1. Air Minum
A. Permasalahan
Air merupakan kebutuhan dasar dari setiap manusia. Kebutuhan akan air merupakan
hal yang paling penting dari setiap manusia. Untuk itulah setiap manusia berhak
untuk mendapatkan akses terhadap air bersih. Seluruh tubuh kita terdiri atas air, karena itu
setiap waktu kita membutuhkan air untuk menjaga kesehatan kita, ini berarti tanpa air bersih
yang cukup dalam tubuh kita maka risiko untuk sakit menjadi lebih besar.
Ketersedian air bersih sangat berperan penting dalam peningkatan derajat kesehatan
masyarakat. Air bersih sendiri harus terpenuhi secara kuantitas dan kualitasnya. Banyak
sekali masalah kesehatan yang berhubungan dengan air contohnya seperti diare, kolera dan
penyakit kulit.
Permasalah tentang air minum sendiri yaitu dari rumah saya di Dsn.Cilakar Ds.
Pangebatan Kec.Bantarkawung Kab.Brebes sumber air minun berasal dari PDAM yaitu harga
per drigen Rp.4000 sedangkan kebutuhan untuk sehari-hari bersumber dari sumur. Rumah
saya terdapat diantara lahan sawah, jika musim penghujan atau musim tanam air akan
berwarna keruh atau kecoklatan, sedangkan jika musim kemaurau tiba volume air berkurang
yang menyebabkan keluarga saya kekurang air.Air tersebut sering kali menyebabkan mesin
sanyo rusak dan menyumbat saluran pipa.
B. Penanganan
Solusi yang sudah dilakukan yaitu dengan memberi saringan di kram air. Saringan
tersebut terdiri dari batu-batuan yang dapat menyaring air agar lebih jernih, benda tersebut
berbentuk oval kemudian di bawahnya terdapat alat seperti kran. Kemudia solusi yang pernah
dilakukan yaitu dengan menguras sumur dan ternyata memang sumber air tersebut tidak
bening, hampir pernah akan dilakukan pendalaman sumur tetapi kedalaman sumur sudah 20
m sehingga tidak dilakukan pendalaman ditakutkan air akan semakin buruk
Berdasar data dinas kesehatan inilah, ada kecenderungan kenaikan drastis untuk penyakit
DBD atau penyakit yang ditimbulkan dari gigitan nyamuk Aides Aegepty ini,” ujarnya lagi. Adanya
peningkatan angka kematian akibat DBD tersebut, kini mendapat perhatian serius pemerintah daerah
kabupaten Brebes.
Peningkatan angka kematian akibat Demam Berdarah di sebabkan pola masyarakat yang kurang
memperhatikan masalah kebersihan lingkungan. Selain itu,faktor cuaca seperti curah hujan yang
berlebihan.
B. Penanggulangannya
Dinas Kesehatan setempat sudah melakukan pencegahan dengan melakukan pemberantasan
sarang nyamuk (PSN) dengan Fogging hal tersebut didukung juga dengan melakukan
sosialisasi tentang kebersihan lingkungan dengan program 3 M, yakni Menguras (bak mandi),
Menutup solokan dan Mengubur barang-barang yang sudah tidak terpakai
hingga tidak menimbulkan genangan.