Aktifitas 1
Susunlah rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati secara
mandiri
Diagnosa Tujuan Intervensi
Hipervolemia b.d gangguan Setelah dilakukan tindakan 1. Monitor berat
mekanisme regulasi, ditandai keperawatan diharapkan badan pasien dan
dengan : status keseimbangan laporkan jika
Ds : cairan dapat ditingkatkan terjadi peningkatan
Klien mengeluh sesak, 3 dengan kriteria hasil : 2. Pantau hasil lab
bulan sebelum masuk RS a. berat badan klien stabil 3. Jaga asupan yang
Klien mengeluh badan b. tidak ada edema baik akurat dan catatan
terasa berat karena pada tubuh ataupun keluaran.
bengkak kedua tungkai klien 4. Pantau indikasi
Klien mengatakan c. Keseimbangan intake kelebihan cairan /
produksi air kencing dan ouput selama 24 terjadinya retensi
sedikit jam 5. Kolaborasi
Do : pemberian diuretik
Terdapat pitting edema
pada kedua tungkainya
Hb : 8 mg/dL
Albumin : 2,4 mg/dL
Ureum : 196 mg/dL
Kreatinin : 5,5 mg/dL
CCT : 8,87 mg/dL
Intoleransi aktivitas b.d Setelah dilakukan tindakan 1. Monitor ttv klien
edema pada kedua tungkai keperawatan diharapkan 2. Monitor lama
ditandai dengan : intoleransi aktivitas dapat istirahat/tidur klien
DS : berkurang dengan kriteria 3. Monitor
Klien mengeluh badan hasil: kemampuan
terasa berat karena a. Aktivitas klien adekuat toleransi aktivitas
bengkak b. Nadi dalam batas 4. Identifikasi faktor
Klien mengeluh sesak, 3 normal 60-120-x/menit penyebab
bulan sebelum masuk RS c. Hb normal 12-16 g/dl keterbatasan gerak
DO : 5. Bantu dan Edukasi
Terdapat pitting edema klien dalam
pada kedua tungkai memilih aktivitas
Hb : 8 mg/dL sesuai kemampuan
Ureum : 196 mg/dL 6. Kolaborasi
Kreatinin : 5,5 mg/dL pemberian transfusi
darah
CCT : 8,87 mg/dL
Aktifitas 2
Diskusikan rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok
Diagnosa Tujuan Intervensi
Hipervolemia b.d gangguan Setelah dilakukan 1. Monitor berat
mekanisme regulasi, ditandai tindakan keperawatan badan pasien dan
dengan : diharapkan status laporkan jika
Ds : keseimbangan cairan terjadi peningkatan
Klien mengeluh sesak, 3 dapat ditingkatkan 2. Pantau hasil lab
bulan sebelum masuk RS dengan kriteria hasil : 3. Jaga asupan yang
Klien mengeluh badan a. berat badan klien akurat dan catatan
terasa berat karena bengkak stabil keluaran.
Klien mengatakan produksi b. tidak ada edema baik 4. Pantau indikasi
air kencing sedikit pada tubuh ataupun kelebihan cairan /
Do : kedua tungkai klien terjadinya retensi
Terdapat pitting edema c. Keseimbangan 5. Kolaborasi
pada kedua tungkainya intake dan ouput pemberian diuretik
Hb : 8 mg/dL selama 24 jam
Albumin : 2,4 mg/dL
Ureum : 196 mg/dL
Kreatinin : 5,5 mg/dL
CCT : 8,87 mg/dL
Intoleransi aktivitas b.d edema Setelah dilakukan 1. Monitor ttv klien
pada kedua tungkai ditandai tindakan keperawatan 2. Monitor lama
dengan : diharapkan intoleransi istirahat/tidur klien
DS : aktivitas dapat 3. Monitor
Klien mengeluh badan berkurang dengan kemampuan
terasa berat karena bengkak kriteria hasil: toleransi aktivitas
Klien mengeluh sesak, 3 a. Aktivitas klien 4. Identifikasi faktor
bulan sebelum masuk RS adekuat penyebab
DO : b. Nadi dalam batas keterbatasan gerak
Terdapat pitting edema normal 60-120- 5. Bantu dan Edukasi
pada kedua tungkai x/menit klien dalam
Hb : 8 mg/dL c. Hb normal 12-16 memilih aktivitas
Ureum : 196 mg/dL g/dl sesuai kemampuan
Kreatinin : 5,5 mg/dL 6. Kolaborasi
pemberian transfusi
CCT : 8,87 mg/dL
darah
Aktifitas 3
Susunlah catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
secara mandiri
Diagnosa Implementasi
Hipervolemia b.d 1. Memonitor berat badan pasien dan laporkan jika terjadi
gangguan mekanisme peningkatan
regulasi Hasil : terjadi kenaikan 1 kg dari BB 53kg menjadi 54kg
2. Memantau hasil lab
Hasil :
Hb : 8 mg/dL
Albumin : 2,4 mg/dL
Ureum : 196 mg/dL
Kreatinin : 5,5 mg/dL
CCT : 8,78 mg/dL
3. Menjaga asupan yang akurat dan catatan keluaran.
Hasil : asupan cairan dibatasi, keluaran urine < 200 cc
4. Memantau indikasi kelebihan cairan / terjadinya retensi
Hasil : terjadi kelebihan cairan tubuh, adanya edema,
kencing sedikit
5. Mengolaborasi pemberian diuretik
Hasil : furosemid 40 mg/hari, 1 kali di pagi hari
Aktifitas 4
Diskusikan catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok
Diagnosa Implementasi
Hipervolemia b.d 1. Memonitor berat badan pasien dan laporkan jika terjadi
gangguan mekanisme peningkatan
regulasi Hasil : terjadi kenaikan 1 kg dari BB 53kg menjadi 54kg
2. Memantau hasil lab
Hasil :
Hb : 8 mg/dL
Albumin : 2,4 mg/dL
Ureum : 196 mg/dL
Kreatinin : 5,5 mg/dL
CCT : 8,78 mg/dL
3. Menjaga asupan yang akurat dan catatan keluaran.
Hasil : asupan cairan dibatasi, keluaran urine < 200 cc
4. Memantau indikasi kelebihan cairan / terjadinya retensi
Hasil : terjadi kelebihan cairan tubuh, adanya edema,
kencing sedikit
5. Mengolaborasi pemberian diuretik
Hasil : furosemid 40 mg/hari, 1 kali di pagi hari
Aktifitas 5
Buatlah dokumentasi keperawatan pada kasus diabetes melitus dengan komplikasi nephropati
secara mandiri
Diagnosa Evaluasi
Hipervolemia b.d S:
gangguan mekanisme Klien mengeluh badan masih terasa berat
regulasi Klien mengatakan air kencing yang keluar lebih
banyak dari sebelumnya
O:
Nampak lemah
Konjungtiva pucat
Tampak pitting edema pada kedua tungkai
Albumin 2,8 mg/dL
Hb : 10 mg/dL
A : Masalah hipervolemia
P : Lanjutkan intervensi
1. Monitor berat badan pasien dan laporkan jika terjadi
peningkatan
2. Pantau hasil lab
3. Jaga asupan yang akurat dan catatan keluaran.
4. Pantau indikasi kelebihan cairan / terjadinya retensi
5. Kolaborasi pemberian diuretik
Intoleransi aktivitas S:
b.d edema pada Klien mengatakan badan masih terasa berat
kedua tungkai O:
Nampak lemah
Konjungtiva pucat
Tampak pitting edema pada kedua tungkai
Albumin 2,8 mg/dL
Hb : 10 mg/dL
A : Masalah intoleransi aktivitas
P : Lanjutkan intervensi
1. Monitor ttv klien
2. Monitor lama istirahat/tidur klien
3. Monitor kemampuan toleransi aktivitas
4. Identifikasi faktor penyebab keterbatasan gerak
5. Bantu dan Edukasi klien dalam memilih aktivitas
sesuai kemampuan
6. Kolaborasi pemberian transfusi darah
Resiko gangguan S:
integritas kulit Klien mengatakan kulit sudah tidak terlalu kering
O:
Nampak lemah
Konjungtiva pucat
Tampak pitting edema pada kedua tungkai
Albumin 2,8 mg/dL
Hb : 10 mg/dL
A : Masalah resiko gangguan integritas kulit
P : Lanjutkan intervensi
1. Monitor terhadap pruitus dan kekeringan kulit
2. Jaga kelembapan kulit pasien dengan penggunaan
lotion secara rutin
3. Ajarkan cuci tangan yang baik dan benar
4. Edukasi klien untuk menjaga kebersihan tubuh
dengan cara mandi dan bergani pakaian secara teratur
Informasi pada bagian ini :
Pernyataan Tanda chek Pernyataan Tanda chek
(√) (√)
Sangat sedikit Tidak relevan dengan
praktik klinik
Sesuai Membosankan
Terlalu banyak Kurang menarik
Terlalu sederhana Sangat menarik
Kurang komplek Terlalu teoritis
Terlalu komplek Teori tepat untuk saya
Relevan dengan praktik Teori tidak cukup
klinik
Pengetahuan yang saya peroleh meningkatkan kemampuan saya untuk memberikan asuhan
keperawatan pada penderita DM (berikan tanda √ pada kotak yang disediakan) :
Ya, pasti
Mungkin
Tidak
Tanda tangan :