Anda di halaman 1dari 4

1.

Minat awal
mempelajari
perkembangan awal.

Perbedaan-perbedaan
individual mempunyai
dasar genetis & potensi Plato (346-427 SM)
individu ditentukan
oleh faktor keturunan.

Isi kejiwaan anak John Locke (1632-


ketika dilahirkan
adalah ibarat secarik
kertas yang masih
kosong, dimana bentuk
dan corak kertas Perkembangan
J.J. Rousseau (1712-
tersebut nantinya
Psikologi perkembangan
sangat ditentukan oleh
bagaimana kertas itu
Pembentukan pikologi
perkembangan secara
Anak berbeda secara ilmiah
kualitatif dengan orang Johan Heinrich Pestalozzi
dewasa. Ia sama sekali (1746-1827)
menolak pandangan
bahwa bayi adalah
makhluk pasif, yang Munculnya studi
perkembangannya psikologi
ditentukan oleh perkembangan
pengalaman. modern
Perubahan ini terjadi
setelah J.B. Watson
memperkenalkan teori
Behaviorisme.
2. Perbandingan tentang perkembangan manusia menurut psikologi islam dan barat

Faktor perkembangan manusia menurut Barat dan Islam memiliki perbedaan yaitu jika di
Barat, faktor yang mempengaruhi perkembangan seseorang adalah faktor keturunan dan
lingkungan, dalam perkembangan Islami ditambahkan yaitu adanya faktor ketentuan allah
dalam menentukan perkembangan seseorang. Dalam perkembangan islami faktor ketentuan
allah adalah inti dan paling penting dalam perkembangan manusia. Salah satu contoh adalah
kemampuan nabi Isa alaihissalam berbicara ketika masih bayi. Hal tersebut tidak bisa
dijelaskan oleh psikologi perkembangan barat karena pada tahap tersebut tidak mungkin
seorang bayi dapat berbicara jika kita melihat dari faktor penyebab kemampuan berbicara
pada bayi yaitu faktor hereditas dan lingkungan.

3. Fase-Fase Perkembangan

Pembagian fase-fase perkembangan didasari pada macam-macam pertimbangan


pribadi pengarangnya. Fase atau perkembangan merupakan beberapa pembagian masa hidup
Anak. Berikut pembagiannya berdasarkan analisis tertentu:

1. Fase perkembangan manusia secara biologis

Sekelompok ahli menentukan penahapan itu brdasarkan keadaan atau proses


pertumbuhan tertentu. Pendapat para ahli tersebut diantaranya adalah :

A. Pendapat Aristoteles

Aristoteles menggambarkan perkembangan anak sejak lahir sampai


dewasa itu dalam tiga tahap yang masing-masing lamanya 7 tahun.

Tahap 1 : dari umur 0 sampai 7 masa anak kecil atau bermain.

Tahap 2 : dari 7 sampai 14 masa anak, masa belajar atau sekolah rendah.

Tahap 3 : dari 14 sampai 21 masa remaja atau pubertas, masa peralihan

anak menjadi dewasa.

B. Pendapat kretschmer

Menurut pendapat ini manusia dari lahir sampai dewasa melewati empat
tahap.

Tahap 1 : dari 0 sampai 3 anak akan kelihatan pendek gemuk.

Tahap 2 : 3 sampai 7 anak kelihatan langsing (meninggi, memanjang).

Tahap 3 : 7 sampai 13 anak kelihatan pendek gemuk kembali.

Tahap 4 : 13 sampai 20 anak kembali kelihatan langsing.

C. Pendapat Freud

Fase oral : dari 0 sampai 1 tahun mulut merupakan daerah pokok aktivitas
dinamik.

Fase anal : dari 1 sampai 3 tahun dorongan dan tahanan terpusat pada
fungsi pembuangan kotoran.
Fase falis : 3 sampai 5 tahun alat-alat kelamin merupakan erogen
terpenting.

Fase laten : 5 sampai 12 tahun yaitu impuls-impuls cenderung untuk ada


dalam keadaan mengendap.

Fase pubertas : 12 sampai 13 dan sampai 20 tahun impuls-impuls menonjol


kembali .

Fase genital : individu yang telah mencapai fase ini tetap siap untuk terjun
ke dalam kehidupan masyarakat orang dewasa.

2. Fase perkembangan manusia secara didaktis


Fase perkembangan didaktif merupakan pembagian fase-fase perkembangan
dari materi dan cara bagaimana mendidik anak pada masa-masa tertentu.
A. Pendapat Comenius

Pendapat ini adalah sebagai berikut dari segi pendidikan yang lengkap bagi
seseorang berlangsung dalam empat jenjang yaitu:

 Sekolah ibu (scola materna) untuk anak-anak umur 0 sampai 6 tahun.


 Sekolah bahasa ibu (scola vernacula) untuk anak0anak 6 sampai 12 tahun.
 Sekolah latin (scola latins) untuk remaja 12 sampai 18 tahun.
 Akademik (academia) 18 sampai 24 tahun.
B. Pendapat Rousseau

Pentahapan Reusseau sebagaui berikut:

 Tahap 1 : 0-2 tahun adalah masa asuhan.


 Tahap 2 : 2-12 tahun masa pendidikan jasmani dan latihan pancaindera.
 Tahap 3 : 12-25 tahun pendidikan akal.
 Tahap 4 : 15-20 pedidikan watak dan pendidikan agama.
3. Fase perkembangan manusia secara psikologis

Dalam perkembangan ini individu mulai mengalami masa-masa kegoncangan.


Perkembangan ini dapat dilukiskan sebagai proses evolusi, maka pada masa
kegoncangan itu evolusi berubah menjadi revolusi. Pada umumnya selama
perkembangannya individu mengalami masa kegoncangan ada 2 kali yaitu : 1. Kira-
kira tahun ketiga atau keempat, 2. Pada permulaan masa pubertas.
Berdasarkan atas kegoncanan tersebut, perkembangan individu dapat
digambarkan melewati 3 masa yaitu :

1) Dari lahir – masa kegoncangan pertama yang disebut masa kanak-kanak.


2) Dari masa kegoncangan pertama sampai kegoncangan kedua disebut masa.
berkerasian sekolah.
3) Dari masa kegoncangan kedua sampai akhri masa remaja disebut masa
kematangan.

Anda mungkin juga menyukai