SATKER PSPAM
PROVINSI BALI
PT. Gaharu Sempana
Team Leader
Kompiang Gede Pasek Wedha, ST
DIREKSI PEKERJAAN 18 Bulan
Sekretaris/Administrasi
Ni Luh Putu Suantari (18 Bulan)
Ahli Quality Control Ahli Desain Ahli K3 Konstruksi Ahli Quantity Surveyor Ahli Geodesi Ahli Teknik Mesin Ahli Elektro
I Wayan Eka Winantra, ST I Gusti Ngurah Dwianan Putra, ST I Wayan Suarka, ST I Wayan Gamayasa, ST Bagus Subakti, ST.,M.Eng I MAde Arsawan, ST Aries Wartono, ST
(17 Bulan) (6 Bulan) (17 Bulan) (17 Bulan) (4 Bulan) (12 Bulan) (12 Bulan)
Juru Ukur
Juru Gambar
Operator Komputer
I Nyoman Suparta
(18 Bulan)
Keterangan :
Garis Koordinasi
Garis Instruksi
11. Sekretaris
a. Mengatu kuangan dalam pelaksanaan pekerjaan
b. Mengurus administrasi kantor terkait pelaksanann pekerjaan pengawasan
c. Melakukan hubungan langsung dengan penyedia jasa dalam hubungannya dengan
penyelesaian administrasi proyek
I. RINCIAN PEKERJAAN
1. PEKERJAAN PERSIAPAN DAN KOORDINASI
A. Koordinasi dan Mobilisasi Personil
B. Orientasi Lapangan Awal
C. Kajian Hasil Perencanaan Dengan Kondisi Lapangan
Penyiapan Materi Media Informasi Proyek (Booklet, Poster, Gambar 3D
D.
dan Video Animasi
E. Penyusunan Rencana Kerja
2. REVIEW DESAIN (jika diperlukan)
A. Pengumpulan Data dan Hasil Studi Terdahulu
B. Survei Pendahuluan Jalur Jaringan Pipa Transmisi
Survey Topografi Jalur Pipa, Site Bangunan IPA, Brondcap, Resevoar dan
C.
Jembatan
D. Evaluasi Hasil Studi Terdahulu
E. Survei Hidrometri (Pengukuran Debit dan Kualitas Waduk Titab)
F. Penyeledikan dan Analisa Mekanika Tanah
G. Perhitungan dan Analisa Hidrolika dan Struktur
Perencanaana Detail Jaringan Pipa Transmisi, Bangunan IPA,
H.
Brondcaptering, Resevoar, Jembatan Pipa dan ME
I. Penggambaran Peta Situasi dan Desain Bangunan
J. Penyusunan RAB dan Spesifikasi Teknis
3. SUPERVISI KONSTRUKSI
A. Pengawasan Pengujian Selama Pabrikasi
B. Kontrol Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan
C. Kontrol Kualitas dan Kuantitas Pekerjaan
D. Pengawasan Administrasi Proyek
E. Pengawasan Keamanan dan Keselamatan Kerja
F. Pengecekan Shop Drawing, Sertifikat dan As Built Drawing
G. Inspeksi dan Pekerjaan Commisioning
II. KELUARAN
A. RENCANA MUTU KONTRAK
B. LAPORAN PENDAHULUAN
C. LAPORAN MINGGUAN
D. LAPORAN BULANAN
E. LAPORAN AKHIR (SOFT COPY DAN ALBUM FOTO)
F. BALIHO DAN BOOKLET
III. KEGIATAN PEMBAHASAN
A. DISKUSI
BULAN JUMLAH
NO. JENIS ALAT JUMLAH KET.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 BULAN
A. Peralatan Kantor
B. Peralatan Penunjang
1 Kamera 2 18.00
2 Kalkulator 4 18.00
C Transportasi
1 Kendaraan roda 4 1 18.00
2 Kendaraan roda 2 2 18.00
C SUPPORTING STAFF
1 Sekretaris / Administrasi Ni Luh Putu Suantari 18.00
5 Pelayan Kantor & Penjaga Malam I Gusti Putu Risky Suryawan 18.00
6 Pelayan Kantor & Penjaga Malam Gede Agus Heri Setyawan 18.00
Total 260.00
PPN
Nilai
PPN
Nilai
Jumlah
Jumlah
Satuan
I
47,758,333.33 4,341,666.67 43,416,666.67 47,758,333.33 4,341,666.67 43,416,666.67
1.463
1.463
II
102,327,500.00 9,302,500.00 93,025,000.00 102,327,500.00 9,302,500.00 93,025,000.00
3.135
3.135
I
III
150,085,833.33 13,644,166.67 136,441,666.67 150,085,833.33 13,644,166.67 136,441,666.67
4.598
4.598
IV
209,990,000.00 19,090,000.00 190,900,000.00 209,990,000.00 19,090,000.00 190,900,000.00
6.433
6.433
V
257,748,333.33 23,431,666.67 234,316,666.67 257,748,333.33 23,431,666.67 234,316,666.67
7.896
7.896
312,317,500.00 28,392,500.00 283,925,000.00 312,317,500.00 28,392,500.00 283,925,000.00
VI
9.568
9.568
II
360,075,833.33 32,734,166.67 327,341,666.67 360,075,833.33 32,734,166.67 327,341,666.67
VII
423,225,000.00 38,475,000.00 384,750,000.00 423,225,000.00 38,475,000.00 384,750,000.00
VIII
IX
470,983,333.33 42,816,666.67 428,166,666.67 470,983,333.33 42,816,666.67 428,166,666.67
X
525,552,500.00 47,777,500.00 477,775,000.00 525,552,500.00 47,777,500.00 477,775,000.00
III
573,310,833.33 52,119,166.67 521,191,666.67 573,310,833.33 52,119,166.67 521,191,666.67
XI
628,100,000.00 57,100,000.00 571,000,000.00 628,100,000.00 57,100,000.00 571,000,000.00
XII
675,858,333.33 61,441,666.67 614,416,666.67 675,858,333.33 61,441,666.67 614,416,666.67
XIII
11.031 12.965 14.428 16.100 17.563 19.241 20.705 22.376 23.839 25.541 26.871 28.390 29.719 31.312 32.641 34.160 35.490 37.039 38.502 40.174 41.637 43.315 44.778 46.450 47.913 49.615 51.078 52.750 54.213 56.191 57.654 59.326 60.789 62.491 63.954 65.626 67.089 68.767 70.230 71.902 73.365 75.067 76.129 77.342 78.404 79.625 80.687 81.900 82.962 84.182 85.244 86.458 87.520 88.740 89.802 91.015 92.077 93.298 94.306 95.459 96.468 97.628 98.081 98.598 99.456 100.000
11.031 12.965 14.428 16.100 17.563 19.241 20.705 22.376 23.839 25.541 26.871 28.390 29.719 31.312 32.641 34.160 35.490 37.039 38.502 40.174 41.637 43.315 44.778 46.450 47.913 49.615 51.078 52.750 54.213 56.191 57.654 59.326 60.789 62.491 63.954 65.626 67.089 68.767 70.230 71.902 73.365 75.067 76.129 77.342 78.404 79.625 80.687 81.900 82.962 84.182 85.244 86.458 87.520 88.740 89.802 91.015 92.077 93.298 94.306 95.459 96.468 97.628 98.081 98.598 99.456 100.000
17
12. RENCANA DAN METODE VERIFIKASI, VALIDASI, MONITORING,
EVALUASI, INSPEKSI DAN PENGUJIAN
A. Masa Pra Pelaksanaan
1. Persiapan dan Mobilisasi Konsultan
Dalam hal ini Konsultan akan menyiapkan :
1) Personil/tenaga ahli dan tenaga pendukung. Apabila ada penggantian personil terlebih dahulu
mendapat persetujuan dari Satuan Kerja sebagai Pengguna Jasa.
2) Kantor berikut perlengakapannya, kendaraan dan fasilitas penunjang lainnya.
3) Peralatan/alat-alat ukut dan laboratorium dalam hal ini bukan alat laboratorium yang lengkap tetapi
hanya peralatan pendukung pelaksanaan kerja karena yang menyiapkan lebih lengkap Kontraktor.
4) Peta, data dan peralatan penunjang.
5) Fasilitas akomodasi dan transportasi untuk kebutuhan Proyek.
• Rapat Pra Konstruksi
Secara umum walaupun hanya berbentuk suatu rapat, Rapat Pra Konstruksi adalah tahapan penting
untuk melaksanakan pekerjaan supaya sesuai dokumen kontrak karena merupakan koordinasi awal
yang dihadiri oleh semua pihak pelaksana pekerjaan meliputi Satker/SNVT Perencanaan dan
Pengawasan, Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Proyek Fisik, Dinas-Dinas Terkait, Kontraktor dan
konsultan. Dengan demikian semua pihak akan memberikan tanggapan tata cara melaksanakan dan
apresiasi terhadap dokumen kontrak.
Didalam acara ini dijelaskan materi-materi berikut :
1) Materi
• Organisasi Kerja.
• Tata cara pengaturan pelaksanaan.
• Review dan penyempurnaan terhadap schedule dikaitkan dengan target volume, mutu dan
waktu.
• Jadwal pengadaan bahan, alat dan mobilitas personil.
• Menyusun rencana dan pelaksanaan pemeriksaan lapangan (mutual check), koordinasi dengan
tim perencana.
• Menentukan lokasi bahan material (quarry), estimate quantity dan rencana quality control bahan
yang akan digunakan.
• Pendekatan terhadap masyarakat dan Pemda setempat.
B. Masa Pelaksanaan
1. Mobilisasi Kontraktor
Pada tahap ini Konsultan Pengawasan Teknik akan melaksanakan pekerjaan-pekerjaan antara lain :
• Menyiapkan formulir-formulir yang diperlukan dalam pengawasan pekerjaan.
• Memeriksa dan melengkapi data survai yang akan digunakan, serta menentukan titik-titik lokasi
survai di lapangan sesuai dengan data tersebut.
• Memberikan rekomendasi bagi Pemberi Tugas didalam tahapan kegiatan pelaksanaan.
• Memeriksa dan merekomendasikan bagi Pemberi Tugas, polis dan batas lingkup asuransi dan
Kontraktor.
• Memeriksa dan menyetujui daftar material, peralatan dan personil yang akan didatangakan,
fasilitas Base Camp dan lokasi penempatan peralatan.
• Memeriksa dan mempersiapkan cara perhitungan kuantitas dan prosedur pemeriksaan mutu
(quality control).
• Memeriksa dan menyetujui segi keamanan dari pengaturan lalu lintas didalam proyek.
• Memeriksa dan menyetujui jumlah kuantitas dan mutu material yang disediakan oleh kontraktor.
• Memeriksa pemasangan patok garis tengah jalan dan damija (ROW).
• Membantu Pemberi Tugas untuk memeriksa dan memecahkan masalah yang mungkin akan
muncul, serta bertindak untuk menghindari timbulnya klaim dari kontraktor.
C. Masa Konstruksi
Dalam masa konstruksi, Konsultan akan melaksanakan pengawasan dan pemantauan terhadap
pencapaian program fisik proyek secara menerus dilapangan dan pengendalian proyek secara sistematis
dengan menggunakan metode-metode yang sudah baku, adalah sebagai berikut :
• Membuat analisa, prediksi dan rekomendasi terhadap kendala-kendala yang berpengaruh terhadap
kelancaran pelaksanaan proyek.
• Memberikan nasihat kepada Pemberi Tugas didalam menyusun kebijakan dan langkah untuk
mencegah dan mengurangi klaim.
6. Melakukan Pengecekan dan Memberikan Persetujuan Terhadap Gambar Kerja (Shop Drawing),
Sertifikat Bulanan dan As Built Drawing
a. Gambar & Sertifikasi (Drawing & Certificates)
1) Gambar Kerja (Shop Drawing)
Konsultan akan melaksanakan pengecekan (kaji ulang) dan mengeluarkan persetujuan usulan
material, gambar kerja (shop & drawings), program pelaksanaan, skedul yang disiapkan oleh
Kontraktor harus mendapatkan persetujuan dari Pemberi Kerja & Konsultan.
Konsultan akam membantu Pemberi Kerja dalam melaksanakan pengecekan (kaji ulang) dan
mengeluarkan persetujuan gambar kerja (shop & drawings) untuk pekerjaan sipil/tanah yang
disiapkan oleh Kontraktor.
2) Sertifikat
Konsultan akan membantu pemberi kerja dalam penyiapan sertifikat pembayaran bulanan dan
sertifikat penyelesaian pekerjaan dan sertifikat pemeliharaan sebagai langkah untuk
mendapatkan persetujuan pembayaran bulanan.
b. As-Built Drawings
Biasanya as-built drawings disiapkan bila terjadi perubahan selama pelaksanaan pekerjaan.
Namun demikian pencatatan yang lengkap dan terinci dari setiap perubahan-perubahan yang
terjadi harus dilakukan sebagai dasar kelengkapan gambar-gambar as-built drawings, dimana
didalamnya juga termasuk gambar-gambar yang tidak mengalami perubahan selama pelaksanaan
pekerjaan. Album ini dapat dipakai juga sebagai laporan dari pekerjaan yang telah selesai.
K. Pengendalian Waktu
Merencanakan dan membangun adalah suatu aktifitas yang dinamis, dan yang dipengaruhi oleh
bermacam-macam factor. Karena itu network / s-curve chart yang telah disetujui sebagai pegangan
untuk pelaksanaan harus secara periodik atau sesuai kondisi dicheck kembali :
• Apakah waktu yang direncanakan telah ditepati.
• Akan ditepati dalam jangka panjang atau segera dan / atau.
• Nantinya akan ditepati (jangka panjang).
Bila perlu dapat diadakan perubahan baru untuk mengendalikan jalannya proyek seperti yang
dikehendaki.
1. Jarak Waktu Kontrol
Jarak waktu kontrol dapat dibedakan menjadi 2 macam rentang waktu yaitu :
• 1 – 2 minggu untuk aktifitas yang kritis atau bisa kurang dari 1 minggu.
• 2 – 4 minggu untuk aktifitas-aktifitas yang tidak kritis.
2. Cara Mengontrol
Dibedakan 3 cara mengontrol, sebagai berikut :
• Untuk sebuah aktifitas yang akan dimulai.
• Untuk menguji pekerjaan yang seharusnya sudah dimulai.
• Uji pekerjaan yang seharusnya sudah selesai.
Untuk monitoring dan pengontrolan proyek ini akan digunakan sistem informasi pengendalian
proyek yang dilaksanakan dengan suatu aplikasi berbasis komputer. Monitoring dan pengendalian
proyek dilakukan pada aspek-aspek berikut :
L. Pengendalian Mutu
Selama periode konstruksi, Konsultan akan senantiasa memberikan pengawasan, arahan, bimbingan
dan instruksi yang diperlukan kepada Pelaksana Kegiatan guna menjamin bahwa semua pekerjaan
dilaksanakan dengan baik, tepat kualias untuk semua jenis pekerjaan baik untuk konstruksi-konstruksi
pokok maupun perlengkapan jembatan, untuk itu akan di uraikan disini.
2. Penyimpanan Bahan/Material
• Bahan-bahan harus disimpan dengan suatu cara yang sedemikian rupa untuk menjamin
perlindungan kualitas.
• Bahan-bahan yang disimpan harus ditempatkan sedemikian rupa yang mudah dapat diperiksa
oleh Konsultan.
• Tempat penyimpanan harus bebas dari tumbu-tumbuhan dan puing, harus mempunyai drainase
yang lancar.
• Bahan-bahan yang diletakkan langsung diatas tanah tidak boleh digunakan dalam pekerjaan
kecuali tempat kerja tersebut telag dipersiapkan dan diberi lapisan atas dengan suatu lapisan
pasir atau kerikil setebal 10 cm.
• Bahan-bahan harus disimpan dengan cara yang sedemikian rupa untuk mencegah segregasi
dan untuk menjamin gradasi yang sesuai serta mengontrol kadar air. Tinggi maksimum
tumpukan 5 m.
• Penumpukan berbagai ragam agregat untuk hotmix, beton, harus dipisahkan dengan papan
pembatas guna mencegah pencampuran bahan-bahan.
J. Pengendalian Kuantitas
Pengawasan kuantitas, akan mengecek bahan-bahan/campuran yang ditempatkan atau dipindahkan
oleh Pelaksana Kegiatan atau yang terpasang. Secara umum terdapat 2 jenis pemeriksaan kuantitas
yaitu :
• Pemeriksaan terhadap bahan-bahan yang bisa dibayarkan sebagai material saja.
• Pemeriksaan terhadap hasil kerja.
Untuk pemeriksaan hasil kerja Konsultan akan memproses bahan-bahan/campuran berdasarkan atas
:
• Hasil pengukuran yang memenuhi batas toleransi pembayaran.
Q. Addendum Penutup
Berdasarkan pada rincian Pernyataan Kepala Satuan Kerja Proyek Fisik mengenal Perhitungan Akhir,
setelah disetujui dan ditanda tangani Pelaksana Kegiatan, Kepala Satuan Kerja Proyek Fisik akan
menyampaikan addendum penutupan tersebut kepada Pemberi Tugas untuk ditanda tangani bersama-
sama dengan Pernyataan Perhitungan Akhir yang disetujui.
Uraian
No. Pemeriksaan Jenis Penerimaan
Ya Tidak
1 Kemasan Ada Identitas Pemilik Pekerjaan
Tercantum Identitas Direksi Pekerjaan
Judul Jelas
Ada Nama Paket Pekerjaan
Tertera No Kontrak / Thn
Ada Identitas Penyedia Jasa
2 Lember Ada Lembar Pengesahan
Pengesahan Mencantumkan Pihak Yang Terlibat, Penyusun,
Pemeriksa dan Pengesah Dokumen
3 Daftar Isi Daftar Isi Lengkap Memuat Substansi RMK
4 Sasaran Mutu Ada Sasaran Mutu (dengan Kaidah SMART)
Tersedia Sasaran Mutu Bagian
Sasaran Mutu disosialisasikan, dan
dikomunikasikan
Sasaran Mutu Relevan
5 Lingkup Kegiatan Ada Penjelasan Lingkup Kegiatan pada RMK
Informatif dan Dapat Memberikan Gambaran
Penjelasan
Lingkup Kegiatan Maksimal dan Gambar
6 Informasi Kegiatan Berisi Data Mengenai Pemilik Pekerjaan