Anda di halaman 1dari 5

NAMA : BELLA HIKMAH NST

PRODI :DIII KEPERAWATAN

NIM : 1814401044

KASUS.

PS1:
Ny A umur 35 tahun G2P1A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan cepat
lelah sesak nafas dan keluhan tersebut hilang saat istirahat, pada pemeriksaa fisik didaptkan
palpitasi dan oedema ditangan dan tungkai. TD:110/80 mmhg nadi: 90x/i.

PS2:
Ny F umur 25 tahun hamil kedua, datang ke BPM dengan keluhan amenorrhoe 3 bulan, ibu F
merasa sering mual dan kadang kadang muntah hasil pemeriksaan tinggi fundus uteri 3 jari
dibawah pusat, tidak teraba balotement, hasil pemeriksaan PPV : darah kecoklatan.

PS3:
Ny D UMUR 23 tahun GIP0AO datang kebidan untuk memeriksakan kehamilannya. Keluhan :
mual muntah terus menerus, tidak napsu makan dan nyeri eprigastrium, tidak menstruasi 2 bulan,
hasil periksaan TD: 90/60mmhg, Nadi 96x/i, suhu 36%, RR 18X/I, nafas tercium bauk asetone
dan PP tes, Ny D khawatir dengan dirinya

A) ANALISA DATA

DATA FOKUS Masalah keperawatan(P) Etiologi


(subjektif dan objektif)
Ds: Kelebihan volume cairan Kelebihan volume cairan b.d
1) Pasien mengeluh edama
cepat kelelahan
2) Pasien mengatakan
sesak nafas
3) Pasien mengatakan
keluhan akan hilang
apa bila beristirahat

Do:
1) Tanpak adanya
palpitasi
2) Terdapat edema
ditangan dan
ditungkai.
3) Pemeriksaan ttv
TD: 110/80 mmhg
Nadi: 90x/i

Ds: Mual b.d ketakutan Mual b.d ketakutan


1) Pasien mengeluh
amenorrahoe selama
3 bulan
2) Pasien mengatakan
sering merasakan
mual
3) Pasien tanpak sering
muntah

Do:
1) Pemeriksaan fundus
urteri 3 jari dibawah
pusat
2) Tidak teraba adanya
balotement
3) Pemeriksaan PPV
darah kecoklatan.

DS: resiko ketidakstabilan glukosa Resiko ketidaksetabilan kadar


1) Pasien mengeluh mual darah glukosa darah b.d kurang
Dan muntah. pengetahuan tentang
2) pasien mengatakan manajemen penyakit.
Tidak napsu makan
3)Pasien mengatakan tidak
Menstruasi selama 2 bln
Do:
1) Pemeriksaan ttv
TD: 90/60mmhg
Nadi: 96%
RR: 18x/i
2) Nafas tercium bau
acetone
3) Pp tes(+)

B) DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DAFTAR DIAGNOSA (BERDASARKAN PRIORITAS) PARAF
.
1. Kelibihan volume cairan b.d edama
2. Mual b.d ketakutan.
3. Resiko ketidak seimbangan gula darah b.d pemantauan glukosa darah
tidak adkuat.

C) INTERVENSI KEPERAWATAN

N DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI AKTIVITAS


0 KEPERAWATAN
1. Kelebihan volume Setelah 1. Manajemen Manajemen edama
cairan b.d edama dilakukan edama serbal serbal.
keperawatan 2. Manajemen 1) Memonitor
selama 3x24 elektrolit adanya
jam diharapkan hiperkalsemia. kebingungan
pembekakan dan perubahan
dapat hilang. serta keluhan
2) Monitor TTV
3) Memonitor
karekteristik
cairan berupa
warna atau
kejernihan.
4) Memonitor
status
neurologi
dengan ketat
dan
bandingkan
dengan
keadaan
normal
5) Catat cairan
serebrospinal

manajemen elektrolit
hiperklemia.
1) Monitor status
cairan.
2) Memonitor akibat
hiperlekimia
3) Pertahankan
pembatasan
kalsium
4) Jaga akses
intervens
5) Berikan elektrolit
yang mengikat
atau elektrolit
yang membuang
resin.

2. Mual b.d ketakutan Setalah 1) Manajemen Manajemen mual


dilakukan mual 1) Dorong pasien
asuhan 2) Manajemen untuk
keperawatan muntah memantau
selama 3x24 pengalaman
jam diharapkan diri terhadap
pasien tidak mual
mengalami 2) Dorong pasien
mual dan untuk
muntah mengatasi
kembali. strategi mual
sendri
3) Observasi TTV
4) Ajari pengunan
teknik non
farmakologi
5) Evaluasi
dampak dari
pengalam mual

Manajemen
muntah.
1) ukur atau
perkirakan
volume emisis
2) memonitor
cairan dan
elektrolit
3) dorong
istirahat
4) dorong itirahat
5) timbang secara
teratur.

3. Kerisko ketidak Setelah 1) Memonitor Memonitor nutrisi.


stabilan kadar dilakukan nutrisi 1) timbang berat
glukosa darah b.d tindakan 2) Memonitor ttv badan
pantauan glukosa asuhan 2) monitor
darah tidak keperawatan cenderung naik
adekuat. selama 3x24 turunya berat
jam diharpakan badan
pasien tidak 3) memonitor
mengalami adanya mual
mual dan nyeri. dan muntah
4) tentukan
menambahan
berat badan
5) identifikasi
perubahan
napsu makan.
Memonitor ttv
1) memonitor
tekanan darah,
nadi,suhu
pernafasan
2) memonitor
keberadaan
dan kualitas
nadi
3) monitor suara
paru
4) monitor
okstrimetis
nadi
5) alkultasi
tekanan darah
dikedua tangan
dan
bandingkan.

Anda mungkin juga menyukai