Anda di halaman 1dari 5

BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI

PUSAT TEKNOLOGI SISTEM DAN PRASARANA TRANSPORTASI


Gedung Teknologi II (251), Lt. 3 Kawasan Puspitek Serpong, Tangerang Selatan
Telpon: 021-75875944 Ext.141, Fax.021-75875938

PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI SISTEM


DAN PRASARANA TRANSPORTASI

WBS 4.0: SARANA ANGKUTAN MASSAL BERBASIS REL


WP 4.1: DESAIN MASK OF CAR

TECHNICAL NOTE 01:


Explorasi Filosofi Desain High Speed Train

Nomor : 01/TN/ES-4.1.3/PPTSPT/II/2019
zzz

PREPARED BY: CHECKED BY: APPROVED BY:

Engineering Staff Leader Group Leader


Hendrato, ST. Adityo Suksmono , ST. MT. Jean Mario Valentino, ST. MT.
Tgl: Februari 2019 Tgl: Februari 2019 Tgl: Februari 2019

1
1. Kegiatan dan Hasil

Pembuatan Shinkansen
Bicara soal kerea cepat pasti anda langsung berfikir tentang Jepang dimana negara ini
memang sangat terkenal dengan industri kereta dan kemajuan teknologi. Pasti juga anda
sudah pernah kereta cepat yang disebut dengan Shinkansen, dimana moda transportasi ini
begitu terkenal di negeri Sakura sebagai sarana transportasi cepat selain pesawat. Secara
harafiah Shinkansen berarti peluru yang bergerak cepat karena itu kereta ini dikenal juga
dalam bahasa Indonesia sebagai kereta peluru. Filosopi ini ternyata bukan sekedar sebuah
kata semata karena memang Shinkansen bisa bergerak secepat peluru dimana kecepatan
yang bisa diatur bisa mencapai 320 km/jam. Siapakah yang membuat kereta Shinkansen ini
dan bagaimana proses pembuatannya? yuk lanjutkan membaca artikel Bomanta berikut
ini. Shinkansen diproduksi oleh Nippon Sharyo LTD, sebuah perusahaan yang sudah lama
berdiri yang fokus melakukan riset dan produksi kereta cepat di Jepang. Menurut informasi,
Nippon Sharyo LTD telah membuat sebanyak 6 jenis kereta Shinkansen di dalam sebuah
pabrik seluas 250.000 meter persegi. Ada beberapa tahapan penting yang harus dilakukan
untuk membuat satu gerbong kereta Shinkansen dimana semua tahapan tersebut harus
dilakukan secara detil dan presisi.

Sebelum proses produksi dilakukan maka diperlukan desain kereta dan perincian tentang
hal-hal yang dibutuhkan seperta roda, komponen gerbong, dan pemasangan rangka
gerbong mulai dari depan, samping, dan belakang. Setelah dibuat desainnya kemudian
mulailah pencetakan seluruh komponen yang dibutuhkan. Selanjutnya, dilakukan
pengecatan pada komponen-komponen kereta. Setelah proses pengecatan selesai maka
dilanjutkan dengan pemasangan perangkat elektronik dan audio visual. Pada bagian akhir
dilakukan pengecekan komponen untuk memastikan komponen berada di posisi yang tepat
dan juga melakukan instalasi interior kereta.

Selanjutnya, para teknisi juga wajib memeriksa roda kereta agar tidak ada kesalahan
kemudian baru roda dipasang di badan kereta. Ketika semua peralatan dan komponen
terpasang dengan benar para teknisi akan melakukan uji coba kereta sebelum diguankan
untuk umum. Disini, pihak terkait akan melakukan QC (Quality COntrol) kereta Shinkansen
agar bobotnya sesuai dengan yang dibutuhkan. Setelah uji coba, kereta Shinkansen yang
sudah siap beroperasi tersebut di uji kembali di jalur kereta Shinkansen baru setelah lulus
uji kereta, Shinkansen pun dikirim ke pihak operator terkait.

2
Berapa lama proses pembuatan kereta Shinkansen tersebut? Ternyata pembuatan kereta
super cepat ini memakan waktu cukup lama. Dibutuhkan sekitar 4 tahun mulai dari proses
awal hingga proses akhir pembuatannya. Proses awal adalah proses yang memakan waktu
cukup lama dimana para desain harus mendesain kereta secera mendetail dan tahapan ini
memakan waktu sekitar 2 tahun. Pada beberapa jenis kereta yang typical maka proses
desain sudah tidak diperlukan lagi karena blue print dari desain sudah disimpan rapi di
dalam perusahaan pembuat kereta. Hingga saat ini, Jepang telah membuat sekiitar 3500
gerbong sementara itu kereta Shinkansen sendiri diproduksi untuk Japan Railway sebagai
penyedia trasportasi kereta di Jepang.

Sungguh luar biasa sekali bukan? Jepang sebagai negara maju memang ahli dalam dunia
teknologi khususnya dalam dunia perkerata apian. Mungkin, anda berencana jalan-jalan ke
Jepang, bila ada waktu ada boleh singgah sebentar ke perusahaan Nippon Sharyo untuk
melihat lebih dekat lagi proses pembuat kereta super cepat ini. Kira-kira kapan ya kereta
Shinkansen ada di Indonesia? Sebelum kereta Shinkansen ada di Indonesia, mungkin anda
bisa terlebih dahulu merasakan sensasi naik kereta Shinkansen ketika datang ke Jepang
untuk liburan dan bandingkan dengan kereta api yang ada di Indonesia di beberapa tahun
mendatang. Pastinya, naik kereta Shinkansen akan terasa sangat nyaman serta aman
walaupun melaju dengan kecepatan diatas 300 km/jam.

Nah, itulah informasi tentang pembuat kereta Shinkansen yang mungkin perlu anda ketahui.
Kapanpun ada liburan ke Jepang, jangan sampai melewatkan kesempatan naik kereta
Shinkansen dan bagikan pengalaman anda dengan teman-teman di Indonesia.

Resume Seri Kereta Cepat Shinkansen


Seri 0 Seri 100 Seri 200 Seri 300
Seri
1964 (Hikari) 1985 1982 (Nozomi)
Items
1992
Kecepatan 210km/jam 230km/jam • Asahi 270km/jam
Maks 275km/jam
• Gerbong 2
tingkat 245km/jam
• Lainnya
240km/jam
Akselerasi 1.0 km/(j·dt) (1964– 1.6 km/(j·dt) 1.6 km/(j·dt) 1.6 km/(j-dt)
1992)

3
1.2 km/(j·dt) (1992–
2008)
Deselerasi 2.84 km/(j·dt) 2.6 km/(j·dt) 2.6 km/(j·dt) 2.6 km/(j·dt)
Bentuk
Desain

Seri Seri 400 Seri 500 Seri 700 N700


Items 1992 1995 1999
Kecepatan 240km/jam 300km/jam 285km/jam 300km/jam
Maks
Akselerasi 1.6 km/(j-dt) 1.6 km/(j-dt) 2.0 km/(j-dt) 2.6 km/(j-dt)
1.92 km/(j-dt)
Deselerasi 2.6 km/(j-dt) 2.7 km/(j-dt) 2.7 km/(j-dt)

Seri E1 Seri E2 Seri E3 Seri E4


Seri
1994 1997 1997
Items

Kecepatan 230km/jam 275km/jam 275km/jam 240 km/jam


Maks
Akselerasi 1.6 km/(j·dt) 1.6 km/(j·dt) 1.6 km/(j-dt) 1.65 km/(j-dt)
Deselerasi 2.69 km/(j-dt)

4
Industri Pembuat komponen
Kawasaki Heavy Industries (KHI)
Nippon Steel & Sumitomo Metal : Gandar/Axles, Bogie
Komponen rem : disk brake, caliper
Hitachi : car body structure
Fuji Electric : Propulsi, 25 kV AC overhead power, electric
multiple unit, no power car

Riwayat Kecelakaan/ trouble


Selama 50 tahun beroperasi dan membawa 10 miliar penumpang, tidak ada kematian
penumpang karena anjlok atau tabrakan.
Riwayat keluar jalur :
- 2004, gempa tidak ada korban jiwa,
- 2013, badai salju (Akita Shinkansen), tidak ada penumpang cedera.
Dilengkapi sistem deteksi bisa membuat kereta berhenti secara cepat.
2015 : ada penumpang tewas, bukan karena faktor teknis tapi penumpang membakar diri di
dalam kereta.

Panjang Rel & Rute Operasi


Total rute 2615,7 km
Tokaido Shinkansen : 515,4 km (Tokyo – Shin Osaka)
Sanyo Shinkansen : 553,7 km (Shin Osaka – Hakata)
Tohoku Shinkansen : 674,9 km (Tokyo – Shin Aomori)
Joetsu Shinkansen : 269,5 km (Omiya - Niigata)
Hokuriku Shinkansen : 345,4 km (Takasaki – Kanazawa)
Kyushu Shinkansen : 256,8 km (Hakata – Kagoshima Chuo)

2. Referensi
1. Arahan dari Leader dan Group Leader
2. Lembar Instruksi 03/IS/L.4.1/PPTSPT/II/2019
3. Lembar Kerja 01/WS/ES.4.1.3/PPTSPT/II/2019
4. Program Manual Pengkajian dan Penerapan Teknologi Sistem dan Prasarana
Transportasi 2019
5. bomanta.com/jepang/proses-dan-cara-pembuatan-kereta-cepat-shinkansen/

Anda mungkin juga menyukai