BAB I
PENDAHULUAN
aparat penegak hukum ini memiliki hubungan yang sangat erat satu sama
biasa, yang tidak terlepas dari perbuatan khilaf dan salah. Penangkapan
sikap aparat penegak hukum. Untuk menjamin hak asasi manusia dan agar
keluarganya atau pihak lain atas tersangka, yang kedua sah atau tidaknya
demi tegaknya hukum dan keadilan, dan yang ketiga permintaan ganti
kerugian atau rehabilitasi oleh tersangka atau keluarganya atau pihak lain
1
Ratna Nurul Afiah, 1986, Praperadilan dan Ruang Lingkupnya, cetakan pertama, CV.AKADEMIKA
PRESSINDO, Jakarta, hlm 3.
2
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, Sinar
Grafika, Jakarta.
3
bahwa hukum nya tidak ada, dalam hal ini pengadilan wajib untuk
3
Abi Hikmoro, 2013, Peran Dan Fungsi Praperadilan Dalam Penegakan Hukum Pidana Di Indoesia,
Universitas Atma Jaya Yogyakarta, hlm. 3.
4
Berdasarkan pada uraian di atas dan rasa ingin tahu lebih dalam
TERSANGKA”
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
yaitu:
sebagai tersangka.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis:
2. Manfaat Praktis:
diambil suatu atau beberapa tindak lanjut yang positif dan berguna
c. Masyarakat
d. Penulis
E. Keaslian Penulisan
duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain. Jika Penulisan
dari hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi
Beberapa skripsi yang pernah ditulis dengan tema yang sama yaitu:
penelitia adalah
KUHAP dan untuk mengetahui kendala apa saja yang muncul dalam
penyidik.
2) Hak untuk diberi tahu dengan jelas dalam bahasa yang mudah
kepolisian.
tersangka.
F. Batasan Konsep
pemidanaan atau bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum dalam
bentuk tertulis dan diucapkan oleh hakim dalam sidang terbuka untuk
pidana.
G. Metode Penelitian
2. Sumber Data
a. Studi Kepustakaan
b. Wawancara
4. Metode Analisis
Data sekunder
generali.
perbedaan.
hukum positif.
baru) yang bersifat khusus dalam hal ini untuk memperoleh data
H. Sistematika Skripsi
Bab I : PENDAHULUAN
Metode Penelitian.
BAB II : PEMBAHASAN