Anda di halaman 1dari 16

CARA PEMASANGAN PIPA PVC YANG BENAR PADA SYSTEM

PEMIPAAN KOLAM RENANG


Permukaan pipa yang akan di lem harus dalam keadaan bersih dan kering.
Permukaan pipa dan fitting yang akan di lem terlebih dahulu dikerik dengan kepala
gergaji besi atau dengan di amplas dengan amplas yang kasar agar lem nya dapat
menyatu dengan bahan pipa sehingga pengeleman bisa tambah kuat dan sulit sekali
untuk dilepaskan, dan tentunya sambungan tidak akan bocor.
Setelah permukaan pipa dan fitting dikerik/kasarkan barulah dioleskan lem PVC nya,
pemberian lem lebih baik dengan jumlah banyak jangan terlalu tipis, gunanya supaya
permukaannya menjadi licin dan tentu saja mengurangi resiko kebocoran.
Pada saat penyatuan permukaan pipa dan fitting yang telah di olesi lem, gunakan alat
penarik atau katrol agar pipa masuk ke dalam fitting dengan maksimal, tahan dulu
beberapa menit agar tidak membalik. Untuk pipa diameter 3″ kebawah tidak perlu
memakai alat penarik/katrol, cukup dengan ditekan saja dengan tangan.

CARA MENENTUKAN DIAMETER PIPA YANG DIPERLUKAN


PADA SYSTEM PEMIPAAN KOLAM RENANG
Q=FxV
Q  :  Kapasitas pompa
F: Luas penampang pipa
V  :  Kecepatan air rata-rata
Contoh :
Kapasitas pompa misalnya 10 m3/jam, berapa diameter pipa yang diperlukan?
10 m3/jam        = 10.000 liter/jam dibagi 3.600 detik
= 2,77 liter/detik.
2,77 liter/detik  =  F  X 2 meter/detik
 Kecepatan air rata-rata 2 meter/detik, sama dengan rata-rata orang dewasa berjalan
1,7 meter/detik. (dijadikan standar perhitungan kecepatan air).
F  =  2,77 liter/detik dibagi 20 decimeter/detik     ( 2 m dijadikan dm = 20 dm )
F = 0,1387 dm2
1/4 phi D kuadrat  =  0,1387 dm kuadrat
D kuadrat  =  0,1387 dm kuadrat dibagi 0,785     ( 1/4 phi  =  0,785 )
D kuadrat  =  0,176 dm kuadrat
D = 0,176 keinginan
D  =  0,42 dm  =  4,2 cm  =  1,65 ”      ( 1 inchi = 2,54 cm )
Diameter pipa  =  1,65 ”  ( dibulatkan keatas menjadi 2″ ).
.
CARA MENENTUKAN JUMLAH NOZZEL INLET KOLAM
RENANG
Berapa titik Nozzel Inlet yang diperlukan padasatu kolam renang:
Kapasitas satu set Nozzel Inlet berkisar antara 5 – 7 m3/jam, apabila kapasitas pompa
misalnya 10 m3/jam maka diperlukan dua set Nozzel Inlet dalam satu kolam renang.
Instalasi Pemipaan Kolam Renang
Tangerang, Pada artikel yang lalu sudah pernah dibahas mengenai
cara pengecoran kolam renang, masih berhubungan dengan kolam
renang saya akan mencoba membahas lebih detail mengenai instalasi
pemipaan kolam renang. pada kolam renang terdapat instalasi instalasi
yang cukup rumit dan membingungkan apabila kita belum pernah
mengerjakan atau mendesign kolam renang. namun kalau sudah pernah
sekali mengerjakan kemungkinan besar akan bisa dan terus ingat.
Pemipaan pada kolam renang sangat penting karena merupakan faktor
utama untuk menjamin kelangsungan kolam renang itu sendiri. 
Gambar dibawah ini merupakan salah satu dari sekian banyak contoh
pemipaan kolam renang, saya tidak mengatakan ini adalah yang terbaik,
namun saya sudah mencoba menerapkan di beberapa kolam yang
pernah saya buat dan alhamdulillah tidak terlalu banyak masalah yang
ditimbulkan. saya yakin masih banyak teknik dan cara yang bisa
diterapkan yang mungkin saya sendiri belum mengetahui.

 
Keterangan:
CP       : Circulation Pumps
SF       : Sand Filter
BLT    : Balancing Tank
OF      : Over Flow
MD     : Main Drain
UWL  : Under Water Light (40cm dari bibir atas kolam)
VF      : Vaccum Fitting (40cm dari bibir atas kolam)
IF        : Inlet Fitting (6cm dari bibir atas kolam)

Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah :


1. Level air kolam renang dan balancing tank sebaiknya sama supaya
pada saat pompa tidak beroperasi level air tetap terjaga, tidak mengalir
ke salah satu sisi.
2. Level Pemasangan Vaccum fitting dibuat ditengah tengah kolam,
supaya pada saat digunakan untuk membersihkan bisa sampai ke segala
arah kolam. posisi 40 cm dari bibir atas kolam itu adalah standart yang
biasa saya gunakan berdasar kenyamanan pada saat memasang selang
untuk membersihkan.
3. Level Lampu kolam dibuat 40 cm karena pada saat ada perbaikan
orang bisa dengan mudah mencopot tanpa harus masuk ke kolam.
4. Posisi inlet fitting sebenarnya tergantung selera, mau efek air air nya
seperti apa tinggal diatur level penempatannya, inlet fitting bisa juga
ditambah dengan patung air mancur berbentuk kodok, ikan, dll.
5. Salah satu hal yang patut diperhitungkan adalah pemilihan bahan nat
untuk keramik atau mozaik penutup kolam, pilih bahan yang tahan dan
tidak luntur akibat kaporit, karena kalau sampai salah pilih sangat
merepotkan, kolam renang tidak akan bisa jernih. setiap kali habis di
treatment, keesokan harinya air langsung keruh lagi.
Berikut beberapa hal yang patut dicermati dalam pekerjaan kolam
renang, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Amin.
Keterangan:
CP       : Circulation Pumps
SF       : Sand Filter
BLT    : Balancing Tank
OF      : Over Flow
MD     : Main Drain
UWL  : Under Water Light (40cm dari bibir atas kolam)
VF      : Vaccum Fitting (40cm dari bibir atas kolam)
IF        : Inlet Fitting (6cm dari bibir atas kolam)
s

Anda mungkin juga menyukai