BP :16160013
TUGAS FARMAKOLOGI II
ANTIKANKER
1. terapi penyinaran,
2. pembedahan, dan
Kemoterapi adalah pemberian golongan obat-obatan tertentu dengantujuan mengha
mbat pertumbuhan sel kanker dan bahkan ada yangdapat membunuh sel kanker. O
bat itu disebut "sitostatika atau obatanti-kanker”.
OBAT ANTIKANKER
Multidrug/kombinasi
Efek terhadap sel kanker yang berada dalam siklus sel
Efek terhadap sel kanker nonsolid dan solid
• Kerusakan tubulus ginjal (cisplatin, dosis tinggi MTX)
• Kardiotoksik (doxorubicin, daunorubicin)
• Fibrosis paru (bleomycin)
• Toksik pada sistem saraf (vincristine) dose-limiting neurotoxicity
SIKLUS SEL
Fase G 2 (Gap 2 )
: Fase premitosis,setelah sintesa DNA selesai,sintesa protein dan RNA berlanjut dan
precursor microtubular darimitosis dihasilkan.
Fase M (Mitosis)
: Fase pembelahan sel, setelah fase ini selesai,makasiklus akan berulang ke awal.
— Alkylating agents
— Antimetabolit
— Antibiotika
— Obat hormonal
— Alkaloid tanaman
—Lain-lain: asparaginase, hydroxyurea, mitoxantrone, mitotane, derivatretinoic
acid, faktor pertumbuhan tulang, amifostine, imunomodulator,antiangiogenesis
Alkylating agents
Obat ini bekenja dengan cara:
1. Menghambat sintesa DNA dengan menukar gugus alkali sehinggamembentuk ikat
an silang DNA.
2. Mengganggu fungsi sel dengan melakukan transfer gugus alkali padagugus amin
o, karboksil, sulfhidril, atau fosfat.
3. Merupakan golongan sel spesifik non fase spesifik.
Yang termasuk golongan ini adalah:
- Amsacrine - Cisplatin
- Busulfan - Carboplatin
- Chlorambucil - Dacarbazine
- Cyclophospamid - Procarbazin.
- Ifosphamid - Streptozocin.
- Thiotepa - Mephalan
Antimetabolit
Golongan ini menghambat sintesa asam nukleat.Beberapa antimetabolitmemiliki stru
ktur analog dengan molekul normal sel yang diperlukanuntuk pembelahan sel, beber
apa yang
lain menghambat enzym yangpenting untuk pembelahan.Secara umum aktifitasnya
meningkatpada sel yang membelah cepat. Yang termasuk golongan ini:
—- Azacytidine - Cytarabin
—- Capecitabine - Fludarabin
—- Mercaptopurin - Fluorouracil
—- Metotrexate - Luekovorin
—- Mitoguazon - Capecitabine
—- Pentostatin - Gemcitabine
—- Cladribin - Hydroxyurea
—- Mercaptopurin - Thioguanin
—- Metothrexate - Pentostatin
—- Mitoguazone
—Antibiotika
Mekanisme kerja terutama dengan jalan menghambat sintesa DNA danRNA.
Yang termasuk golongan ini:
—- Actinomicin D - Mithramicin.
—- Bleomicin - Mitomicyn.
—- Daunorubicin - Mitoxantron.
—- Doxorubicin
—- Epirubicin
—- Idarubicin.
—Obat Hormonal
—Tamoksifen: antiestrogen kanker payudara yang mempunyai reseptorestrogen
—Leuprolid, goserelin: analog GnRh menghambat pelepasan gonadotropin
—Flutamid: antiandrogen
—Mitotic Spindle
Golongan obat ini berikatan dengan protein mikrotubuler sehingga
menyebabkan disolusi struktur mitotic spindle pada fase mitosis. Antaralain:
- Plakitaxel (Taxol) - V inorelbin
- Docetaxel - V indesine
- V inblastine - V incristin
—Topoisomerase Inhibitor
Obat ini mengganggu fungsi enzim topoisomerase sehingga menghambat
proses transkripsi dan replikasi. Macam - macamnya antara lain:
- Irinotecan
- Topotecan
- Etoposit
—Cytoprotektive Agents
Macam- macamnya antara lain:
- Amifostin
- Dexrazoxan
—Monocronal Antibodies
Obat ini memiliki selektifitas relatif untuk jaringan tumor dantoksisitasnya relatif rend
ah.Obat ini dapat menyerang sel tertentusecara langsung, dan dapat pula digabungk
an dengan zat radioaktifatau kemoterapi tertentu.
Macam-macamnya antara lain:
- Rituximab
- Trastuzumab
Hematopoietic Growth Factors
Obat-obat ini sering digunakan dalam kemoterapi tetapi tidak satupunyang menunjuk
an peningkatan survival secara nyata. Macam-macamnya antara lain:
-Eritropoitin
-Platelet growth Factors
Lain-lain
Obat ini tidak mempunyai mekanisme khusus, antara lain:
- L- Asparaginase - Hexamethylmelamine
- Estramustine - Anagrelide
- Lavamisol - Interferon alfa
- Oktreotide - IL-2
—Obat anti kanker ada yang bekerja pada:
Obat bekerja hanya pada phase tertentu saja dalam siklus pertumbuhansel. Sel yan
g pertumbuhannya cepat lebih peka daripada yangpertumbuhannya lambat, tetapi a
da sel yang tidak peka terhadapobat walaupun dosisnya tinggi. Untuk sel kanker gol
ongan inisebaiknya diberi obat anti kanker dalam waktu yang pendek dandengan do
sis yang tinggi
—INDIKASI ANTIKANKER
pengobatan dengan Antikanker adalah untuk:
1. Menyembuhkan dan menghilangkan kanker
2. Memperpanjang hidup
3. Memperpanjang interval bebas kanker
4. Menghentikan progresifitas kanker
5. Mengecilkan volume kanker
6. Terapi paliatif
Kontra indikasi kemoterapi :
—Kontra indikasi absolut
1. Penyakit stadium terminal
2. Hamil trimester pertama,kecuali akan digugurkan
3. Septikemia
4. Koma
—Kontra indikasi relatif
1. Usia lanjut
2. Keadaan umum yang sangat jelek
3. Ada gangguan fungsi organ vital
4. Demensia
5. Penderita tidak dapat mengunjungi klinik secara teratur.
6. Tumor resisten terhadap obat,tidak ada fasilitas penunjang.
Efek Samping Antikanker
Terhadap sumsum tulang: leukopeni , anemi, trombositopenia.
Terhadap saluran cerna: mual, muntah, stomatitis, gastritis, diare,ileus.
Terhadap kardiovaskuler: kardiomiopati, hipertensi, dekompensasiocordis
Terhadap paru : fibrosis
Terhadap hepar : fibrosis.
Terhadap ginjal : nekrosis tubulus
Terhadap kulit: hiperpigmentasi, alopesia.
Terhadap syaraf: parestesi, neuropati, , tuli.
Terhadap pankreas : pankreatitis.
Terhadap uterus : perdarahan.
Terhadap kandung kemih: sistitis.
Sehingga pada pasien yang diberikan kemoterapi perlu dilakukanmonitoring ketat fu
ngsi hati , fungsi ginjal, sumsum tulang, EKG, danefek local.
Mekanisme terjadinya resistensi:
Konsentrasi obat terbatas oleh karena vaskularisasi yang tidakadekuat.
Kegagalan sel untuk mengubah obat kedalam bentuk aktif
Impermeabelitas dinding sel terhadap sitostatika.
Perubahan spesifitas enzim dalam sel.
Katabolisme yang berlebihan oleh sel tumor
Cara mencegah resistensi:
Pemakaian dosis intermiten
Terapi kombinasi atau disertai imunoterapi
Pemakaian obat berbeda dengan siklus berurutan
Jika timbul resistensi diganti dengan obat yang bermekanisme kerja berbeda.
Pemakaian obat harus segera dihentikan sesudah ada remisi.