Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik       : Hipertensi
Sub Topik : Cegah dan sadari Hipertensi
Sasaran                 : Keluarga Ny.T
Hari/tanggal           :
Waktu Pertemuan  : 20 Menit
Tempat                : Rumah Ny.T
Penyuluh       : Siti Nuraini

A. Latar Belakang
Menurut kabo (2010) hipertensi adalah suatu kondisi medis yang kronis di mana tekanan
darah meningkat di atas tekanan darah yang disepakati normal. Hipertensi adalah factor
penyebab utama kematian karena stroke dan factor yang memperberat infark
miokard(serangan jantung). Kondisi tersebut merupakan gangguan yang paling umum pada
tekanan darah. Hiper merupakan gangguan asimptomatik yang sering terjadi dengan
peningkatan tekanan darah secra persisten.diagnosa hipertensi pada orang dewasa dibuat
saat bacaan diastolic rata-rata dua atau lebih,paling sedikit dua kunjungan berikut adalah
90mmHg atau lebih tinggi atau bila tekanan darah multiple sistolik rerata pada dua atau
lebih kunjungan berikutnya secara konsisten lebih tinggi dari 140mmHg. (Potter & Perry,
2005).

B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang upaya pencegahan Hipertensi
diharapkan audiens mampu memahami dan mengerti tentang upaya pencegahan
Hipertensi.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit diharapkan audiens akan dapat :
a. Menyebutkan pengertian Hipertensi
b. Menyebutkan tanda gejala Hipertensi
c. Menyebutkan pencegahan Hipertensi
d. Mengetahui dan memahami pencegahan Hipertensi

C. Materi Penyuluhan
1. Pengertian Hipertensi
2. Tanda/gejala Hipertensi
3. Komplikasi
4. Pencegahan

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

E. Media
1. Leaflet
2. Video

F. Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Mahasiswa Waktu Kegiatan Peserta


1 Pendahuluan 5 menit
a. Memberi salam      Menjawab salam
b. Memberi pertanyaan apersepsi Menjawab
Menyimak
c. Mengkonsumsikan pokok bahasan
Menyimak
d. Mengkomunikasikan tujuan
2 Kegiatan Inti 10 menit
a. Memberikan penjelasan tentang materi        Menyimak
penyuluhan
b. Memberikan kesempatan audiens untuk Bertanya
bertanya
c. Menjawab pertanyaan audiens        Memperhatikan
3 Penutup 5 menit
a. Menyimpulkan materi penyuluhan        Memperhatikan
bersama audiens
b. Memberikan evaluasi secara lisan        Menjawab
       Menjawab salam
c. Memberikan salam penutup
d. Membagikan leaflet
 

G. Evaluasi
1. Akhir Penyuluhan : Akhir penyuluhan
2. Waktu : 5 menit
3. Bentuk Soal : Tanya jawab
4. Jumlah Soal : 3 soal
5. Jenis Soal :
a. Apa itu Hipertensi?
b. Apa saja tanda gejala Hipertensi?
c. Bagaimana cara pencegahan Hipertensi tersier?
6. Jawaban

a. Hipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya di atas


140mmHg dan teknan diastolic di atas 90 mmHg (smelz&bare, 2002).

b. Tanda dan gejala


1. Tekanan darah meningkat,tachikardi
2. Palpitasi, berkeringat dingin, pusing, nyeri kepala bagian suboccipital,mati
rasa(kelemahan salah satu anggota tubuh).
3. Kecemasan,depresi, dan cepat marah.
4. Diplodia(penglihatan ganda).
5. Mual dan muntah
6. Sesak nafas, tachipne.

c. Pengontrolan darah secara rutin


Olahraga dengan teratur dan di sesuaikan dengan kondisi tubuh

TEORI

A. Pengertian
Hipertensi adalah factor penyebab utama kematian karena stroke dan factor yang
memperberat infark miokard(serangan jantung). Kondisi tersebut merupakan gangguan yang
paling umum pada tekanan darah. Hiper merupakan gangguan asimptomatik yang sering
terjadi dengan peningkatan tekanan darah secra persisten.diagnosa hipertensi pada orang
dewasa dibuat saat bacaan diastolic rata-rata dua atau lebih,paling sedikit dua kunjungan
berikut adalah 90mmHg atau lebih tinggi atau bila tekanan darah multiple sistolik rerata
pada dua atau lebih kunjungan berikutnya secara konsisten lebih tinggi dari 140mmHg
(Potter & Perry, 2005).
Hipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya di atas 140mmHg
dan teknan diastolic di atas 90 mmHg (smelz&bare, 2002).
Pada manula, hipertensi didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmHg dan tekanan
darah distolik 90mmHg.(suddrath and brunner,2002).

B. Tanda dan gejala


7. Tekanan darah meningkat,tachikardi
8. Palpitasi, berkeringat dingin, pusing, nyeri kepala bagian suboccipital,mati
rasa(kelemahan salah satu anggota tubuh).
9. Kecemasan,depresi, dan cepat marah.
10. Diplodia(penglihatan ganda).
11. Mual dan muntah
12. Sesak nafas, tachipne.

C. Komplikasi
Pada jadi pada hipertensi berat yaitu apabila tekanan darah diastolic sama atau lebih besar
dari 130mmHg,atau kenaikan tekanan darah yang terjadi secara mendadak, alat-alat tubuh
yang sering terseang hipertensi antaraa lain:

1. Mata :berupa perdarahan retina, gangguan penglihatan sampai dengan kebutaan.

2. Ginjal : berupa gagal ginjal


3. Jantung : berupa payah jantung, jantung koroner.

4. Otak : berupa pendarahan akibat pecahnya mikro anerisma yang dapat


menggakibatkan kematian, iskemia dan proses emboli (mansjoer,dkk,2001).

D.Pencegahan
1. Pencegahan Primer :
a. Tidur yang cukup, antara 6-8 jam per hari

b. Kurangi makanan berkolesterol tinggi dan perbanyak perbanyak aktifitas fisik


untuk mengurangi berat badan. Berdasarkan penelitian oleh Clinical and Public
Health Advisory from the National High Blood Pressure Education Program
Amerika Serikat bahwa penurunan berat badan sebesar 4,4 kg dapat menurunkan
tekanan darah sampai dengan 7.0 mmHg dan aerobik selama 30 menit setiap hari
bisa menurunkan tekanan darah sampai 4.05 mmHg.

c. Kurangi konsumsi alcohol

d. Konsumsi Minyak ikan. Telah diketahui bahwa peningkatan konsumsi minyak


ikan yang mengandung Asam Lemak (omega-3) dapat menurunkan tekanan
darah secara signifikan terutama bagi mereka yang menderita diabetes.

e. Suplai kalsium, meskipun hanya menurunkan sedikit tekanan darah tapi kalsium
juga cukup membantu.

2. Pencegahan Skunder
a. Pola makanam yamg sehat

b. Mengurangi garam dan natrium di diet anda


c. Fisik Aktif

d. Mengurangi Akohol Intake


e. BerhentiMerokok

3. Pencegahan Tersier
a. Pengontrolan darah secara rutin

b. Olahraga dengan teratur dan di sesuaikan dengan kondisi tubuh

DAFTAR PUSTAKA

Jakarta : Almatsier, Sunita. 2004. Penuntun Diet edisi baru,Gramedia

Depkes, Direktorat Bina Farmasi Komunitas Dan Klinik, Ditjen Bina Kefarmasian Dan Alat
Kesehatan. PHARMACEUTICAL CARE UNTUK PENYAKIT HIPERTENSI. 2006

Ruhyanuddin, Faqih. 2006. Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Gangguan Sistem
KARDIOVASKULER. Malang : UMM Press

Anda mungkin juga menyukai