UTS FARMAKOLOGI

KAMIS, 26 MARET 2020

UNTUK NO.ABSEN GANJIL

1. Seorang pasien diberikan obat Dulcolax supositoria 10 mg. Jelaskan

perjalanan obat tersebut dari mulai obat diminum secara farmakokonetik dan
farmakodinamik.
2. Seorang pasien berusia 28 tahun datang ke ke Puskesmas karena mengeluh
BAB mencret sebanyak 8 kali perhari sejak 2 hari sebelum datang ke
puskesmas. Tiap kali mencret sebanyak 1/2 gelas, berupa cairan berwarna
kuning kehijauan, tanpa disertai lendir dan darah. Keluhan mencret disertai
panas badan yang tidak begitu tinggi, hilang timbul, siang sama dengan
malam sejak 1 hari. Keluhan tidak disertai muntah, batuk, pilek, ruam di kulit
dan kejang. Bibir pasien kering dan tidak mau minum. Sehari-hari pasien dan
keluarga biasa meminum air yang berasal dari PAM dan di masak sampai
matang. Seluruh alat makan dicuci menggunakan air PAM yang mengalir
didapurnya.
KeadaanUmum : Pasien tampak sakit ringan dan dehidrasi
Vital Sign :
- Tekanan darah : tidak diperiksa.
- Nadi : 88x / menit.
- Pernapasan : 34x /menit.
- Suhu : 36,8oC
a. Apa penyakit pasien?
b. Apa pengobatan yang tepat untk pasien?
c. Apa saran yang anda berikan ke pasien (non farmakologi)?
3. Pasien laki-laki usia 55 tahun dengan berat badan 60 kg dengan keluhan
hampir 6 bulan mengalami nyeri dan berat pada bagian dada kiri dan nyeri
pada bagian tengkuk. Hasil labornya:
TD = 200/100 mHg
Denyut Nadi = 95 dpm
LDL = 150 mg/dl
Kolesterol = 270 mg/dl
Diagnosa : Angina pektoris dan hipertensi
a. Apa hubungan hasil labor dengan penyakit pasien?
b. Apa saja obat yang seharusnya diberikan kepada pasien tersebut?
Jelaskan dengan alasannya beserta dosisnya
c. Saran apa yang dapat diberikan kepada pasien (non farmakologi)?