Makalah Sejarah Indonesia

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH SEJARAH INDONESIA

“Asal Usul Persebaran Nenek Moyang di Indonesia”

Disusun oleh :

- KELOMPOK 1-

Diana Nurfida

Ixbal

Luluk Dwi Setyaningrum

Rifky Ferdy Eka Pebrian

Yogi Widarto

SMA NEGERI 1 MANTEWE

TAPEL 2019/2020
KATA PENGANTAR
 
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas Rahmat, hidayah dan
dininayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan dan
semampunya.

Makalah yang kami buat yakni berjudul “ASAL USUL PERSEBARAN


NENEK MOYANG DI INDONESIA”. Makalah ini di susun dalam rangka
memenuhi tugas mata pelajaran SEJARAH INDONESIA kelas X MIA 1. Makalah
ini bersumberkan dari berbagai sumber baik dari media cetak maupun internet.

Dalam pembuatan ini juga saya mengucapkan terima kasih atas waktu yang
telah di berikan oleh guru mata pelajaran Sejarah Indonesia serta teman-teman
sekalian. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua yang membacanya
maupun yang mendengarkannya. sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses
pembelajaran, penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya, Maka dari itu
kami berharap kepada teman teman sekalian tak lupa memberi kritik dan saran yang
bersifat positif bagi kelompok kami, guna penulisan karya ilmiah yang lebih baik lagi
di masa yang akan datang.

Harapan kami, semoga makalah yang sederhana ini, dapat memberi kesadaran
tersendiri bagi generasi muda bahwa kita juga harus mengetahui Asal Usul dan
Perkembangan nenek moyang kita di Indonesia .

Sukadamai, 16 Januari 2020

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii

BAB 1.......................................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................................1

A. Latar belakang..............................................................................................................1

B. Rumusan masalah........................................................................................................1

C. Tujuan...........................................................................................................................1

BAB 2.......................................................................................................................................2

PEMBAHASAN.....................................................................................................................2

A. Asal usul nenek moyang Indonesia...........................................................................2

1. Drs. Moh. Ali...........................................................................................................2

2. Prof. Dr. H. Kern.....................................................................................................2

3. Prof. Dr. Sangkot Marzuki.....................................................................................3

4. Mayundar..................................................................................................................3

5. Prof. Mohammad Yamin........................................................................................3

B. Persebaran nenek moyang bangsa Indonesia...........................................................3

1. Proto Melayu............................................................................................................3

2. Deutero Melayu.......................................................................................................4

3. Melanesoid...............................................................................................................4

4. Negrito dan Weddid................................................................................................4


5. Teori Out of Africa dan Out of Taiwan................................................................5

C. Tujuan nenek moyang datang ke Indonesia.............................................................5

BAB 3.......................................................................................................................................6

PENUTUP................................................................................................................................6

A. Kesimpulan..................................................................................................................6

B. Saran.............................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................7
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki penduduk yang sangat
banyak, tetapi banyak masyarakat yang tidak tahu akan nenek moyang bangsa
Indonesia sendiri. Dengan semakin berkembangnya zaman, semakin banyak
masyarakat yang tidak perduli akan sejarah nenek moyangnya sendiri . Hal ini
mengakibatkan Sumber Daya Manusia di Indonesia masih di ragukan . berangkat dari
permasalahan ini, kami ingin membahas tentang Asal Usul Nenek Moyang Di
Indonesia .
Nenek moyang adalah nama yang normalnya dikaitkan pada orang tua maupun
orang tua leluhur (seperti kakek nenek, canggah, dan seterusnya). Menurut teori
evolusi, spesies yang memiliki leluhur yang sama disebut sebagai turunan bersama.

B. Rumusan masalah
1. Bagaimana asal-usul nenek moyang Indonesia?
2. Bagaimana persebaran nenek moyang di Indonesia?
3. Apa tujuan persebaran nenek moyang di Indonesia ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui asal-usul nenek moyang Indonesia.
2. Untuk mengetahui persebaran nenek moyang di Indonesia.

1
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Teori asal usul nenek moyang Indonesia

Teori asal mula nenek moyang orang Indonesia pada umumnya didasarkan pada
dua hal, yang pertama adalah dasar kesamaan bentuk fisik dan yang kedua adalah
kesamaan akar bahasa yang dipakai. Para ahli sejak lama memiliki pandangan yang
berbeda mengenai hal ini. Masing-masing juga memiliki alasan kuat yang mendasari
teori mereka.
Namun catatan dan penemuan fosil manusia purba di dataran Indonesia
menyebutkan bahwa nenek moyang Indonesia sudah ada sejak 3000 tahun sebelum
masehi!
Ada banyak sekali ahli dengan teori yang berbeda. Namun diantaranya, berikut
5 teori dari ahli yang paling sering dipakai sebagai acuan.

1. Drs. Moh. Ali

Moh. Ali meyakini bahwa nenek moyang kita berasal dari China, khususnya
daerah Yunan. Orang-orang China kuno ini masuk ke nusantara melalui hulu-hulu
sungai besar dataran asia. Mereka juga datang secara bergelombang. Gelombang
pertama dikenal dengan sebutan bangsa Proto Melayu atau Melayu Muda (datang
mulai dari 3000 hingga 1500 tahun sebelum masehi). Sedangkan gelombang kedua
disebut sebagai bangsa Deutro Melayu atau Melayu muda (1500 hingga 500 tahun
sebelum masehi). Ciri gelombang pertama adalah kebudayaan neolitikum dan

2
menggunakan perahu bercadik satu, sedangkan gelombang kedua menggunakan
perahu bercadik dua.

2. Prof. Dr. H. Kern

Profesor dari Belanda ini berpendapat bahwa orang Indonesia berasal dari
daratan Asia. Pendapatnya berdasar pada kesamaan bahasa yang digunakan.
menurutnya orang yang hidup di wilayang Indonesia, Polinesia, Melanesia dan
Mikronesia memiliki kemiripan bahasa, yakni bersumber dari rumpun Austronesia
(berasal dari Austria). Bangsa Indonesia pastilah berasal dari satu daerah yang
menggunakan bahasa Campa (bahasa yang kini dipakai di Kamboja). Kern
menemukan banyak kesamaan istilah geografis, istilah binatang dan nama alat
perang kuno yang pernah dipakai.

3. Prof. Dr. Sangkot Marzuki


Prof. Marzuki menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal
dari dataran Austronesia (berasal dari Austria). Pendapatnya berdasar pada
penemuan DNA fosil manusia purba. Beliau juga menyanggah bahwa bangsa
Indonesia berasal dari Yunan, China.

Karena menurutnya manusia purba jenis Phitecantropus Erectus tidak ada


kelanjutannya pada manusia sekarang. Jenis tersebut telah punah dan digantikan
oleh jenis baru yang fosilnya ditemukan di Afrika, dan hingga kini masih diyakini
sebagai nenek moyang manusia.
4. Mayundar
Mayundar berpendapat bahwa orang Indonesia berasal dari India.
Menurutnya bangsa-bangsa yang memakai rumpun bahasa Austronesia (termasuk
Indonesia) berasal dari India dan menyebar ke wilayah Indocina (Asia Tenggara)
dan berlanjut ke Indonesia hingga Pasifik. Teori Mayundar berdasar pada hasil
penelitiannya yang menyebutkan bahwa bahasa Austria adalah bahasa yang pernah
digunakan bangsa India bagian timur.

5. Prof. Mohammad Yamin


M. Yamin menyangkal semua teori di atas. Beliau yakin bahwa orang
Indonesia berasal dari dalam Indonesia sendiri dan tidak berasal dari luar. Hal ini
ditegaskan oleh fakta bahwa fosil-fosil manusia purba dan artefak yang ditemukan
di Indonesia lebih lengkap dan banyak dibandingkan fosil yang ditemukan di luar
negeri. Misalnya saja temuan Pithecanthropus soloensis dan wajakensis yang tak
ditemukan di daerah Asia lain termasuk Indocina.

B. Persebaran nenek moyang bangsa Indonesia


Berikut teori persebaran nenek moyang bangsa Indonesia :

1. Proto Melayu
Proto Melayu diyakini sebagai nenek moyang orang Melayu Polinesia yang
tersebar dari Madagaskar sampai pulau-pulau paling timur di Pasifik. Mereka
diperkirakan datang dari Cina bagian selatan. Ras Melayu ini mempunyai ciri-ciri
rambut lurus, kulit kuning kecoklat-coklatan, dan bermata sipit. Dari Cina bagian
selatan (Yunan) mereka bermigrasi ke Indocina dan Siam, kemudian ke Kepulauan
Indonesia. Mereka itu mula-mula menempati pantai Sumatera Utara, Kalimantan
Barat, dan Sulawesi Barat. Ketika datang para imigran baru, yaitu Deutero Melayu
(Ras Melayu Muda) mereka berpindah masuk ke pedalaman dan mencari tempat
baru ke hutan-hutan sebagai tempat huniannya. Mereka itu kemudian menjadi
suku bangsa Batak, Dayak, Toraja, Alas, dan Gayo.

2. Deutero Melayu
Deutro Melayu merupakan ras yang datang dari Indocina bagian selatan.
Bangsa Deutro Melayu memasuki wilayah Indonesia sejak 500 SM dengan
membawa kebudayaan logam yang berasal dari Vietnam utara (Dongson) sehingga
Deutro Melayu sering disebut dengan orang-orang Dongson. Jalur yang ditempuh
untuk sampai ke Indonesia adalah jalur barat dan selatan yakni melalui daratan
Asia-Semenanjung Malaka-Jawa-Sumatera-Kalimantan. Apabila dibandingkan
dengan ras Proto Melayu, peradaban Deutro Melayu lebih tinggi. Deutro Melayu
membuat perkakas dari perunggu. Peradaban Deutro Melayu ditandai dengan
keahlian mereka mengerjakan logam dengan sempurna.
Perpindahan Deutro Melayu ke kepulauan Indonesia dapat dilihat dari rute
persebaran alat-alat yang ditinggalkan di beberapa kepulauan Indonesia dapat
dilihat dari rute persebaran alat-alat yang ditinggalkan di beberapa kepulauan di
Indonesia. Alat yang mereka tinggalkan berupa kapak persegi panjang. Peradaban
itu dapat dijumpai di Malaka, Sumatera, Kalimantan, Filipina, Sulawesi, Jawa, dan
Nusa Tenggara Timur.

3. Melanesoid
Kedatangan bangsa Melanesoid di Papua berawal saat zaman es terakhir yaitu
tahun 70.000 SM. Asal mula bangsa Melanesoid yaitu Proto Melanesia merupakan
penduduk pribumi di pulau Jawa. Mereka adalah manusia wajak yang tersebar ke
timur dan menduduki Papua, sebelum zaman es berakhir dan sebelum kenaikan
permukaan air laut.
Di Kepulauan Indonesia mereka tinggal di Papua Barat, Ambon, Maluku
Utara, dan Nusa Tenggara Timur.

4. Negrito dan Weddid


Sebelum tanah Nusantara didatangi oleh kelompok Proto Melayu dan Deutro
Melayu, sudah ada kelompok lain yang tiba lebih dahulu yakni orang-orang
Negrito dan Weddid.
Negrito adalah istilah yang digunakan oleh orang Spanyol dalam menunjuk orang-
orang yang hidup di Nusantara. Kata Negrito digunakan karena mereka menilai
ciri fisik penghuni nusantara tersebut mirip dengan orang Negro Africa.
Sementara istilah Weddid adalah istilah yang diambil dari bangsa Wedda di
Srilanka untuk menunjuk penghuni nusantara dengan ciri seperti kepala
mesochepal, mata yang cenderung dalam, kuilit kecoklatatan dan tinggi rata-rata
hanya 155 cm. Kelompok Weddid ini tersebar di nusantara seperti di Sulawesi
Tenggara, Palembang, Jambi, Siak dan lain lain.
Periode migrasi itu berlangsung berabad-abad, kemungkinan mereka berasal
dalam satu kelompok ras yang sama dan dengan budaya yang sama pula. Mereka
itulah nenek moyang orang Indonesia saat ini.

5. Teori Out of Africa dan Out of Taiwan


Teori Out of Africa menyatakan bahwa manusia modern yang hidup sekarang
berasal dari Afrika. Dasar dari teori ini adalah berdasarkan ilmu genetika melalui
penelitian DNA mitokondria gen perempuan dan gen laki-laki.
Teori Out of Taiwan berpandangan bahwa bangsa yang ada di Nusantara ini
berasal dari Taiwan bukan Daratan Cina. Teori ini didukung oleh Harry Truman
Simanjuntak. Menurut pendekatan linguistic, dijelaskan bahwa dari keseluruhan
bahasa yang dipergunakan suku-suku di Nusantara memiliki rumpun yang sama,
yaitu rumpun Austronesia. Akar dari keseluruhan cabang bahasa yang
dipergunakan leluhur yang menetap di Nusantara berasal dari rumpun Austronesia
di Formosa atau dikenal dengan rumpun Taiwan. Rumpun bahasa Austronesia
cenderung ditemukan di daerah pesisir, tetapi ini tidak selalu. Bahasa Autronesia
juga dapat ditemukan di daerah pedalaman Papua Nugini. Selain itu, menurut riset
genetika yang dilakukan pada ribuan kromosom tidak menemukan kecocokan pola
genetika dengan wilayah Cina.
Gambaran itu menunjukkan adanya pola migrasi yang kompleks tetapi jelas,
yaitu dari barat ke timur. Berdasarkan data itu nyatalah bahwa hubungan
Autronesia dan Non-Austronesia bagaikan sebuah kain tenun yang benang-
benangnya saling terjalin indah.

Gambar Asal Usul Nenek Moyang Indonesia

C. Tujuan nenek moyang datang ke Indonesia


Pada waktu bermigrasi ke Indonesia mereka belum mengenal tulisan. Tujuan
mereka bermigrasi yakni untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, awalnya mereka
hidup secara nomaden yakni berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain.
Tempat yang menjadi tujuan mereka adalah tempat yang menghasilkan sumber-
sumber makanan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pada waktu itu, wilayah
daratan Indonesia masih menyatu dengan daratan Asia. Hal ini dibuktikan dengan
adanya persamaan jenis fauna (binatang) yang hidup di Asia dan Indonesia bagian
barat. Yunani termasuk rumpun bangsa Austronesia, melakukan perpindahan karena
diserang bangsa Mongolia pada 2000 SM.
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan
Ras nenek moyang bangsa Indonesia bukan asli dari Indonesia. Melainkan ras
nenek moyang bangsa kita adalah ras Mongoloid dan ras Austroloid yang merupakan
penduduk dari bagian Asia (Yunan) yang berpindah menuju ke wilayah nusantara.
Penduduk dari Yunnan bergerak ke arah selatan sampai ke wilayah Vietnam.
Sebagian menetap di wilayah ini, sebagian lagi melanjutkan perjalanan berlayar
untuk mencari tempat tinggal yang baru. Dengan menggunakan perahu bercadik
mereka secara bergelombang berlayar akhirnya sampai ke Kepulauan Nusantara.
Tersebarlah orang-orang dari Yunnan itu ke nusantara. Mereka kemudian menetap
dan mengembangkan kebudayaan di Indonesia. 
Mereka datang secara bergelombang yang secara garis besar terbagi dalam dua
gelombang. Gelombang pertama diperkirakan datang sekitar tahun 2000 SM–1500
SM. Kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia gelombang kedua diperkirakan
terjadi sekitar tahun 500 SM. Kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia
gelombang kedua diperkirakan terjadi sekitar tahun 500 SM.

B. Saran
Demikianlah makalah ini saya susun dengan baik. Semoga dapat bermanfaat bagi
pembaca. Penulis menyadari makalah ini masih banyak kekurangan, maka penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk menyempurnakan
makalah ini .

6
DAFTAR PUSTAKA

http://smileosman.blogspot.com/2014/09/makalah-asal-usul-nenek-moyang-
indonesia.html
https://brainly.co.id/tugas/11952575#readmore

https://sejarawan.wordpress.com/2007/10/05/penduduk-indonesia-tertua-dan-
persebaran-bangsa-bangsa-dalam-zaman-prehistori/

http://pengertianadalahdefinisi.blogspot.com/2013/07/nenek-moyang-bangsa-
indonesia-asal-usul.html

http://historybyrina.blogspot.com/2012/10/asal-usul-nenek-moyang-bangsa-
indonesia.html

Anda mungkin juga menyukai