PENYULUHAN KESEHATAN 5.
Jelaskan ttg ketentuan personel di tiap2 faskes
1. Apa implikasi bg Warga Negara Indonesia bila di tahun
2019 blm masuk mjd peserta bpjs kes
 Jika tidak terdaftar, maka akan dikenakan sanksi
perorangan berupa tidak mendapat pelayanan publik
tertentu oleh pemerintah, baik pemda provinsi maupun
kabupaten dan kota.
Sanksi tersebut berupa tidak mendapat Izin
Mendirikan Bangunan (IMB, Surat Izin Mengemudi (SIM),
sertifikat tanah, paspor serta Surat Tanda Nomor
Kendaraan (STNK).
2. Keuntungan JKN/ asuransi kes sos
1) Kenaikan Biaya kesehatan dpt ditekan
2) Biaya dan Mutu Yankes dpt dikendalikan
3) Kepesertaannya bersifat wajib bagi seluruh
penduduk
4) Pembayaran dgn sistem prospektif
5) Adanya kepastian pembiayaan yankes
berkelanjutan
6) Manfaat Yankes komprehensif (promotif,
preventif, kuratif & rehabilitatif)
7) Portabilitas
3. Prinsip2 JKN
1) Obyektif
2) Responsif (cepat & Akurat)
3) Koordinatif
4) Efektif dan efisien, Akuntabel
5) Transparan
4. Apa perlunya memiliki jaminan kesehatan...
1) Biaya Kesehatan tidak dapat ditanggung oleh
Individu atau keluarga
2) Bergotong royong agar dapat membiayai
pelayanan kesehatan bersama “Ringan Sama
dijinjing berat sama dipikul “
3) Ada kepastian biaya
4) Agar terjadi subsidi antara yg sehat dgn yg sakit,
muda & tua, antara penduduk & antar daerah
Kesehatan dengan kondisi tertentu yang ditetapkan
1) Mendaftarkan dirinya beserta keluarganya
sebagai peserta BPJS
2) Membayar iuran
3) Memberikan data dirinya dan anggota
keluarganya secara benar
4) Melaporkan perubahan data dirinya dan anggota
keluarganya antara lain: perubahan golongan,
pangkat, pernikahan, perceraian, kematian,
kelahiran, pindah alamat, atau pindah faskes
5) Menjaga kartu peserta agar tidak rusak dan
hilanng
6) Mentaati semua ketentuan dan tata cara
pelayanan kesehatan
6. Jaminan yang ditanggung oleh Bpjs kesehatan dan bpjs
ketenagakerjaan...
BPJS Kesehatan
1) Pelayanan kesehatan tingkat pertama
2) Pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan
3) Persalinan
4) Ambulans
BPJS Ketenagakerjaan
1) Pelayanan kesehatan (perawatan dan pengobatan)
2) Santunan berbentuk uang, antara lain:
a. Penggantian biaya pengangkutan peserta yang
mengalami kecelakaan kerja/penyakit akibat
kerja, ke rumah sakit dan/atau kerumahnya,
termasuk biaya pertolongan pertama pada
kecelakaan
b. Sementara Tidak Mampu Bekerja (STMB)
c. Santunan Kecacatan
d. Santunan kematian dan biaya pemakaman
7. Manfaat jaminan kes dr kepesertaan bpjs
1) Manfaat medis dari Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) mencakup pelayanan promotif, preventif,
kuratif, dan rehabilitatif termasuk pelayanan obat
dan bahan medis habis pakai sesuai dengan
kebutuhan medis.
2) Manfaat non medis dari Jaminan Kesehatan Nasional
meliputi akomodasi dan ambulans. Ambulans hanya
diberikan untuk pasien rujukan dari Fasilitas
oleh BPJS Kesehatan
8. Pelayanan yg tdk dijamin oleh bpjs kes
1) pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melalui
prosedur sebagaimana diatur dalam peraturan
yang berlaku;
2) pelayanan kesehatan yang dilakukan di Fasilitas
Kesehatan yang tidak bekerjasama dengan BPJS
Kesehatan, kecuali untuk kasus gawat darurat;
3) pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh
program jaminan kecelakaan kerja terhadap
penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau
hubungan kerja;
4) pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri;
5) pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik;
6) pelayanan untuk mengatasi infertilitas;
7) Pelayanan meratakan gigi (ortodensi);
8) gangguan kesehatan/penyakit akibat
ketergantungan obat dan/atau alkohol;
9. Hak dan kewajiban peserta bpjs kes
HAK PESERTA
1) Memperoleh identitas Peserta
2) Memperoleh manfaat pelayanan kesehatan di
fasilitas kesehatan yg bekerjasama dgn BPJS
Kesehatan
KEWAJIBAN PESERTA
1) Membayar iuran
2) Melaporkan data kepesertaannya kepada BPJS
Kesehatan dgn menunjukkan identitas Peserta pd
saat pindah domisili &/atau pindah kerja.
10. Perbedaan askes bpjs dg asuransi komersial
Sosial
Askes BPJS
1) Kepesertaan Wajib bagi seluruh (100%) penduduk
2) Non Profit
3) Manfaat Komprehensif
Komersial
1) Kepesertaan Sukarela
2) Profit
3) Manfaat sesuai dgn premi yg dibayarkan

11. Perlunya kita memiliki jaminan kesehatan
1) Biaya Kesehatan tidak dapat ditanggung oleh Individu
atau keluarga
2) Bergotong royong agar dapat membiayai pelayanan
kesehatan bersama “Ringan Sama dijinjing berat
sama dipikul “
3) Ada kepastian biaya
4) Agar terjadi subsidi antara yg sehat dgn yg sakit, muda
& tua, antara penduduk & antar daerah
12. Premi yg harus dibayarkan di tiap kelas perawatan
Tmt 01 April 2016
1) KELAS I Rp.80.000,-
2) KELAS II Rp.51.000,-
3) KELAS III Rp. 25.500,-
13. Bagaimana cara pembayaran premi oleh BPJS di FKTP
dan FKTL
1) BPJS Kesehatan membayar kepada fasilitas
kesehatan tingkat pertama dgn Kapitasi
2) Sedangkan utk fasilitas kesehatan rujukan tingkat
lanjutan BPJS membayar dgn cara INA CBG’s
3) Jika disuatu daerah tdk memungkinkan
pembayaran berdasarkan kapitasi, BPJS
Kesehatan diberi wewenang utk melakukan
pembayaran dgn mekanisme lain yg lebih berhasil
guna
4) Pelayanan gawat darurat yg dilakukan oleh
fasilitas kesehatan yg tidak menjalin kerjasama
dgn BPJS Kes dibayar dgn penggantian biaya, yg
ditagihkan langsung oleh faskes kpd BPJS Kes. &
dibayar oleh BPJS Kesehatan setara dgn tarif yg
berlaku di wilayah tersebut
5) BPJS Kes wajib membayar Faskes atas pelayanan
yg diberikan kpd Peserta paling lambat 15 (lima
belas) hr sejak dokumen klaim diterima lengkap
6) Besaran pembayaran kpd Faskes ditentukan
berdasarkan kesepakatan BPJS Kes dgn asosiasi
Faskes di wilayah tsb dgn mengacu pd standar
tarif yg ditetapkan oleh Menteri
7) Dalam hal tdk ada kesepakatan atas besaran
pembayaran, Menteri memutuskan besaran
pembayaran atas program Jaminan Kesehatan yg
diberikan
8) Asosiasi Faskes ditetapkan oleh Menteri
14. Bgmana ttg peraturan baru rujukan on line
1) Sistem rujukan online menggunakan aplikasi P-
Care BPJS
2) Data dari P-Care di FKTP langsung terkoneksi ke
FKRTL
15. Prinsip2 JKN
1) Prinsip Kegotongroyongan.
2) Prinsip Nirlaba
3) Prinsip Keterbukaan, Kehati-Hatian,
Akuntabilitas, Efisiensi, Dan Efektivitas
4) Prinsip Portabilitas
5) Prinsip Kepesertaan Bersifat Wajib
6) Prinsip Dana Amanat
7) Prinsip Hasil Pengelolaan Dana Jaminan Sosial
16. Ttg kepesertaan bg calon bayi dan bagaimana proses
pembayarannya
Menurut Peraturan BPJS No 23 Tahun 2015 Bayi didalam
kandungan bisa didaftakan oleh ibunya atau keluarganya
selambat-lambatnya 14 hari sebelum bayi dilahirkan dari
mulai 7-8 bulan usia kandungan
a. Kartu Keluarga (KK) dan juga KTP Orang tua
b. Kartu BPJS Orang Tua
c. Hasil USG (Masa kandungan 7-8 bulan).
d. Surat Keterangan Hamil dari Bidan
(Mohon diingat: Sampai saat ini pendaftaran calon bayi
tidak bisa dilakukan secara online tapi harus datang
langsung ke kantor bpjs setempat)
Selain jenis peserta di atas hanya bisa mendaftarkan
bayinya ketika baru dilahirkan dengan masa tenggang
selama 3 x 24 jam.