Anda di halaman 1dari 2

6.

) apa tanda-tanda lateralisasi

Jawab :

lateralisasi (ada ketidaksamaan antara tanda-tanda neurologis sisi kiri dan kanan tubuh) yang
dapat berupa :

 hemiparese/plegi
 pupil anisokor
 reflek patologis satu sisi

Tanda lateralisasi

Setelah terjadi kerusakan otak, pemulihan kemampuan berbicara akan bergantung pada usia,
hemisfer mana yang rusak, dan bagaimana kemampuan bicara terlateralisasi:
 Hemisfer kiri dominan untuk bicara dan kerusakan pada hemisfer kiri  gangguan
bahasa
 Dominansi bilateral untuk bicara (hemisfer kiri dan kanan seimbang dalam dominasi
berbicara)  sedikit gangguan bahasa akan tetapi lebih cepat pulih
 Semakin tua seseorang saat ia mengalami kerusakan hemisfer kiri maka semakin sulit
kemampuan bicaranya
 Anak-anak lebih mudah pulih karena hemisfer kanan dapat mengambil alih fungsi
hemisfer kiri yang hilang

Tanda lateralisasi disebabkan karena adanya suatu proses pada satu sisi otak seperti
misalnya perdarahan intra-kranial.

a. Pupil

Kedua pupil mata harus selalu diperiksa. Biasanya sama lebar (3 mm) dan reaksi
sama cepat. Apabila salah satu lebih lebar (lebih dari 1 mm), maka keadaan ini
disebut sebagai anisokoria.
b. Motorik

Dilakukan perangsangan pada kedua lengan dan tungkai. Apabila salah satu lengan
atau/dan tungkai kurang atau sama sekali tidak bereaksi, maka disebut sebagai
adanya tanda lateralisasi.

Pupil anisokor/dilatasi dan jejas pada kepala letaknya satu sisi dengan lokasi EDH
sedangkan hemiparese/plegi lataknya kontralateral dengan lokasi EDH,

SUMBER :

Ball, Jonathan. 1998. Lateralization of Function in Cerebral Hemispheres (online),


(http://serendip.brynmawr.edu/exchange/node/1782, diakses tanggal 1 Desember 2019 pukul
19.55)

Anda mungkin juga menyukai