Anda di halaman 1dari 4

PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN

TGL NO. CMFF DIAGNOSA RENCANA PELAKSANAAN EVALUASI TTD &


TTD &
DIAGNOSA RENCANA PELAKSANAAN EVALUASI
NO TGL NO. CMFF NAMA
KEPERAWATAN
KEPERAWATAN TINDAKAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
KEPERAWATAN TINDAKAN
TINDAKANKEPERAWATAN
KEPERAWATAN PERAWAT
PERAWAT NAMA
JELAS
JELAS
Kelebihan volume cairan 1. Kaji status cairan: Timbang berat 1. Mengkaji status cairan: Timbang Berat tubuh ideal
berhubungan dengan badan harian berat badan harian tanpa kelebihan
penurunan haluaran urin, Keseimbangan masukan dan Keseimbangan masukan dan cairan teratasi
retensi cairan dan natrium. haluaran haluaran
2. Batasi masukan cairan 2. Membatasi masukan cairan
3. Identifikasi sumber potensial 3. Mengidentifikasi sumber
cairan potensial cairan
4. Jelaskan rasional pembatasan 4. Menjelaskan rasional
cairan pembatasan cairan
5. Bantu klien dalam mengatasi 5. Membantu klien dalam
ketidaknyamanan akibat mengatasi ketidaknyamanan
pembatasan cairan akibat pembatasan cairan
6. Tingkatkan dan dorong hygiene 6. Meningkatkan dan mendorong
oral hygiene oral

Gangguan pemenuhan ADL 1. Tentukan kemampuan klien untuk 1. Menentukan kemampuan klien Berpartisipasi dalam
berhubungan dengan berpartisipasi dalam aktifitas untuk berpartisipasi dalam aktifitas yang dapat
kelemahan fisik. perawatan diri. ( skala 0 – 4 ) aktifitas perawatan diri. ( skala 0- ditoleransi teratasi
4)
2. Berikan bantuan dengan aktifitas 2. Memberikan bantuan dengan
yang diperlukan aktifitas yang diperlukan
3. Anjurkan keluarga untuk 3. Menganjurkan keluarga untuk
membantu pemenuhan ADL klien membantu pemenuhan ADL klien
ditempat tidur ditempat tidur
4. Bantu keluarga dalam perawatan 4. Membantu keluarga dalam
diri klien ditempat tidur perawatan diri klien ditempat
5. Anjurkan keluarga untuk tidur
mengganti alas bokong jika basah 5. Menganjurkan keluarga untuk
6. Bantu dan motivasi keluarga untuk mengganti alas bokong jika basah
menjaga kebersihan tubuh klien 6. Membantu dan motivasi keluarga
untuk menjaga kebersihan tubuh
klien
PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN

NO
Perubahan membrane 1. Inspeksi rongga mulut perhatikan 1. Menginspeksi rongga mulut Mukosa mulut lembab
mukosa oral berhubungan kelembaban, karakter saliva, perhatikan kelembaban, karakter
dengan iritasi kimia. adanya inflamasi, ulserasi saliva, adanya inflamasi, ulserasi
2. Memberikan cairan sepanjang 24
2. Berikan cairan sepanjang 24 jam jam dalam batas yang ditentukan
dalam batas yang ditentukan 3. Memberikan perawatan mulut
4. Menganjurkan hygiene mulut
3. Berikan perawatan mulut setelah makan dan menjelang
4. Anjurkan hygiene mulut setelah tidur
makan dan menjelang tidur 5. Anjurkan klien untuk menghindari
pencuci mulut lemon/ bahan
5. Anjurkan klien untuk menghindari yang mengandung alcohol
pencuci mulut lemon/ bahan
yang mengandung alcohol

Resiko kerusakan integritas 1. Inspeksi kulit terhadap 1. Menginspeksi kulit terhadap Integritas kulit baik,
kulit berhubungan dengan perubahan warna, kelembaban perubahan warna, kelembaban kulit lembab,
penurunan aktivitas, kulit, vaskuler kulit, vaskuler
gangguan status metabolic. 2. Mengubah posisi dengan sering,
2. Ubah posisi dengan sering, gerakan klien dengan perlahan,
gerakan klien dengan perlahan, beri bantalan kain yang lembut
beri bantalan kain yang lembut pada tonjolan tulang
pada tonjolan tulang 3. Mempertahankan linen kering
3. Pertahankan linen kering bebas bebas dari keriput
dari keriput 4. Mempertahankan kuku tetap
4. Pertahankan kuku tetap pendek pendek

DIAGNOSA RENCANA PELAKSANAAN EVALUASI TTD &


NO TGL NO. CMFF
KEPERAWATAN TINDAKAN KEPERAWATAN TINDAKAN KEPERAWATAN PERAWAT NAMA
PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN

JELAS
TTD &
DIAGNOSA
Perubahan RENCANA
nutrisi kurang dari 1. Kaji factor berperan dalam PELAKSANAAN
1. Kaji factor berperan dalam EVALUASI
Masukan nutrisi yang
NO TGL NO. CMFF NAMA
KEPERAWATAN
kebutuhan tubuh TINDAKAN KEPERAWATAN
merubah masukan nutrisi TINDAKAN KEPERAWATAN
merubah masukan nutrisi PERAWAT
adekuat teratasi JELAS
berhubungan dengan
Resiko tinggi kelebihan a. Anoreksia, mual
1. Pertahankan pencatatan muntah
volume a. Anoreksia, mual
1. Mempertahankan pencatatanmuntah Cairan masuk dan
anoreksia, mual,
volume cairan muntah,
berhubungan b. Diet
masuk yang
dan tidak
keluar b. Dietmasuk
volume yang tidak
dan keluar keluar seimbang, fibrin
pembatasan
dengan tidakdiet dan
adekuatnya menyenangkan
2. Kaji patensi kateter bagi pasien menyenangkan
2. Mengkaji patensi kateterbagi pasien tidak ada
perubahan membram
osmotic dialisat c. Depresi
3. Miring dari satu sisi kesisi lain, c. Depresi
3. Menganjurkan miring dari satu
mukosa mulut. d. Kurang
tinggikan memahami
kepala tempat tidur, d. kesisi
sisi Kurang memahami
lain, tinggikan kepala
pembatasan diet
lakukan tekanan perlahan pada pembatasan
tempat tidur, lakukandiet tekanan
e. Stomatis
abdomen e. Stomatis
perlahan pada abdomen
2. Tambahkan
4. Sediakan makanan
Heparinkesukaan
pada dialisa 2. Menyediakan makanan
4. Menamambahkan Heparinkesukaan
pada
pasien dalam bataskateter
awal, bantu irigasi diet pasien dalam batas diet
dialisa awal, bantu irigasi kateter
dengan garam faal heparinisasi 3. dengan
Meningkatkan masukan
garam faal protein
heparinisasi
3. Tingkatkan masukan protein yang yang mengandung nilai biologis
Nyeri berhubungan dengan mengandung nilai
1. Kaji tingkat Nyeri biologis tinggi, tinggi, telur,
1. Mengkaji produk
tingkat susu, daging
Nyeri Pasien merasa nyaman,
infeksi dalam rongga telur, produk
2. Perhatikan susu, daging
keluhan nyeri pada 2. Memperhatikan keluhan nyeri nyeri berkurang, infeksi
peritoneal daerah bahu pada daerah bahu tidak terjadi
3. Tinggikan kepala tempat tidur 3. Meninggikan kepala tempat tidur
Kurang pengetahuan tentang BantuInterval
pada pasien tertentu
untuk Membantu
pada Intervalpasien untuk
tertentu Pengetahuan
kondisi dan penanganan mengidentifikasi cara-cara
4. Dorong penggunaan teknik untuk 4. Menganjurkan penggunaanuntuk
mengidentifikasi cara-cara mengenai kondisi dan
karena kurangnya informasi memahami
relaksasi berbagai perubahan memahami
teknik berbagai perubahan
relaksasi penanganan yang
akibat penyakit
5. Berikan analgetikdan penanganan
sesuai indikasi akibat penyakit
5. Memberikan dan penanganan
analgetik sesuai bersangkutan
yang mempengaruhi hidupnya yang mempengaruhi
indikasi hidupnya meningkat
PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN

TTD &
DIAGNOSA RENCANA PELAKSANAAN EVALUASI
NO TGL NO. CMFF NAMA
KEPERAWATAN TINDAKAN KEPERAWATAN TINDAKAN KEPERAWATAN PERAWAT
JELAS
Resiko tinggi pola napas 1. Awasi frekuensi / upaya 1. Mengawasi frekuensi / upaya Pasien merasa nyaman,
efektif pola napas pernapasan pernapasan sesak nafas tidak ada
berhubungan dengan 2. Auskultasi paru, perhatikan 2. Mengauskultasi paru,
keterbatasan pengembangan penurunan atau bunyi nafas perhatikan penurunan atau
diafragma atventisius, contoh gemericik bunyi nafas atventisius, contoh
3. Perhatikan kateter, jumlah dan gemericik
warna sekresi 3. Memperhatikan kateter, jumlah
4. Tnggikan kepala tempat tidur, dan warna sekresi
tingkatkan latihan nafas dalam 4. Meninggikan kepala tempat
dan batuk tidur, tingkatkan latihan nafas
5. Berikan analgetik sesuai indikasi dalam dan batuk
5. Memberikan analgetik sesuai
indikasi

Resiko tinggi terhadap 1. Biarkan Pasien mengosongkan 1. Membiarkan Pasien Trauma tidak terjadi,
trauma berhubungan dengan kandung kemih sebelum mengosongkan kandung kemih cairan dialisat jernih.
kateter dimasukkan kedalam pemasangan kateter sebelum pemasangan kateter
rongga peritoneal 2. Benamkan kateter/selang 2. Membenamkan kateter/selang
dengan plester dengan plester
3. Perhatikan adanya bahan fekal 3. Memperhatikan adanya bahan
dalam dialisat fekal dalam dialisat
4. Hentikan dialysis bila ada bukti 4. Menghentikan dialysis bila ada
perforasi usus bukti perforasi usus

Anda mungkin juga menyukai