Anda di halaman 1dari 10

Lab mikrobiologi menerima permintaan b. Strep.

Pneumoniae
pemeriksaan spesimen pus (nanah) pasien c. Neisseria meningitides
dari seorang dokter, diagnosa sementara d. Stap. Saprophyticus
adalah adanya abses dikaki kanan. Dari hasil e. Strep. Viridans
pewarnaan gram: coccus gram positif 4. Infeksi rumah sakit (nosokomial)
adalah
1. Apakah diagnosa kuman a. Infeksi yang didapat pasien pada
penyebabnya? saaat di RS
a. Stap. Saprophitycus b. Infeksi yang didapat pasien diluar
b. Stap. Citreus RS
c. Stap. Albus c. Infeksi saat masuk RS
d. Stap. Aureus d. Infeksi yang masa inkubasinya di
e. Semua pilihan benar RS
2. Bagaimana cara pengambilan pus e. Infeksi sangat berat dan berakhir
tersebut untuk pemeriksan kematian
bakteriologis? 5. Syarat tidak terjadinya infeksi
a. Dengan melakukan swab pada pus nosokomial pada saluran kemih dapat
permukaan
akibat penggunaan kateter:
b. Dengan melakukan aspirasi pus a. Gunakan kateter bila diperlukan
dengan jarum suntik kemudian b. Gunakan kateter yang tepat
dimasukkan pada tempat steril c. Gunakan teknik aseptik
c. Dengan mengeluarkan pus d. Hentikan penggunaan kateter
permukaan dan mencuci dengan lebih awal
Nacl 0,9% kemudian diambil e. Tidak dilakukan kultur secara
dengan menghapuskan swab pada periodik
dasar abses 6. Dibawah ini apakah kuman penyebab
d. Dengan mencuci abses dengan dengan keluhan pasien buang air
Nacl 0,9% kemudian ditampung besar berlendir campur darah,
pada wadah steril tenesmus ;
e. Semua pilihan benar a. Stap. Aureus
3. Seorang perempuan umur 60 thn b. Pseudomonas auroginosa
datang ke klinik dgn keluhan gejala c. Vibrio cholera
batuk 2 minggu diikuti dengan demam d. E.coli
tinggi, mengigil dan produksi e. Shigella dysentriae
sputum(dahak). Sputum adalah
biasanya berubah warna dan Seorang gadis umur 18 thn dibawa keruangan
adakalanya berdarah. Mungkin gawat darurat RS oleh temannya. Pasien
menjadi pendek nafasnya, nyeri malam sebelumnya merasa sehat, tapi pagi
dipermukaan paru di area yang harinya demam tinggi dan sulit bangun, pada
dikenal dengan Pleura. Dokter pemeriksaan fisik suhu 38,8 C , sangat latergi,
menganjurkan pemeriksaan ke bagian memiliki ruam kulit petekie. Pemeriksaan
mikrobiologi dan foto thorax. Bila ciri cairan otak: neutrofil meningkat dan pada
kuman hasil kultur bentuk koloninya pewarnaan gram diplococcus gram negatif.
mukoid, diplococcus gram positif, Riwayat pemakaian obat pernah mendapat
kuman manakah penyebab pada vaksinasi meningitis tetravalen
penderita tsb diatas?
a. Stap. Aureus
7. Apakah mikroorganisme penyebab a. Tetanus
kasus diatas? b. Faringitis disebabkan jamur
a. Bakteri candida albicans
b. Virus c. Faringitis disebabkan
c. Jamur corynebacterium diphteriae
d. Parasit d. Faringitis disebabkan virus
e. Bukan salah satu diatas e. Bukan salah satu diatas
8. Spesies apa penyebab kasus diatas 13. Apa imunisasi dasar untuk penyakit
A. Strep. Pyogenes diatas
B. Stap. Aureus a. Polio
C. Neisseria meningitides b. DT
D. Neisseria gonorhoea c. DPT
E. Bukan salah satu diatas d. BCG
9. Dijumpai dari muntahan bentuk e. Bukan salah satu diatas
kuman dan feses pada kasus 14. GAMBAR
keracunan makanan basil berspora Apakah penyebab gambaran penyakit
gram positif. Apakah kuman diatas?
penyebab: a. Herpes virus
a. Bacillus subtilis b. Papiloma virus
b. Bacillus antrachis c. Adenovirus
c. Clostridium perfringens d. Fox virus
d. Clostridium tetani e. Bukan salah satu diatas
e. Bukan salah satu diatas 15. Pernyataan yang salah untuk Antrachs
10. GAMBAR a. Dapat dikaitkan dengan
Apakah gambaran kuman diatas Occupational Disease seperti
a. Kuman gram positif basil Woolsorter’s disease
b. Kuman gram positif coccus b. Merupakan penyakit Zoonosis
c. Kuman gram negatif basil c. Yang terparah adalah
d. Kuman gram negatif coccus gastrointestinal antrachs
e. Bukan salah satu diatas d. Dapat diobati dengan penicilin
11. Apakah penyakit penyebab kuman e. Manifestasi klinis terbanayak
diatas adalah cutaneus antrachs
a. Diare
Keluhan pak hamid badannya terasa lemas
b. Pneumoniae
c. Meningitis dan letih, kembung, kurang nafsu makan
karena mual malah kadang kala sampai
d. Tetanus
e. Bukan salah satu diatas muntah. Semula dokter mengira Ia hanya
menderita gangguan lambung atau flu saja.,
Seorang anak laki-laki umur 5 thn datang namun selang beberapa hari setelah diberi
bersam ibunya ke RS dengan keluhan susah obat keluhannya tidak juga berkurang malah
bernafas, keluhan lain demam, leher bengkak, bola mata putihnya menjadi kekuningan dan
tidak bisa menelan. Hasil pemeriksaan fisik air seninya seperti the. Hasil pemeriksaan Lab
dijumpai bercak putih memenuhi rongga kadar bilirubin total >3 mg, SGOT <25 dan
oropharing. Bercak putih bila diangkat mudah SGPT >22 dan kadar HbsAg (Hepatitis B
berdarah surface antigen) dan IgM anti HBc ternyata
positif
12. Apakah diagnosa kuman tersebut?
16. Diagnosa penyakit pak hamid adalah 23. Epidemika cerratoconjungtivitis
a. Hepatitis adalah
b. Hepatitis A a. Adenovirus tipe 3
c. Hepatitis A dan hepatitis B b. Adenovirus tipe 8
d. Hepatitis B c. Adenovirus
e. Hepatitis C d. Semua pilihan benar
17. Adanya kadar IgM anti HBc didalam e. Semua pilihan salah
darah: 24. Gejala klinis epidemik
a. Antigen permukaan pada hepatitis cerratoconjungtivitis
B a. Conjungtivitis folikuler unilateral
b. Antigen hepatitis B b. Iritis
c. Menandakan adanya infeksi c. Subconjungtiva
hepatitis B pada saat sekarang d. Foto fobia
d. Antibodi terhadap HBs Ag e. Semua pilihan benar
e. Ada infeksi pada waktu yang lalu 25. Pemberian steroid pada epidemika
18. Penularan yang paling mungkin ceratoconjungtivitis efektif
penyakit tsb diatas pencegahan
a. Jarum suntuk tidak sekali pakai a. Kekeruhan kornea yang permanen
b. Pisau cukur b. Mengurangi intensitas radang
c. Jarum tato conjungtiva
d. Sikat gigi c. Antivirus
e. Semua pilihan benar d. Mencegan penyebaran epidemika
19. Komplikasi dari penyakit pak hamid ceratoconjungtivitis
a. Hepatitis a e. Semua pilihan benar
b. Hepatoma 26. Untuk menurunkan obat yang
c. Liver abses dianjurkan
d. Perlemakan hati a. Aspirin
e. Bukan salah satu diatas b. Antalgin
20. Masa inkubasi penyakit pak hamid c. Neoralgin
a. 5-30 hari d. Paracetamol
b. 50-180 hari e. Ibuprofen
c. 40-120 hari 27. Penderita diatas disangka DBD
d. >180 hari stasium 4 oleh infeksi virus
e. Bukan salah satu diatas a. Corona virus
21. Gejala parotitis epidemika adalah b. Flavivirus
a. Pembesarn satu atau kedua c. Entero virus
parotis d. Mumps virus
b. Nyeri testis pada penderita pria e. Togavirus
c. Demam, malaise, sakit kepala 28. Virus menyebabkan DBD ditularkan
d. Plihan a dan c benar jenis nyamuk
e. Pilihan a b c benar a. Aedes albopictus
22. Gejala klinis measles atau rubeola b. Nyamuk culeks
a. Demam tinggi c. Aedes aegeptye
b. Conjungtivitis d. Nyamuk anopheles
c. Poto fobia e. Nyamuk culeks mansoni
d. Bintik koplik pda mukosa mulut 29. Laki laki 20 thn mengalami kesadaran
e. Semua pilihan benar menurun. Sebelumnya demam 5 hari,
nyeri kepala dan sendi, muntah, e. Larutan ZA
perdarahan gusi, BAB hitam dan
somnolen, nadi lemah TD 90/70
mmHg, suhu 36 C, leukosit 4200,
trombosit 36000, diagnosa dapat
diperoleh dengan pemeriksaan Seorang wanita 18 thn menderita demam
a. Hapusan darah tebal sudah 8 hari tiba-tiba mimisan dan bila
b. Test widal meludah berdarah, pada pemeriksaan
c. Ig G dan Ig M dengue dijumpai suhu tubuh 39 C, auskultasi ronki
d. Liver function test paru (-), somnolen, hepar teraba 3 jari dan
e. Test fungsi ginjal nyeri tekan, icterus(-) TD 90/60 mmHg perut
30. Perbedaan yang paling menonjol pada gembung dan sedikit tegang
penderta DBD dengan chikungunya
34. Dalam benak anda sebagai calon
a. Vektor nyamuk penyebab
dokter akan membuat diagnosa
b. Nyeri sendi yang sangat pada
sementara pasien ini sbg penderita
chikungunya
a. DBD
c. Demam tinggi pada DBD
b. Dema thypoid
d. Penatalaksaanaan terapi
c. Hepatitis A
e. Jenis cairan infus yang diberikan
d. Demam chikungunya
31. Pemeriksaan darah tepi untuk melihat
e. Demam akibat tuberculosa
penurunan jumlah trombosit pada
35. Pemeriksaan Lab yang dibutuhkan
penderita demam dengue paling baik
paling menunjang diagnosa sementara
dilakukan pada
anda
a. Hari pertama demam
a. Pemeriksaan darah tepi
b. Hari kedua demam
b. Pemeriksaan widal
c. Sesudah hari ketiga demam
c. Pemeriksaan faal hati
d. Baiknya hari kelima demam
d. Rontgen paru
e. Kapan saja bisa dilakukan
e. Usg liver
32. Antibiotika yang diberikan pada
36. Infus yang anda pilih untuk pasien ini
penderita DBD
a. Larutan Na cl 0,9%
a. Amoxicilin
b. Larutan ringer laktat
b. Cloramfenikol
c. Larutan dextrose 9%
c. Acyclovir
d. Larutan dextrose 10%
d. Cefroofloxacin
e. Transfusi darah
e. Tidak perlu
37. Pada pemeriksaan kuman penyakit ini
33. Kalau anda sebagai mahasiswa
kalau dikultur akan dijumpai kuman
kedokteran menjumpai kasus demam
a. Gram positif kokus
dengue didaerah didaerah terpencil
b. Gram negatif kokus
dan anda akan memberikan terapi
c. Gram negatif basil
cairan infus pada penderita dimana
d. Gram positif basil
tersedia banyak jenis cairan dengan
e. Gram negatif bentuk koma
bermacam-macam komposisi, maka
38. Infeksi akut dari kuman ini ditandai
cairan yang anda pilih
dengan peninggian dari titer
a. Na cl 0,9%
a. Peninggian titer antigen O > 80
b. Ringer laktat
b. Peninggian titer antigen O > 160
c. Dextrose 5%
c. Peninggian titer antigen H > 80
d. Dextrose 10%
d. Peninggian titer antigen H > 160 b. Injeksi
e. Peninggian titer antigen Vi > 160 c. Inhalasi
d. Transfusi
e. Hubungan seksual
39. Antibiotika yang akan anda berikan 45. Pemeriksaan laboratorium untuk SARS
sebagai drug of choise pada kasus ini kecuali
a. Tetracyclin a. Pemeriksaan darah tepi lengkap
b. Ciprofloksacin b. Pemeriksaan fungsi hati
c. Thiamfenicol c. Tes molekuler
d. Amokcisilin d. Tes VDRL
e. Erithromisin e. Tes anti body, ELISA dan IFA
40. Laki laki 24 thn dengan keluhan 46. Yang tidak termasuk dalam
mimisan beberapa 2 jam yang lalu. penatalaksaan SARS berat adalah
Riwayat demam 3 hari disertai nyeri a. Terapi suportif
seluruh tubuh. Hb normal, trombosit b. Antibiotik
45000, widal test (-), ig M anti dengue c. Kortikosteroid
(-) Ig G anti dengue (+). Pasien ini d. Diet bebas gula
disangka dengan e. Ribavirin
a. Dengue serangan primer 47. Yang tidak termasuk suspect SARS
b. Dengue serangan sekunder adalah
c. Tipoid serangan primer a. Demam tinggi > 38 C
d. Tipoid serangan sekunder b. Satu atau lebih gangguan
e. Carier tipoid pernafasan
41. Imunisasi yang wajib bagi jemaah haji c. Riwayat kontak erat dengan
adalah penderita SARS
a. Hepatitis B d. Penduduk dari daerah terjangkit
b. Polio e. Diare bercampur darah
c. BCG 48. Virus penyebab infeksi saluran nafas,
d. Meningitis vaksin kecuali
e. Influenza vaksin a. Parainfluenza virus
42. SARS adalah singkatan dari b. Respiratory syncitial virus
a. Severe acute rescue syndrome c. Cytomegalovirus
b. Severe acute accidental syndrome d. Corona virus
c. Severe acute respiratory e. Herpes virus
syndrome 49. Klasifikasi hepatitis akut kecuali
d. Severe acute respiratory a. Hepatitis viral akut
symptoms b. Hepatitis akut akibat obat-obatan
e. Severe acute respina syndrome c. Hepatitis akut akibat alkohol
43. Virus penyebab virus adalah d. Hepatitis akut akibat penyakit
a. Papova virus Wilson & autoimun
b. Corona virus e. Hepatitis akut akibat obstruksi
c. Hepadna virus saluran empedu
d. Carsinoma virus 50. Masa inkubasi hepatitis A
e. Influenza virus a. 15-50 hari
44. Penularan SARS melalui b. 10-15 hari
a. Makanan dan minuman c. 20-25 hari
d. 2-5 hari
e. 7-15 hari darah tepi dijumpai Hb 9 gr%, lekosit 70000,
eosinofil 1,5% . setelah diadakan pemeriksaan
tinja, dijumpai telur parasit bentuk oval
51. Penatalaksaan kasus hepatitis viral dinding 3 lapis, lapisan luar bergelombang,
akut besar 43x65 u dan dijumpai juga telur parasit
a. Pemberian antibodi bentuk seperti tempayan, dinding tebal
b. Pemberian antivirus dengan mucoid-knop pada ke-2 kutupnya,
c. Hanya terapi suportif besar 28x46
d. Ribavirin 56. Telur cacing yang bentuknya seperti
e. Zidovudin tempayan adalah telur cacing
52. Indikasi pemberian vaksin hepatitis A a. Cacing E.vermicularis
kecuali b. Cacing A.lumbricoides
a. Pencegahan wabah hepatitis A c. Cacing T.trichura
b. Pergi ke daerah endemic d. Cacing T.solium
c. Resiko tinggi e. Cacing P.westermani
d. Homoseksual 57. Telur yang mempunyai dinding 3 lapis
e. Penderita HIV dengan lapisan luar bergelombang
53. Indikasi pemberian vaksin hepatitis B adalah telur
kecuali a. Cacing E.vermicularis
a. Negara dengan prevalensi tinggi b. Cacing A.lumbricoides
b. Bayi baru lahir dan ibu pengidap c. Cacing T.trichura
c. Petugas laboratorium d. Cacing T.solium
d. Dokter e. Cacing P.westermani
e. Penderita HIV 58. Cara infeksi cacing yang mempunyai
54. Poliomyelitis merupakan penyakit telur oval, dinding telur 3 lapis diatas
dengan kelumpuhan yang ditandai adalah dengan cara
dengan kerusakan a. Tertelan larva yang infeksius
a. Cerebrum b. Larva menembus kulit
b. Cerebellum c. Larva rabditiform menembus kulit
c. Motor neuron cornu anterior d. Tertelan telur yang infeksius
sumsum tulang belakang e. Inhalasi telur matang
d. Syaraf perifer 59. Cara infeksi cacing yang mempunyai
e. Basal ganglia telur berbentuk seperti tempayan
55. Untuk mencapai eradiksi polio, WHO diatas adalah dengan cara
menetapkan strategi kecuali a. Tertelan larva yang infeksius
a. Imunisasi rutin dengan cakupan > b. Larva menembus kulit
80% c. Larva rabditiform menembus kulit
b. National immunization Days d. Tertelan telur yang infeksius
c. Survailence virus polio liar e. Inhalasi telur matang
d. Mopping-up 60. Loofler syndrome disebabkan oleh
e. Memberikan proteksi dengan a. Larva E.vermicularis
antibiotik oral b. Larva A.lumbricoides
Seorang anak laki-laki berusia 5 thn datang ke c. Larva T.Trichura
puskesmas dengan keluhan sering sakit perut, d. Larva T.Solium
wajah kelihatan lesu dan agak pucat, dan e. Larva P.westermani
sering batuk-batuk. Dari hasil pemeriksaan
61. Cacing dewasa yang dapat a. Nyamuk culex fatigan
menimbulkan anemia disebabkan oleh b. Nyamuk aedes albopictus
cacing c. Nyamuk aedes aegeptyi
a. Ascaris lumbricoides d. Nyamuk anopheles
b. Enetrobius wastermani e. Nyamuk musca domestica
c. Tania saginata 66. Gejala kaki bengkak pada pasien
d. Necator americanus diatas disebabkan oleh
e. Trichuris trichura a. Gangguan aliran darah
62. Cacing usus yang dapat menimbulkan b. Oedem
gejala disentri c. Pembentukan jaringan ikat
a. T.trichura d. Gangguang jantung
b. A.lumbricoides e. Banyak cairan dalam tubuh
c. Trichinella spiralis 67. Parasit diatas bersifat
d. A.duodenale a. Periodisitas diurna
e. Necator americanus b. Periodisitas nokturna
c. Subperiodisitas nokturna
Seorang wanita usia 45 thn bertempat tinggal d. Subperiodisitas diurna
di pantai Labu datang ke puskesmas dengan
e. Nonperiodisitas
keluhan kaki sebelah kanan bengkak sejak 68. Pasien diatas diobati dengan
satu tahun terakhir. Kaki bengkak tidak sakit a. Kinina
tapi mengganggu bila berjalan. Dari hasil b. Piperazine
wawancara dan pemeriksaan dokter c. Diethyl carbamazine
puskesmas diketahui bahwa sebelum gejal d. Pyrantelpamoat
bengkak kaki pasien ini pernah menderita e. Kloroquin
pembengkakan daerah kelangkang kanan yang 69. Penderita diatas oleh karena infeksi
timbul berulang disertai demam, tetapi gejala parasit
hilang setelah berobat kebidan desa. Dari hasil a. Ascaris lumbricoides
pemeriksaan mikroskopis darah tepi yang b. Wuchereria bancrofti
diambil malam hari dijumpai parasit bentuk c. Angyostrongylus contonensis
gilih/bulat panjang sekitar 275 mikton, Hb 12 d. Schistosoma japonicum
gr%, lekosit 7000 e. Monsonella ozzardi
63. Diagnosa penyakit diatas adalah Seorang anak gadis usia 17 tahun datang
a. Enterobiasis berobat ke praktek dokter umum dengan
b. Filariasis keluhan sakit perut, tenesmus,buang air besar
c. Askariasis berdarah bercampur lendir dengan frekuensi
d. Taeniasis 5x sehari. Setelah diadakan pemeriksaan fisik
e. Ankilostomiasis diadakan pemeriksaan tinja, hasil pemeriksaan
64. Parasit dewasa diatas hidup pada tinja konsistensi encer, darah (+) mikroskopis:
organ protozoa bentuk amuboit, inti sel satu dengan
a. Pembuluh darah RBC pada sitoplasma
b. Bawah kulit
c. Pembuluh lymph 70. Apa penyakit yang sedang diderita
d. Jantung anak gadis tsb
e. Saluran pencernaan a. Amoebiasis
65. Sebagai hospes perantara utama dari b. Askariasis
parasit diatas c. Trikuriasis
d. Enterobiasis 75. Apa diagnosa penyakit diatas
e. Enkilostomiasis a. Malaria tertiana benigna
71. Terjadinya infeksi penyakit diatas b. Malaria tertiana maligna
adalah dengan cara c. Malaria kuwartana
a. Tertelan kista dengan d. DHF
makanan/minuman e. Tipoid fever
b. Tertelan bentuk trofozoit bersama 76. Penularan penyakit diatas adalah
makanan/minuman dengan cara
c. Makan daging sapi tidak dimasak a. Tertelan kista melalui makanan
sempurna b. Tertelan telur bersama makanan
d. Makan daging babi tiak dimasak c. Digigit nyamuk anopheles betina
sempurna d. Digigit nyambuk anopheles jantan
e. Melalui suntikan e. Digigit lalat tse-tse
72. Protozoa diatas menimbulkan 77. Parasit diatas dapat menimbulkan
kelainan pada organ pembesaran dari organ
a. Duodenum a. Jantung
b. Jejenum b. Paru-paru
c. Ileum c. Hati
d. Colon d. Limoa
e. Anus e. Testis
73. Obat pilihan pertama untuk penderita 78. Komplikasi malaria yang paling
diatas berbahaya
a. Amoxicilin a. Hepatomegali
b. Erythromycin b. Splenomegali
c. Metronidazole c. Black water fever
d. Ketokonazole d. Cerebral malaria
e. e. Anemia
74. Perjalanan/metastase dari protozoa 79. Dikatakan penderita malaria
diatas yang paling sering adakah ke kongenital bila
a. Limpa a. Dijumpai parasit malaria pada
b. Pankreas pemeriksaan darah saat umur
c. Kulit dibawah 1 minggu
d. Mata b. Dijumpai parasit malaria pada
e. Hati pemeriksaan darah saat umur
dibawah 2 minggu
Seorang perempuan usia 45 thn datang ke c. Dijumpai parasit malaria pada
puskesmas dengan keluhan demam sejak dua pemeriksaan darah saat umur
minggu terakhir. Demam kumat-kumatan dibawah 1 bulan
disertai dengan menggigil dan berkeringat. d. Dijumpai parasit malaria pada
Dari hasil anamnesa diketahui bahwa sebelum pemeriksaan darah saat umur
gejala bengkak kaki pasien ini pernah berjalan- dibawah 2 bulan
jalan ke Lombok. Dari hasil pemeriksaan e. Dijumpai parasit malaria pada
mikroskopis darah tepi dengan sediaan darah pemeriksaan darah saat umur
tipis, dijumpai parasit bentuk pisang diantara dibawah 3 bulan
eritrosit, eritrosit yang dihinggapi parasit tisak 80. Obat yang dianjurkan adalah
membesar, hb 7%, leokosit 7000 a. Kinina
b. Tetrasiklin
c. Artesunat a. Prolapsus ani
d. Doxycyclin b. Anemia
e. Chloroquin c. Obstruksi ileus
81. Cara infeksi cacing pita T.saginata d. Sindroma disentri
adalah dengan memakan e. Cystitis
a. Ikan 88. Nyamuk anopheles memindahkan
b. Sayur-sayuran malaria pada manusia melalui bentuk
c. Daging sapi mengandung a. Trofozoit
sistiserkus bovis b. Schizoit
d. Daging babi mengandung c. Sporozoit
sistiserkus selulose d. Gametosit
e. Kodok e. Merozoit
82. Babi merupakan sumber infeksi dari 89. Infeksi secara inhalasi dapat terjadi
penyakit oleh cacing
a. Ascariasis a. A.lumbricoides
b. Taenialis solium b. E.vermicularis
c. Ancylostomiasis c. A.duodenale
d. Enterobiasis d. N.americanus
e. Semua pilihan salah e. Bukan salah sayu diatas
83. Cacing A.Lumbricoides hidup pada 90. Auto infeksi interna dapat terjadi oleh
a. Usus besar cacing
b. Usus halus a. A.lumbricoides
c. Lambung b. E.vermicularis
d. Hati c. A.duodenale
e. Bukan salah satu diatas d. N.americanus
84. Anti swabs digunakan untuk diagnosa e. Bukan salah sayu diatas
dari cacing 91. Abses hati dapat terjadi karena infeksi
a. Trichuris trichura dengan parasit
b. T.spiralis a. Giardia lambia
c. Cacing tambang b. Nagleria fawleri
d. Cacing kremi c. Entamoeba hystolitica
e. Cacing gelang d. Balantidium coli
85. Cacing paragonimus wastermani e. Trichomonas vaginalis
dewasa hidup pada organ 92. Hospes definitifutama dari
a. Usus halus Gnathostoma spinigerum adalah
b. Hati a. Harimau
c. Sub cutis b. Babi
d. Paru-paru c. Sapi
e. Bukan salah satu diatas d. Marmut
86. Pengobatan taeniasis berhasil bila e. Kambing
a. Semua proglotid/segmen keluar 93. Neurosistiserkosis dapat terjadi
b. Semua telur keluar dengan cara
c. Scolex/kepala keluar a. Tertelan telur T.solium
d. Gejala hilang b. Tertelan cyscicercus bovis
e. Semua pilihan salah c. Tertelan kista hydatid
87. Trikuriasis berat dan kronis dapat d. Tertelan cysticercus cellulose
menimbulkan komplikasi e. Tertelan cysticercoid
99. Apakah bentuk kuman penyebab
penyakit diatas bila dilakukan
pewarnaan gram
94. Cacing paragonimus wastermani a. Kuman gram positif kokus
dewasa hidup pada organ b. Kuman gram negatif kokus
a. Usus halus c. Kuman gram positif basil
b. Hati d. Kuman gram negatif basil
c. Subcutis e. Bukan salah satu diatas
d. Paru 100. Bagaimana cara penyebaran
e. Pembuluh darah penyakit tsb diatas
95. Kelainan schistosomiasis pada a. Muntahan
manusia disebabkan karena b. Batuk
a. Larva saja c. Percikan ludah
b. Telur saja d. Vektor
c. Telur dan larva e. Bukan salah satu diatas
d. Cacing dewasa saja
e. Telur larva dan cacing dewasa

Seorang pasien datang ke Lab


Mikrobiologi dengan membawa surat
permintaan dari dokter untuk
pemeriksaan sputum dan uji kepekaan
antibiotik

96. Apakah diagnosa sementara pada


kasus diatas
a. Faringitis
b. Pneumoniae
c. Gastritis
d. Tonsilitis
e. Sinusitis
97. Apakah penyebab kuman gram positif
kokus yang berkapul pada kasus diatas
a. Strep. Viridans
b. Strep. Pneumoniae
c. Strep. Pyogens
d. Semua pilihan benar
e. Semua pilihan salah
98. Apa media khusus/selektif untuk
kuman penyebab penyakit diatas
a. Manitol salt agar
b. Mac concey agar
c. Blood agar
d. Muller hinton medium
e. Triple sugar iron

Anda mungkin juga menyukai