Dewan Pengawas Syariah adalah dewan yang mengawasi operasional asuransi Syariah
direkomendasikan oleh :
A. Semua benar
B. Menteri Keuangan
C. Otoritas Jasa Keuangan
D. Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia
Soal No. 2
Soal No. 3
Didalam pengelolaannya Perusahaan Asuransi Syariah agar sesuai dengan nilai-nilai Syariah maka harus
sesuai dengan :
A. Janji
B. Ijab
C. Akad
D. Syarat
Soal No. 4
Dalam asuransi Syariah, salah satu yang harus dihindari adalah unsur Gharar, yang mempunyai arti ….
A. Untung-untungan
B. Ketidakpastian
C. Saling Menolong
D. Bekerjasama
Soal No. 5
Dalam Asuransi Syariah khususnya produk non saving, mekanisme pengelolaan kontribusi dari peserta di
catat pada ….
A. Rekening Tabarru’
B. Rekening tabungan peserta
C. Rekening Perusahaan
D. Rekening Mudharabah
Soal No. 6
Soal No. 7
Sesuai dengan tugas dan fungsinya seorang Pemasar Produk Asuransi, disebut juga :
A. Komisioner
B. Field Investigator
C. Referel
D. Field Underwriter
Soal No. 8
Ketika nasabah tidak pernah mengajukan klaim selama masa pertanggungan, maka perusahaan
diuntungkan, karena tidak perlu mengeluarkan dana untuk menutup klaim. Sementara nasabah
dirugikan karena membayar premi untuk pertanggungan yang tidak terjadi, adalah :
A. Maisir
B. Tadlis
C. Gharar
D. Riba
Soal No. 9
Soal No. 10
Apabila peserta memiliki pembiayaan untuk rumah tinggalnya, maka sangat disarankan untuk juga
memiliki :
A. Asuransi Kecelakaan
B. Asuransi Pendidikan
C. Asuransi Pembiayaan
D. Asuransi Seumur hidup
Soal No. 12
Soal No. 13
Klausula yang berisi mengenai ketentuan objek asuransi yang dapat dicover atau diterima pengajuan
klaimnya, merupakan ruang lingkup dari klausula :
A. Klausula Produk
B. Klausula Objek
C. Klausula Akad
D. Klausula bagi hasil
Soal No. 14
Soal No. 15
A. Takafuli
B. Tabarru’
C. Tabaduli
D. Tijarah
Soal No. 17
Kontribusi yang dibayarkan dalam produk Asuransi Jiwa Unit Link, terdiri dari :
Soal No. 18
A. Asuransi Endowment
B. Asuransi seumur hidup
C. Asuransi Murni
D. Asuransi Haji
Soal No. 19
Dana Qardh adalah dana talangan yang wajib disediakan untuk memenuhi hak Peserta yang mengajukan
klaim layak bayar, dan ini berasal dari :
A. Dana Peserta
B. Dana Perusahaan
C. Direksi Asuransi Syariah
D. Dana Tabarru’
Soal No. 20
Apabila Peserta mengalami risiko penyakit dan karena itu tidak perlu membayar kontribusi untuk
periode tertentu, disebut dengan produk :
A. Asuransi Kecelakaan
B. Asuransi Berjangka
C. Asuransi Penyakit Kritis
D. Asuransi Pembebasan Kontribusi
Soal No. 21
Akad dalam Asuransi Syariah yang menggunakan sistem bagi hasil dalam pengenaan ujrah adalah :
A. B dan C benar
B. Mudharabah
C. Mudharabah Musyarakah
D. Wakalah bil Ujrah
Soal No. 22
Yang menjadi acuan dan landasan hukum Perasuransian yang termasuk didalamnya tentang Asuransi
Syariah adalah :
Soal No. 23
A. Kontribusi
B. Pengelola
C. Peserta
D. Tertanggung
Soal No. 24
A. Hibah
B. Al-Wakalah bil Ujroh
C. Qardh
D. Waqaf
Soal No. 25
Tugas dari DPS pada sebuah perusahaan asuransi Syariah adalah sbb, kecuali :
Perbedaan antara Asuransi Konvensional dengan Syariah untuk sumber dana pembayaran klaim adalah :
A. Pada Asuransi Konvensional dana berasal dari Perusahaan sedangkan pada Asuransi Syariah
dana berasal dari Pengalihan Dana Peserta
B. Pada Asuransi Konvensional dana berasal dari peserta sedangkan pada Asuransi Syariah dana
berasal dari Perusahaan
C. Pada Asuransi Konvensional dana berasal dari Rekening Perusahaan sedangkan pada Asuransi
Syariah dana berasal dari Rekening Tabarru’
D. Pada Asuransi Konvensional dana berasal dari Rekening Peserta sedangkan pada Asuransi
Syariah dana berasal dari Rekening Perusahaan
Soal No. 27
Terminologi pinjaman tanpa imbalan/bebas tambahan biaya dalam Asuransi Syariah adalah :
A. Qardh
B. Ujrah
C. Kontribusi
D. Objek
Soal No. 28
Soal No. 29
A. Dana peserta
B. Premi
C. Sumber klaim
D. Dana investasi
Soal No. 30
Bentuk akad yang dilakukan dengan tujuan kebaikan & tolong menolong adalah :
A. Ujrah
B. Muammalah
C. Tijarah
D. Tabarru’
Soal No. 31
A. Sharing Transfer
B. Transfer Risk
C. Risk Transfer
D. Sharing Risk
Soal No. 32
Akad yang sesuai dengan Asuransi Syariah adalah yang semuanya tidak boleh mengandung unsur :
Soal No. 33
Tambahan nilai atau nilai tambah berlipat ganda, dimana pihak lain mengambil manfaat yang
menyebabkan pihak lain mengalami kerugian yang besar adalah contoh adanya bentuk :
A. Maisir
B. Gharar
C. Riba
D. Tadlis
Soal No. 34
Instrumen investasi berdasarkan syariah yang digunakan oleh Perusahaan Asuransi Syariah adalah,
kecuali :
A. Sukuk
B. Saham Syariah
C. Deposito Mudharabah
D. Reksadana Saham
Soal No. 35
A. Transfer Risk
B. Risk Sharing
C. Benefit Sharing
D. Benefit Transfering
Soal No. 36
Kuasa yang diberikan kepada pengelola untuk mengelola investasi sesuai kewenangan yang disepakati
dengan menetapkan nisbah yang jelas pada awal transaksi, adalah transaksi akad :
A. Mudharabah
B. Wakalah bil Ujroh
C. Mudaharab Musytarakah
D. Qardh
Soal No. 37
Surplus underwriting adalah yang membedakan konsep Syariah dengan konsep konvensional, yaitu
pembagian keuntungan yang antara lain dapat dibagikan kepada Peserta, keuntungan tersebut berasal
dari :
A. Dana Peserta
B. Dana Tabarru’
C. Dana seluruh hasil investasi
D. Dana Perusahaan
Soal No. 38
Akad Mudharabah Musytarakah mengatur transaksi antara Peserta dan Pengelola dalam hal layanan :
A. Pengelolaan Dana Qardh yang diperuntukan sebagai Dana Talangan dan besarnya ditetapkan di
awal
B. Pengelolaan Sumber Dana Klaim yang berasal dari Dana Tabarru’
C. Pengeloaan Dana Perusahaan yang berasal dari Ujroh
D. Pengelolaan Dana Tabarru’ yang digabungkan dengan Dana Perusahaan dengan pembagian
nisbah tertentu dan keuntungan yang telah disepakati
Soal No. 39
Pada Asuransi Syariah, salah satu opsi alokasi pembagian Surplus Underwriting :
Soal No. 40
Pengertian “Sharing of Risk” adalah salah satu upaya dalam manajemen risiko dengan cara :
Soal No. 42
A. Mencari Keadilan
B. Menolong sesama Peserta Asuransi
C. Mencari Keuntungan
D. Mengalihkan risiko ke Perusahaan Asuransi
Soal No. 43
Soal No. 44
Soal No. 45
Peraturan yang menjadi landasan operasional pengelolaan Asuransi umum dan Asuransi umum Syariah
adalah :
A. Perusahaan Asuransi
B. Tertanggung
C. Pemegang Saham
D. Peserta
Soal No. 47
Sistem bagi hasil (profit sharing) di lingkungan asuransi syariah dikenal dengan sebutan :
A. Mudharabah
B. Murabahah
C. An-nasi’ah
D. Muamalah
Soal No. 48
A. Penanggung
B. Peserta
C. Pengelola
D. Kontribusi
Soal No. 49
Soal No. 50
Berikut adalah poin-poin yang harus termuat dalam klausula akad syariah, kecuali :
A. Product Liability
B. Professional indemnity, automobile liability
C. Public Liability, memberikan jaminan tanggung jawab hukum atas cedera tubuh dan atau
kerugian atau kerusakan terhadap barang atau property dari pihak ketiga akibat kegiatan pelaku
usaha
D. Semua jawaban benar
Soal No. 52
Soal No. 53
Seseorang yang memberikan pinjaman berupa uang untuk memenuhi kebutuhan fisiologis serta
menetapkan bunga atas pinjaman tersebut, merupakan tindakan penganiayaan terhadap pihak lain yang
dikenal sebagai ...
A. Maisir
B. Gharar
C. Zhulm
D. Riba
Soal No. 54
Soal No. 55
Konsep Asuransi Islam bukanlah hal baru, karena sudah ada sejak Zaman Rasulullah yang disebut
dengan...
A. Tadhamun
B. Tabarru’
C. Ta’min
D. Aqilah
Soal No. 56
Dana yang wajib diinvestasikan terbebas dari Riba dalam mengelola Asuransi Syariah, kecuali :
A. Dana “cleansing”
B. Dana Perusahaan
C. Dana Peserta
D. Dana Tabarru’
Soal No. 57
Jika kendaraan nasabah hilang, maka Perusahaan Asuransi akan mengganti sejumlah pertanggungan
sesuai harga terakhir sebelum kendaraan nasabah tsb hilang, disebut dengan ...
Soal No. 58
Sebuah akad yang dilakukan dengan tujuan kebaikan dan tolong menolong, disebut :
A. Tabarru’
B. Wakalah bil ujrah
C. Mudharabah
D. Tijarah
Soal No. 59
Unsur-unsur yang harus dihindari pada pengelolaan investasi Asuransi Syariah adalah, kecuali :
Soal No. 60
Akad dibawah ini benar yang tujuan transaksinya adalah mencari keuntungan (profit orientation),
kecuali :
Soal No. 62
Membelikan Polis Asuransi agar mendapatkan pertanggungan dari Perusahaan Asuransi merupakan
salah satu upaya untuk :
A. Reduce of Risk
B. Manage of Risk
C. Transfer of Risk
D. Sharing Risk
Soal No. 63
Soal No. 64
A. Tidak membedakan antara calon Peserta yang sehat atau calon Peserta yang sudah sakit-sakitan
B. Tidak membedakan perlakukan antara calon peserta yang kaya raya atau pejabat tinggi dengan
calon Peserta yang kemampuannya terbatas
C. Tidak membedakan besaran diskon yang diberikan untuk calon Peserta
D. Tidak membedakan antara objek yang halal dan haram
Soal No. 65
A. Asuransi Rekayasa
B. Asuransi Kesehatan
C. Asuransi Liability
D. Semua jawaban benar
Soal No. 67
Soal No. 68
Ada 3 (tiga) macam Riba dalam transaksi yaitu : Riba Fadl, Riba Nasiah, Riba Jahiliyah. Salah satu contoh
yang termasuk dalam Riba Nasiah adalah :
Soal No. 69
Gharar merupakan unsur yang dilarang dalam Asuransi Syariah, karena menggambarkan kondisi :
Soal No. 70
Instrumen Investasi berdasarkan Syariah yang digunakan oleh Perusahaan Asuransi Syariah adalah ...,
kecuali :
A. Sukuk
B. Obligasi
C. Saham Syariah
D. Deposito Mudharabah
Soal No. 71
A. B dan C benar
B. Prinsip transfer risiko
C. Prinsip tanggung menanggung
D. Prinsip tolong menolong (Ta’awun)
Soal No. 72
Tidak seperti Perusahaan Asuransi konvensonal, Perusahaan Asuransi Syariah berfungsi sebagai
Pengelolaan dan dana tersebut tetaplah dana peserta. Karenanya Perusahaan Asuransi Syariah disebut
juga sebagai :
A. Kontributor
B. Komunikator
C. Operator
D. Organisator
Soal No. 73
Soal No. 74
A. Objek
B. Qardh
C. Ujrah
D. Kontribusi
Soal No. 75
Dalam produk Asuransi Jiwa Unit Link, dana yang dikelola oleh Perusahaan antara lain :
A. Kepastian terjadinya kejadian yang tidak beruntung, dan hasil yang didapatkan sesuai dengan
keinginan
B. Kemungkinan terjadinya kejadian yang tidak beruntung, dan hasil yang didapatkan tidak sesuai
dengan keinginan
C. Kemungkinan terjadinya kejadian yang tidak beruntung, dan hasil yang didapatkan sesuai
dengan keinginan
D. Kepastian terjadinya kejadian yang tidak beruntung, dan hasil yang didapatkan tidak sesuai
Keinginan
Soal No. 77
Dana Qardh adalah dana talangan yang wajib disediakan untuk memenuhi hak Peserta yang mengajukan
klaim yang diambil dari :
A. Dana perusahaan
B. Dana Tabarru’
C. Direksi Asuransi Syariah
D. Dana Peserta
Soal No. 78
A. Wakil
B. Shahibul Mal
C. Musytarik
D. Muwakkil
Soal No. 79
Dana Qardh sebagai dana talangan untuk pembayaran klaim peserta yang layak bayar, yang
direalisasikan pada :
Soal No. 80
A. Takafuli
B. Tijarah
C. Tabarru’
D. Tabaduli
Soal No. 81
Soal No. 82
Karena akadnya berbeda, asuransi konvensional dan syariah sudah barang tentu memiliki perbedaan
konsep dalam pelaksanaannya…
Soal No. 83
Takaful dalam pengertian muamalah ditegakkan atas prinsip-prinsip dasar sebagai berikut, kecuali :
A. Saling membantu
B. Saling bertanggung jawab
C. Saling melindungi
D. Saling mengambil keuntungan
Soal No. 84
Sikap yang dianjurkan untuk Pemasar Produk Asuransi Syariah antara lain :
A. Pandai memberi solusi, ramah, selalu bersedia memberi diskon dan penyabar
B. Berperilaku baik, pandai memaksa, menarik perhatian dan tolong menolong
C. Sabar, tolong menolong, gemar memberi diskon dan fleksibel
D. Berperilaku baik, amanah & jujur, tolong menolong dan professional
Soal No. 85
Pembagian alokasi Surplus Underwriting pada Asuransi Syariah adalah sbb, kecuali :
Soal No. 87
Perusahaan sebagai pengelola dalam Asuransi Syariah, akan mendapatkan sumber pendapatan yang
berasal dari :
Soal No. 88
Sesuai Fatwa DSN MUI nomor Fatwa DSN 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi
Syariah, jika terjadi defisit Underwriting atas Dana Tabarru’ (Defisit Tabarru’), maka perusahaan Asuransi
wajib menanggulangi kekurangan tersebut dalam ...
A. Sedekah
B. Zakat
C. Hadiah
D. Qard
Soal No. 89
Memiliki hubungan pertalian darah dan atau kepentingan antara Peserta dan para Ahli Waris, disebut
A. Refereral
B. Policy Owner
C. Utmost Goodfaith
D. Insurable Interest
Soal No. 90
Menjual buah yang masih di pohon dan belum dapat dihitung berapa totalnya atau hasilnya, perumpaan
dari, istilah yang dikenal dengan ...
A. Riba
B. Gharar
C. Risywah
D. Maysir
Soal No. 91
Perusahaan pengelola harus cermat dalam menyeleksi calon Pesertanya, terutama dari yang disebut
“Anti Seleksi”, yaitu :
Soal No. 92
Akad yang tuuan transaksi adalah tolong menolong dan bukan keuntungan komersil, adalah akad :
A. Akad Mudharabah
B. Akad Tijarah
C. Akad Tabarru’
D. Akad Wakalah bil ujroh
Soal No. 93
A. Koperasi Syariah
B. Bank Pemerintah
C. Bank Konvensional
D. Bank Syariah
Soal No. 94
Unsur-unsur yang harus di hindari pada pengelolaan investasi Asuransi Syariah adalah, kecuali :
Soal No. 95
Akad wakalah bil ujrah digunakan oleh Perusahaan Asuransi karena Perusahaan adalah sebagai :
A. Penanggung
B. Pemegang Saham
C. Pemilik Asuransi
D. Pengelola Asuransi
Soal No. 96
A. Asuransi rekayasa non proyek seperti asuransi machinery breakdown, electronic equipment,
deterioration of stock, civil engineering, completes risk, contractor’s plan, machinery/equipment
B. Asuransi rekayasa proyek seperti asuransi CAR dan EAR
C. Asuransi yang memberikan perlindungan financial terhadap pemilik atau pelaksana suatu proyek
konstruksi maupun proyek instalasi ataupun mesin atau peralatan elektronik akibat suatu
peristiwa yang tidak dikecualikan polis
D. Semua benar
Soal No. 97
Suatu upaya yang dilakukan untuk mengalihkan munculnya suatu risiko, adalah definisi dari manajemen
resiko dengan cara :
A. Reduce of Risk
B. Avoid of Risk
C. Retain of Risk
D. Transfer of Risk
Soal No. 98
Di dalam pengelolaannya Perusahaan Asuransi Syariah agar sesuai dengan nilai-nilai syariah maka harus
sesuai dengan :
A. Ijab
B. Akad
C. Syarat
D. Janji
Soal No. 99
A. Asuransi yang memberikan jaminan ganti rugi kepada peserta karena kendaraan bermotor yang
dipertanggungkan mengalami kerusakan dan atau kerugian karena disebabkan oleh risiko yang
tidak dijamin
B. Asuransi yang memberikan jaminan ganti rugi kepada peserta karena kendaraan bermotor yang
dipertanggungkan mengalami kerusakan dan atau kerugian karena disebabkan oleh risiko yang
dijamin
C. Asuransi yang memberikan jaminan ganti rugi kepada peserta karena properti yang
dipertanggungkan mengalami kerusakan dan atau kerugian karena disebabkan oleh risiko yang
diluar dijamin
D. Semua salah
Soal No. 100
Kewajiban untuk mengungkapkan secara sukarela, jujur dan akurat atas semua fakta material atas risiko-
risiko, adalah :
Produk Asuransi yang dapat disediakan oleh Perusahaan Asuransi Jiwa dan Asuransi Umum, antara lain :
Akad yang ditujukan untuk transaksi yang bersifat sosial, termasuk dalam jenis :
Menyiapkan APAR (alat pemadam api ringan) untuk mengurangi tersebarnya kebakaran meluas, adalah
contoh :
A. Retain of Risk
B. Avoid Risk
C. Reduce of Risk
D. Transfer Risk
Salah satu cara yang menyebabkan sesuatu menjadi haram adalah Riba. Riba dalam konteks keuangan
artinya :
A. Penipuan
B. Pembuangan
C. Perjudian
D. Penyuapan
Soal No. 105
Dalam pelaksanaan operasionalnya, asuransi Syariah harus benar-benar terhindar dari unsur
penganiayaan, yaitu...
A. Maisir
B. Gharar
C. Zulum
D. Subhat
Dalam pengelolaan investasi dengan akad Mudharabah, maka perusahaan berperan sebagai :
A. Mudharib
B. Semua jawaban salah
C. Shahibul Mal
D. Qardhul Hassan
A. Saling menanggung
B. Saling merugikan
C. Memberikan rasa aman
D. Saling memikul
Produk Asuransi umum yang memberikan perlindungan kepada peserta/tertanggung atas suatu kejadian
yang sifatnya tak terduga dan menjadi secara tiba-tiba didalam lokasi peserta/tertanggung, sepanjang
tidak dikecualikan oleh polis dengan objek pertanggungan seperti building adalah :
Sementara brbeda dalam pengelolaan investasi yang digunakan akad Mudharabah Musytarakah, maka
peran Perusahaan sebagai :
A. Mudharib
B. Shahibul Mal
C. Mudharib & Musytarik
D. Shahibul Mal dan Musytarik
Soal No. 110
Minimal jumlah Dewan Pengawas Syariah yang disyaratkan oleh OJK adalah :
A. Tiga orang
B. Semua jawaban salah
C. Dua orang
D. Satu orang
Dalam pelaksanaan operasionalnya, asuransi Syariah harus benar-benar terhindar dari unsur Maisir,
yaitu...
A. Untung-untungan
B. Saling Menolong
C. Bekerjasama
D. Ketidakpastian
Dalam menjalani kehidupan, manusia selalu ingin memperoleh yang halal dan menghindari yang haram.
Untuk lebih memahami hal itu dapat dikatakan Haram karena hal-hal dibawah ini, kecuali :
A. Zat nya bersifat halal namun cara mendapatkannya dengan cara yang haram
B. Zat nya bersifat haram atau karena cara memperoleh hal tersebut dengan cara-cara yang
bertentangan dengan syariat
C. Cara mendapatkan hal tersebut tidak diharamkan tetapi benda tersebut masuk dalam kategori
haram
D. Zatnya bersifat halal dan cara mendapatkannya dengan cara-cara yang dianjurkan dalam Syariah
A. Perils of the seas (bahaya yang disebabkan oleh laut, ombak besar, angin topan, dsb), Tabrakan
kapal, kebakaran kapal, pembajakan, dsb
B. Asuransi yang memberikan perlindungan atas kehilangan atau kerusakan barang-barang selama
pengangkutan melalui transportasi di laut/air/darat/udara
C. Extraneous Risk (bahaya-bahaya yang tidak termasuk dalam Perils on the seas seperti pencurian,
pembongkaran, barang tidak dikirim, pecah, dll)
D. Semua benar
Soal No. 115
A. Hanya Transaksi/prosesnya
B. Semua jawaban salah
C. Objek transaksi dan proses transaksinya
D. Hanya objeknya
A. Sukuk
B. Saham yang termasuk didalam daftar JII
C. Deposito Mudharabah
D. Reksadana Syariah
Saling menanggung risiko diantara sesama peserta, dilakukan atas dasar ...
A. Kasian
B. Saling Perhatian
C. Tolong Menolong
D. Persamaan
Soal No. 120
Pada asuransi konvensional, perusahaan asuransi adalah penanggung, sementara pada asuransi syariah,
perusahaan asuransi adalah ...
A. Penanggung
B. Peserta
C. Tertanggung
D. Pengelola
A. Semua benar
B. Asuransi Rekayasa
C. Asuransi Alat Berat
D. Asuransi Tanggung Gugat
Suatu akad jual beli yang tidak jelas terhadap suatu yang dijual – belikan yang mengakibatkan beberapa
penipuan, kekecewaan adalah definisi dari :
A. Riba
B. Tadlis
C. Maisir
D. Gharar
Tidak ada satu orang pun yang mengetahui kapan seseorang akan meninggal dunia. Dalam asuransi
konvensional yang akadnya adalah jual beli, terjadi ketidak jelasan dalam kepastian waktu penyerahan.
Kontrak ini disebut ...
A. Tadlis
B. Riba
C. Maysir
D. Gharar
A. Kontribusi
B. Penanggung
C. Pengelola
D. Peserta
Soal No. 125
Akad Tijarah yang memberikan kuasa kepada pengelola sebagai wakil peserta untuk melakukan
pengelolaan Dana Tabarru’ dan/atau Dana Investasi Peserta sesuai dengan kuasa atau wewenang yang
diberikan dengan menerima imbalan berupa Ujrah (fee)
A. Takafuli
B. Wakalah bil Ujrah
C. Tabarru’
D. Mudharabah
Sesuai Fatwa DSN MUI nomor Fatwa DSN 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi
Syariah, jika terjadi Surplus Underwriting atas Dana Tabarru’, maka boleh dilakukan beberapa
alternative, manakah alternative yang tidak sesuai ...
Ada 2 (dua) bentuk Akad Tijarah yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan investasi oleh Asuransi
jiwa Syariah yang mengandung unsur tabungan, yaitu :
A. Ta’min
B. Tabaduli
C. Tadhamun
D. Takaful
Asuransi Syariah menganut prinsip saling melindungi dalam kesusahan, bencana dsb, hal ini merupakan
prinsip dari :
A. Tolong-menolong
B. Bertanggung jawab
C. Saling kerjasama dan bantu-membantu
D. Ikhtiar dan berserah diri
Bila dalam mengelola investasi Dana Peserta, menggunakan Akad Wakalah bil Ujroh, maka :
Ada tiga macam Riba dalam transaksi yaitu : Riba Fadl, Riba Nasiah, Riba Jahiliyah. Salah satu contoh
yang termasuk dalam Riba Nasiah adalah :
A. Tabarru’
B. Wakaf
C. Akad
D. Ujrah
Pilihan investasi yang dapat dipilih oleh Peserta produk unit link syariah, kecuali :
A. Pembiayaan Syariah
B. Saham Syariah
C. Pasar uang syariah
D. Sukuk
A. Dana Tabarru’
B. Dana Perusahaan
C. Dana Investasi
D. Dana Peserta
Dana kebajikan yang digunakan untuk dana tolong menolong bila ada Peserta yang mengajukan Klaim
adalah ...
A. Ujrah
B. Tabarru
C. Ta’min
D. Gharar
Istilah Riba yang harus dihindari dalam Asuransi Syariah memiliki arti :
A. Aniaya
B. Keragu-raguan
C. Untung-untungan
D. Bunga
A. Dzulum
B. Tadlis
C. Risywah
D. Ta’awun
Bila peserta menjalani kepesertaannya hingga berakhirnya periode polis tsb, maka sejumlah nilai tunai
akan dibayarkan kepada tsb, ini adalah ciri-ciri produk :
A. Asuransi Haji
B. Asuransi Dwiguna
C. Asuransi Seumur hidup
D. Asuransi berjangka
Soal No. 145
A. Pemilik Saham
B. Perusahaan Asuransi
C. Dana Investasi Perusahaan
D. Kumpulan Dana Tabarru’
Bila dalam proses memasarkan melibatkan orang-orang atau pihak yang seolah-olah tertarik atas objek
yang ditawarkan, padahal bertujuan untuk mengecoh dan mengambil keuntungan disebut :
A. Bai Najasy
B. Ikhtikar
C. Tadlis
D. Haram
A. Cash in Safe memberikan perlindungan bagi tertanggung atas kerugian keuangan yang terjadi
akibat dibongkarnya lemari besi atau strong room atau brankas dimana uang tersebut disimpan
disertai adanya tanda-tanda kekerasan atau dengan menggunakan
B. A dan B salah
C. Cash in Transit memberikan perlindungan bagi tertanggung atas kerugian keuangan yang terjadi
selama uang dalam perjalanan atau transit yang dimulai pada saat uang diterima oleh karyawan
yang berwenang sampai dikirimkan langsung
D. A dan B benar
A. Ujrah
B. Kontribusi
C. Objek
D. Qardh
Soal No. 150
Dalam Islam, jelas hal-hal yang dihalalkan atau diharamkan. Berikut adalah yang termasuk dalam hal-hal
yang diharamkan, kecuali :
A. Bangkai
B. Darah
C. Minuman
D. Daging babi
A. Adil
B. Saling menolong
C. Aqad Takafulli
D. Aqad Tadabulli
Prinsip “Insurable Interest” adalah hal yang dipertimbangkan dalam pengajuan asuransi, karena :
Semua bentuk akad yang dilakukan dengan tujuan non komersial adalah akad …
A. Tijarah
B. Tabadulli
C. Tabarru’
D. Wakalah
Prinsip yang paling utama dalam konsep Asuransi adalah prinsip Tolong-menolong. Hal ini mengandung
arti bahwa setiap peserta berniat untuk tolong menolong diantara sesama peserta yang lain. Hal
tersebut adalah pengertian dari prinsip ..
A. Prinsip menguntungkan
B. Prinsip tolong-menolong (Ta’awun)
C. Prinsip berserah diri
D. Prinsip transparan
Soal No. 155
A. Semua benar
B. Transaksi yang mengandung unsur Maysir (perjudian/gambling)
C. Mengandung unsur maksiat seperti pornografi dan pornoaksi dan sejenisnya
D. Komoditi non halal (haram) seperti NAZA, babi, anjing, minuman beralkohol dan produk
turunannya
Beberapa aqad yang digunakan untuk Asuransi Syariah untuk mengelola kontribusi adalah ...
Akad dalam Asuransi Syariah yang dilakukan antar sesama Peserta adalah Akad ...
A. Al-Musyarakah
B. Mudharabah
C. Al-Wakalah
D. Tabarru’
Dalam menjalankan prinsip Muamalah, setiap orang harus melakukan hal-hal yang bersifat Halal dan
meninggalkan hal-hal yang haram. Dalam bermuamalah, setiap orang dapat menggunakan kreatifitasnya
sehingga itu mengapa dalam bermualamalah :
Komitmen peserta dalam mewujudkan tolong menolong diantara sesama Peserta, melalui :
A. Akad Qardh
B. Akad Mudharabah
C. Akad Tabarru’
D. Akad Wakalah
Soal No. 159
Dibawah ini adalah cara yang dapat dipilih dalam manajemen risiko Asuransi, kecuali :
A. Retain of Risk
B. Transfer of Risk
C. Addition of risk
D. Avoid of Risk
Pada asuransi Syariah, pembayaran klaim dari Rekening Tabarru’ (Dana Hibah) seluruh Peserta, yang
sejak awal sudah diikhlaskan oleh Peserta untuk keperluan tolong-menolong bila terjadi musibah pada
Peserta, sedangkan asuransi konvensional dari rekening Dana Perusahaan yang berasal dari pendapatan
premi. Contoh tersebut adalah perbedaan antara Asuransi Syariah dan Konvensional dari sisi ...
A. Kepemilikan dana
B. Perjanjian/akad
C. Pembayaran klaim
D. Investasi dana
Pembayaran Ujroh dalam Produk Unit Link Asuransi Syariah dapat ditetapkan ...
A. Retain of Risk
B. Sharing of Risk
C. Reduce of Risk
D. Transfer of Risk
Apabila salah satu pihak diuntungkan atas kerugian yang dialami oleh pihak lainnya, merupakan hal yang
dilarang dalam Syariah, kita kenal dengan istilah ...
A. Risywah
B. Maisir
C. Gharar
D. Tadlis
Soal No. 164
Pada asuransi syariah dikenal istilah Kontribusi, yang komponennya antara lain, kecuali...
A. Tabarru’
B. Risywah
C. Ujrah
D. Dana investasi peserta
Selain mengatur tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah dalam fatwa no.21/DSN-MUI/X/2001, juga
mengatur tentang...
Produk asuransi jiwa yang apabila tidak terjadi Klaim, maka tidak ada nilai tunai dan biasanya harus
diperbarui setiap tahun, disebut dengan ...
A. Produk kesehatan
B. Produk endowment
C. Produk berjangka
D. Produk Unit link
A. Maisir
B. Ta’awun
C. Gharar
D. Ta’min
Yang dimaksud dengan istilah Tabarru’ dalam asuransi syariah adalah ...
A. Dana Perusahaan
B. Hibah
C. Dana Peserta
D. Tabungan
Soal No. 169
Untuk mengatur Ekonomi Syariah, Dewan Syariah Nasional mengeluarkan peraturan yang tertuang
didalam ...
A. Fatwa
B. PMK
C. Undang-Undang
D. Ayat
Memilih untuk menanggulangi nilai kerugian secara mandiri/sendiri sampai pada nilai tertentu, adalah
contoh dari ...
A. Transfer risk
B. Reduce of Risk
C. Retain of Risk
D. Avoid Risk
Tidak termasuk layanan jasa dari Pengelola Asuransi Syariah yang berhak mendapatkan Ujroh dalam
akad Wakalah bil Ujroh adalah ...
A. Administrasi
B. Perizinan Operasional Perusahaan
C. Pengelolaan Klaim
D. Pengelolaan Pemasaran
Apabila ada produk Asuransi Jiwa yang Periode kepesertaannya hingga mencapai mencapai usia yang
sangat panjang, sering disebut dengan ...
Pada produk Unit Link Syariah, bila terjadi klaim yang layak bayar, maka akan dibayarkan dari ...
A. Dana Tabarru’
B. Dana Perusahaan
C. Dana Investasi Peserta
D. Dana Pengelola