Perangkat Pembelajaran IPA
Perangkat Pembelajaran IPA
DISUSUN OLEH:
Dosen pengampu :
Suratmi,S.Pd.,M.Pd.
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
PALEMBANG 2019
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
D. Materi Pembelajaran
Sifat-sifat Cahaya
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Jigsaw
3. Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi, eksperimen dan penugasan
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan Pendahuluan 10 menit
1. Guru memberikan salam kemudian peserta
didik menjawab salam
2. Guru menanyakan kabar peserta didik.
3. Guru mengajak peserta didik untuk membaca
doa bersama-sama.
4. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
5. Peserta didik menanyanyikan lagu nasional
yang dipimpin oleh ketua kelas untuk
menambah jiwa nasionalisme.
6. Peserta didik dikondisikan oleh guru agar tertib
dan siap utuk belajar.
Motivasi
7. Peserta didik mendengarkan motivasi dari guru
agar peserta didik semangat dalam mengikuti
pembelajaran.
8. Guru menyampaikan manfaat dan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.
Apersepsi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
9. Guru mengaitkan pembelajaran yang
sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dipelajari.
Inti 1. Guru menyajikan video tentang sifat-sifat 50 Menit
cahaya, peserta didik diminta untuk mengamati
video tersebut diawal pembelajaran.
(Mengamati)
2. Peserta didik bertanya kepada guru tentang
video sifat-sifat cahaya .(Menanya/Tanya
jawab)
3. Peserta didik mencoba mencari tau tentang
sifat-sifat cahaya tersebut.( Mengumpulkan
informasi)
4. Guru menjelaskan kepada peserta didik tentang
video dari sifat-sifat cahaya. (Ceramah)
5. Peserta didik menyimak penjelasan guru
tentang video sifat-sifat cahaya .
(Mengumpulkan informasi)
6. Guru meminta peserta didik membentuk
kelompok setiap kelompok beranggotakan 5
peserta didik.
7. Guru memberikan materi ajar berupa
penjelasan mengenai sifat-sifat cahaya
(1. Cahaya merambat lurus, 2. Cahaya dapat
menembus benda bening, 3. Cahaya dapat
dipantulkan, 4. Cahaya dapat dibiaskan,
5.Cahaya dapat diuraikan). Setiap anggota
kelompok memahami satu sifat cahaya.
(Mengumpulkan informasi)
8. Peserta didik berdiskusi dengan anggota
kolompoknya untuk menjelaskan materi sifat-
sifat cahaya Secara otomatis akan terbentuk 5
kelompol ahli, karena ada 5 sifat cahaya.
(Mengumpulkan informasi/Diskusi)
9. Guru meminta peserta didik dalam kelompok
ahli untuk membahas bersama hasil dari
masing-masing sifat cahaya. (Mengumpulkan
informasi/Diskusi)
10. Guru meminta peserta didik kembali ke
kelompok asal, satu persatu anggota
menyetorkan informasi (melaporkan) masing-
masing sifat cahaya yang menjadi tanggung
jawabnya di kelompok ahli. (Mengumpulkan
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
informasi/Diskusi)
11. Guru menayakan kepada satu persatu kelompok
asal mengenai kepahaman materi yang telah
dijelaskan dari teman-temannya.
(Menanya/Tanya jawab)
12. Kegiatan dilanjutkan dengan Guru
menyampaikan informasi kepada peserta didik
bahwa mereka akan melakukan percobaan dari
contoh peristiwa sifat-sifat cahaya yang pada
LKPD. Perwakilan kelompok diminta untuk
mengambil perlengkapan percobaan.
(Ceramah)
13. Peserta didik diingatkan kesepakatan yang telah
disusun bersama tentang keamanan dalam
melakukan percobaan. (Ceramah)
14. Peserta didik membaca prosedur/langkah-
langkah percobaan pada LKPD yang diberikan.
15. Guru memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya apabila ada hal-hal yang
tidak mereka pahami. (Menanya)
16. Peserta didik melakukan percobaan contoh
peristiwa sifat-sifat cahaya secara berkelompok
(Menalar/Eksperimen)
17. Peserta didik diminta untuk menuliskan dan
mengerjakan laporan mengenai percobaan dari
contoh peristiwa sifat-sifat cahaya yang pada
LKPD. (Menalar/Penugasan)
18. Setelah selesai setiap kelompok
mempresentasikan dan menjelaskan hasil
jawaban yang telah dijawab pada LKPD dari
hasil pengamatan dalam melakukan percobaan.
(Mengkomunikasikan)
Penutup 1. Guru mengajak peserta didik untuk membuat 10 menit
kesimpulan/rangkuman dari kegiatan
pembelajaran
2. Peserta didik diberi tugas dalam bentuk soal-soal
pilihan ganda
2. Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab
tentang kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan.
3. Pelajaran ditutup dengan doa bersama.
4. Guru mengucapkan salam penutup dan peserta
didik menjawab salam.
G. Sumber Dan Media Pembelajaran
1. Buku Guru Kelas IV, Tema 5: Pahlawanku. Buku Tematik Terpadu Kurikulum
2013 (Revisi 2017). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Buku Siswa Kelas IV, Tema 5 : Pahlawanku. Buku Tematik Terpadu Kurikulum
2013 (Revisi 2017). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Buku IPA materi sifat-sifat cahaya.
4. Alat dan Bahan dari Percobaan 5 sifat-sifat cahaya.
5. Video tentang sifat-sifat cahaya.
H. Penilaian
1. Penilaian Sikap
Teknik : Proses
Bentuk : Pengamatan
Instrumen : Rubrik (Terlampir)
Observasi dan dan pecatatan sikap peserta didik selama pembelajaran.
2. Penilaian Pengetahuan
Teknik : Penilaian hasil
Bentuk : Tes tertulis
Instrumen : Soal , Kunci jawaban, Skor (terlampir)
3. Penilaian Keterampilan
Teknik : Proses
Bentuk : Pengamatan
Instrumen : Rubrik (Terlampir)
Penilaian unjuk kerja
……………………………… ………………………………
BAHAN AJAR
Satuan Pendidikan : SD N 85 Palembang
Kelas / Semester : IV / 1 (Satu)
Tema 5 : Pahlawanku
Subtema 2 : Pahlawanku Kebangganku
Pembelajaran : 3
Materi Pokok : Sifat-sifat Cahaya
Alokasi Waktu : 2×35 Menit
B. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan melakukan percobaan, Peserta didik dapat mengidentifikasi sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar
2. Dengan melakukan percobaan, Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar.
3. Setelah melakukan percobaan, peserta didik dapat melaporkan hasil
pengamatan dari percobaan sifat-sifat cahaya dengan benar.
Materi : Sifat-sifat Cahaya
Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan
panjang gelombang sekitar 380–750 nm.Pada bidang fisika, cahaya adalah radiasi
elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. Selain
itu, cahaya adalah paket partikel yang disebut foton. Kedua definisi tersebut merupakan
sifat yang ditunjukkan cahaya secara bersamaan sehingga disebut “dualisme gelombang-
partikel”. Paket cahaya yang disebut spektrum kemudian dipersepsikan secara visual oleh
indera penglihatan sebagai warna. Bidang studi cahaya dikenal dengan sebutan optika,
merupakan area riset yang penting pada fisika modern.
Berikut ini 5 sifat cahaya dan contohnya:
Untuk dapat membuktikan bahwa cahaya itu merambat lurus, itu dapat dilihat dari
cahaya matahari yang masuk lewat celah-celah atau melalui jendela yang terdapat di
rumah kamu. Dan jika kamu amati lampu kendaraan bermotor saat malam hari,cahaya
lampu kendaraan bermotor tersebut merambat lurus. Banyak sekali kejadian-kejadian
yang terjadi dalam kehidupan yang dapat membuktikan bahwa cahaya memiliki sifat
yang dapat merambat lurus.
Contoh:
cahaya senter membentuk garis lurus
cahaya mercusuar di pinggir laut membentuk garis lurus
Sifat cahaya selanjutnya, cahaya dapat masuk ke dalam sebuah rumah melalui
jendela yang memiliki kaca. Kaca jendela yang bening dapat ditembus oleh cahaya
matahari, jika kaca jendela itu di tutup dengan menggunakan kain warna hitam maka
cahaya tidak dapat menembus kaca jendela tersebut, peristiwa tersebut dapat
membuktikan sifat dari cahaya yang dapat menembus benda bening.
Berdasarkan dapat atau tidaknya di tembus cahaya, benda-benda digolongkan
menjadi 3:
a) Opaque atau benda tidak tembus cahaya, Adalah benda gelap yang tidak dapat
ditembus oleh cahaya sama sekali. Opaque memantulkan semua cahaya yang
mengenainya. Benda semacam ini contohnya adalah buku, kayu, tembok, dan air
keruh.
b) Benda Bening, yakni benda-benda yang dapat ditembus cahaya. Benda bening
juga sering disebut benda transparant. Benda transparant meneruskan semua
cahaya yang mengenainya. Contohnya kaca yang bening dan air jernih
c) Benda Transluent adalah benda-benda yang dapat meneruskan sebagian cahaya
yang datang dan menyebarkan sebagian cahaya yang lainnya. Contohnya kain
gorden tipis, dan beberapa jenis plastik.
Contoh sifat cahaya dapat menembus benda bening :
cahaya yang menembus kaca/gelas bening.
Saat kita berjalan di siang hari terlihat bayangan tubuh kita, hal ini karena cahaya hanya
menembus benda bening, apabila bendanya tidak bening maka akan membentuk
bayangan
Pembiasan adalah peristiwa pembelokan arah rambat dari cahaya saat melewati
medium rambatan yang berbeda. Kalau cahaya yang datang berasal dari zat yang kurang
kerapatannya, ke zat lebih kerapatannya maka cahaya tersebut akan dibiaskan mendekati
garis normal. Seperti contohnya cahaya dari udara ke air. Sebaliknya kalau cahaya yang
datang dari zat yang lebih kerapatannya ke zat yang kurang kerapatannya, maka cahaya
tersebut akan dibiaskan menjauhi garis normal. Seperti contohnya cahaya dari air ke
udara.
Contoh :
Pensil, paku, pulpen tampak patah saat dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air jernih
ikan di akuarium terlihat lebih besar dan dekat kolam/sungai yang airnya jernih
terlihat/terkesan dangkal
melihat bintang dengan teleskop
melihat benda kecil dengan menggunakan mikroskop atau lup
Sifat cahaya yang lainnya yaitu dapat di pantulkan, terdapat 2 jenis pemantulan
cahaya diantaranya pemantulan baur dan pemantulan teratur. Pemantulan baur terjadi jika
cahaya mengenai permukaan yang tidak rata, biasanya pemantulan ini sinar hasil
pemantulannya tak beraturan. Dan pemantulan teratur terjadi jika cahaya mengenai
permukaan yang rata, mengkilap atau licin seperti misalnya cahaya yang menganai
cermin yang datar dan sinar hasil yang dipantulkannya memiliki arah yang teratur.
Contoh :
bayangan saat kita bercermin
bayangan kita di air jernih
alat periskop
Penampakan bayangan berlawanan dengan benda, seperti contohnya jika kamu bercermin
tangan kiri kamu pada bayangan di cermin akan menjadi tangan kanan.
Bayangan pada cermin datar bersifat semu atau maya, maksudnya bayangan dapat kamu
lihat tetapi tidak dapat ditangkap layar.
Dan bayangan pada cermin datar tegak.
b. Cermin cembung
Cermin cembung yaitu cermin yang permukaannya melengkung kearah luar. Cermin ini
biasanya digunakan pada kaca spion kendaraan. Bayangan dari cermin cembung bersifat
maya, tegak, diperkecil dari ukuran benda sesungguhnya.
c. Cermin cekung
Cermin cekuang yaitu cermin yang permukaannya melengkung kearah bagian dalam.
Biasanya cermin ini digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil, lampu senter, dan
pada sendok. Adapun sifat dari cermin cekung:
Bayangan benda pada cermin bersifat tegak, diperbesar dan juga maya.
Dan jika benda jauh dari cermin cekung, maka bayangannya bersifat nyata dan juga
terbalik.
Contoh :
terjadinya pelangi
gelembung air sabun yang terkena cahaya matahari tampak memiliki beragam warna
terjadinya halo yang seakan-akan mengelilingi bulan atau matahari
cakram warna yang diputar akan membentuk warna putih
MEDIA PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan faktual dengan mengamati, mendengar, melihat, membaca
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya sebagai makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah dan
tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
3.7 Memahami sifat-sifat cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan
4.7 Melaporkan hasil pengamatan dan/atau percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat
cahaya
C. Indikator
3.7.1 Mengidentifikasi sifat-sifat cahaya dan keterkaitannya dengan indera
penglihatan dalam kehidupan sehari-hari
3.7.2 Menjelaskan sifat-sifat cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan
dalam kehidupan sehari-hari
4.7.1 Melaporkan hasil pengamatan sifat-sifat cahaya
D. Tujuan pembelajaran
1. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat mengidentifikasi sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar
2. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat cahaya
dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar.
3. Setelah melakukan percobaan, peserta didik dapat melaporkan hasil pengamatan
dari percobaan sifat-sifat cahaya dengan benar.
E. Spesifikasi Media
1. Judul : percobaan 5 sifat-sifat cahaya
2. Penggunaan : ditampilkan di depan kelas, media berupa visual
3. Isi media : percobaan 5 sifat-sifat cahaya
Materi/ konsep : fakta dan konseptual (pengertian cahaya , macam-macam
sifat cahaya, dan hubungan cahaya antara keterkaitannya
dengan indera penglihatan)
F. Alat dan Bahan
a. Cahaya merambat lurus
1. Kertas tebal / kardus
2. Senter
3. Lilin 1 buah
4. Korek api
5. Plester
6. Gunting
I. Manfaat Media
Dengan adanya media pembelajaran ini dapat memudahkan peserta didik dalam
mengenal, menjelaskan dan mengidentifikasi sifat-sifat cahaya dengan benar.
……………………………… ………………………………
INSTRUMEN PENILAIAN
Satuan Pendidikan : SD N 85 Palembang
Kelas / Semester : IV / 1 (Satu)
Tema 5 : Pahlawanku
Subtema 2 : Pahlawanku Kebangganku
Pembelajaran : 3
Materi Pokok : Sifat-sifat Cahaya
Alokasi Waktu : 2×35 Menit
A. Tujuan pembelajaran
1. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat mengidentifikasi sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar
2. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar.
3. Setelah melakukan percobaan, peserta didik dapat melaporkan hasil
pengamatan dari percobaan sifat-sifat cahaya dengan benar.
B. Penilaian
1. Penilain Afektif (Sikap)
Teknik : Proses
Bentuk : Pengamatan
Instrumen : Rubrik (Terlampir)
Observasi dan dan pecatatan sikap peserta didik selama pembelajaran.
Percaya diri Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
sudah berani sudah mulai sudah mulai belum berani
tampil di depan berani tampil di berani tampil di tampil di depan
kelas depan kelas depan kelas kelas
tetapi belum
konsisten
Catatan :
jumlah skor yang diperoleh
Nilai = ×100 %
jumlah skor maksimal
Kriteria Nilai
A 90-100
B 78-89
C 66-77
D < 65
2. Penilaian Kognitif (Pengetahuan)
Teknik : Penilaian hasil
Bentuk : Tes tertulis
Instrumen : Soal , Kunci jawaban, Skor (terlampir)
Soal-soal pilihan ganda sifat-sifat cahaya
No Soal pilihan ganda Jenjang Keterangan Jawaban
Kognitif
1 Energi berbentuk C1 Pada soal a. cahaya
gelombang elekromagnetik terdapat C1
yang kasat mata dengan (mengingat)
panjang gelombang sekitar dimana soal
380–750 nm disebut.... memberi definsi
a. cahaya dari cahaya
b. bunyi
c. gelombang
d. eloktromagnetik
e. getaran
2 Dibawah ini yang termasuk C1 Pada soal b.kaca
benda yang dapat terdapat C1
menembus cahaya yaitu…. (mengingat)
a.kertas dimana soal
b.kaca menyebutkan
c.kayu benda dari sifat
d.tripleks cahaya
e.besi
3 Berikut adalah sifat-sifat C2 Pada soal d.cahaya dapat
yang dimiliki oleh terdapat C2 difokuskan
cahaya,kecuali…. (memahami)
a.cahaya dapat dipantulkan dimana soal
b.cahaya dapat diuraikan membedakan
c.cahaya dapat dibiaskan sifat-sifat yang
d.cahaya dapat difokuskan dimiliki cahaya
e.cahaya dapat menembus
benda bening
4 Kita dapat melihat benda C2 Pada soal c.cahaya dapat
dibalik kaca terdapat C2 menembus
jendela,karena…. (memahami) kaca
a.kaca jendela tipis dimana soal
b.kaca jendela mengkilap menunjukan
c.cahaya dapat menembus sifat dari cahaya
kaca
d.benda memancarakan
cahaya
e.kaca jendela bening
5 Apabila pensil dimasukan C3 Pada soal e. dapat
kedalam gelas yang berisi terdapat C3 dibiaskan
air akan tampak patah. Hal (menerapkan)
ini menunjukan sifat dimana soal
cahaya…. membuktikan
a. dapat merambat lurus peristiwa dari
b.menembus benda bening sifat-sifat
c.dapat dipantulkan cahaya
d.dapat diuraikan
e. dapat dibiaskan
6 Sinar matahari dapat masuk C3 Pada soal a. dapat
keruangan melalui suatu terdapat C3 merambat lurus
lubang. hal itu menandakan (menerapkan)
bahwa cahaya.... dimana soal
a. dapat merambat lurus membuktikan
b.menembus benda bening peristiwa dari
c.dapat dipantulkan sifat-sifat
d.dapat diuraikan cahaya
e. dapat dibiaskan
7 Cahaya dapat masuk ke C3 Pada soal b.cahaya
dalam sebuah rumah melalui terdapat C3 menembus
jendela yang memiliki kaca. (menerapkan) benda bening
Kaca jendela yang bening dimana soal
dapat ditembus oleh cahaya membuktikan
matahari, jika kaca jendela peristiwa dari
itu di tutup dengan sifat-sifat
menggunakan kain warna cahaya
hitam maka cahaya tidak
dapat menembus kaca
jendela tersebut, maka
peristiwa tersebut dapat
membuktikan bahwa….
a.cahaya dapat merambat
lurus
b.cahaya menembus benda
bening
c.cahaya dapat dipantulkan
d.cahaya dapat diuraikan
e. cahaya dapat dibiaskan
8 Perhatikan pernyataan C4 Pada soal b.1,2 dan 4
berikut: terdapat C4
1. terjadinya pelangi (menganalisis)
2. gelembung air sabun yang dimana soal
terkena cahaya matahari memilih contoh
tampak memiliki beragam peristiwa dari
warna sifat cahaya
3. ikan di akuarium terlihat
lebih besar dan dekat
kolam/sungai yang airnya
jernih terlihat/terkesan
dangkal
4.cakram warna yang diputar
akan membentuk warna
putih
5.bayangan saat kita
bercermin
dari pernyataan diatas
manakah yang merupakan
contoh peristiwa cahaya
dapat diuraikan adalah….
a.1,2 dan 3
b.1,2 dan 4
c.1,2 dan 5
d.2,3 dan 4
e.2,3 dan 5
9 Lup atau nama lain dari kaca C5 Pada soal c.cahaya dapat
pembesar adalah alat optik terdapat C5 dipantulkan
yang biasanya berguna untuk (mengevaluasi)
memperbesar tulisan agar dimana soal
dapat lebih jelas. Lup dapat mengecek sifat
memanfaatkan salah satu cahaya pada lup
sifat cahaya....
a. cahaya merambat lurus
b.cahaya dapat dibiaskan
c.cahaya dapat dipantulkan
d.cahaya dapat menembus
benda bening
e.cahaya dapat diuraikan
10 Terjadi 2 keadaan berikut: C6 Pada soal a.bayang-bayang
1.cahaya merambat lurus terdapat C6 benda
2.cahaya mengeenai benda (menciptakan)
gelap dimana soal
dari keadaan tersebut akan menguraikan
terjadi.... suatu masalah
a.bayang-bayang benda sehingga dapat
b.pembelokan cahaya oleh dirumuskan
benda berbagai
c.pemantulan cahaya kemungkinan
d.penembusan cahaya hipotesis yang
kepada benda mengarah pada
pemecahan
masalah
tersebut
Kunci Jawaban
No soal Kunci Jawaban
1 a.cahaya
2 b.kaca
3 d.cahaya dapat difokuskan
4 c.cahaya dapat menembus kaca
5 e. dapat dibiaskan
6 a. dapat merambat lurus
7 b.cahaya menembus benda bening
8 b.1,2 dan 4
9 c.cahaya dapat dipantulkan
10 a.bayang-bayang benda
Pedoman Penskoran
No Kunci Jawaban Skor
soal
1 a. Cahaya 10
2 b.kaca 10
3 d.cahaya dapat difokuskan 10
4 c.cahaya dapat menembus kaca 10
5 e. dapat dibiaskan 10
6 a. dapat merambat lurus 10
7 b.cahaya menembus benda bening 10
8 b.1,2 dan 4 10
9 c.cahaya dapat dipantulkan 10
10 a.bayang-bayang benda 10
Jumlah 100
Format Penilaian
Catatan :
total nilai p eserta didik
Nilai = ×100
total nilai maksimal
……………………………… ………………………………
A. Tujuan pembelajaran
1. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat mengidentifikasi sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar
2. Dengan melakukan percobaan, peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat
cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan dengan benar.
3. Setelah melakukan percobaan, peserta didik dapat melaporkan hasil
pengamatan dari percobaan sifat-sifat cahaya dengan benar.
C. Langkah Kerja
Percobaan sifat cahaya 1
1. Ambilah 3 kardus yang sudah dalam posisi tegak dan sudah diberi lubang
tengah.
2. Kemudian letakan lilin yang menyala dibagian depan. kemudian amatilah
cahaya lilin tersebut dari lubang tengah dihadapan lilin tersebut .
3. Setelah itu letakan senter yang menyala dibagian depan. kemudian amatilah
cahaya senter tersebut dari lubang tengah dihadapan senter tersebut
D. Pertanyaan Kerja
Tabel Hasil Pengamatan
No Percobaan Nama Sifat Hal yang terjadi di percobaan
Sifat Cahaya Cahaya
E. Hasil Kerja
Kesimpulan dari Percobaan yang telah dilakukan