4 7 1 SM
4 7 1 SM
*( Edie Sugiarto
Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Lamongan
Jl. Veteran No.53A Lamongan
Telp. ( 0322 ) 324706, Faks. ( 0322 ) 324706
Email : jpim.unisla@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan judul” analisa
emosional, kebijaksanaan pembelian dan perhatian setelah transaksi terhadap
pembentukan disonansi kognitif konsumen pemilik sepeda motor honda pada ud. dika
jaya motor” .Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa faktor
dimensi Emosional, Kebijaksanaan Pembelian dan Perhatian Setelah Transaksi
mempengaruhi pembentukan disonansi kognitif konsumen pemilik sepeda motor
Honda pada UD. Dika Jaya Motor Lamongan. Hasil uji Secara parsial diperoleh
variabel bebas Emosional, Kebijaksanaan pembelian dan Perhatian setelah transaksi
berpengaruh signifikan terhadap Pembentukan Disonansi Kognitif Konsumen pemilik
sepeda motor Honda pada UD. Dika Jaya Motor Lamongan. Serta dari hasil uji F
diperoleh Emosional, Kebijaksanaan pembelian dan Perhatian setelah transaksi
berpengaruh signifikan terhadap Pembentukan Disonansi Kognitif (Y) Konsumen
pemilik sepeda motor Honda pada UD. Dika Jaya Motor Lamongan dan variabel
yang paling dominan dalam mempengaruhi pembentukan disonansi kognitif adalah
perhatian setelah transaksi.
Keterangan: √{ ∑ ∑ }{∑ ∑ }
Dimana:
r11 = Realibilitas instrumen r = Koefisien korelasi
k = Banyaknya butir pertanyaan n = Jumlah sampel/ responden
atau banyaknya soal X= Variabel bebas
= Jumlah butir varian Y= Variabel terikat
= Varian total
Syarat minimun untuk dianggap Tabel 1.
memenuhi syarat reliabilitas adalah Interprestasi koefisien korelasi
kalau r = 0,6. Jadi kalau korelasi antar Interval koefisien Tingkat Hubungan
butir dengan skor total kurang dari 0,6
maka butir dalam instrumen tersebut 0,00 – 0,199 Sangat Rendah
dinyatakan tidak reliabel.
0,20 – 0,399 Rendah
1. Analisis Regresi Linier Berganda
Sesuai dengan tujuan penelitian 0,40 – 0,599 Sedang
dan rumusan hipotesis, maka teknik
analisis data yang digunakan dalam 0,60 – 0,799 Kuat
penelitian ini adalah analisi sregresi
linier berganda. Menurut Sugiono 0,80 – 1,000 Sangat Kuat
(2014:275). Adapun model persamaan
Sumber: Sugiyono (2011:184)
regresinya sebagai berikut:
2
Y= a + b1X1 + b2X2+ b3X3 3. Koefisien Determinasi (R )
Koefisien determinasi merupakan
ukuran – ukuran untuk mengetahui
Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen
41
Volume I No.01, Februari 2016 ISSN : 2502-3780
kesesuaian atau ketepatan antara nilai b) Apabila thitung < ttabel maka H0
dengan garis regresi dengan data diterima dan Hi ditolak, berarti
sampel. Menurut Andi Supangat hipotesis ditolak.
(dalam Sari, 2014:35). dapat 5. Uji F (Simultan)
dirumuskan sebagai berikut: Digunakan untuk mengukur
tingkat signifikan berpengaruh antara
variabel bebas (X) secara simultan
terhadap variabel terikat (Y) dengan
Sumber: Sugiyono (2008:257) rumus :
Dimana : F hitung =
Kd = Koefisien Determinasi
r = Koefisien Korelasi
4. Uji t ( Parsial ) Sumber : Sugiyono (2014:235)
Digunakan untuk mengetahui Keterangan :
variabel-variabel bebas mana yang Fhit = F hasil perhitungan
paling dominan berpengaruh terhadap R = Koefisien korelasi berganda
variabel terkait, dengan rumus : K = Jumlah variabel bebas
t = √√