LIMNOLOGI
DI SUSUN OLEH
KHILAL ADITYA
( 2018154243028 )
DOSEN PENGAMPU
NURI MUAHIDAH
1. Parameter Fisika meliputi sumber air, gerakan air (gelombang, arus, seiches, pasang surut); daya
apung, viskositas, suhu air, salinitas turbiditas, kecerahan, TDS dan TSS
2. Parameter Biologi, meliputi bakteri, jamur, plankton (fito dan zoo), tanaman dan binatang air
3. Parameter Kimia, meliputi DO, CO2, pH, alkalinitas, kesadahan, N (NH3, NH4, NO2, NO3), P, K,
BOD, COD, mineral, BO, logam berat dan senyawa racun.
4. Morfometri Meliputi panjang, lebar, luas, jeluk, volume, garis pantai, kemiringan.
a. Mg/L
eg. Air suhu 5 oC mengandung 6.1 DO kejenuhan 49,3% berasal (6.1 mg/l : 12.37
mg/l) x 100% = 49,3%)
eg. Air suhu 25 oC mengandung 12.4 DO kejenuhannya 152,9% berasal (12.4 mg/l :
8.11 mg/l) x 100% = 152,9%)
Undersaturation = kurang dari konsentrasi teori air murni
Supersaturation = lebih dari konsentrasi teori
Tek O2 dalam udara suhu 0 oC dan tekanan 760 mmHg adalah 159,2 mmHg berasal
(760 mmHg/l x 0,2095) Atmosfer mengandung 20.95% oksigen
Air yg mengandung 4,4 mg/l O2 pd suhu 0 oC memiliki tekanan oksigen 49,5 mmHg
berasal (4,4 mg/l : 14,16 mg/l) x 159,2 mmHg) = 49,5 mmHg
Air pd suhu 20 oC mengandung O2 = 15,2 mg/l memiliki tekanan oksigen: 273,7
mmHG {(15,2 mg/l : 8,84 mg/l) x 159,2 mmHg}
c. Dinyatakan ml/liter
Pada suhu 0 oC dan tekanan760 mmHg mengandung 14,16 mg/l O2 jenuh. Untuk
mengubah ke ml/l diperhatikan bahwa 22.4 liter udara
pada suhu 0 oC dan tekanan 760 mmHg mengandung 1 mole O2, sehingga densitas
oksigen 1,43 mg/l (32.000 mg/mole : 22.400 ml/mole)Sehingga 14,16 mg/l bisa
dirubah ke 9,90 ml/l (14.16 mg/l : 1.43 mg/l). Densitas O2 turun akibat suhu naik dan
tekanan turun.
1. OXYGEN DEFICIT: perbedaan jumlah O2 pada awal dan akhir stratifikasi pada
kedalaman tertentu.
2. Actual DefO: perbedaan O2 teramati pada suatu titik dan nilai saturasi (kejenuhan) dalam
air volume sama pada suhu dan tekanan permukaan danau
3. Absolut DefO: perbedaan kandungan O2 teramati pada suatu titik dengan nilai saturasi
pada suhu 4 oC dan tekanan permukaan danau (Alsterberg, 1929).
4. Relatif DefO: perbedaan kandungan O2 pada hipolimnion dengan kandungan empiris
ditentukan pada akhir musim semi.
1.8 Kelarutan DO
Do Pada Setiap Kedalaman DO, pH, padatan terlarut dan kecerahan di Waduk
Sermo
a. Fotosintesis
b. Pembentukan kapur karbonat (marl)
c. Lepas ke udara (agitasi)
d. Evaporasi
e. Gelembung udara dg H2S
2.2. Pengukuran CO2 bebas
a. Titrasi
b. Bahan: NaOH 1/44N + pp
c. Prosedur: 100cc air + 3 tetes pp titrasi dengan NaOH 1/44N, sampai warna pink.
d. Perhitungan:
2.3. Besarnya Faktor pada berbagai pH
Nitrifikasi = NH4+ <==> NH2OH <==> H2N2O2 <==> NO2- <==> NO3-2
Denitrifikasi = 5C6H12O6 + 24NO3-2 + 24H+ -- > 3O2 + CO2 + 12 N2 + 42 H2O
4. CH4 (Methane)