Anda di halaman 1dari 12

DIETETIK PENYAKIT INFEKSI

“OBESITAS”

Dosen Pembimbing :

H. Mahpolah, M.Kes

Disusun Oleh :

Raudatul Jannah

P07131218075

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA

2019/2020
KASUS OBESITAS DEWASA

Seorang Ibu RT umur 44 tahun, TB = 152 cm, BB = 87 kg. Ibu tersebut datang ke
poli gizi untuk menjalankan program diet agar BB nya ideal. Ibu tsb suka makan gulai,
jajanan tradisional yang manis-manis dan jus buah. Rencanakan program diet untuk ibu
tsb, apa kiat konseling gizinya. Hitung kebutuhan kalori dan zat-zat gizi untuk satu hari.
Serta buatlah contoh menunya untuk satu hari.

NUTRION CARE PROCESS (NCP)

A. Identitas Pasien/Klien

Nama : Ny. I.
Usia : 44 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Berat Badan : 87 kg
Tinggi Badan : 152 cm
Keluhan : Kelebihan BB

B. Nutrition Assesment
1. Client History (CH)

Domain Subclass Terminologi


Client History CH. 1.1. Data CH.1.1.1 Usia 44 tahun
(CH) Personal CH.1.1.2 Jenis kelamin perempuan

2. Data Antropometri (AD)

Domain Subclass Terminologi


AD.1.1 AD.1.1.1. Tinggi badan = 152 cm
Data Komposisi/ AD.1.1.2. Berat badan = 87 kg
Antropometri Pertumbuhan AD.1.1.5. IMT = 37.66 kg/m2
(AD) Tubuh/Riwayat (Obesitas Tk. Berat/ Obesitas II)
Berat Badan
C. Diagnosa Gizi
1. Domain Intake (NI)

Domain Problem Etiologi Sign


NI. 1.1.3 Kelebihan Kurangnya Dibuktikan dengan
asupan energi pengetahuan tentang pasien suka dengan
hal yang makan-makanan
berhubungan dengan jajanan tradisional
makanan dan nutrisi yang manis-manis
serta kepercayaan
atau sikap yang Obesitas ini
salah terhadap berkaitan dengan
makanan, dan kelebihan asupan
kurang bisa dalam energi yang dilihat
memilih makanan dari IMT yaitu
yang sehat 37.66 yang berarti
kategori obesitas
tingkat berat
NI.5.6.2 Kelebihan Kurangnya Dibuktikan dengan
asupan lemak pengetahuan tentang pasien suka dengan
hal yang makan gulai yang
berhubungan dengan rata-rata
makanan dan nutrisi dimasaknya dengan
serta kepercayaan menggunakan
atau sikap yang santan
salah terhadap
makanan, dan
kurang bisa dalam
memilih makanan
yang sehat

2. Domain Klinis (NC)

Domain Problem Etiologi Sign


NC.3.3.4 Kelebihan Berat Perubahan status berat Kelebihan BB
Badan, Obesitas badan bila berkaitan dengan
Kelas II dibandingkan dengan kesukaan pasien
berat badan biasanya makan gulai,
atau berat badan serta jajanan
idaman tradisional yang
manis-manis
ditandai dengan
IMT pasien 37.66
kg/m2 yang
termasuk kategori
Obesitas II.

3. Domain Perilaku dan Lingkungan (NB)

Domain Problem Etiologi Sign


NB.1.1 Kurangnya Kurangnya perhatian Kurang
pengetahuan terhadap makan dan zat pengetahuan
terkait makanan gizi yang terkandung tentang makanan
dan zat gizi pada makanan dan dan gizi berkaitan
pemilihan makanan dengan perilaku
yang kurang makan yang salah
diperhatikan ditandai dengan
kesukaan pasien
makan gulai,
serta jajanan
tradisional yang
manis-manis.

D. Intervensi Gizi
1. Tujuan Diet
a. Memberikan makanan untuk mencapai dan mempertahankan status gizi
sesuai dengan umur, gender dan kebutuhan fisik.
b. Mencapai IMT normal yaitu 18,5 - 25 kg/m2.
c. Mengurangi asupan sehingga tercapai penurunan BB sebanyak ½ - 1
kg/minggu. Pastikan bahwa yang berkurang adalah sel lemak dengan
mengukur tebal lemak lipatan kulit dan lingkar pinggang.
d. Mencegah kenaikan BB.

2. Jenis Diet
Diet Energi Rendah II/DER II (1500 kkal)

3. Perhitungan Zat Gizi

4. Pendistribusian Zat Gizi dalam Menu Sehari

5. Prinsip Diet
a. Energi rendah
b. Protein sedikit lebih tinggi
c. Lemak sedang
d. Karbohidrat sedikit lebih rendah
e. Tinggi serat

6. Syarat Diet
a. Energi rendah yaitu 1614.42 kkal bertujuan untuk menurunkan BB.
Pengurangan dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan
kebiasaan makan dari segi kualitas maupun kuantitas. Untuk
menurunkan BB sebanyak ½ - 1 kg/minggu, asupan energy dikurangi
sebanyak 500 – 1000 kkal/hari dari kebutuhan normal
b. Protein sedikit lebih tinggi yaitu 1-1,5 kg/BB/hari atau 15% dari
kebutuhan energi total yaitu 60.54 gram.
c. Lemak sedang yaitu 25% dari kebutuhan energy total sebesar 44.84
gram. Usahakan sumber lemak berasal dari makanan yang mengandung
lemak tidak jenuh ganda yang kadarnya tinggi.
d. Karbohidrat sedikit lebih rendah yaitu 60% dari kebutuhan energi
sebesar 242.16 gram.
e. Vitamin dan mineral cukup sesuai dengan kebutuhan.
f. Dianjurkan untuk 3 kali makan utama dan 2-3 kali makanan selingan.
g. Cairan cukup yaitu 8 – 10 gelas/hari.

7. Bahan Makanan yang Dianjurkan


a. Sumber Karbohidrat : Karbohidrat kompleks, seperti: nasi, jagung,
ubi, singkong, talas, kentang, sereal
b. Sumber Protein Hewani : Daging tidak berlemak, ayam tanpa kulit,
ikan, telur, daging asap, susu, dan keju rendah lemak
c. Sumber Protein Nabati : Kacang hijau, kacang merah dalam jumlah
terbatas direbus; tempe, tahu, oncom, ditumis, dikukus, dipanggang; susu
kedele
d. Sayuran : Sayuran tinggi serat; kol, sawi, lobak;
sayuran banyak serat; genjer, kapri, dan singkong, nangka, keluwih,
melinjo, pare, bayam, kangkung, kacang panjang, buncis muda, oyong
muda dikupas, labu siam, labu kuning, labu air, tomat, kembang kol,
ketimun
e. Buah-buahan : Buah segar; pisang, pepaya, jeruk, mangga,
sawo, alpokat, sari sirsak, jambu biji
f. Lemak : Minyak tidak jenuh tunggal atau ganda,
seperti minyak kedelai, minyak jagung, olive oil, yang tidak digunakan
untuk menggoreng

8. Bahan Makanan yang Dihindari


a. Sumber Karbohidrat : Karbohidrat sederhana seperti gula pasir,
gula merah, sirup, kue yang manis, dan gurih
b. Sumber Protein Hewani : Daging berlemak banyak; unggas dengan
kulit, daging kambing, daging bebek, sosis, cornet, sarden, ham, susu full
cream, susu kental manis
c. Sumber Protein Nabati : Kacang-kacangan yang diolah dengan cara
digoreng atau ditambahkan santan kental
d. Sayuran : Sayuran yang dimasak menggunakan santan
kental atau margarin/mentega dalam jumlah banyak
e. Buah-buahan : Durian, alpukat, manisan buah-buahan, buah
yang diolah dengan gula dan susu full cream atau susu kental manis
f. Minuman : Soft drink, minuman beralkohol
g. Lemak : Santan, margarin, mentega, minyak sayur

E. Rencana Terapi Gizi

Domain Subclass Terminologi


ND.1. Makanan ND.1.1 Makanan biasa/makanan
utama dan selingan sehat
Frekuensi 3 kali menu utama dan 2
kali selingan
Bentuk makanan : Makanan
ND. Pemberian
biasa/makanan sehat
makanan dan
ND.1.2 ND.1.2.1 Diet modifikasi energy
atau zat gizi
Komposisi dengan dikuranginya total energy
makan/snack sebesar 500 kkal dari kebutuhan
pasien sebenarnya yang
bertujuan untuk menurunkan
berat badan
E.1. Edukasi E.1.1.1.Tujuan edukasi gizi : agar
awal/singkat memberikan pemahaman terhadap
pasien dan keluarga mengenai diet
yang di berikan
E. Edukasi Gizi E.1.1.2. Prioritas perubahan : pola
makan dapat sesuai gizi seimbang
E.2. Edukasi gizi E.2.2.3 Topik lanjut/terkait :
mendalam mengedukasi pasien dan keluarga
khusus topik Obesitas
C. Konseling C.1 Pendekatan C.1.1.1 Cognitive-Behaviour theory
Gizi teoritis/mendasar - Gizi seimbang untuk pasien
Obesitas
- Anjuran dan asupan, jenis
makanan bagi pasien Obesitas
- Penyebab Penyakit Obesitas
- Cara mencegah terjadinya Obesitas
C.2 Strategi C.2.3 Monitoring mandiri
Memonitoring apakah ada penurunan
BB setelah diberikan diet Diet Energi
Rendah II/DER II (1500 kkal)
F. Evaluasi dan Monitoring

Domain Subclass Terminologi


FI. FI. Memantau asupan makanan
FI. Dampak
sesuai dengan kebutuhan atau tidak
Asupan
FI. Memonitor jenis makanan yang
Makanan dan
diberikan apakah sesuai anjuran atau
Zat Gizi
tidak
BE.4.3. Aktivitas BE.4.3. Aktivitas fisik :
BE.4 Aktivitas
fisik Memantau kondisi badan
Fisik dan Fungsi
BE.4.3. Aktivitas fisik :
Fisik
Memonitoring gerak aktif pasien
S.1.Dampak S.1.1.5. Memonitor berat badan
S.1. Dampak
terhadap tanda/ secara berkala
Terhadap
gejala fisik S.1.1.1. Pengukuran antropometri
Tanda/Gejala
awal-akhir
Fisik
S.1.1.2. Memantau IMT
Perhitungan Zat Gizi

1. BBI (Berat Badan Ideal)


BBI = (TB – 100) – 10% (TB – 100)
= (152 -100) – 10% (152 -100)
= 52 – 5,2
= 46.8 kg

2. IMT (Indeks Massa Tubuh)


BB 87
= = 37.66 kg/m2
( TB ) 2 m ( 1.52 ) 2 m

3. Kebutuhan Energi Dan Zat Gizi


 Kebutuhan Energi
BMR = 655 + (9.6 x BB) + (1.8 x TB) – (4.7 x U)
= 655 + (9.6 x 87) + (1.8 x 152) – (4.7 x 44)
= 655 + 835.2 + 273.6 – 206.8
= 1557 kkal

Penyusutan BMR = 3% x BMR

= 3% x 1557 kkal

= 46.71 kkal

Maka, BMR – Penyusutan BMR = 1557 – 46.71

= 1510.3 kkal

TEE = BMR x Faktor aktivitas


= 1510.3 x 1.4
= 2114.42 kkal
Jadi, untuk total kebutuhan energi normal responden dalam sehari sebesar
2114.42 kkal, karena pasien obesitas, maka dilakukan penurunan 500 kkal/hari
dari kebutuhan energi normal.

Total kebutuhan energi = kebutuhan energi normal – 500 kkal


= 2114.42 kkal – 500 kkal
= 1614.42 kkal
(+10%) = 1775.86 kkal
(- 10%) = 1452.97 kkal
 Kebutuhan Protein (15%)
Kebutuhan Protein = 15% x 1614.42 kkal
= 242.16 : 4
= 60.54 gram
(+10%)= 66.6 gram
(- 10%)= 54.48 gram

 Kebutuhan Lemak (25%)


Kebutuhan Lemak = 25% x 1614.42 kkal
= 403.6 : 9
= 44.84 gram
(+10%)= 49.32 gram
(-10%) = 40.35 gram

 Kebutuhan Karbohidrat (60%)


Kebutuhan Karbohidrat = 60% x 1614.42 kkal
= 968.65 : 4
= 242.16 gram
(+10%)= 266.37 gram
(-10%) = 217.94 gram

Pendistribusian Zat Gizi dalam Menu Sehari


 Makan Pagi dan Malam (25%)
Energi = 25% x kebutuhan energi
= 25% x 1614.42 kkal
= 403.6 kkal
(+10%) = 443.96 kkal
(- 10%) = 363.24 kkal
Protein = 25% x kebutuhan protein
= 25% x 60.54 gram
= 15.13 gram
(+10%) = 16.64 gram
(- 10%) = 13.61 gram
Lemak = 25% x kebutuhan lemak
= 25% x 44.84 gram
= 11.21 gram
(+10%) = 12.33 gram
(- 10%) = 10.08 gram
Karbohidrat = 25% x kebutuhan KH
= 25% x 242.16 gram
= 60.54 gram
(+10%) = 66.6 gram
(- 10%) = 54.48 gram

 Makan Siang (30%)


Energi = 30% x kebutuhan energi
= 30% x 1614.42 kkal
= 484.32 kkal
(+10%) = 532.75 kkal
(- 10%) = 435.88 kkal
Protein = 30% x kebutuhan protein
= 30% x 60.54 gram
= 18.16 gram
(+10%) = 20 gram
(- 10%) = 16.34 gram
Lemak = 30% x kebutuhan lemak
= 30% x 44.84 gram
= 13.45 gram
(+10%) = 14.8 gram
(- 10%) = 12.1 gram
Karbohidrat = 30% x kebutuhan KH
= 30% x 242.16 gram
= 72.64 gram
(+10%) = 80 gram
(- 10%) = 65.37 gram

 Selingan Pagi dan Sore (10%)


Energi = 10% x kebutuhan energi
= 10% x 1614.42 kkal
= 161.44 kkal
(+10%) = 177.58 kkal
(- 10%) = 145.3 kkal
Protein = 10% x kebutuhan protein
= 10% x 60.54 gram
= 6.05 gram
(+10%) = 6.65 gram
(- 10%) = 5.44 gram
Lemak = 10% x kebutuhan lemak
= 10% x 44.84 gram
= 4.48 gram
(+10%) = 4.92 gram
(- 10%) = 4.03 gram
Karbohidrat = 10% x kebutuhan KH
= 10% x 242.16 gram
= 24.21 gram
(+10%) = 26.63 gram
(- 10%) = 21.78 gram

Anda mungkin juga menyukai