B. Kompetensi
Setelah mengikuti praktik profesi keperawatan anak, mahasiswa mampu:
1. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan
anak dengan berbagai tingkat usia dalam konteks keluarga.
2. Menggunakan ketrampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
3. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan
bertanggung jawab.
4. Menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien anak
pada berbagai tingkat usia dalam konteks keluarga di tatanan klinik :
- Bayi dan anak dengan gangguan termoregulasi: MAS, RDS, Prematur,
BBLR, Penyakit Infeksi (Thypoid, Sepsis Neonatorum, NEC, Kejang
Demam, Morbili), Hiperbilirubinemia, Luka Bakar.
- Bayi dan anak dengan gangguan oksigenasi akibat Asfiksia Neonatorum,
RDS, ISPA/Pneumonia, Asma, Anemia, Tuberculosis, Thalasemia,
Masalah Kelainan Jantung Bawaan (ToF, PDA, VSD, ASD).
- Bayi dan anak dengan masalah keganasan: Leukimia, Retinoblastoma,
Rhabdomiosarkoma, Limfoma Maligna, Meningoencefalokel, SOL,
Osteosarkoma, Tumor Wilm.
- Bayi dan anak dengan gangguan eliminasi akibat kelainan kongenital:
Hirschprung, Malformasi Anorektal, Hypospadia, Labiopalatoskizis,
Atresia Esophagus, Gastroskizis dan Omphalochele, Ileus Obstruktif,
Stenosis Pylorus.
- Bayi dan anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan dan
elektrolit: Diare, DHF, NS, Glomerulonefritis akut dan kronis, GGA dan
GGK.
0
- Bayi dan anak dengan gangguan nutrisi: KEP/malnutrisi, Juvenile DM,
Obesitas.
- Bayi dan anak dengan gangguan pertumbuhan dan perkembangan:
Autism, ADHD, Retardasi Mental.
- Bayi dan anak dengan gangguan keamanan fisik: Meningitis,
Enchepalitis, Hyperbilirubinemia, Kejang, Epilepsi, Fraktur, Apendisitis,
Hydrocephalus.
- Bayi dan anak dengan gangguan psiko-sosial
- Anak dengan gangguan sistem imun: SLE, HIV/AIDS
5. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal pada
klien anak dalam konteks keluarga.
6. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan
klien anak dalam konteks keluarga.
7. Mendemonstrasikan ketrampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan
standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan yang
diberikan efektif dan efisien pada klien anak.
8. Mengembangkan pola berfikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan
asuhan keperawatan anak dalam konteks keluarga.
9. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien dan
keluarga agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya.
10. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui
penggunaan strategi manajemen kualitas dan manajemen resiko pada klien
anak dalam konteks keluarga.
11. Memberikan klasifikasi dan tindakan dari kasus yang diperoleh di
Puskesmas, dengan pendekatan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS).
12. Memberikan asuhan keperawatan anak dengan pendekatan MTBS di
masyarakat.
13. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan
akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan.
14. Mewujudkan lingkungan kerja yang kondusif.
15. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan profesional.
16. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
17. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan
keperawatan.
C. Peraturan Umum
1. Mahasiswa wajib mematuhi peratuaran baik yang berlaku di institusi
pendidikan maupun di tatanan klinik yang digunakan sebagai lahan praktik.
2. Mahasiswa wajib melaksanakan program profesi ini dengan ketentuan
kehadiran 100%.
3. Mahasiswa wajib menandatangani daftar hadir dalam buku panduan dan
penilaian maupun daftar presensi yang ada di lahan praktik.
1
4. Mahasiswa wajib hadir tepat waktu di tempat praktik sesuai dengan jadwal
(mahasiwa yang datang terlambat lebih dari 30 menit tidak diperkenankan
mengikuti kegiatan praktik)
5. Selama jam praktik berlangsung mahasiswa dilarang meninggalkan ruangan
tanpa sepengetahuan pembimbing klinik/perawat ruangan tempat praktik.
6. Mahasiswa tidak diperkenankan melakukan penukaran jam dinas tanpa
sepengetahuan pembimbing.
7. Mahasiswa yang tidak hadir mengikuti praktik harus melaporkan
ketidakhadirannya pada bagian akademik /koordinator dan pembimbing
klinik/preseptor di lahan praktek (surat keterangan sakit harus ditunjukkan
dan mendapat pengesahan akademik)
8. Mahasiswa wajib menggantikan waktu praktik yang ditinggalkan di hari lain
dengan persetujuan pembimbing klinik di lahan praktik atau koordinator,
dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Tidak hadir karena sakit dengan menunjukkan surat keterangan sakit dari
dokter wajib mengganti sejumlah hari yang ditinggalkan.
b. Tidak hadir tanpa keterangan wajib mengganti dua kali hari yang
ditinggalkan.
9. Mahasiswa wajib berpenampilan rapi dan mengenakan seragam lengkap
sesuai dengan ketentuan pendidikan sebagai berikut :
a. Baju warna hijau muda dengan model sesuai ketentuan yaitu:
- Putra : atasan lengan pendek, bawahan celana panjang.
- Putri : atasan lengan panjang, bawahan celana panjang.
b. Sepatu hitam tertutup tidak bertali.
c. Kaos kaki putih/coklat muda tidak bermotif.
d. Rambut pendek rapi khusus untuk putra.
e. Jilbab hijau tua khusus untuk putri.
f. Tidak memakai perhiasan dan memakai make up yang terlihat mencolok.
g. Kuku dipotong pendek.
h. Selalu memakai kartu tanda mahasiswa pada saat praktik.
10. Mahasiswa wajib membawa alat perlengkapan praktik keperawatan standar
sesuai ketentuan.
2
BAB II
PELAKSANAAN
3
C. Tugas Mahasiswa
Selama pelaksanaan praktik keperawatan anak mahasiswa diwajibkan untuk
membuat tugas dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Tugas Individu, berupa:
a. Membuat kontrak belajar di awal stase keperawatan anak.
b. Mengelola pasien setiap minggu satu pasien yang dikelola selama minimal
3 hari perawatan dan membuat dokumentasi laporan asuhan
keperawatannya (1 kasus di ruang anak, 1 kasus di ruang perina).
c. Membuat laporan pendahuluan (LP) yang disesuaikan untuk setiap kasus
kelolaan (2 LP: 1 LP di ruang anak, 1 LP di ruang perina).
d. Melakukan pendidikan kesehatan (penkes) untuk setiap kasus kelolaan dan
membuat dokumentasi laporan penkesnya (2 penkes: 1 penkes di ruang
anak, 1 penkes di ruang perina).
e. Melakukan terapi bermain untuk setiap kasus kelolaan dan membuat
dokumentasi laporannya yang khusus dilakukan hanya di ruang anak saja
(1 terapi bermain).
f. Melakukan satu kali ujian praktik komprehensif di ruang anak yang waktu
pelaksanaannya disesuaikan dengan kontrak pembimbing (kamis).
Penguji terdiri dari 2 orang (akademik dan klinik). Pelaksanaan ujian dari
jam 07.00-14.00 WIB dengan tahapan penetapan kasus oleh klinik,
pengkajian (07.00-08.00), dokumentasi sampai tahap intervensi (08.00-
09.00), responsi awal untuk menetukan tindakan (09.00-10.00),
implementasi tindakan (10.00-12.00), responsi akhir dan pengumpulan
dokumentasi laporan askep (12.00-14.00).
g. Melakukan satu kali ronde keperawatan di ruang perina yang waktu
pelaksanaannya disesuaikan dengan kontrak pembimbing.
Ronde keperawatan merupakan pendekatan keperawatan untuk mengatasi
permasalahan klien secara langsung dengan melibatkan klien dan
keluarga, perseptor dan seluruh manajemen ruangan melalui klarifikasi
proses keperawatan yang telah dilaksanakan kepada klien. Pelaksanaan
ronde didampingi oleh pembimbing akademik dan bertujuan untuk
klarifikasi hasil asuhan keperawatan klien dan upaya mengatasi
permasalahan klien.
h. Melakukan target keterampilan klinik selama praktik dan dicatat dalam
buku panduan dan penilaian. Pencapaian kompetensi praktik klinik pada
Mata Ajar Keperawatan Anak dijabarkan dalam buku target ketrampilan
klinik. Minimal pencapaian 75% (termasuk pendidikan kesehatan dan
terapi bermain). Mahasiswa meminta penilaian ketrampilan klinik pada
pembimbing klinik (bisa pada perawat ruangan) minimal 2 kali dalam
seminggu dengan menggunakan format penilaian yang tersedia.
i. Membuat laporan MTBS-MTBM setiap hari 1 laporan (6 laporan), 1
laporan SDIDTK (KPSP - deteksi penyimpangan pertumbuhan –
4
perkembangan - perilaku emosional), 1 laporan buku KIA (status gizi,
stunting, lingkar kepala), dan 1 laporan imunisasi di Puskesmas.
D. Target Keterampilan
Target keterampilan klinik yang harus dilakukan oleh mahasiswa selama praktik
di stase keperawatan anak adalah sebagai berikut:
1. Melakukan pengkajian:
a. Melakukan anamnesa
b. Melakukan pemeriksaan fisik
2. Melakukan pengkajian tumbuh kembang dengan menggunakan:
a. Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP)
b. Denver Developmental Screening Test (DDST)
3. Melakukan pengukuran antropometri dan penilaian status gizi.
4. Melakukan personal higiene:
a. Memandikan
b. Mencuci rambut
c. Oral higiene
d. Potong kuku
5. Memberikan obat melalui berbagai macam rute:
a. Oral, bukal
b. Parenteral (injeksi intravena/IV: drip, bolus; intramuskuler/IM;
intracutan/IC; subcutan/SC)
c. Inhalasi (terapi melalui nebulizer)
d. Topikal
e. Anal (suppositoria)
6. Memberikan terapi oksigen.
7. Melakukan fisioterapi dada.
8. Melakukan penghisapan lendir (suction).
9. Melakukan pemasangan dan perawatan nasogastric tube (NGT) atau
orogastric tube (OGT).
10. Memberikan makan/minum melalui NGT atau OGT.
11. Melakukan pemasangan dan perawatan infus atau transfusi darah.
12. Melakukan monitoring cairan.
13. Mengatur berbagai posisi.
14. Melakukan perawatan luka.
15. Melakukan perawatan stoma.
16. Melakukan resusitasi.
17. Melakukan perawatan tali pusat.
18. Melakukan terapi bermain (bermain terapeutik).
19. Memberikan pendidikan kesehatan pada anak atau orang tua
5
20. Memberikan imunisasi dasar.
21. Melakukan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)
E. Evaluasi
Penilaian akhir untuk stase keperawatan anak akan dilakukan dengan
sistematika sebagai berikut :
1. Kontrak belajar : 5%
2. Bimbingan/conference : 10%
3. Ujian praktik komprehensif : 15%
4. Ronde keperawatan : 15%
5. Target keterampilan klinik : 10%
6. Dokumentasi laporan (portofolio) : 20% (@ 5%)
a. Laporan pendahuluan
b. Laporan kasus kelolaan
c. Laporan pendidikan kesehatan
d. Laporan terapi bermain
7. Dokumentasi laporan puskesmas : 15%
8. Penampilan klinik/sikap : 10%
G. Ketentuan Khusus
1. Satu hari sebelum praktek mahasiswa harus melakukan orientasi di
ruang yang akan ditempati untuk melapor dan meminta kasus guna
pembuatan laporan pendahuluan.
2. Semua laporan boleh diketik kecuali untuk dokumentasi laporan asuhan
keperawatan (askep)/kasus kelolaan harus tulis tangan.
6
3. Semua laporan praktik harus sudah mendapat persetujuan dari
pembimbing klinik dan akademik sebelum dikumpulkan.
4. Semua laporan praktik (portofolio) dan buku penilaian (logbook)
dikumpulkan ke koordinator pada akhir stase maksimal 2 hari setelah praktik
selesai dengan disertai bukti penerimaan. (apabila melewati waktu yang telah
ditetapkan akan mendapat pengurangan nilai)
5. Semua laporan disusun rapi dan sistematis dikumpulkan dalam stopmap
plastik berwarna biru/dijilid.
6. Nilai batas lulus 3,00 (71/B) apabila kurang diberi kesempatan untuk
mengulang.
7. Apabila ada permasalahan lain yang timbul akan diatur kemudian.
7
KONTRAK BELAJAR
NAMA MAHASISWA :
NIM :
TEMPAT PRAKTIK :
MATA AJAR :
No
Tujuan Kompetensi Metode Waktu Keterangan
.
................. , .......................
Mahasiswa
Pembimbing
8
A. Sistematika penyusunan laporan pendahuluan
JUDUL
(ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN .............)
A. Pengertian/definisi
B. Etiologi
C. Patofisiologi
D. Tanda gejala/manifestasi klinis
E. Pemeriksaan penunjang
F. Penatalaksanaan
G. Komplikasi
H. Pengkajian Fokus
I. Fokus Intervensi
J. Pathways
K. Daftar Pustaka (dilampirkan)
I. PENGKAJIAN
Riwayat Keperawatan
Tanggal masuk :
Jam masuk :
Ruang/kelas :
No. Register :
Tanggal pengkajian :
Jam pengkajian :
Diagnosis medis :
A. Biodata
1. Biodata klien
Nama (Inisial) :
Tempat tanggal lahir (TTL)/Umur :
Jenis kelamin :
Agama :
Suku :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
2. Biodata penanggung jawab
9
Bapak Ibu
Nama : ;
Umur : ;
Agama : ;
Suku : ;
Pendidikan : ;
Pekerjaan : ;
Alamat : ;
Hubungan dengan klien :
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama
c. Riwayat alergi
e. Riwayat imunisasi
g. Kebiasaan
5. Riwayat psikososial
6. Riwayat seksual
7. Personal higiene
Sebelum sakit ; Selama sakit
Mandi : ;
Gosok gigi : ;
Cuci rambut : ;
Potong kuku : ;
Ganti pakaian : ;
Masalah/keluhan:
10
Sebelum sakit ; Selama sakit
Makan pagi :
Makan siang :
Makan malam :
Kudapan :
Minum :
Riwayat diet : (ingatan dalam 24 jam)
Masalah/keluhan:
9. Pola eliminasi
Sebelum sakit ; Selama sakit
BAK
Frekuensi : ;
Jumlah urine : ;
Warna : ;
Bau : ;
Masalah/keluhan:
BAB
Frekuensi : ;
Jumlah Feses : ;
Warna : ;
Konsistensi : ;
Masalah/keluhan:
Selama sakit :
Masalah/keluhan :
Tidur siang : ;
Tidur malam : ;
Masalah/keluhan:
11
Frekuensi pernafasan : .............. x/mnt
BB sebelum sakit : .............. kg
BB saat ini : ……….. kg
TB/PB : .............. cm
12
Palpasi :
Ekstremitas
Atas
Inspeksi :
Palpasi :
Perkusi :
Bawah
Inspeksi :
Palpasi :
Perkusi :
Kulit
Inspeksi :
Palpasi :
D. Pemeriksaan Penunjang
1. Laboratorium
2. Foto rontgen
3. USG
4. Dan lain lain
Tanggal pemeriksaan dan hasil harus ditulis lengkap (khusus untuk pemeriksaan
laboratorium sertakan nilai/harga normalnya)
E. Terapi
Tanggal terapi, nama obat, dosis dan cara pemberian serta fungsi harus ditulis lengkap
..................... , ……………….......
Yang mengkaji
A. ANALISA DATA
13
B. MASALAH KEPERAWATAN ( SESUAI DENGAN PRIORITAS)
1. Medical Management
a. IVF, O2 Therapy
Tanggal advise:
Tanggal pelaksanaan:
a. gambaran umum
14
b. gambar/dokumentasi (jika ada)
c. Tanggung jawab perawat:
1) Perawat pre operatif
2) Perawat intra operatif
3) Perawat post operatif
E. EVALUASI
F.
No Tgl/jam Dx Keperawatan Perkembangan Paraf
Pekalongan,
Mahasiswa
............................
NILAI
NO KRITERIA EVALUASI B NxB
15
1 2 3 4
1 LAPORAN PENDAHULUAN 15
1. Mempersiapkan diri untuk melakukan
praktek klinik dengan menyampaian
hasil bacaan materi kasus yang terkait.
2. Menyampaikan ide yang bermanfaat.
3. Mempresentasikan masalah secara
sistematis.
4. Merespon pertanyaan dari
pembimbing dengan tepat.
5. Merujuk pada referensi dalam
menyampaikan ide.
2 PENGKAJIAN 20
1. Mengumpulkan data subyektif dan
obyektif.
2. Menuliskan jenis data secara lengkap.
3. Melengkapi data klien dari status.
4. Mengumpulkan data penunjang.
5. Menuliskan maslah keperawatan dan
kolaborasi.
3 PERENCANAAN 20
1. Menganalisa data.
2. Memprioritaskan masalah
keperawatan.
3. Merumuskan masalah keperawatan.
4. Merumuskan tujuan.
5. Menuliskan kriteria evaluasi yang
bisa diukur.
6. Menguraikan tindkan untuk
peyelesaian masalah.
7. Menguraikan rasional tindakan.
8. Mengintegrasikan bermain kedalam
intervensi keperawatan.
4 IMPLEMENTASI1. 30
1. Menggunakan komunikasi terapeutik.
2. Menggunakan alat secara efesien.
3. Melakukan kolaborasi dengan profesi
lain.
4. Memperhatikan tahapan tumbuh
kembang.
5. Melibatkan orang tua klien.
6. Memberikan pendidikan kesehatan.
5 EVALUASI 15
1. Menuliskan format evaluasi formatif
16
(SOAP).
2. Menuliskan evaluasi sumatif.
3. Mencatat di CM.
Jumlah 100
Pokok Bahasan :
Sasaran :
Waktu :
Tempat :
17
IV. Strategi Pelaksanaan (Kegiatan Belajar Mengajar)
V. Media dan Alat
VI. Setting Tempat
VII. Evaluasi
VIII. Kriteria Evaluasi
IX. Materi
X. Daftar Pustaka
RUANG :
N ASPEK PENILAIAN SKORE Ket
1 2 3 4
O
I PERSIAPAN
1 Satpel lengkap dan sistematis
. Nilai 4: apabila seluruh komponen ada
Nilai 3: apabila tidak memuat salah satu komponen utama
metodologi pendidikan kesehatan
Nilai 2: apabila tidak memuat 2 dari komponen utama
metodologi pendidikan kesehatan.
Nilai 1: apabila tidak memuat komponen utama
metodologi pendidikan keehatan.
2 Media sesuai sasaran, tujuan dan meteri
. Nilai 4: media sesuai dg sasaran, tujuan dan materi
Nilai 3: media tak sesuai dg salah satu: sasaran, tujuan
dan materi
Nilai 2: media tak sesuai dg 2 unsur : sasaran, tujuan dan
materi
Nilai 1: media tak sesuai dg 3 unsur : sasaran, tujuan dan
materi
3 Mempersiapkan klien / keluarga dan lingkungan
. Nilai 4 : klien/keluarga diberitahu alasan, pokok bahasan
& waktu pelaksanaan penkes, dan lingkungan
disiapkan
Nilai 3 : salah 1 persiapan di atas tak ada
Nilai 2 : 2 langkah persiapan di atas tak ada
Nilai 1 : 3 langkah persiapan di atas tak ada
4 Menguasai materi
. Nilai 4 : mahasiswa menguasai > 80 % materi
Nilai 3 : mahasiswa menguasai 70 - 80 % materi
Nilai 2 : mahasiswa menguasai 60 - 69 % materi
Nilai 1 : mahasiswa menguasai < 60 % materi
I PELAKSANAAN 1 2 3 4 Ket
I
18
1 Mengulang kontrak
. Nilai 4 : mengulang kontrak dengan menggunakan
bahasa yang :
a. tepat
b. mudah dimengerti
c. sederhana
d. sistematis
Nilai 3 : 3 dari 4 syarat dilaksanakan
Nilai 2 : 2 dari 4 syarat dilaksanakan
Nilai 1 : 1 dari 4 syarat dilaksanakan
2 Menjelaskan tujuan
. Nilai 4 : menjelaskan Tujuan, sasaran dan proses
pendidikan kesehatan.
Nilai 3 : menjelaskan Tujuan/sasaran dan proses
pendidikan kesehatan.
Nilai 2 : menjelaskan Tujuan /sasaran atau proses
pendidikan kesehatan.
Nilai 1 : tidak menjelaskan tujuan
I EVALUASI
I
19
I
1 Melakukan evaluasi
. Nilai 4 : evaluasi dilakukan
Nilai 1 : tak melakukan evaluasi
(………………..)
Tema permainan :
Sasaran :
Waktu :
Tempat :
20
4. Format Penilaian Terapi Bermain (1)
RUANG :
NO ASPEK PENILAIAN SKOR Ket
1 2 3 4
I PERSIAPAN
1. Rancangan program bermain lengkap dan sistematis
Nilai 4 : bila seluruh komponen ada
Nilai 3 : Apabila tidak memuat salah satu komponen
utama metodologi bermain.
Nilai 2 : Apabila tidak memuat 2 dari komponen utama
metodologi bermain.
Nilai 1 : Apabila tidak memuat komponen utama
metodologi bermain.
2. Alat bermain sesuai sasaran, tujuan dan jenis
permainan.
Nilai 4 : alat bermain sesuai dg sasaran, tujuan dan
jenis permainan.
Nilai 1 : alat bermain tak sesuai dg 3 unsur : sasaran,
tujuan dan jenis permainan
II PELAKSANAAN
1. Mengulang kontrak
Nilai 4 : mengulang kontrak dengan menggunakan
bahasa yang :
e. tepat
a. mudah dimengerti
b. sederhana
c. sistematis
21
Nilai 3 : 3 dari 4 syarat dilaksanakan
Nilai 2 : 2 dari 4 syarat dilaksanakan
Nilai 1 : 1 dari 4 syarat dilaksanakan
2. Menjelaskan tujuan
Nilai 4 : menjelaskan Tujuan, sasaran dan proses
bermain.
Nilai 3 : menjelaskan Tujuan/sasaran dan proses
bermain.
Nilai 2 : menjelaskan Tujuan /sasaran atau proses
bermain.
Nilai 1 : tidak menjelaskan tujuan
III EVALUASI
1. Melakukan evaluasi
Nilai 4 : evaluasi dilakukan
Nilai 1 : tak melakukan evaluasi
IV PENAMPILAN
22
1. Kreatifitas
2. Ketelitian selama penkes
3. Ketenangan
Total Nilai
RUANG :
NO ASPEK PENILAIAN SKORE Ket
1 2 3 4
1. Persiapan untuk conference
Total Nilai
23
N : Total Skor ........................., .....................
7
Total Nilai : N x 100 Evaluator,
4
Total Nilai :
(………………..)
24