Anda di halaman 1dari 8

LAMPIRAN

KETETAPAN DIREKTUR RSU BKM


NOMOR: 145/SKD-RSUBKM/KKS/VI/2018
TENTANG PANDUAN ORIENTASI PEGAWAI
DI RSU BHAKTI KESEHATAN MASYARAKAT

PANDUAN ORIENTASI PEGAWAI


RSU BKM

BAB I
DEFINISI

1. Orientasi adalah suatu proses seseorang untuk menangkap atau mengerti keadaaan sekitarnya dan ia
dapat melokalisir dirinya dalam hubungan dengan sekitarnya tersebut.
2. Macam – macam orientasi :
a. Orientasi personal (orientasi perorangan), yaitu kemampuan individu untuk mengemukan
identitas diri sendiri dan orang lain disekitarnya.
b. Orientasi temporal (orientasi waktu), yaitu kemampuan individu untuk mengetahui hubungan
masa, waktu, hari, tanggal, bulan, musim, atau tahun, baik sekarang, yang lampau, atauoun
yang akan datang.
c. Orientasi spasial (orientasi tempat), yaitu kemampuan individu untuk mengetahui batasan
ruang atau lokasi yang ditempati serta hubungannya dengan ruang atau lokasi lain.
3. Pegawai/Staf adalah orang pribadi yang bekerja pada pemberi kerja, berdasarkan perjanjian atau
kesepakatan kerja baik secara tertulis maupun tidak tertulis, untuk melaksanakan suatu pekerjaaan
dalam jabatan atau kegiatan tertentu dengan memperoleh imbalan yang di bayarkan berdasarkan
periode tertentu.
Staf di Rumah Sakit Umum BKM terbagi menjadi :
a. Staf kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta
memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk
jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan.
b. Staf non kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri bukan dibidang kesehatan.

1
4. Orientasi pegawai / staf adalah kegiatan yang diberikan kepada tenaga baru yang masuk ke RSU
BKM, seperti pegawai negeri sipil (PNS), kontrak, pindahan dari rumah sakit lain, tentang semua
kebijakan dan aturan- aturan yang ada dirumah sakit, sehingga dalam melaksanakan kegiatan tenaga
terdapat persepsi yang sama untuk semua karyawan.

2
BAB II
RUANG LINGKUP

Panduan orientasi pegawai baru ini menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan orientasi yang meliputi
orientasi umum dan orientasi khusus bagi pegawai baru di lingkungan RSU BKM.

A. Orientasi umum meliputi :


1. Tujuan orientasi
2. Sejarah rumah sakit
3. Visi, misi, tujuan, peran, logo Rumah Sakit dan Struktur Organisasi Rumah Sakit
4. Tata tertib rumah sakit
5. Pengenalan terhadap pejabat dalam Struktur Organisasi Rumah Sakit
6. Peraturan kepegawaian (kesekapatan kerja bersama)
7. Hak dan kewajiban staf/pegawai
8. Peningkatan mutu dan keselamatan pasien
9. Pencegahan dan pengendalian infeksi
10. Kesehatan dan keselamatan kerja

B. Orientasi khusus meliputi :


1. Pengenalan kepada seluruh staf ruangan
2. Struktur organisasi ruangan
3. Pencegahan tugas/uraian tugas dan fungsi unit kerja
4. Memahami dan melaksanakan kebijakan dan standar prosedur operasional unit kerja.

3
BAB III
KEBIJAKAN

A. Kebijakan Umum

1. Setiap kandidiat pegawai yang dinyatakan lolos seleksi pegawai di lingkungan Rumah Sakit
Umum BKM wajib dimasukkan dalam program orientasi pegawai baru.
2. Program orientasi pegawai baru diberikan melalui pembekalan secara umum oleh rumah sakit
dan pembekalan khusus di unit kerja masing-masing sesuai dengan profesinya.
3. Pegawai dokter spesialis tidak mendapatkan orientasi di unit kerja, melainkan program orientasi
pembekalan umum sebagai pegawai baru.
4. Program orientasi dilakukan minimal selama 1 minggu.

B. Kebijakan Khusus

1. Program orientasi yang berupa pembekalan umum rumah sakit dikoordinir oleh bagian sumber
daya manusia, sedangkan orientasi di unit kerja di koordinir oleh kepala unit kerja masing-
masing.
2. Pembekalan umum orientasi pegawai baru meliputi:
a. Visi dan Misi RSU BKM.
b. Struktur organisasi RSU BKM.
c. Program pencegahan dan pengendalian infeksi.
d. Program keselamatan pasien rumah sakit.
e. Etika dalam bekerja.
f. Pelayanan prima.
g. Basic life support.
h. Penanggulangan kebakaran dan penggunaan alat pemadam kebakaran (APAR).
i. Kompetensi spiritual.
3. Pegawai mendapatkan orientasi melalui pembekalan khusus di unit kerja masing-masing.
4. Peraturan selama program orientasi.

4
a. Pegawai menandatangani pernyataan program orientasi.
b. Program orientasi dilakukan selama 1 minggu.
c. Selama program orientasi tidak diperhitungkan sebagai gaji.
5. Kepala unit kerja membuat laporan evaluasi orientasi pegawai baru

5
BAB IV
TATALAKSANA

A. Setiap pegawai baru wajib mengikuti proses orientasi sebelum penempatan di unit kerjanya.

B. Pemberian pengarahan kepada pegawai baru dilaksanakan oleh Subbagian Umum, Kepegawaian dan
Perlengkapan sebelum pegawai yang bersangkutan melaksanakan orientasi. Program orientasi
pegawai baru meliputi orientasi umum dan orientasi khusus.

C. Orientasi umum :
1. Pelaksanaan orientasi umum dikoordinir oleh Subbagian Umum, Kepegawaian dan
Perlengkapan.

2. Orientasi umum dilaksanakan selama 1 hari

3. Materi orientasi umum meliputi profil organisasi rumah sakit, pengenalan lingkungan kerja,
etika komunikasi, penanganan kebakaran (K3), infeksi nosokomial, patient safety dan lain-
lain disesuaikan kebutuhan.
D. Orientasi khusus :

1. Orientasi khusus diberikan kepada pegawai yang rotasi antar unit dan pegawai baru yang
bekerja di RSU BKM.

2. Pelaksanaan orientasi khusus dikoordinir oleh Bidang atau Bagian terkait.

3. Pelaksanaan orientasi khusus dilaksanakan minimal selama 1 minggu atau lebih sesuai
kebutuhan unit terkait.

4. Materi orientasi khusus meliputi tugas-tugas disesuaikan dengan pengetahuan, pendidikan


dan kompetensi pegawai.
E. Selama masa orientasi semua pegawai baru (kecuali untuk pegawai yang dirotasi) diwajibkan
menggunakan seragam dinas dengan jilbab putih untuk staf medis dan seragam atasan warna putih
dan bawahan warna hitam/gelap untuk staf non medis dengan menggunakan tanda pengenal khusus.

F. Selama masa orientasi semua pegawai baru melaksanakan tugas dengan pendampingan dan
pengawasan oleh pegawai senior (yang ditunjuk) terutama di unit pelayanan dengan risiko tinggi dan
tidak diperkenankan melaksanakan tugas secara mandiri.
6
G. Setiap tahapan kegiatan dalam orientasi dicatat oleh pegawai yang bersangkutan dalam bentuk
laporan orientasi pegawai baru. Laporan tersebut diketahui dan disetujui oleh pejabat yang
berwenang di setiap unit di mana pegawai tersebut melaksanakan orientasi.

Contoh Formulir Laporan Jadwal dan Pelaksanaan Orientasi Pegawai Baru ( Terlampir)

H. Evaluasi program orientasi pegawai baru dilaksanakan dalam bentuk pre test, post test dan pembuat
laporan orientasi.

I. Untuk staf klinis, panitia kredensial akan mereview dokumen pendidikan, sertifikasi dan dokumen
profesional lainnya sebelum penempatan.

BAB V
DOKUMENTASI
7
Dokumentasi pelaksanaan orientasi pegawai baru terlampir dalam laporan bagian Sumber Daya
Manusia (SDM) di Rumah Sakit Umum BKM.

Ditetapkan di : Sago, Painan


Pada tanggal : 04 Juni 2018

dr. DIFITASARI CIPTA PERDANA


DIREKTUR

Anda mungkin juga menyukai