Anda di halaman 1dari 2

b.

Apakah pembagian tugas dan tanggung jawab sudah memadai (mempunyai SPI
yang kuat)?
Menurut saya belum pembagian tugas di RS. HARAPAN belum memadai. Dikarenakan
belum memenuhi standar SPI yang baik. Ada beberapa bagian yang memiliki pembagian
tugas kurang efektif contohnya :
1. Bagian pembelian memiliki peran menerima barang dari penjual
Seharusnya, bagian pembelian tidak digabung oleh bagian penerimaan barang.
Dikarenakan dapat memanipulasi data pembelian dan penerimaan barang.
Departemen pembelian seharusnya tidak memiliki hak untuk memeriksa barang yang
dibeli. Yang memeriksa adalah bagian peneriman barang, bagian penerimaan barang
hanya memiliki tugas untuk mengecek barang berdasarkan SOP (Standar Operasional
Perusahaan) bagian pembelian.

2. Tidak semua bagian memiliki sistem otorisasi


Di RS. Harapan belum semua bagian memiliki sistem otorisasi, otorisasi di RS.
Harapan hanya ada di bagian Instalasi Farmasi dan Keuangan. Seharusnya setiap
bagian harus memiliki otorisasi, untuk meminimalisir terjadinya penyelewangan
tranksaksi. Selain itu sistem otorisasi berguna jika suatu saat ada masalah di bagian
tersebut, proses pertanggung jawabnya jelas tidak saling menyalahkan.

c. Evaluasi apakah dokumen – dokumen yang digunakan sudah memadai (memiliki


SPI yang kuat)
Dokumen – dokumen di Rs. Harapan sudah lengkap dan memenuhi SPI.

d. Bagaimana mekanisme pengendalian agar bagian Hutang tidak mempunyai


peluang fraud dengan cara membuat bukti kas keluar atas faktur yang sudah
dibayar untuk dimintakan pengeluaran kas lagi dan dibayarkan ke sutu rekening
fiktif?
Rs. Harapan sesekali harus melakukan audit besar, untuk melakukan pengecekan data
terhadap data bagaian hutang dengan data bagian pembelian dan penerimaan barang
untuk mengurangi terjadi penyelewangan kas.

e. Apakah catatan yang digunakan sudah mendukung SPI yang kuat?


Catatan di Rs. Harapan sudah lengkap, tetapi masih diperlukan kartu bukti kas keluar.
Yang dilakukan Rs. Harapan hanya membuat bukti kas keluar tanpa menginput ke dalam
catatan akuntansi khusus

f. Bagaimana cara/mekanisme untuk menjamin bahwa catatan – catatan yang ada


akurat dan sesuai dengan fisik barang dan uang?
Rs. Harapan harus sering melakukan stock opname dan cash opname secara berkala
melalui audit secara tiba – tiba.

Akun Debit Kredit


Tangga No. yang Pembelian
l faktur di Pembelian Perkiraa Utang Dagang
Ref Jumlah
Kredit n
Rp. 250.000.000 Rp. 250.000.000
g.
Ujian Akhir Semester Sistem Informasi Akuntansi

Disusun oleh:
Agustinus Bayu Panji Utomo
17.G1.0093

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Program Studi Akuntansi
Universitas Katholik Soegijapranata
Semanrang

Anda mungkin juga menyukai