Anda di halaman 1dari 11

SEJARAH PERKEMBANGAN PROSESOR AMD

Mungkin processor AMD sudah tidak asing lagi di dunia IT, berikut ini yang
saya akan menjelaskan akan sejarah perkembangan Processor AMD, akan
tetapi sebelum sampai pada sejarah perkembangannya saya akan
menjelaskan akan apa itu processor AMD.
AMD adalah singkatan dari (Advanced Micro Devices) yang merupakan salah
satu jenis processor yang dipakai hingga saat ini. AMD merupakan sebuah
perusahaan semikonduktor multinasional Amerika Serikat yang berbasis
diSunnyvale, dan memproduksi produk yang utama termasuk mikroprosesor,
chipset motherboard, embedded prosesor kartu grafis (GPU) dan prosesor
untuk server, workstationdan komputer pribadi (PC), dan juga teknologi
prosesor untuk perangkat genggam, televisi digital, mobil, konsol game, dan
aplikasi lainnya yang terdapat suatu sistem.
Pada sejarah perkembangannya memiliki 9 jenisnya yaitu dimulai dari;

1. AMD K5
AMD K5 awalnya dibuat supaya dapat bekerja pada semua motherboard yg
mendukung Intel. Jadi motherboard yg mendukung Intel akan mendukung
pula AMD K5. Pada waktu itu tidak semua motherboard dapat langsung
mengenali AMD dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk bisa mengenali
AMD.

2. AMD K6
Prosesor AMD K6 merupakan prosesor generasi ke-6 dengan peforma yang
tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard yg mendukung Intel Pentium.
AMD K6 sendiri masih dibagi lagi modelnya nya yaitu : AMD K6, AMD K6-2,
AMD K6-III dan dari seluruh modelnya yang membedakan hanya kecepatan
CPU Clock dan Micron Processnya.

3. AMD Duron
AMD Duron merupakan generasi ketiga dari perkembangan processor AMD.
Dan juga merupakan jenis prosesor yang murah dan terjangkau dan dikenal
pada tahun 2000. AMD Duron juga tidak kalah hebat dengan AMD Athlon yang
memliki kinerja processor hampir sama hanya beda 7%-10% lebih tinggi AMD
Athlon sedikit. Akan tetapi pada saat ini AMD sudah menghentikan produksi
akan processor jenis AMD Duron.

4. AMD Athlon
AMD Athlon merupakan pengganti dari mikroprosesor seri AMD K6. Dan
sedikit demi sedikit ingin menggeser Intel sebagai pemimpin pasar industri
mikroprosesor. Dikarenakan keunggulan yang dimiliki Oleh AMD Athlon jenis
prosesor ini dapat mengungguli Intel Pentium III Katmai danbahkan jenis
terbaru dari intel yaitu Pentium III Coppermine. Prosesor jenis ini juga dapat
dijadikan sebagai prosesor untuk system multiprosesor seperti halnya
prosesor generasi keenam intel (P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750
MP (Iron Gate) dan AMD 760 MPX, prosesor AMD dapat mewujudkan
computer yg memiliki dua prosesor AMD Athlon.
Model-Model dan Spesifikasi AMD Athlon ;
• Athlon Classic :
Kecepatan proses 100 MHz double-pumped
Vcore: 1.6 V (K7), 1.6 – 1.8 V (K75)
Keluar pertama 23 Juni 1999 ( K7 ), 29 Nopember 1999 ( K75 )
Clock-rate 500-700 MHz ( K7 ), 550-1000 MHz (K75)

• Athlon Thunderbird (180nm)


Keluar pertama 5 juni 2000
Berhasil menyaingi Intel Pentium III
MMX 3DNOW!
Boros Daya dan Suhu Tinggi
Kecepatan 700-1400 MHz

• Athlon XP ( eXtrime Power ) ( 130 nm)


Banyak orang mempersepsikan setara dengan Intel Pentium 4
Kompatibel RAM : DDR/SDRAM 100, 133, 166, 200 Mhz
Instruksi Prosesor : 3D NOW! – Intel x86 Compatibility Intel MMX – SSE dan
SSE2
Rating/clock speed yang tersedia : 1500+ s/d 200+ ; 2200+ s/d 3000+ ; 3200+

• Palomino ( 180nm )
Keluar pertama 9 Oktober 2001
MMX, 3DNOW! , Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 133 – 1733 MHz ( 1500+ s/d 2100+ )

• Thoroughbred A/B ( 130 nm )


Keluar pertama 10 Juni 2002 ( A ), 21 Agustus 2002 ( B)
MMX, 3DNOW!, Streaming SMID Extension / SSE
Soket A
Clock Rate : T-Bred “A” : 1400-1800 ( 1600+ s/d 2200+ )
T-Bred “B” : 1400-2250 ( 1600+ s/d 2800+ )
266 MT/s FSB:1400-2133 MHz ( 1600+ s/d 2600+ )
333 MT/s FSB: 2083 – 2250 MHz ( 2600+ s/d 2800+ )

• Thorton (130nm)
Keluar pertama September 2003
MMX, 3DNow, Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 166-2200 MHz ( 2000+ s/d 3100+)

5. AMD Athlon 64
Prosesor ini memiliki 3 variant socket bentuk yg berbeda yaitu socket 754,
939, dan 940. Socket 754 memiliki kontroler memori yg mendukung
penggunaan memori DDR kanal tunggal. Socket 939 memiliki kontroler
memori yg mendukung memori kanal ganda. Prosesor ini merupakan
prosesor pertama yg kompatibel terhadap komputasi 64bit. Prosesor ini
menggunakan teknologi AMD 64 yg bisa bekerja pada system operasi dan
aplikasi 32 bit maupun 64 bit.

6. AMD Athlon 64 FX
Prosesor ini memiliki 3 karakter penting :
1. Dapat bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit
dengan kecepatan penuh
2. Menawarkan perlindungan virus yg disebut Ehanced Virus Protection
ketika dijalankan diatas platform Windows XP Service Pack 2 (SP2) maupun
Windows XP 64 Bit edition.
3. System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX sangat cocok bagi para
pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio (multimedia) dan para
pemain Game.
Fitur-fitur lain :
1. 3DNow! Professional+SSE 2 Instruction
2. HyperTransport Technology
3. On-Die cache memory sebesar 1152KB (dengan rincian 128KB untuk L1
dan 1024 KB untuk L
4. Jenis-jenis AMD Athlon 64 FX
5. AMD Athlon FX 51, AMD Athlon FX 53, AMD Athlon FX 57

7. AMD Sempron
Prosesor ini adalah sebuah jajaran prosesor yg diperkenalkan oleh AMD pada
tahun 2004 sebagai pengganti prosesor AMD Duron dipasar computer murah,
untuk bersaing dengan prosesor Intel Celeron D. AMD Sempron terbagi
menjadi 2 jenis yaitu :
1. AMD Sempron soket A
2. AMD Sempron Soket 754
Versi soket A dari AMD Sempron adalah varian dari Sempron yg dibuat
berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena pada saat itu
AMD memang telah meluncurkan prosesor untuk pasar High-End AMD Athlon
64.
AMD Sempron soket 754 adalah prosesor Sempron yg dibangun diatas
arsitektur AMD64 demi meningkatkan kinerja yg dimilikinya.
AMD Sempron memiliki kode nama Palermo yg sama seperti AMD Sempron
soket A. Tetapi beberapa seri AMD Sempron fitur 64bit tidak diaktifkan
sehingga hanya dapat mengeksekusi instruksi 32bit saja. Seperti halnya AMD
Athlon 64 prosesor ini dilengkapi dengan satu buah link HyperTransport yg
dapat dikoneksikan ke chipset motherboard.
8. AMD 64 X2 Dual Core
Prosesor ini dapat menyaingi akan yang dikembangkan Intel dengan prosesor
Core Duo nya. Tetap berbasis teknologi 64 bit, prosesor ini ditujukan bagi
kalangan pengguna media digital yg intensif.
Fitur lainnyta yaitu dilengkapi dengan teknologi seperti HyperTransport yg
mampu meningkatkan kinerja system secara keseluruhan dengan
menyingkirkan bottlenecks pada level input output, meningkatkan bandwith,
mengurangi latency system. Pendekatan yg digunakan disini adalah kontroler
memori DDR yang sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu
mempercepat akses ke memori, dengan menyediakan jalur dai prosesor
langsung ke memori utama. Hasilnya, bisa menikmati loading aplikasi yg
lebih cepat dari performa aplikasi yg lebih meningkat.

9. AMD Opteron
Prosesor ini 64 Bit yg dirilis untuk pasar workstation dan server pada tahun
2003.
Fitur-fitur yang dimiliki :
1. Cahche level-1 sebesar 128 KB yg terbagi ke dalam data chache 64 KB
dan instruction cache 64 KB.
2. Chache level-2 sebesar 1024 KB
3. Kecepatan dari 1400 MHz – 3000MHz
4. Memiliki 3 buah link HyperTransport dengan kecepatan 3200 Mbit/s
5. Mampu mengakses memori fisik hingga 1 terabyte
6. Tersedia dalam single-core, dual-core, quad-core
Prosesor ini untuk menandingi prosesor Intel Xeon di pasar Workstation dan
Itanium dipasar High-End. Dibanding Intel Xeon yg berbasis mikroarsitektur
Intel Netburst, AMD Opteron ini dapat dibilang menang telak dilihat dari
kinerja yg ditunjukkan tiap watt yg digunakan (performance/watt), akan
tetapi belum dapat menandingi efisiensi akan prosesor Intel Itanium.
AMD juga akan meluncurkan AMD Opteron Quad Core di tahun 2008, prosesor
AMD Opteron Quad Core menggunakan 4 inti mampu mendukung DIMM dan
menambahkan satu level L3-Chache.
SEJARAH PERKEMBANGAN PROSESSOR INTEL

Berikut adalah sejarah perkembangan prosessor pada salah satu vendor prosessor yang terbesar di dunia,
Intel, dari prosessor generasi awal yang kecepatannya tidak lebih dari 1 Mhz hingga ke Generasi Prosessor
tercanggih hingga saat ini Intel Core i7 yang memiliki 4 core berkecepatan masing-masing 3330 Mhz.

Prosessor dari Masa ke Masa 


1. 1971-4004 Microprocessor

Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel, yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040.
Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel
membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator ,
ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan
Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke
arah prosesor komputer. 

2. 1972-8008 Microprocessor  

Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8 bit pertama, microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat
dari pendahulunya yaitu 4004. Processor ini agak kurang disukai karena multivoltage, lalu baru muncul
processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan
mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40
pins.

3. 1974-8080 Microprocessor
Microprocessor ini menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh
ribu dalam 1 bulan.

4. 1978-8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang
memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama Intel. prosesor ini memiliki register 16-bit, bus data
eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Prosessor ini juga dilengkapi dengan teknologi HMOS,
komponen pendukung bus 16 bit sangat langka, sehingga harganya menjadi sangat mahal.

5. 1982-286 Microprocessor 
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat
mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya. 286 Microprocessor
merupakan processor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal
dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal
16 MB memori.

6. 1985-Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang
jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004.

7. 1989-Intel 486™ DX CPU Microprocessor 

Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-
command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil
beban kerja pada processor.

8. 1993-Intel® Pentium® Processor 


Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan
foto.

9. 1995-Intel® Pentium® Pro Processor


Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk
memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

10. 1997-Intel® Pentium® II Processor

Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus
untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di
dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan
internet dengan lebih baik.

11. 1998-Intel® Pentium II Xeon® Processor

Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang
ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.

12. 1999-Intel® Celeron® Processor

Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium,
tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed)
yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium.

13. 1999-Intel® Pentium® III Processor

Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis
memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video
serta pengenalan suara.
14. 1999-Intel® Pentium® III Xeon® Processor

Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor ,
yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan
processor lain yang sejenis.

15. 2000-Intel® Pentium® 4 Processor

Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan
hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah
itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel
Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga
3.4 GHz.

16. 2001-Intel® Xeon® Processor

Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan
sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta
dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.

17. 2001-Intel® Itanium® Processor

Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation
serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya
yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC).

18. 2002-Intel® Itanium® 2 Processor

Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium.


19. 2003-Intel® Pentium® M Processor

Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat
untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.

20. 2004-Intel Pentium M 735/745/755 Processors

Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan
soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya. 

21. 2004-Intel E7520/E7320 Chipsets 

7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and
PCI Express peripheral interfaces.

22. 2005-Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz

Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari
komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2
cache, dan HyperThreading.

23. 2005-Intel Pentium D 820/830/840

Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2
cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada
processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

24. 2006-Intel Core 2 Quad Q6600


Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki
memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat
diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP ).

25. 2006-Intel Quad-core Xeon X3210/X3220

Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki
konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk
tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).

26. Intel Core 2 Duo

Intel Core 2 Duo merupakan bagian keluarga mikroprossesor dari Intel dan merupakan generasi kedua dari
arsitektur Core. Prosessor ini dibuat dengan menggunakan teknologi 45 nanometer dari Intel dan sirkuit
Hafnium yang ditanamkan didalamnya. Dengan 6 MB L2 cache dan 1333 MHz front side bus, kinerja prosesor
meningkat hingga 40 persen dan efisiensi daya meningkat hingga 40 persen dibandingkan prosessor Intel
generasi sebelumnya.

27. Intel Core i3

Intel Core i3 diluncurkan dengan dua tipe, yaitu untuk desktop processor dan mobile processor (notebook).
Untuk tipe desktop, Intel Core i3 menggunakan microarchitecture yang diberi codename Clarkdale, yang
memiliki L3 Cache sebesar 4 MiB, dengan Thermal Design Power (TDP) sebesar 74 Watt. Core i3 memiliki core
processor sebanyak dua, sedangkan untuk socket yang digunakan masih socket LGA 1156, sama dengan yang
digunakan untuk processor Intel Core i5. Teknologi tambahan yang diinjeksikan pada Intel Core i3 adalah
didalam processor sudah terdapat GPU atau dengan kata lain, didalam processor sudah terintegrasi dengan
GPU.

28. Intel Core i5

 
Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan
nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas
mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple
Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga
diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan
2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache.

29. Intel Core i7 

Core i7 Sendiri adalah Processor pertama dengan teknologi “Nehalem”. Nehalem menggunakan platform baru
yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH
langsung di processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path
Interconnect) yang lebih revolusioner.

Anda mungkin juga menyukai