3. Evaluasi merupakan proses yang sangat penting dalam pembelajaran. Menurut Anda
apa hakikat, tujuan,dan fungsi evaluasi dalam pembelajaran ?
Hakikat evaluasi pembelajaran
Pada dasarnya evalusai secara umum dapat diartikan sebagai proses sistematis untuk
menentukan nilai sesuatu berdasarkan kiriteria tertentu.
Tujuan evaluasi pembelajaran
Untuk mengsetahui keefektifan dan efisisensi sistem pembelajaran, baik yang
menyangkut tentang tujuan, materi, metode, media, sumber, belajar, lingkungan
maupun sistem penilaian itu sendiri.
Fungsi Evaluasi Pembelajaran
Secara psikologis, peserta didik selalu butuh untuk mengetahui sejauh mana kegiatan
yang telah dilakukan sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
Secara sosiologis, evaluasi berfungsi untuk mengetahui apakah peserta didik sudah
cukup mampu untuk terjun ke masyarakat.
Secara didaktis-metodis, evaluasi berfungsi untuk membantu guru dalam menempatkan
peserta didik pada kelompok tertentu sesuai dengan kemampuan dan kecakapannya
masing-masing serta membantu guru dalam usaha memperbaiki proses pembelajarannya.
Berfungsi untuk mengetahui kedudukan pesrta didik dalam kelompok, apakah dia
termasuk anak yang pandai, sedang, atau kurang pandai.
Berfungsi untuk mengetahui taraf kesiapan peserta didik dalam menempuh perogram
pendidikannya.
Berfungsi untuk membantu guru dalam memberikan bimbingan dan seleksi, baik dalam
rangka menentukan jenis pendidikan, jurusan, maupun kenaikan kelas.
Seacara administratif, evaluasi berfungsi untuk memberikan laporan tentang kemajuan
peserta didik kepada orang tua, pejabat pemerintah yang berwenang, kepala sekolah,
guru, dan peserta didik itu sendiri
4. Bagaimana fungsi evaluasi terhadap pekembangan peserta didik ?
Jawab : Fungsi evaluasi terhadap peserta didik adalah sebagai berikut :
1.Memberikan landasan untuk menilai hasil usaha (prestasi) yang telah dicapai
oleh peserta didiknya.
2. Memberikan informasi yang sangat berguna, guna mengetahui posisi masing-masing
peserta didik di tengah-tengah kelompoknya.
3. Memberikan bahan yang penting untuk memilih dan kemudian menetapkan status
peserta didik.
4. Memberikan pedoman untuk mencari dan menemukan jalan keluar bagi peserta didik
yang memang memerlukannya.
5 Memberikan petunjuk tentang sudah sejauh mana program pengajaran yang telah
ditentukan telah dapat dicapai.