Anda di halaman 1dari 14

TUGAS PROJECK PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

TANAMAN HIAS
Kelas X IPA 2

Disusun oleh:
Kelompok 3
Anggota : 1. Eni Setiawati 2.Nabila Samri Yulisa 3.Pamela Ratu 4.Fitria 5.
Muh.Yani
6. Lalu Ade Surya Negara
PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 1 TALIWANG
2019
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Tugas Projeck : Prakarya dan Kewirausahaan


Judul : Tanaman Hias
Lokasi : SMAN 1 TALIWANG
Waktu Pelaksanaan: Senin, 20 Februari 2020
Disusun oleh : Kelompok 3
1. Eni Setiawati
2. Nabila Samri Yulisa
3. Pamela Ratu Dayinta
4. Fitria
5. Muh.Yani
6. Lalu Ade Surya Negara
Kelas : X IPA 2

Taliwang, 00 Februari 2019


Menyetujui :
Guru Mata Pelajaran, Ketua Kelompok…

Suprianto, S.Pd.Bio Eni Setiawati


NIP 19710920 200604 1 019 NIS. 5555

Mengetahui :
Kepala Sekolah

Ismail S.Pd. M.Pd


NIP. 19700120 199412 1 002
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Pucuk Merah Tanaman yang dikenal dengan nama pucuk merah atau dalam bahasa
latinnya bernama Syzigium oleina merupakan tanaman yang berciri khas memiliki daun yang
berwarna merah dan hijau. Daun tumbuh rapat antara satu daun dengan daun lainnya. Tekstur
daun halus dengan panjang daun berkisar 5 cm dan permukaan daun yang mengkilap. Saat
daun masih pucuk dan muda, daun akan berwarna merah. Kemudian warna daun akan
berubah menjadi hijau saat daun semakin tua. Inilah alasan tanaman ini dikenal dengan
nama pucuk merah. Tanaman ini akan selalu menghasilkan dua warna karena daun muda
yang berwarna merah akan bermunculan sehingga warna tanaman menjadi hijau merah.
Indonesia menjadi salah satu negara tempat ideal bagi si pucuk merah karena tanaman ini
sangat cocok hidup di daerah tropis. Diameter tanaman dapat mencapai 30 cm dengan tinggi
mencapai 7 meter. Usia tanaman dapat mencapai puluhan tahun. Besarnya tanaman dapat
membuat rumah Anda terlihat sejuk. Kerimbunan dan keunikan warna daun tanaman Pucuk
Merah menjadikannya dipilih sebagai penghias rumah dan taman, baik milik pribadi ataupun
tempat umum seperti perumahan,perkantoran,lapangan golf,lapangan olah raga, juga tempat
rekreasi.

B. Tujuan
1. Untuk mendapatkan pengalaman dalam bidang usaha budidaya tanaman  pucuk
merah.
2. Dapat mengetahui teknik-teknik dalam  budidaya tanaman pucuk merah.
3. Sebagai sarana pembaca guna mendapatkan pedoman dalam bidang agrobisnis
dalam budidaya tanaman pucuk merah.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Sejarah Tanaman  pucuk merah
Pucuk Merah ( Syzigium oleina )merupakan tanaman yang berciri khas memiliki daun yang
berwarna merah dan hijau. Daun tumbuh rapat antara satu daun dengan daun lainnya. Tekstur daun halus
dengan panjang daun berkisar 5 cm dan permukaan daun yang mengkilap. Saat daun masih pucuk dan muda,
daun akan berwarna merah,dan dapat tumbuh dengan baik dengan mendapat sinar matari penuh.

B.Ciri -ciri tanaman pucuk merah


Tanaman ini memiliki ciri-ciri, antara lain daun tunggal berbentuk lanset (ujungnya
bermata dua), bertangkai sangat pendek, permukaan daun bagian atas mengkilat, ukuran
daun panjang ± 6 cm dan lebar ± 2 cm, pertulangan daunnya menyirip. Warna daunnya akan
mengalami perubahan. Ketika baru tumbuh berwarna merah menyala, kemudian berubah
menjadi coklat, lalu berubah lagi menjadi warna hijau. Uniknya lagi jika diremas daunnya
akan mengeluarkan aroma khas.

Pucuk merah berkerabat dekat dengan tanaman jambu air, salam, juwet, jambu darsono,
jambu batu, dan masih banyak lagi karena diperkirakan terdapat sekitar 1.100 spesies dari
genus Syzygium. Buahnya berbentuk bulat agak pipih. Pada permukaan bagian atas buah
terdapat cekungan di bagian tengah. Diameter buah ± 0,7 cm. Buah yang sudah tua
berwarna hitam mengkilat, rasanya manis dengan aroma yang khas sebagaimana buah dari
famili jambu-jambuan. Bunga tanaman pucuk merah merupakan bunga majemuk.
Reproduksi alami tanaman ini adalah melalui biji, namun demikian tanaman ini dapat
diperbanyak dengan cara cangkok atau stek. Suhu udara yang ideal bagi pucuk merah pada
siang hari yaitu 28-36°C, sedangkan suhu malam hari yaitu 24-30°C. Agar tanaman ini
tumbuh dengan indah, diperlukan cahaya matahari yang cukup agar warna tunasnya tetap
berwarna merah dan bentuk tajuk tanaman tetap terjaga.

C. Cara Menanam Bunga Pucuk Merah dengan Stek

Menaman bunga pucuk merah bisa menjadi salah satu cara dalam
menambah koleksi tanaman hias yang anda miliki. Tanaman yang satu ini
dinamai bunga pucuk merah bukan karena memiliki bunga yang
berwarna merah, namun karena daun pada bagian pucuk tanaman
memiliki warna yang merah seperti dalam cara budidaya bunga anyelir.

Tentunya warna ini berbeda dengan warna daun bagian bawah yang
tetap berwarna hijau, hal inilah yang menyebabkan tanaman ini cukup
unik. Karena itulah, mengapa tanaman ini banyak di minati dan di buru
oleh para peminatnya.

Bunga pucuk merah (Syzygium oleana) merupakan tanaman hias daun


yang banyak di tanam di halaman rumah atau taman seperti juga cara
menanam bunga jengger ayam. Tanaman yang satu ini merupakan
tanaman yang sangat cocok tumbuh di daerah beriklim tropis seperti
Indonesia. Meskipun belum sepopuler anthurium, namun tanaman ini
sangat gampang dan sering kita jumpai. Potensi pasar inilah yang
membuat tanaman ini banyak menjadi pilihan untuk di budidayakan.
 

Bunga pucuk merah merupakan jenis tanaman perdu yang mudah dalam
hal perawatan dan pemeliharaannya. Menanam bunga pucuk merah juga
bisa di lakukan di lahan ataupun di pot seperti pada cara menanam bunga
forget me not . Yang terpenting adalah tanaman ini terpapar sinar
matahari langsung. Bagaimana? Penasaran untuk coba menanamnya
sendiri di rumah. Berikut 5 cara menanam bunga pucuk merah dengan
stek. Simak selengkapnya.

1. Menyiapkan Bahan Tanam Stek Bunga Pucuk Merah

Sebenarnya bunga pucuk merah ini dapat juga di tanam melalui biji
seperti cara menanam bunga geranium , namun karena tingkat
keberhasilannya relatif rendah, maka pilihan menanam melalui stek
merupakan cara yang paling tepat.

Selain itu juga, cara ini merupakan cara tanam yang paling praktis,
sederhana, mudah dan murah. Langkah awal dalam menanam bunga
pucuk merah tentu adalah menyiapkan bahan stek, berikut tahapan
lengkapnya.

 Pilih indukan tanaman yang sehat, dan tidak terjangkit hama dan penyakit
tanaman.
 Potong batang tanaman dengan panjang 20-25 cm.
 Kemudian buang bagian daun tanaman dan sisakan 2-3 helai daun muda
yang berada di pucuk stek.
 Daun muda ini juga bisa menjadi indikator sehat atau tidaknya bahan
stek, jika daunnya layu dalam waktu yang relatif sebentar maka berarti tanaman
sedang dalam kondisi tidak sehat.
 Runcingkan bagian batang bawah dari stek.
 Rendam bahan stek dalam larutan fungisiadan dosis rendah selama 5-10
menit.
 Kering anginkan bahan stek dengan meletakannya pada bagian atas
koran.
 Siapkan juga hormon auksin yang berbentuk bubuk.  
2. Persiapan Media Tanam

Sebelum bahan stek siap, sebaiknya media tanam disiapkan satu minggu
sebelumnya seperti juga pada cara menanam bunga cornflower.

Agar lebih mudah dalam menyiapkannya, maka ikuti langkah-langkah


berikut ini :

 Gunakan media tanam tanah yang gembur dan pupuk kandang yang
sudah kering dengan rasio perbandingan 1:1.
 Kemudian ayak kedua media tanam tersebut, ambil bagian halusnya saja
lalu campurkan hingga merata.
 Siapkan polibag tanam berukuran sedang dengan diameter 10-15 cm.
Biasanya digunakan polibag warna gelap.
 Lubangi bagian dasar polibag, kemudian isikan media tanam kedalam
polibag hingga padat dan rata.
 Setelahnya diamkan selama satu minggu baru selanjutnya dapat di
lakukan penanaman.  

3. Menanam Bahan Stek

Setelah media dan bahan stek siap, maka tahap selanjutnya adalah
melakukan penanaman seperti pada cara menanam bunga cosmos .
Sebaiknya penanaman dilakukan pada pagi hari atau menjelang sore hari,
usahakan cuaca tidak terlalu terik.

Untuk tahapan menanam bunga pucuk merah dengan stek, berikut


langkah-langkahnya.
 Oleskan bagian dasar batang stek dengan hormon auksin.
 Buat lubang tanam didalam polibag sedalam 0,5-1 cm.
 Kemudian tanamkan bahan stek kedalam polibag.
 Tutup kembali lubang tanam hingga rata.
 Selanjutnya siram media tanam menggunakan air, hingga keseluruhan air
siraman keluar melalui lubang polibag.
 Pada awal tanam, letakkan polibag di tempat yang teduh.
 Setelah 2 minggu, pindahkan polibag ke lokasi yang lebih terbuka dan
dapat terkena sinar matahari langsung.
 Lakukan penyiraman secara rutin sampai tanaman berumur 1,5-2 bulan,
baru kemudian dapat di pindah tanamkan.

Jadi, anda bisa melakukan cara menanam bunga pucuk merah dengan


stek dengan mudah.

4. Replanting Bibit Stek Ke Lahan Tanam

Replanting atau pindah tanam dapat di lakukan saat tanaman bunga


pucuk merah telah siap dipindah tanamkan tentunya berbeda
dengan cara menanam bunga calla lily . Pada usia 1.5-2 bulan merupakan
usia ideal bagi bibit stek untuk di pindah kelapangan. Berikut tahapan
transplanting yang bisa menjadi panduan bagi anda.

 Pilih lokasi tanam di ruang terbuka dan tempat yang tersinari matahari
penuh.
 Lokasi seperti halaman depan rumah atau di pinggir pagar dirasa paling
cocok bagi tanaman ini.
 Kemudian buat lubang tanam sedalam 30x30x30 cm.
 Masukkan pupuk kandang kering kedalam lubang tanam, dan aduklah
campur dengan tanah galian.
 Pilih bibit stek yang sehat, kokoh, kuat dan berdaun mengkilap.
 Setelah itu, sobek plastik pembungkus / polibag dengan hati hati jangan
sampai merusak akar tanaman.
 Selanjutnya, tanam bibit bunga pucuk merah kedalam lubang tanam.
 Timbun kembali dan ratakan lubang tanam dengan tanah galian.
 Jangan lupa disiram dengan air secukupnya, jangan sampai ada air yang
menggenang ya.

5. Pemeliharaan dan Perawatan


Seperti yang telah di bahas sebelumnya tanaman bunga pucuk merah
relatif mudah dalam pemeliharaan dan perawatannya seperti juga
pada cara menanam bunga dandelion.

Hanya terdapat beberapa hal yang perlu anda perhatikan.

 Penyiraman

Sama seperti jenis tanaman hias lain tanaman bunga pucuk merah juga
harus disiram secara rutin. Penyiraman dilakukan minimal 2 kali dalam
sehari, atau tergantung pada kondisi cuaca. Jika cuaca kering maka
sebaiknya intensitas penyiraman dan volumenya di tambah. Sebaliknya
jika kondisi hujan, anda tidak perlu menyiramnya kembali. 

 Pemupukan 

Pemupukan pada tanaman ini dapat menggunkan pupuk organik dan


dikombinasikan dengan pupuk kimia. Anda bisa menggunakan pupuk
NPK yang diberikan setiap 2 bulan sekali. Taburkan pupuk pada bagian
tajuk tanaman dengan jarak 2-3 cm dari perakaran. Sedangkan untuk
pupuk organik anda bisa menggunakan pupuk kandang yang di
tambahkan pada sekitar perakaran tanaman.

 Pemangkasan 

Pemangkasan berfungsi untuk merangsang pembentukan daun muda.


Daun muda ini lah yang kemudian berwarna merah. Oleh karena itu,
pemangkasan daun harus dilakukan secara rutin. Hal yang paling penting
adalah untuk menghasilkan pucuk daun berwarna merah adalah sinar
matahari yang penuh. Sehingga lakukan pemangkasan pada area yang
terpapar cahaya matahari langsung. Pemangkasan minimal dilakukan
setiap tiga bulan sekali.

Nah, itulah 5 cara menanam bunga pucuk merah dengan stek, mudah
bukan?. Tentunya cara ini dapat langsung anda coba sendiri di rumah.
Selain indah, tampilan keunikan dari warna tanaman yang satu ini akan
semakin memperindh pekarangan rumah anda. Yang terpenting tentu
selalu oerhatika  air, dan nutrisi yang diserap tanaman. Serta jangan lupa
juga untuk melakukan pemangkasan secara rutin, agar hasil daun muda
yang muncul semakin merata dan indah

D. Cara merawat tanaman pucuk merah agar menjadi tanaman


yang indah
Tanaman hias tak hanya bisa digunakan sebagai penghias ruang indoor saja, melainkan juga
dapat dimanfaatkan untuk mempercantik ruang outdoor, seperti di pekarangan ataupun taman
rumah. Dan salah satu jenis tanaman hias yang acapkali dipakai sebagai penghias
ruang outdoor adalah Pucuk Merah. Hadirnya tanaman bernama latin Syzygium Oleana ini
di pekarangan rumah, akan membuat rumah tampak begitu asri dan teduh. Hebatnya lagi,
pucuk merah dapat hidup hingga puluhan tahun, dengan diameter bisa mencapai 30 cm dan
tinggi mencapai 7 meter.

1. Pemilihan Media Tanam


Mengingat pucuk merah dapat tumbuh cukup besar, sebaiknya tanaman ini
tidak ditanam di dalam pot agar bisa tumbuh secara maksimal. Jika ditanam
secara berjajar, berilah jarak sekira 50-150cm antara pucuk merah satu
dengan lainnya. Namun bila Anda tidak memiliki luas tanah yang cukup,
barulah media pot dapat menjadi alternatif untuk menanam pucuk merah.
Bila menanam pucuk merah dengan media pot, Anda harus
mengimbanginya dengan pengawasan pertumbuhan tanaman, yakni jika
pucuk merah mulai terlihat tumbuh besar maka segeralah pindah tanaman
tersebut ke media pot yang lebih besar.
2. Sinar Mathari

Agar pucuk merah dapat tumbuh maksimal dan indah, tanam atau tempatkanlah pucuk merah di
tempat yang banyak terkena sinar matahari. Hal ini akan membuat tanaman terus menghasilkan
tunas dan daun yang berwarna merah.

3. Pemangkasan
Agar pucuk merah tetap indah dan tetap menghasilkan pucuk-pucuk baru yang berwarna merah,
perlu dilakukan pemangkasan secara berkala terhadap daun-daun yang sudah tua. Adapun saat
melakukan pemangkasan sebaiknya dilakukan tepat di bagian ruas cabang. Hal tersebut
dilakukan agar tunas baru bisa segera tumbuh dari bagian ruas yang telah dipangkas.
Pemangkasan tersebut dapat dilakukan secara berkala dengan waktu minimal 2 minggu sekali.
selain itu, untuk mendapatkan bentuk tajuk yang indah dari tanaman ini, pangkaslah sesuai
keinginan, mulai dari berbentuk kotak, cemara, bulat, ataupun bentuk lainnya.
4. Penyiraman dan pemupukan
Lakukanlah penyiraman setiap hari untuk menjaga pertumbuhan dan kesuburan pucuk
merah. Selain itu berilah pupuk secara berkala, yakni minimal 2 bulan sekali agar tanaman
tetap dapat tumbuh sehat dan baik. 

E. MANFAAT TANAMAN PUCUK MERAH


1. Menyerap karbondioksida di udara

saigonthietbiyte.com

Tanaman hias tidak hanya diminati karena mampu mempercantik rumah,


tapi juga mampu menyaring udara.
Nah, jika Mama menanam tanaman demi tujuan tersebut, Pucuk Merah
adalah pilihan yang tepat.
Pasalnya, Pucuk Merah terbukti memiliki kemampuan menyerap
karbondioksi pada yang lebih besar dibanding jenis tanaman lainnya.
Otomatis, udara di sekitar rumah Mama akan lebih bersih dan segar!

2. Mencegah longsor di daerah perbukitan

garden.org

Sebagai salah satu tanaman besar, Pucuk Merah memiliki struktur akar
tunggang yang kuat. Akar ini akan menghujam tanah dengan kokoh untuk
menopang batang pohonnya yang besar.
Dengan struktur akar tersebut, Pucuk Merah sangat cocok dimanfaatkan
sebagai tanaman pencegah longsor. Apalagi bagi Mama yang tinggal di
daerah perbukitan atau di daerah rawan longsor.
3. Menyimpan cadangan air di musim kemarau

Freepik

Tidak hanya mampu mencegah longsor saat musim hujan, Pucuk Merah
juga mampu menyerap air hujan dan menjadikannya cadangan air untuk
musim kemarau lho, Ma.
Lagi-lagi, hal ini berkat struktur akar tunggangnya yang besar. Akar
tersebut mampu menyerap dan menyimpan air dalam jumlah banyak.

4. Sebagai pengharum ruangan


Selain memiliki warna yang unik dan indah, daun pucuk merah juga bisa
dimanfaatkan sebagai pengarum ruangan alami lho. Pasalnya, ia
mengandung minyak atsiri yang memiliki aroma khas.
Untuk mendapatkan aroma tersebut, Mama cukup meremas daun Pucuk
Merah hingga hancur. Aroma khas minyak atsiri pun akan segera
menyebar dan mengharumkan rumah Mama.

5. Teh herbal untuk mengobati berbagai penyakit

Freepik

Tahukah Mama? Daun Pucuk Merah dapat memberi khasiat kesehatan jika


diminum sebagai teh herbal. Daun tersebut memiliki kandungan antioksidan
alami yang efektif menangkal radikal bebas.
Selain itu, teh Pucuk Merah juga mampu mengobati berbagai penyakit.
Pada dosis tertentu, kandungan polifenol di dalamnya mampu menjaga
kesehatan pankreas dan mencegah penyakit diabetes.
6. Sebagai pewarna makanan alami

flickr.com

Manfaat Pucuk Merah selanjutnya adalah sebagai pewarna makanan


alami. Pigmen oranye-merah dari daun tersebut akan mengeluarkan warna
merah yang cantik.
Untuk mendapatkan warna tersebut, Mama hanya perlu merebus daun
Pucuk Merah hingga air berubah warna. Setelah itu, pewarna makanan
alami pun siap dicampurkan dengan masakan Mama.
Selain memberi warna, pewarna dari Pucuk Merah juga akan membuat
masakan Mama lebih wangi lho!

7. Sebagai pagar tanaman hidup

uforest.org

Jika dirawat dengan tepat, Pucuk Merah dapat tumbuh hingga tujuh meter
dengan diameter 30 cm lho, Ma. Dengan ukuran tersebut, tanaman hias ini
sangat cocok dijadikan pagar tanaman hidup.
Tanam pucuk merah dengan berdekatan antara satu pohon dengan pohon
lainnya agar pagar tumbuh rapat dan memberi privasi. Namun, tetap beri
jarak dengan mempertimbangkan pertumbuhannya.
Itulah manfaat-manfaat yang bisa Mama dapatkan dari tanaman Pucuk
Merah. Selain enak dipandang, ternyata ia juga multifungsi ya, Ma.
Menanam tanaman ini di rumah juga tidak akan membuat Mama repot
lho.
Cukup tempatkan di tempat yang banyak terkena sinar matahari dan ia
pun akan tumbuh subur.
Mama hanya perlu melakukan pemangkasan secara rutin agar pucuk
daun baru tumbuh dan mengeluarkan warna merah.

PENUTUP
A.  Kesimpulan
Dalam kegiatan budidaya ini kami dapat melakukan kegiatan penstekan
tanaman pucuk merah dengan baik.sehingga kami dapat membuka usaha tempat
budidaya tanaman pucuk merah.di karenakan harga pucuk merah sangat tinggi
di pasaran.
B.   Saran
Semoga kta bisa membudidayakan tanaman ini untuk bisa memeperbaiki
pulusi udara yang sudah tercemar di lingkungan kita ini.dan juga bisa untuk
peluang prospek dalam kegitan budidaya tanaman hias.

Taliwang, 20 Februari 2020


Penyususn

Kelompok3

Anda mungkin juga menyukai