Anda di halaman 1dari 3

KEPERAWATAN MATERNITAS

“EDUKASI PADA IBU HAMIL

MENJELANG PERSALINAN TERKAIT FENOMENA COVID-19”

Dosen Pembimbing:

Ns. Nina Sunarti, M.Kep

Disusun oleh:

Ananda Dwi Yanti (18003)

Tingkat 2

Kelas A

AKADEMI KEPERAWATAN HARUM JAKARTA

2020
Ibu hamil termasuk golongan yang paling terdampak wabah virus corona Covid-
19. Mereka pasti memiliki kecemasan dan kekhawatiran jika  melahirkan di tengah
pandemi virus ini. Ibu hamil tentumembutuhkan kontrol kehamilan berkala
sebelum menjelang persalinan. Kondisi inilah yang membuat banyak pasangan
rumah tangga kebingungan mengambil langkah tepat. Namun, ibu hamil tidak
perlu khawatir berat. Ibu hamil perlu mendiskusikan keperluan dan situasinya
kepada dokter kandungan sebelum tiba di rumah sakit. Harapannya, ibu hamil
sudah tahu hal apa yang diperlukan ketika tiba di rumah sakit. Selain itu, ia juga
tahu langkah-langkah yang perlu diambil untuk melindungi diri ketika berada di
rumah sakit. Bila ibu hamil mengalami gejala virus corona Covid-19, maka perlu
membicarakan kondisinya lebih dulu. Jadi, dokter dan tim medis rumah sakit akan
mempersiapkan ruang isolasi khusus untuk ibu hamil. Jika ibu hamil positif virus
corona Covid-19, ibu hamil harus ditempatkan di ruang isolasi. Ketika bayi lahir,
ia juga akan diisolasi untuk diuji positif atau negatif virus corona Covid-19.
Dokter kandungan atau dokter anak akan membimbing langkah-langkah yang perlu
diambil sembari menunggu situasi klinisnya. Di samping itu, semua ibu hamil
disarankan agar lebih fleksibel dalam melakukan persalinan. Ibu hamil yang
melahirkan di rumah sakit disarankan untuk tidak menerima tamu satu pun sampai
bayinya diperbolehkan pulang. Langkah itu disebut bisa mengurangi angka
penyebaran virus corona Covid-19 semakin meluas. Sedangkan, kini teknologi
sudah canggih untuk saling berhubungan. Selain itu, semua ibu hamil juga perlu
meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya dengan menghindari jalanan dan orang
sakit. Ibu hamil disarankan melakukan tes kadar vitamin D dalam tubuh. Vitamin
D sangat penting bagi orang yang sedang mengisolasi diri di dalam rumah selama
wabah virus corona Covid-19. Karena, kondisi ini berpotensi membuat seseorang
tidak mendapatkan sinar matahari. Sebuah penelitian juga menunjukkan risiko
kelahiran prematur berkurang sebanyak 60 persen ketika wanita hamil memiliki
kadar vitamin D dalan darah sebanyak 40 mg/ml atau lebih tinggi. Jelang
persalinan, wanita hamil harus tetap tenang dan santai agar tetap fokus pada
perawatan prenatal. Pastikan pula perawatan konsultasi dengan dokter lebih dulu
untuk mengevaluasi langkah yang layak dan tidak selama wabah virus corona
Covid-19. Edukasi lain yang dapat diberikan pada ibu hamil ialah selalu
melakukan pola hidup sehat. Minum air putih 3-5 liter per hari. Hindari rokok,
alcohol dan stress. Lakukan cuci tangan sebelum memegang area wajah
berdasarkan standar WHO. Lakukan pemantauan gerak janin 1 kali per jam.
Apabila mengalami keluar air-air, mulas teratur, perdarahan hebat, nyeri ulu hati,
sakit kepala, pandangan buram, langsung ke RS terdekat. Selain itu sebaiknya
tidak usah memberitahukan ke banyak orang apabila sudah melahirkan karena
khawatir banyak orang yang menjenguk dan resiko terpapar virus covid-19
meningkat.

Anda mungkin juga menyukai