Anda di halaman 1dari 12

Tugas Pengantar Pariwisata

1. Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah adalah taman hiburan


ikonik bertemakan Indonesia yang populer sejak
tahun 90-an. Pengunjung bisa menikmati berbagai
wahana dan fasilitas seperti misalnya Anjungan
Daerah, kereta gantung, Teater 4D, museum, Teater
IMAX Keong Mas, dan masih banyak lagi. Semua
fasilitas, bangunan, wahana, dan dekorasi di tempat
wisata di Jakarta ini merupakan miniatur dari 33
provinsi di Indonesia.

Taman Mini Indonesia Indah cocok untuk semua umur, terutama pelancong yang membawa anak.
Lokasinya juga terbilang strategis dan mudah dicapai dengan kendaraan umum seperti KRL dan Bus
Trans Jakarta. Taman Mini Indonesia Indah buka dari pukul 07:00 hingga pukul 21:00.

2. Pantai Ancol

Pantai Ancol adalah jalur pantai wisata yang terdiri


dari lima pantai, yaitu Pantai Indah, Elok, Ria,
Festival Ancol, dan Karnaval Ancol. Tempat wisata di
Jakarta yang satu ini buka selama 24 jam dan
menawarkan panorama indah, tempat makan, serta
lokasi ideal untuk melihat matahari terbit atau
terbenam. Pengunjung bisa berfoto, bermain pasir,
jogging, atau makan di salah satu restoran yang ada di kawasan wisata terpadu ini. Berbagai titik di
tempat wisata di Jakarta yang satu ini juga cocok untuk meramaikan album Instagram Anda.

Pantai Ancol cukup bersih dan memiliki fasilitas wisata lengkap. Areanya juga dekat dengan berbagai
tempat hiburan, seperti misalnya Seaworld dan Dunia Fantasi. Pantai Ancol mudah dicapai dengan
menggunakan kendaraan umum, misalnya dengan menggunakan Trans Jakarta dan angkutan umum
jurusan Ancol.
3. Ocean Dream Samudra

Ocean Dream Samudra, atau dikenal juga dengan


nama Gelanggang Samudra, adalah tempat wisata di
Jakarta yang bertemakan laut dan berada di
kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Gelanggang
Samudra menawarkan atraksi hewan-hewan seperti
lumba-lumba dan singa laut, Taman Surga Burung,
pertunjukan menegangkan seperti Scorpion Rides, hingga wahana bermain seperti Ubur-Ubur dan Boto-
Boto.

Ocean Dream Samudra memiliki fasilitas wisata lengkap, di antaranya beberapa pusat kuliner, tempat
ibadah, toilet, dan klinik. Kios minuman dan es krim juga ada di beberapa titik di area tempat wisata di
Jakarta ini. Ada juga jalur jalan kaki yang cukup luas di antara tiap wahana, lengkap dengan pepohonan
dan taman, sehingga memberi kenyamanan untuk keluarga yang sedang menikmati libur di tempat
wisata di Jakarta yang satu ini.

Pengunjung dapat mencapai lokasi tempat wisata di Jakarta ini dengan beberapa jenis moda
transportasi, seperti misalnya KRL, bus Trans Jakarta koridor 1 dan 5, serta bus kota biasa jurusan Ancol.
Ocean Dream Samudra buka setiap hari pada pukul 09:00, dan tutup pada pukul 17:00 (pukul 18:00
pada akhir pekan).

4. Dunia Fantasi

Dunia Fantasi adalah taman hiburan keluarga di area


Taman Impian Jaya Ancol. Taman ini menawarkan
beragam wahana, mulai dari yang menegangkan
seperti Tornado, Halilintar dan Hysteria, hingga yang
cocok untuk semua umur seperti Rumah Miring,
Poci-Poci, Turangga Rangga, dan Pontang-Pontang.

Tempat wisata di Jakarta ini juga menawarkan wahana dengan tema khusus, misalnya Ice Age Arctic
Adventure, Treasureland, Dufan Glow, Fantasy Lights: Magic of Dufan, dan Hello Kitty Adventure. Efek
suara, cahaya, dan penampilan dari robot animatronik serta aktor akan membuat wahana-wahana ini
semakin meriah. Tiket untuk wahana-wahana bertema ini bisa dipesan secara online, untuk menghindari
antrean.

Pengunjung bisa mencapai Dunia Fantasi dengan cara yang sama dengan menuju ke Taman Impian Jaya
Ancol dan Ocean Dream Samudra. Dunia Fantasi buka setiap hari dari pukul 10:00 hingga 18:00. Pada
akhir pekan, Dufan buka hingga pukul 20:00.

5. Allianz Ecopark

Allianz Ecopark, atau dikenal juga dengan nama


Ocean Ecopark, adalah taman wisata alam dan
keluarga di kawasan Taman Impian Jaya Ancol.
Taman ini dikelilingi pepohonan rindang dan sungai
yang asri. Selain itu, terdapat jalur untuk
berolahraga, taman bermain, danau wisata, kebun
binatang mini, gazebo untuk santai, serta kano dan
perahu kayuh.

Pengunjung bisa bermain sambil belajar di tempat-tempat seperti Rumah Lebah, Faunaland, dan Rumah
Energi. Outbondholic serta arena paintball juga akan memberi kesenangan seru untuk semua umur. Ada
juga Learning Farm yang menawarkan paket belajar bercocok tanam untuk anak-anak. Fasilitas Eco-
market dan kedai makanan pun akan melengkapi keseruan di tempat wisata di Jakarta ini.

Allianz Ecopark buka setiap hari mulai dari pukul 06:00 hingga pukul 18:00, tetapi setiap wahana
memiliki jam buka-tutup yang berbeda, seperti misalnya jam 08:00-16:00 untuk arena paintball dan
Learning Farm, serta 09:30-17:30 untuk Faunaland.

6. Alive Museum

Berlokasi di Taman Impian Jaya Ancol, Alive


Museum adalah jaringan museum visual unik dari
Korea yang menghadirkan patung lilin tokoh-tokoh
terkenal, mirip dengan Museum Madam Tussaud
yang berada di Bangkok, Hong Kong, China, Jepang,
dan Singapura. Berbagai patung tersebut menggambarkan tokoh dunia hiburan terkenal, mulai dari
penyanyi pop Korea hingga penyanyi barat ternama dan bintang Hollywood. Ada juga koleksi ilusi visual
dengan gambar-gambar kreatif, sehingga tempat wisata ini cocok untuk mengisi album Instagram Anda.

Alive Museum buka dari Hari Selasa sampai hari Minggu, pukul 10:00 hingga 21:00. Tempat wisata di
Jakarta yang satu ini hanya buka pada hari Senin jika hari tersebut bertepatan dengan hari libur nasional.

7. Pasar Seni Ancol

Pasar Seni Ancol adalah pusat wisata seni, budaya,


dan belanja, dikemas dalam desain mirip taman
hiburan keluarga. Pasar Seni Ancol merupakan
tempat bagi para seniman dan perajin untuk
memamerkan serta menjual hasil karya mereka.
Pengunjung juga bisa mengunjungi berbagai studio
seni dan melihat proses pembuatan suatu karya
seni.

Pasar Seni Ancol memamerkan dan menjual barang-barang seperti lukisan, wayang, hiasan dinding, dan
sebagainya. Ada juga patung-patung unik yang menghiasi berbagai sudut taman. Selain itu, pengunjung
juga bisa menikmati pertunjukan seni dan musik dari berbagai komunitas. Salah satu pertunjukan yang
diadakan secara rutin di Pasar Seni adalah malam Jazz, yang diadakan setiap Jumat pada pukul 19:30
hingga 22:30.

Karena berada di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol, pengunjung tidak perlu membayar lagi
untuk masuk ke area Pasar Seni.

8. Pantai Marunda

Pantai Marunda sering kali menjadi tujuan wisata


warga lokal di Jakarta Utara, dengan nuansa yang
lebih sederhana ketimbang Ancol. Pemandangan di
tempat wisata di Jakarta Utara ini cukup indah, dan
suasananya relatif tidak ramai. Daya tarik utamanya
adalah objek wisata sejarah yang berada di dekatnya, yaitu rumah pahlawan Betawai Si Pitung serta
Masjid Al-Alam.

Pantai Marunda bisa dikunjungi kapan saja secara gratis. Pengunjung bisa menyewa perahu nelayan
untuk menyusuri garis pantai, dengan tarif yang relatif murah (pastikan untuk menyepakati tarif
sebelum naik). Pengunjung yang tidak mengemudi sendiri bisa naik angkutan umum rute Priok –
Cilincing, disambung dengan angkutan lokal nomor KWK U05 (warna merah). Berhenti di depan
bangunan STIP, lalu jalan kaki hingga mencapai pantai.

9. Waterbom

Waterbom adalah taman wisata air populer yang


berlokasi di Pantai Indah Kapuk. Waterbom
menawarkan berbagai wahana kolam renang untuk
semua umur, dengan tingkat ketegangan yang
beragam. Tempat wisata di Jakarta yang satu ini
memiliki fasilitas lengkap dan lokasi strategis, serta
staff profesional yang akan memastikan setiap
wahana memenuhi standar keamanan setiap saat.

Waterbom Jakarta menawarkan wahana seru seperti misalnya Twizter, Speedslide, dan The Hairpin.
Salah satu wahana ikoniknya adalah Aquatube, seluncuran raksasa berkelok sepanjang 118 meter. Ada
juga wahana yang cocok untuk pengunjung cilik, seperti kolam renang dangkal, ember curah, dan kolam
arus yang santai. Fasilitas penunjang kenyamanan yang tersedia antara lain ruang ganti baju, pancuran,
kedai, toilet, dan beberapa tempat bersantai.

Waterbom Jakarta buka setiap hari, dari pukul 06:00 hingga 18:00. Pengunjung yang tidak menyetir
mobil sendiri bisa naik bus Trans Jakarta ke Pluit Village Mall, dan lanjut naik angkutan umum rute
Grogol – Angke (B01) untuk turun di Pantai Indah Kapuk.

10. Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk

Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk juga


berlokasi di sekitar Pantai Indah Kapuk. Area ini
berupa hutan bakau yang dikelilingi perairan. Pengunjung bisa naik perahu bersama pemandu untuk
melihat pemandangan hutan bakau, serta menemukan biawak yang banyak berkeliaran di area tersebut.
Pengunjung juga bisa menikmati kesejukan hutan bakau sambil berjalan menyusuri jembatan.

Tempat wisata di Jakarta yang satu ini memiliki fasilitas cukup lengkap, seperti restoran, penginapan
bergaya tradisional, dan tempat bersantai. Pengunjung juga bisa ikut melestarikan lingkungan dengan
menanam pohon bakau, cukup dengan membayar biaya murah untuk satu bibit. Menanam pohon juga
sering menjadi kegiatan wisata kelompok, misalnya di kalangan siswa sekolah, mahasiswa, atau
karyawan.

Tempat wisata di Jakarta ini buka setiap hari dari pukul 07:00 hingga 18:00. Taman wisata ini dapat
dicapai dengan bus kota jurusan Grogol atau Trans Jakarta (koridor 9A). Dari Grogol, pengunjung harus
naik angkutan umum lagi ke Angke Kapuk.

11. Kebun Binatang Ragunan

Kebun Binatang Ragunan adalah tujuan wisata


keluarga dan edukasi yang cocok untuk semua
umur. Ragunan tidak hanya menyimpan koleksi
lebih dari 290 spesies hewan, tetapi juga berbagai
fasilitas hiburan serta pendidikan.

Saat ini, Ragunan memiliki Dunia Orang Utan serta


Pusat Primata Schmutzer, fasilitas edukasi tentang primata. Selain museum serta pusat informasi,
pengunjung juga bisa berinteraksi dengan orang utan hidup. Ada juga taman bermain serta Children
Zoo, yaitu kebun binatang mini tempat anak-anak bisa berinteraksi dengan hewan-hewan jinak kecil.

Tempat wisata di Jakarta Selatan yang satu ini buka


setiap hari, dari pukul 09:00 hingga 16:00. Lokasi
kebun binatang ini cukup strategis, dan dapat
dicapai dengan Trans Jakarta, angkutan umum,
maupun berbagai macam transportasi online.

12. Museum Nasional Indonesia


Museum Nasional Indonesia adalah museum di Jakarta Pusat yang menyimpan koleksi prasasti, arca,
senjata tradisional, tekstil, gerabah, manuskrip, hasil penggalian arkeologis, serta benda kuno lainnya
dari berbagai wilayah Nusantara. Tempat wisata di Jakarta Pusat ini berdiri sejak tahun 1778, dan kini
terkenal sebagai salah satu museum terbesar di Asia Tenggara. Museum Nasional juga dikenal sebagai
“Museum Gajah”, karena patung gajah yang ada di halamannya.

Museum Nasional Indonesia menawarkan kegiatan edukasi seni dan sejarah bagi masyarakat setiap
akhir pekan. Pengunjung bisa belajar tari tradisional dan membatik, atau menonton pentas seni serta
dongeng. Tempat wisata di Jakarta yang satu ini buka sejak pukul 08:30 hingga 16:00, tetapi pada hari
Jumat, museum ini tutup pada pukul 11:30. Selain itu, Museum Nasional juga tidak beroperasi pada hari
Senin.

Pengunjung yang ingin datang ke tempat wisata di Jakarta ini bisa menggunakan bus Trans Jakarta
jurusan Kota atau kereta komuter yang berhenti di Stasiun Gambir.

13. Museum Fatahillah

Museum Fatahillah adalah nama populer untuk


Museum Sejarah Jakarta. Berdiri sejak tahun 1712,
tempat wisata di Jakarta ini menyimpan benda-
benda peninggalan era Kerajaan Pajajaran dan
Tarumanegara, koleksi becak dari berbagai era,
produk kebudayaan Betawai, dan peninggalan
sejarah era kolonial. Ada juga koleksi perabot kuno
dengan berbagai gaya, mulai dari Jawa, Tiongkok,
hingga Belanda.

Museum Fatahillah juga memiliki program edukasi sejarah dan budaya, seperti misalnya Program
Kesenian Nusantara, seminar museum sejarah, hingga kegiatan rekonstruksi sejarah. Museum ini juga
populer sebagai lokasi foto prewedding karena pemandangan latar belakang foto yang ditawarkan
sangatlah khas. Tempat wisata di Jakarta ini buka setiap hari kecuali Senin, dari pukul 09:00 hingga
17:00.
Pengunjung yang tidak membawa kendaraan pribadi bisa naik KRL atau bus Trans Jakarta jurusan Kota,
turun di Stasiun Kota, lalu jalan kaki sedikit untuk menuju ke kawasan Kota Tua.

14. Museum Wayang

Museum Wayang berada di kawasan Kota Tua, tidak


jauh dari Museum Fatahillah. Museum ini
menyimpan koleksi wayang dari berbagai daerah di
Indonesia, seperti misalnya wayang kulit, wayang
golek, dan wayang boneka. Di tempat wisata di
Jakarta ini, pengunjung juga bisa melihat koleksi
wayang dari negara-negara tetangga Indonesia,
seperti Malaysia, Vietnam, Thailand, China, India,
dan Kamboja.

Museum ini memiliki bangunan khas Eropa era kolonial, namun lebih berkesan “rumahan” bila
dibandingkan dengan Museum Fatahillah. Selain koleksi wayang, pengunjung juga bisa menyaksikan
teater serta proses pembuatan wayang. Museum Wayang juga menawarkan berbagai kegiatan untuk
menambah wawasan pengunjung, melalui kursus singkat membuat wayang.

Museum Wayang buka setiap hari kecuali hari Senin, mulai dari pukul 09:00 hingga 22:00.

15. Monumen Nasional

Tugu Monumen Nasional (Monas) adalah tujuan


“wajib” warga luar Jakarta untuk berfoto. Monas
dikelilingi oleh taman yang asri di bagian luarnya,
dan pada bagian dalamnya menunjukkan diorama
perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih
kemerdekaan. Ada juga lift yang akan membawa
pengunjung untuk naik ke puncak tugu dan
memandang panorama Jakarta dari ketinggian.

Sejak tahun 2016, pemerintah provinsi DKI Jakarta membuka Monumen Nasional pada malam hari,
sehingga pengunjung bisa menikmati wisata malam. Pengunjung bisa masuk ke kawasan tempat wisata
di Jakarta ini dengan menggunakan kereta wisata dari Pintu Lenggang Jakarta, terutama pada malam
hari. Pengunjung yang lapar bisa makan di kedai-kedai makanan di sekitar Monas.

Monumen Nasional dibuka setiap hari pada pukul 08:00, dan tutup pada pukul 22:00 (pukul 00:00 pada
akhir pekan). Tetapi, lift menuju puncak Monas hanya beroperasi hingga pukul 16:00, dan kemudian
mulai melayani pengunjung lagi pada pukul 18:30 dengan kuota 500 orang. Hal ini untuk menjaga
kondisi lift serta memberi kesempatan untuk pemeliharaan teknis.

Lokasi Monas cukup strategis karena berada di tengah kota, tidak jauh dari Stasiun Gambir. Pengunjung
bisa naik TransJakarta jurusan Blok M – Kota (koridor 1), KRL, serta Kereta Komuter Jabodetabek.

16. Masjid Istiqlal

Masjid Istiqlal adalah salah satu ikon Jakarta yang


lokasinya berdekatan dengan Istana Negara dan
Monumen Nasional. Diresmikan pada tahun 1978,
masjid terbesar di Asia Tenggara ini merupakan
“Masjid Nasional” yang dibangun untuk
memperingati kemerdekaan Indonesia.
Arsitekturnya megah dan sering menjadi objek foto
fotografer nasional maupun internasional.

Masjid ini tidak hanya indah, tetapi juga nyaman


dan mampu menampung sekitar 200.000 orang.
Masjid Istiqlal buka selama 24 jam untuk umat
Muslim yang ingin beribadah. Pengunjung juga dapat berfoto di area masjid, dan beristirahat sejenak
selama berjalan-jalan di Jakarta.

17. Gereja Katedral

Gereja Katedral berlokasi tidak jauh dari Masjid


Istiqlal, sehingga menjadi simbol kerukunan antar
umat beragama. Gereja ini memiliki desain khas ala
Eropa, dengan menara runcing khas gereja Gothic.
Gereja Katedral terbuka baik untuk umat Katolik
maupun pengunjung umum yang ingin melihat
keindahan bangunan tersebut.
Desain Gereja Katedral yang unik dan khas juga membuatnya populer sebagai lokasi foto pre-wedding.
Lokasinya yang strategis membuatnya mudah dijangkau dengan bus Trans Jakarta maupun angkutan
umum.

18. Kelenteng Jin De Yuan

Din Je Yuan adalah kelenteng tertua di Indonesia,


yang dibangun pada tahun 1650. Kelenteng ini
memiliki desain rumit yang penuh warna, dan
merupakan salah satu kekayaan sejarah serta religi
yang diwariskan komunitas Tionghoa. Kelenteng ini
masih berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi
pengunjung biasa bisa masuk untuk berfoto di
tempat wisata ini.

Pengunjung yang tidak datang untuk beribadah boleh memotret di area tertentu, dan diharapkan
bersikap hormat. Tidak ada biaya untuk masuk ke kelenteng, tetapi pengunjung bisa memberi
sumbangan sekadarnya sebagai tanda hormat.

Kelenteng Din Je Yuan berlokasi di Glodok, tepatnya di Pecinan Lama. Area ini dilalui oleh berbagai
kendaraan umum, seperti kereta komuter Jabodetabek, bus Trans Jakarta (koridor 1), dan bus Mayasari.

19. Pasar Tanah Abang Blok A dan B

Pasar Tanah Abang Blok A dan B adalah pusat


perbelanjaan grosir yang menjual berbagai pakaian
murah, mulai dari busana Muslim, koleksi pakaian
lelaki dan perempuan, baju anak, hingga tas, sepatu,
dan jilbab. Tempat wisata di Jakarta ini terdiri dari
12 lantai, dan merupakan salah satu surga belanja
murah bagi warga serta pelancong yang gemar
belanja (atau ingin mencari oleh-oleh murah).
Pasar Tanah Abang juga terkenal karena menjual barang-barang kualitas ekspor dengan harga relatif
murah dibandingkan dengan pusat perbelanjaan yang lebih mewah. Suasana Blok A dan Blok B yang
mirip pusat perbelanjaan modern membuat pengalaman belanja Anda akan menjadi lebih nyaman.

Pasar Tanah Abang buka dari pukul 08:00 hingga 16:00. Pengunjung bisa mencapainya dengan
menggunakan bus Trans Jakarta koridor 1, turun di Halte Bundaran HI, lalu naik angkutan umum ke
Tanah Abang.

20. Museum Tekstil

Sesuai dengan lokasinya yang berada di dekat Tanah Abang, Museum Tekstil memamerkan berbagai
kain tradisional. Pengunjung bisa melihat kekayaan tekstil dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari
batik Jawa, Sumatra, Bali, dan Papua, hingga beragam kain ikat. Pengunjung juga bisa melihat beragam
alat tenun, alat membatik, dan perkakas lain yang berhubungan dengan pembuatan kain tradisional.

Museum Tekstil juga memiliki koleksi tanaman yang sering dijadikan bahan pewarna atau benang
tradisional. Ada juga teater mini untuk memutar film-film edukasi mengenai sejarah dan kebudayaan
tekstil. Pengunjung bisa mengunjungi toko oleh-oleh untuk membeli beragam buku, kain, dan bahkan
alat pembuat kain tradisional. Paviliun Batik di museum ini sering menjadi area kursus membatik atau
menenun ikat untuk umum.

Tempat wisata di Jakarta ini buka setiap hari (kecuali Senin) dari pukul 09:00 hingga 15:00. Cara
mencapainya sama seperti jika ingin ke area Tanah Abang, ditambah dengan berjalan kaki sedikit setelah
tiba di Halte Tanah Abang (bagi pengunjung yang naik kendaraan umum).

Anda mungkin juga menyukai