Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Gambar Potong
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Gambar Potong
Disusun oleh:
Willi Nur Yusron (1601803)
A. KOMPETENSI INTI
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Dasar-dasar Teknik Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
B. KOMPETENSI DASAR
KD 3.7 Menganalisis gambar potongan berdasar jenis potongan (C4)
KD 4.7 Menyajikan jenis gambar potongan berdasar jenis potongan
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.7 Menganalisis gambar 3.7.1 Mendiagnosis gambar potongan berdasar jenis
potongan berdasar jenis potongan. (C4)
potongan 3.7.2 Menyimpulkan gambar potongan berdasar jenis
potongan. (C4)
Kalau bisa IPK itu seperti tangga mulai dari C1, C2,
C3 sampai C4 jangan langsung menganalisis
4.7 Menyajikan jenis 4.7.1 Merasionalkan gambar potongan berdasar jenis
gambar potongan berdasar potongan.
jenis potongan 4.7.2 Membuat gambar potongan berdasarkan jenis
potongan.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Fakta
Gambar potongan adalah gambar yang menampilkan bagian-bagian yang
disembunyikan, atau membuang bagian yang menghalangi (menutup).
2. Konsep
Gambar potongan dan penempatan ukuran pada gambar teknik.
3. Prinsip
Pemotongan dilakukan melalui sumbu dasar atau sumbu utama. Pemotongan
simetris dapat dibayangkan sebgai suatu benda yang digergaji ditengah-tengahnya,
kemudian bagian benda yang terletak di antara mata dengan bidang pemotongan
dianggap tidak ada.
4. Prosedur
1. Menggambar etiket sesuai dengan ISO.
2. Menggambar proyeksi piktorial dengan benar.
3. Menggambar potongan dengan benar.
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan.
3. Model : Discovery learning
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-1
INDIKATOR SKENARIO WAKTU
1. Guru meminta siswa berdiri dan membersihkan
sampah disekitarnya.
2. Guru meminta siswa untuk membaca doa dengan
dipimpin oleh ketua kelas.
3. Guru mengabsen siswa.
4. Guru memberi gambaran manfaat materi yang akan
Kegiatan dibahas.
30 menit
Pendahuluan 5. Guru membuat kaitan materi yang sebelumnya
dengan materi yang akan diajarkan.
6. Guru memberi gambaran inti materi yang akan
diajarkan.
7. Guru meminta siswa untuk memeriksakan tugasnya
ke depan sambil mengevaluasi materi ajar
sebelumnya.
Kegiatan Inti Fase I Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan) 130
1. Siswa mengamati tayangan video jenis-jenis gambar menit
potongan yang ditayangkan oleh guru, siswa
memperhatikan potongan gambar.
2. Siswa mengamati slide ppt karakteristik gambar
potongan yang ditampilkan oleh guru, siswa diminta
untuk memperhatikan ketentuan dalam menggambar
potongan.
(menumbuhkan rasa ingin tahu)
PERTEMUAN KE-2
INDIKATOR SKENARIO WAKTU
1. Guru meminta siswa berdiri dan membersihkan
sampah disekitarnya.
2. Guru meminta siswa untuk membaca doa dengan
dipimpin oleh ketua kelas.
3. Guru mengabsen siswa.
4. Guru memberi gambaran manfaat materi yang akan
Kegiatan dibahas.
30 menit
Pendahuluan 5. Guru membuat kaitan materi yang sebelumnya
dengan materi yang akan diajarkan.
6. Guru memberi gambaran inti materi yang akan
diajarkan.
7. Guru meminta siswa untuk memeriksakan tugasnya
ke depan sambil mengevaluasi materi ajar
sebelumnya.
Kegiatan Inti Fase I Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan) 130
1. Siswa mengamati tayangan video jenis-jenis gambar menit
potongan yang ditayangkan oleh guru, siswa
memperhatikan potongan gambar.
2. Siswa mengamati slide ppt karakteristik gambar
potongan yang ditampilkan oleh guru, siswa diminta
untuk memperhatikan ketentuan dalam menggambar
potongan.
(menumbuhkan rasa ingin tahu)
PERTEMUAN KE-3
INDIKATOR SKENARIO WAKTU
Kegiatan 1. Guru meminta siswa berdiri dan membersihkan 30 menit
Pendahuluan sampah disekitarnya.
2. Guru meminta siswa untuk membaca doa dengan
dipimpin oleh ketua kelas.
3. Guru mengabsen siswa.
4. Guru memberi gambaran manfaat materi yang akan
dibahas.
5. Guru membuat kaitan materi yang sebelumnya
dengan materi yang akan diajarkan.
6. Guru memberi gambaran inti materi yang akan
diajarkan.
7. Guru meminta siswa untuk memeriksakan tugasnya
ke depan sambil mengevaluasi materi ajar
sebelumnya.
Kegiatan Inti Fase I Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan) 130
1. Siswa mengamati tayangan video jenis-jenis gambar menit
potongan yang ditayangkan oleh guru, siswa
memperhatikan potongan gambar.
2. Siswa mengamati slide ppt karakteristik gambar
potongan yang ditampilkan oleh guru, siswa diminta
untuk memperhatikan ketentuan dalam menggambar
potongan.
(menumbuhkan rasa ingin tahu)
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan Ganda
b) Uraian/esai.
2) Tes Lisan
a) Tes lisan pemaparan materi dari pemahaman siswa.
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara
a) Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok.
b) Menyimak tayangan dan slide tentang materi pokok.
2) Produk berupa gambar potongan pada A3 menggunakan standar ISO.