Anda di halaman 1dari 32

MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Penggunaan lintasan produksi seoptimal mungkin merupakan tujuan yang ingin dicapai
tiap industri. Penggunaan lintasan produksi secara optimal dapat meningkatkan keuntungan
suatu industri. Lintasan produksi yang optimal dapat diperoleh dengan pengendalian elemen-
elemen sistem di dalam sistem produksi. Pengendalian ini dapat dikerjakan salah satunya
dengan analisis dan perbikan baik terhadap desain maupun metode kerja. Peta kerja merupakan
salah satu alat yang sistematis dan jelas untuk berkomunikasi secara luas dan memperoleh
informasi untuk memperbaiki suatu metode kerja (Sutalaksana, 2006). Peta kerja memberi
informasi mengenai semua kejadian yang dialami oleh suatu benda kerja mulai dari masuk ke
pabrik, kemudian menggambarkan semua kejadian yang dialaminya, sampai akhirnya menjadi
produk jadi. Salah satu peta kerja yang dapat digunakan adalah peta proses regu kerja. Peta ini
merupakan adaptasi dari peta pekerja dan mesin.
Peta proses regu kerja menunjukkan hubungan antara waktu menganggur dan waktu
berkeja mesin dan operator (Niebel, 2003). Hubungan itu memungkinkan perbaikan yang
dilakukan dengan mengurangi waktu menganggur baik mesin maupun pekerja. Peta ini
menunjukkan aktivitas 2 tiap operator, mesin dan produk pada tiap satuan waktu sehingga
perancang mengetahui daerah-daerah yang seharusnya masih dapat dioptimalkan. Pengerjaan
peta proses regu kerja secara manual merupakan pekerjaan yang rumit dan memakan waktu
yang cukup lama. Pengerjaan peta ini dilakukan dengan mengamati kegiatan tiap elemen
produksi satu per satu pada tiap satuan waktu, membandingkan, mencari waktu terkecil, mencari
kekurangan waktu tiap operasi ataupun transportasi dan menyusunnya sebagai suatu kesatuan
sehingga aktivitas tiap elemen pekerjaan dapat diketahui dengan pasti.
Peta kerja adalah suatu alat yang mengambarkan kegiatan kerja secara sistematis dan
jelas yang biasanya kerja produksi. Selain itu defenisi peta kerja lainnya yaitu merupakan
gambaran sistematis dan logis dalam menganalisis proses kerja dari tahap awal sampai akhir.
Dengan peta ini juga didapatkan informasi-informasi yang diperlukan untuk memperbaiki metode
kerja, seperti benda kerja yang harus dibuat, operasi untuk menyelesaikan kerja, kapasitas mesin
atau kapasitas kerja lainnya, dan urutan prosedur kerja yang dialami oleh suatu benda kerja.
Dimana apabila kita melakukan studi yang saksama terhadap suatu pekerja, maka pekerjaan kita
dalam usaha untuk memperbaiki metode kerja dari suatu proses produksi akan lebih mudah
dilaksanakan.
Pada praktikum ini, praktikan menganalisis operasi kerja yang dilakukan pada suatu
benda kerja yang digunakan pada perakitan tamiya sebagai meterial utama pembuatan suatu
produk mulai dari bahan mentah hingga menjadi barang akhir yaitu barang jadi. Oleh karena itu
dibuatlah peta-peta kerja meliputi peta kerja seluruhnya yaitu Peta Aliran Proses, dan Diagram
Aliran, serta peta kerja setempat yang meliputi Peta Tangan Kanan Dan Tangan Kiri (PTKTK).

1.2 Tujuan Laporan Praktikum


Tujuan dalam melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu membuat peta-peta kerja seperi diagram aliran, peta aliran proses
dan peta kerja tangan kiri tangan kanan dari suatu sistem produksi.
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi hasil dari peta-peta kerja.
3. Mahasiswa mampu menganalisis peta-peta kerja sebagai alat perbaikan dari sistem
produksi tersebut.

MELVA ASIONNA 1
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

1.3 Pembatasan Masalah


Supaya dalam perancangan ini tidak menyimpang dari ketentuan yang telah ada, maka
terdapat batasan-batasan masalah yang akan dibahas, meliputi:
1. Pengamatan material handling ini dilakukan di Ruang Praktikum Ergonomi Fakultas Teknik
Universitas Pembangunan “Veteran” Jakarta pada Jumat, 17 Mei 2019.
2. Obyek pengamatan merupakan kegiatan merakit Tamiya yang terdiri dari 4 Stasiun Kerja
(SK).

1.4 Sistematika Penulisan


Untuk mempermudah penulisan dan pembahasan maka penyusunan membuat suatu
kerangka agar dapat disajikan secara sistematis yaitu:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan
manfaat, pembatasan masalah dan sistematika penulisan.
BAB II STUDI PUSTAKA
Pada bab ini mencangkup seluruh teori ringkas serta prinsip yang digunakan
untuk membahas masalah dari modul yang dilaporkan dan berkaitan dengan
kegiatan praktikum.
BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Pada bab ini berisikan tentang cara melakukan pengumpulan dan pengolahan
data yang didapatkan pada saat praktikum.
BAB VI ANALISIS PENGOLAHAN DATA
Pada bab ini berisi analisis dari hasil penghitungan berbagai uji yang telah
dibahas pada bab 3.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran dari pengukuran beban kerja yang
telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

MELVA ASIONNA 2
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

BAB II
STUDI PUSTAKA

2.1 Peta Kerja


Peta kerja adalah suatu alat yang menggambarkan kegiatan kerja secara sistematis dan
jelas ( biasanya kerja produksi ). Lewat peta – peta ini kita bisa melihat semua langkah atau
kejadian yang dialami oleh suatu benda kerja dari mulai masuk praktikum ( berbentuk bahan
baku ), kemudian menggambarkan semua langkah yang dialaminya, seperti transportasi, operasi
mesin, pemeriksaan dan perakitan, sampai akhirnya menjadi produk jadi, baik produk lengkap.
Peta-peta kerja dapat memperlihatkan semua langkah atau kejadian-kejadian yang dialami oleh
suatu objek sejak awal proses hingga proses yang menghasilkan produk. Suatu peta kerja dapat
digunakan untuk memperbaiki suatu metode kerja. Perbaikan yang mungkin dilakukan, antara
lain menghilangkan operasi yang tidak perlu, menggabungkan suatu operasi dengan operasi
lainnya, menemukan suatu urutan-urutan kerja/proses produksi yang lebih baik, menghilangkan
waktu menunggu antar operasi dan sebagainya. Peta proses operasi memiliki beberapa
kegunaan dan informasi-informasi yang bisa dicatat melalui peta proses operasi. Kegunaan peta
operasi adalah sebagai berikut :
1. Menghilangkan aktivitas handling yang tidak efisien.
2. Mengurangi jarak perpindahan operasi kerja dari suatu elemen kerja ke elemen kerja yang
lain.
3. Mengurangi waktu-waktu yang tidak produktif seperti halnya dengan waktu menunggu.
4. Mengatur operasi kerja menurut langkah-langkah kerja yang lebih efektif dan efisien.
5. Menggabungkan suatu operasi kerja dengan operasi kerja yang lain bilamana mungkin.
6. Menemukan operasi kerja yang lebih efektif dengan maksud mempermudah pelaksanaan.
7. Menentukan mesin atau fasilitas-fasilitas produksi lainnya yang lebih efektif dan efisien.
8. Menunjukkan aktivitas-aktivitas inspeksi yang berlebihan.
Peta-peta kerja yang biasa digunakan pada perusahaan dikembangkan oleh Gilberth
yang dibuat untuk membuat suatu peta kerja. Pada awalnya Gilbreth mengusulkan 40 buah
lambang yang bisa dipakai, namun pada tahun berikutnya jumlah lambang tersebut
disederhanakan sehingga hanya tinggal 4 macam saja, tetapi pada tahun 1947 American Society
of Mechanical Engineers (ASME) membuat standar lambang- lambang yang terdiri atas 5 macam
lambang yang merupakan modifikasi dari yang telah dikembangkan sebelumnya oleh Gilbreth.

2.1.1 Lambang-lambang pada Peta Kerja


Menurut catatan sejarah, peta-peta kerja yang ada sekarang ini dikembangkan
oleh Gilbreth. Pada saat ini, untuk membuat suatu peta kerja, Gilbreth mengusulkan 40
buah lambang yang bisa dipakai. Pada tahun berikutnya jumlahlambang tersebut
disederhanakan sehingga hanya tinggal 4 macam saja. Namun pada tahun 1947
American Society OF Mechanical Engineers (ASME) membuat standar lambang-lambang
yang terdiri atas 5 macam lambang yang merupakan modifikasi dari yang telah
dikembangkan sebelumnya oleh Gilberth.
a. Operasi
Suatu kegiatan operasi terjadi apabila benda kerja mengalami perubahan
sifat, baik fisik maupun kimiawi. Mengambil informasi maupun memberikan informasi
pada suatu keadaan juga termasuk operasi. Operasi merupakan kegiatan yang paling
banyak terjadi dalam suatu proses, dan biasanya terjadi pada suatu mesin atau sistem
kerja. Contohnya:
1. Pekerjaan menyerut kayu dengan mesin serut. 
2. Pekerjaaan mengeraskan logam.
3. Pekerjaan merakit.

MELVA ASIONNA 3
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Dalam praktiknya, lambang ini juga bisa digunakan untuk menyatakan aktivitas
perencanaan atau perhitungan.
b. Pemeriksaan
Suatu kegiatan pemeriksaan terjadi apabila benda kerja atau peralatan mengalami
pemeriksaan baik untuk segi kualitas maupun kuantitas. Lambang ini digunakan jika kita
melakukan pemeriksaan terhadap suatu objek atau membandingkan objek tertentu
dengan suatu standar. Suatu pemeriksaan tidak menjuruskan bahan ke arah menjadi
suatu barang jadi. Contohnya:
1. Mengukur dimensi benda. 
2. Memeriksa warna.
3. Membaca alat ukur tekanan uap pada suatu mesin uap.
c. Transportasi
Suatu kegiatan transportasi terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan
mengalami perpindahan tempat yang bukan merupakan bagian dari suatu operasi.
Contohnya:
1. Benda kerja diangkut dari mesin bubut ke mesin skrap untuk mengalami operasi
berikutnya.
2. Suatu objek dipindahkan dari lantai atas lewat elevator.
Suatu pergerakan yang merupakan bagian dari operasi atau disebabkan oleh
petugas pada tempat kerjaa sewaktu operasi atau pemeriksaan berlangsung, bukanlah
merupakan transportasi.
Contohnya keramik yang mengalami pemanasan suhu tinggi sambil bergerak diatas
ban berjalan merupakan kegiatan operasi. Walaupun keramik tersebut mengalami
perpindahan tempat tetapi perpindahan tersebut merupakan bagian dari kegiatan
pemanasan.
d. Menunggu
Proses menunggu terjadi apabila benda kerja, pekerja ataupun perlengkapantidak
mengalami kegiaatan apa-apa selain menunggu (biasanya sebentar). Contohnya:
1. Objek menunggu untuk diproses atau diperiksa. 
2. Peti menunggu untuk dibongkar.
3. Bahan menunggu untuk di angkut ke tempat lain.
e. Penyimpanan
Proses penyimpanan terjadi apabila benda kerja tersebut akan diambil kembali
biasanya memerlukan suatu prosedur perizinan tertentu. Lambang inidigunakan untuk
menyatakan suatu objek yang mengalami penyimpanan permanen, yaitu ditahan atau
dilindungi terhadap pengeluaran tanpa izin dan lamanya waktu adalah dua hal yang
membedakan antara kegiatan menunggu dan penyimpanan. Contohnya:
1. Dokumen-dokumen atau catatan-catatan disimpan brankas.
2. Bahan baku disimpan dalam gudang.
Selain kelima lambang standar diatas, kita bisa menggunakan lambang lain apabila
merasa perlu untuk mencatat suatu aktivitas yang memang terjad iselama proses
berlangsung dan tidak terungkap oleh lambang-lambang tadi, lambang itu ialah aktifitas
gabungan.
f. Aktivitas Gabungan
Kegiatan ini terjadi apabila antara aktivitas operasi dan pemeriksaaan dilakukan
bersama atau dilakukan pada suatu tempat kerja.

MELVA ASIONNA 4
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Tabel 2.1. Lambang-lambang pada Peta Kerja

(Sumber: Modul Praktikum,2019)

2.2 Macam-macam Peta Kerja


Pada dasarnya peta kerja dibagi menjadi dua kelompok besar berdasarkan kegiatannya yaitu:
2.2.1 Peta Kerja Keseluruhan
Suatu kegiatan disebut kegiatan kerja apabila kegiatan tersebut melibatkan
sebagian besar atau semua fasilitas yang diperlukan untuk untuk membuat produk yang
bersangkutan, yang termasuk kelompok kegiaan keseluruhan antara lain:
1. Peta Proses Operasi
Menurut Sutalaksana (1979), peta proses operasi merupakan suatu diagram yang
menggambarkan langkah-langkah proses yang akan dialami bahan (bahan-bahan) baku
mengenai urutan-urutan operasi dan pemeriksaan. Peta proses operasi merupakan suatu
peta yang menggambarkan urutan-urutan proses atau operasi inspeksi, waktu
kelonggaran, dan pemakaian material di dalam proses produksi secara sistematis dan
jelas mulai dari awal bahan baku sampai menjadi produk jadi yang utuh maupun sebagai
komponen.
Sejak dari awal sampai menjadi produk jadi utuh maupun sebagai komponen, dan
juga memuat informasi-informasi yang diperlukan untuk analisa lebih lanjut, seperti waktu
yang dihabiskan, material yang digunakan, dan tempat atau alat atau mesin yang dipakai.
Jadi, dalam suatu peta proses operasi dicatat hanyalah kegiatan-kegiatan operasi dan
pemeriksaan saja, kadang-kadang pada akhir proses dicatat tentang penyimpanan.
Adapun kegunaan dari peta proses operasi, yaitu:
a. Bisa mengetahui kebutuhan akan mesin dan penganggarannya
b. Bisa memperkirakan kebutuhan akan bahan baku
c. Sebagai alat untuk menentukan tata letak pabrik
MELVA ASIONNA 5
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

d. Sebagai alat untuk melakukan cara kerja yang sedang dipakai


e. Sebagai alat untuk latihan kerja

Gambar 2.1. Peta Proses Operasi


(Sumber: Modul Praktikum,2019)
2. Peta Aliran Proses
Menurut Sutalaksana (1979), peta aliran proses adalah suatu diagram yang
menunjukkan urutan dari operasi, pemeriksaan, transportasi, menunggu dan
penyimpanan yang terjadi selama satu proses atau suatu prosedur berlangsung, serta
didalamnya memuat pula informasi-informasi yang diperlukan untuk analisa seperti waktu
yang dibutuhkan dan jarak perpindahan. Sedangkan menurut Sritomo (2006), peta aliran
proses adalah suatu peta yang menggambarkan semua aktivitas baik aktivitas produktif
maupun tidak produktif yang terlibat dalam proses pelaksanaan kerja.
Adapun kegunaan umum dari suatu peta aliran proses, sebagai berikut:
a. Bisa digunakan untuk mengetahui aliran bahan atau aktivitas orang mulai awal masuk
dalam suatu proses atau prosedur sampai aktivitas terakhir.
b. Peta ini bisa memberikan informasi mengenai waktu penyelesaian suatu proses atau
prosedur.
c. Bisa digunakan untuk mengetahui jumlah kegiatan yang dialami bahan atau dilakukan
oleh orang selama proses atau prosedur berlangsung.
d. Sebagai alat untuk melakukan perbaikan-perbaikan proses atau metode kerja.
e. Khusus untuk peta yang hanya menggambarkan aliran yang dialami oleh suatu
komponen atau satu orang, secara lebih lengkap, maka peta ini merupakan suatu alat
yang akan mempermudah proses analisa untuk mengetahui tempat-tempat dimana
terjadi ketidakefisienan atau terjadi ketidaksempurnaan pekerjaan, sehingga dengan
sendirinya dapat digunakan untuk menghilangkan ongkos-ongkos yang tersembunyi.

MELVA ASIONNA 6
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Gambar 2.2. Peta Aliran Proses


(Sumber: Modul Praktikum,2019)
3. Peta Proses Kelompok Kerja
Peta proses kelompok kerja adalah kumpulan dari beberapa peta aliran proses
dimana tiap peta aliran proses tersebut menunjukkan satu seri kerja. Maksudnya disini
adalah beberapa kumpulan peta aliran proses yang digunakan untuk melaksanakan
pekerjaan yang memerlukan kerjasama yang baik dari sekelompok pekerja. Kegunaan
Peta Proses Regu Kerja yaitu:
a. Mengetahui proses kerja kelompok
b. Mengetahui adanya aktivitas saling bergantung atau delay
c. Melakukan pengurangan ongkos produksi
d. Melakukan perbaikan waktu penyelesaian produksi
e. Melakukan pembagian kerja

MELVA ASIONNA 7
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Gambar 2.3. Peta Proses Kelompok Kerja


(Sumber: Modul Praktikum,2019)
4. Diagram Aliran
Diagram aliran merupakan suatu gambaran menurut skala dari susunan lantai
dan gedung yang menunjukkan lokasi dari semua aktivitas yang terjadi dalam peta aliran
proses (Sutalaksana, 1979). Diagram aliran juga merupakan penggambaran flow process
chart (FPC) dalam layout sehingga memberikan gambaran visual yang lebih jelas.
Kegunaan diagram aliran adalah sebagai tool of analysis untuk mengevaluasi layout
dengan prinsip menekan aktivitas material handling.

MELVA ASIONNA 8
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Gambar 2.4. Peta Diagram Aliran


(Sumber: Modul Praktikum,2019)
5. Peta Rakitan (Assembly Chart)
Assembly Chart merupakan diagram yang menggambarkan hubungan antara
komponen-komponen yang akan dirakit menjadi sebuah produk. Assembly Chart
bermanfaat untuk menunjukkan komponen penyusun suatu produk dan menjelaskan
urutan perakitan komponen-komponen tersebut.

Gambar 2.5 Peta Rakitan


(Sumber: Modul Praktikum,2019)

MELVA ASIONNA 9
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

2.2.2 Peta Kerja Setempat


Peta kerja setempat terdiri dari peta pekerja dan mesin serta peta tangan
kanan dan tangan kiri. Penjelasan dari kedua peta tersebut sebagai berikut:
1. Peta Pekerja dan Mesin
Peta Pekerja dan Mesin memberikan informasi tentang hubungan yang
jelas antara waktu kerja operator dan waktu operasi mesin yang ditanganinya.
Kegunaan peta pekerja dan mesin antara lain:
a. Mengubah tata letak tempat kerja
b. Mengatur kembali gerakan kerja
c. Merancang kembali mesin dan peralatan
d. Menambah pekerja bagi mesin / menambah mesin bagi pekerja

Gambar 2.6 Peta Pekerja dan Mesin


(Sumber: Modul Praktikum,2019)
2. Peta Tangan Kiri Tangan Kanan
Peta Tangan Kiri Tangan Kanan (PTKTK) merupakan penggambaran
semua gerakan saat bekerja dan waktu menganggur yang dilakukan oleh
tangan kiri dan tangan kanan dan perbandingan antara tugas yang
dibebankan pada tangan kiri dan kanan dalam suatu pekerjaan. Kegunaan
Peta Tangan Kiri - Tangan Kanan:
a. Menyeimbangkan gerakan kedua tangan dan mengurangi kelelahan
b. Menghilangkan gerakan yang tidak efektif
c. Alat untuk menganalisis tata letak sistem kerja
d. Alat untuk melatih pekerja baru
PTKTK memiliki simbol yang terdiri dari beberapa elemen gerak, yaitu:
Tabel 2.2. Elemen Gerak pada PTKTK
Simbol Artinya
RE Menjangkau
G Memegang
M Membawa
P Mengawahkan
U Menggunakan
RI Melepas
D Menganggur
H Memegang untuk memakai
(Sumber: Modul Praktikum,2019)

MELVA ASIONNA 10
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Gambar 2.7 Peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan


(Sumber: Modul Praktikum,2019)

MELVA ASIONNA 11
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

BAB III
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

3.1 Peta Diagram Alir


3.1.1 Peta Diagram Alir Sekarang
Tabel 3.1 Peta Diagram Alir Tamiya Sekarang

DIAGRAM ALIRAN

TANGGAL PEMETAAN: 19 MEI 2019


NAMA PEKERJAAN: PERAKITAN TAMIYA
NO. PETA: 01
SEKARANGUSULAN
DIPETAKAN OLEH: ELISA YOLANDA SIAHAAN

Gudang Gudang
Penyimpana Stasiun Kerja 3 Stasiun Kerja 1 Penyimpanan
n Barang Bahan Baku
Jadi
9 8
3 2 1

14 10 7
4
11
6 5
12 Stasiun
13 Kerja 4
Stasiun Kerja 2

(Sumber: Pengolahan Data, 2019)

MELVA ASIONNA 12
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

3.1.2 Peta Diagram Alir Perbaikan


Tabel3.2 Peta Diagram Alir Tamiya Perbaikan

DIAGRAM ALIRAN

TANGGAL PEMETAAN: 19 MEI 2019


NAMA PEKERJAAN: PERAKITAN TAMIYA
NO. PETA: 01
SEKARANGUSULAN
DIPETAKAN OLEH: ELISA YOLANDA SIAHAAN

Gudang Stasiun Kerja 1 Stasiun Kerja 2 Stasiun Kerja 3


Penyimpanan
Bahan Baku

1 2 3 4 5 6 7

13 12 11 10 9

Gudang Stasiun Kerja 4


Penyimpanan
Barang Jadi
Inspeksi
(Sumber: Pengolahan Data,2019)
Perakitan
G
3.2 Peta Aliran Proses
3.2.1 Peta Aliran Proses Sekarang
Tabel 3.3 Peta Aliran Proses Tamiya Sekarang

PETA ALIRAN PROSES


KETERANGAN USULAN Nama Objek : Tamiya
KEGIATAN JUMLAH WAKTU Deskripsi Proses : Perakitan Tamiya
OPERASI No.Peta : 01
25 2.85 Sekarang Usulan
PEMERIKSAAN Tanggal Dipetakan : 19 Mei 2019
3 0,25 Dipetakan oleh : Elisa Yolanda Siahaan
TRANSPORTASI
(
4 0,95
MENUNGGU
0 0
PENYIMPANAN
JUMLAH
2 0
TOTAL 34 4,05 UPN "VETERAN" JAKARTA WAKTU
JARAK
LAMBANG (m) (menit)
URAIAN KEGIATAN

Bahan baku berada di


gudang penyimpanan

0 0
MELVA ASIONNA 13
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Bahan baku dibawa ke


3 0,25
stasiun kerja 1
Gear pink pertama
0 0,1
dimasukkan ke chassis
Gear pink kedua
0 0,1
dimasukkan ke chassis
Gear hijau dimasukkan
0 0,1
ke chassis
Roda belakang yang
sudah terpasang
dengan as dimasukkan
0 0,15
kedalam lingkaran gear
pink pertama pada
chassis
Rakit roda belangkang
0 0,05
lainnya dengan as
Roda depan yang
sudah terpasang
dengan as dimasukkan
0 0,15
kedalam lingkaran gear
hijau dan gear pink
kedua pada chassis
Rakit roda depan
0 0,05
lainnya dengan as
Letakkan gardan di
0 0,05
dekat gear pada chassis
Rangka tamiya dibawa
3 0,2
ke stasiun kerja 2
Dinamo dipasang ke
0 0,05
dalam rangka dinamo
Masukkan as dinamo
0 0,05
dengan rangka dinamo
Pasangkan gear dinamo
0 0,05
pada as nya
Rakit rangka penutup
gear pada rangka 0 0,05
dinamo
Dilakukan pemeriksaan
0 0,1
terhadap rangka dinamo
Seluruh rakitan dibawa
3 0,25
ke stasiun kerja 3
2 buah ring velg
dipasangkan pada velg 0 0,3
sayap
Masukkan baut pada
0 0,1
kedua velg
velg dipasangkan
dikedua sisi sayap
0 0,15
dengan menggunakan
baut
Lakukan pemeriksaan
0 0,05
pada rakitan sayap
Seluruh Rakitan dibawa
3 0,2
ke stasiun kerja 4

MELVA ASIONNA 14
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Lakukan pemeriksaan
0 0,1
teradap seluruh rakitan
Pasangkan rangka
dinamo pada bagian 0 0,2
belakang chassis
Pasang rangka putih
pada bagian depan 0 0,1
chassis
Kaitkan sabuk baterai
0 0,1
dibagian tengah chassis
Pasang sayap belakang
0 0,4
pada body tamiya
Rakitan sayap
direkatkan pada bagian 0 0,2
bawah chassis
Letakkan body sejajar
0 0,1
dengan chassis
Kunci bagian body
dengan chassis dengan 0 0,1
menggunakan pengunci
Masukkan kedua baut
pada masing-masing 0 0,2
roller slop
Roller slop dipasangkan
di sayap depan dengan 0 0,1
baut
Rakitan tamiya dibawa
ke gudang
3 0,25
penyimpanan barang
jadi
Rakitan Tamiya berada
di gudang 0 0
penyimpanan.
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

MELVA ASIONNA 15
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

3.2.2 Peta Aliran Proses Perbaikan


Tabel 3.4 Peta Aliran Proses Tamiya Perbaikan

PETA ALIRAN PROSES


KETERANGAN USULAN Nama Objek : Tamiya
KEGIATAN JUMLAH WAKTU Deskripsi Proses : Perakitan Tamiya
OPERASI No.Peta : 02
16 2,05 Sekarang Usulan
PEMERIKSAAN Tanggal Dipetakan : 19 Mei 2019
2 0,45 Dipetakan oleh : Elisa Yolanda SIahaan
TRANSPORTASI
4 1
MENUNGGU
0 0
PENYIMPANAN
2 0
TOTAL 24 3,5 WAKTU
UPN "VETERAN" JAKARTA JUMLAH
JARAK (menit)
LAMBANG
(m)
URAIAN KEGIATAN

Bahan baku di gudang


penyimpanan
0 0
Bahan baku dibawa ke
3 0,25
stasiun kerja 1
Kedua Gear pink dan
Gear hijau dimasukkan 0 0,2
ke chassis
Roda belakang dan
depan yang sudah
terpasang dengan as 0 0,3
dimasukkan kedalam
gear chassis
Rakit roda belangkang &
depan lainnya dengan 0 0,1
as nya
Letakkan gardan di
0 0,05
dekat gear pada chassis
Rangka tamiya dibawa
3 0,25
ke stasiun kerja 2
Dinamo dipasang ke
0 0,05
dalam rangka dinamo
Masukkan as yang telah
dipasang gear ke 0 0,05
rangka dinamo
Rakit rangka penutup
gear pada rangka 0 0,1
dinamo
Seluruh rakitan dibawa
3 0,25
ke stasiun kerja 3
2 buah ring velg
dipasangkan pada velg 0 0,1
sayap
MELVA ASIONNA 16
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

velg dipasangkan
dikedua sisi sayap
0 0,25
dengan menggunakan
baut
Seluruh Rakitan dibawa
3 0,25
ke stasiun kerja 4
Pasangkan rangka
dinamo pada bagian 0 0,15
belakang chassis
Pasang rangka putih
pada bagian depan 0 0,1
chassis
Kaitkan sabuk baterai
0 0,1
dibagian tengah chassis
Pasang sayap belakang
0 0,1
pada body tamiya
Rakitan sayap
direkatkan pada bagian 0 0,15
bawah chassis
Letakkan body sejajar
dengan chassis lalu
0 0,05
kunci dengan
penguncinya
Roller slop dipasangkan
di sayap depan dengan 0 0,2
baut
Lakukan pemeriksaan
menyeluruh pada 0 0,2
rakitan tamiya
Rakitan tamiya dibawa
ke gudang penyimpanan 3 0,25
barang jadi
Rakitan Tamiya berada
0 0
di gudang penyimpanan.
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

3.3 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan


3.3.1 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan Sekarang
1. Stasiun Kerja I
Tabel 3.5 Peta Kerja Tangan Kanan Tangan Kiri SK1 Sekarang

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 01
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil Mengambil Gear
15 3 RE RE 3 15
rangka chassis pink pertama
Merakit gear pink Merakit gear pink
0 2,05 A A 2,05 0
pada chassis pada chassis
MELVA ASIONNA 17
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Mengambil Gear
15 3 RE D 3 0 Menunggu
pink kedua
Merakit gear pink Merakit gear pink
kedua pada 0 2,05 A A 2,05 0 kedua pada
chassis chassis
Mengambil gear
Menunggu 0 3 D RE 3 15
hijau
Merakit gear Merakit gear
hijau pada 0 3,15 A A 3,15 0 hijau pada
chassis chassis
Mangambil roda
belakang yang
Menunggu 0 2,5 D RE 2,5 15
sudah terpasang
dengan As-nya
Mengarahkan As Mengarahkan As
5 1 P P 1 5
pada chassis pada chassis
Merakit roda Merakit roda
belakang pada 0 5 A A 5 0 belakang pada
chassis chassis
Mengambil roda Memegang
15 2 RE G 2 0
belakang lainnya rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
roda belakang 5 1 P P 1 5 roda belakang
pada As pada As
Memasangkan Memasangkan
0 2,5 A A 2,5 0
roda belakang roda belakang
Mengambil roda
Memegang depan yang telah
0 3 G RE 3 15
rakitan chassis terpasang dengan
As-nya
Mengarahkan As Mengarahkan As
5 1,5 P P 1,5 5
pada chassis pada chassis
Merakit roda Merakit roda
depan pada 0 5,5 A A 5,5 0 depan pada
chassis chassis
Mengambil roda Memegang
15 2 RE G 2 0
depan lainnya rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
roda depan pada 5 1,5 P P 1,5 5 roda depan pada
As-nya As-nya
Memasangkan Memasangkan
0 2,5 A A 2,5 0
roda depan roda depan
Mengambil
15 2 RE D 2 0 Menunggu
gardan
Merakit gardan Merakit gardan
0 2 A A 2 0
pada chassis pada chassis
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 300 15 M M 15 300 rakitan ke stasiun
kerja 2 kerja 2
TOTAL 390 65,25 65,25 380 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 65,25 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 65,25 detik
MELVA ASIONNA 18
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

(Sumber: Pengolahan Data,2019)

2. Stasiun Kerja II
Tabel 3.6 Peta Kerja Tangan Kanan Tangan Kiri SK2 Sekarang

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 02
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil Mengambil
15 1 RE RE 1 15
rangka dinamo dinamo
Mengarahkan Mengarahkan
dinamo pada dinamo pada
5 1,3 P P 1,3 5
lingkaran di lingkaran di
rangka rangka
Merakit rangka Merakit rangka
0 1,5 A A 1,5 0
pada dinamo pada dinamo
Mengambil As Memegang
15 1 RE G 1 0
kecil rakitan dinamo
Mengarahkan As Memegang
5 0,5 P G 0,5 0
pada rangka rakitan dinamo
Merakit As pada Merakit As pada
0 1,5 A A 1,5 0
rangka dinamo rangka dinamo
Memegang Mengambil gear
0 1 G RE 1 15
rakitan dinamo hitam
Mengarahkan Mengarahkan
5 0,35 P P 0,35 5
gear pada As gear pada As
Merakit gear Merakit gear
0 1,5 A A 1,5 0
Hitam pada besi Hitam pada besi
Mangambil
Memegang
0 1 G RE 1 15 rangka penutup
rakitan dinamo
dinamo
Mengarahkan Mengarahkan
rangka penutup 5 1 P P 1 5 rangka penutup
dinamo dinamo
Merakit rangka Merakit rangka
dinamo dengan dinamo dengan
0 2 A A 2 0
rangka rangka
penutupnya penutupnya
Melakukan Melakukan
inspeksi pada 0 4 I I 4 0 inspeksi pada
rakitan dinamo rakitan dinamo
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 300 15 M M 15 300 rakitan ke stasiun
kerja 3 kerja 3
TOTAL 350 32,65 32,65 360 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 32,65 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah

MELVA ASIONNA 19
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 32,65 detik


(Sumber: Pengolahan Data,2019)

3. Stasiun Kerja III


Tabel 3.7 Peta Kerja Tangan Kanan Tangan Kiri SK3 Sekarang

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 03
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil velg Mengambil ring
15 1 RE RE 1 15
pertama velg pertama
Merakit ring pada Merakit ring pada
0 1 A A 1 0
velg nya velg nya
Mengambil velg Mengambil ring
15 1 RE RE 1 15
kedua kedua
Merakit ring pada Merakit ring pada
0 1 A A 1 0
velgnya velgnya
Mengambil
Mengambil baut
rakitan velg 15 1 RE RE 1 15
pertama
pertama
Memasangkan Memasangkan
0 1,5 A A 1,5 0
baut pada velg baut pada velg
Mengambil Mengambil baut
15 1 RE RE 1 15
rakitan velg kedua kedua
Memasangkan Memasangkan
0 1,5 A A 1,5 0
baut pada velg baut pada velg
Memegang Mengambil
0 1 G RE 1 15
rakitan velg kedua rangka sayap
Mengarahkan Mengarahkan
rakitan velg pada 5 1,5 P P 1,5 5 rakitan velg pada
rangka sayap rangka sayap
Merakit rakitan Merakit rakitan
velg kedua pada 0 2 A A 2 0 velg pada rangka
rangka sayap sayap
Mengambil
Memegang
0 1 G RE 1 15 rakitan bumper
rangka sayap
pertama
Mengarahkan Mengarahkan
rakitan velg pada 5 1,3 P P 1,3 5 rakitan velg pada
rangka sayap rangka sayap
Merakit rakitan Merakit rakitan
velg pertama velg pertama
0 2,07 A A 2,07 0
pada rangka pada rangka
sayap sayap
Lakukan 0 3 I I 3 0 Lakukan
pemeriksaan pemeriksaan
pada rakitan pada rakitan

MELVA ASIONNA 20
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

sayap sayap
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 200 10 M M 10 200 rakitan ke stasiun
kerja 4 kerja 4
TOTAL 370 30,87 30,87 400 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 30,87 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 30,87 detik
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

4. Stasiun Kerja IV
Tabel 3.8 Peta Kerja Tangan Kanan Tangan Kiri SK4 Sekarang

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 04
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Melakukan Melakukan
pemeriksaan pemeriksaan
0 5 I I 5 0
pada masing- pada masing-
masing rakitan masing rakitan
Mengambil Mengambil
15 3 RE RE 3 15
rakitan chassis rakitan dinamo
Mengarahkan
Memegang
0 4 G P 4 5 rakitan dinamo
rakitan chassis
pada chassis
Merakit dinamo Merakit dinamo
0 6 A A 6 0
pada chassis pada chassis
Mengambil
Menunggu 0 2 D RE 2 15
rangka putih
Merakit rangka Merakit rangka
putih pada bagian 0 3 A A 3 0 putih pada bagian
depan chassis depan chassis
Mengambil sabuk
Menunggu 0 2 D RE 2 15
baterai
Merakit sabuk Merakit sabuk
baterai pada baterai pada
0 3 A A 3 0
bagian tengah bagian tengah
chassis chassis
Mengambil body Mengambil sayap
15 2 RE RE 2 15
tamiya belakang body
Mengarahkan Mengarahkan
sayap belakang 5 1,5 P P 1,5 5 sayap belakang
pada body tamiya pada body tamiya
Merakit sayap Merakit sayap
belakang pada 0 2,5 A A 2,5 0 belakang pada
body tamiya body tamiya
Mengambil 15 4 RE D 4 0 Menunggu
MELVA ASIONNA 21
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

rakitan sayap
Mengambil
Menunggu 0 5 D RE 5 15
rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
rakitan sayap rakitan sayap
5 3 P P 3 5
pada bagian pada bagian
bawah chassis bawah chassis
Merakit sayap Merakit sayap
pada bagian 0 4,5 A A 4,5 0 pada bagian
bawah chassis bawah chassis
Mengambil
Menungggu 0 2 D RE 2 15
rakitan body
Mengarahkan Mengarahkan
body sejajar 5 2,5 P P 2,5 5 body sejajar
dengan chassis dengan chassis
Memegang body Mengambil
0 2 G RE 2 15
dan chassis pengunci
Memegang body Mengunci rakitan
0 2,5 G A 2,5 0
dan chassis tamiya
Mengambil roller
Mengambil baut
slop pertama 15 2 RE RE 2 15
roller slop
sayap depan
Mengarahkan Mengarahkan
baut pada roller 5 2,5 P P 2,5 5 baut pada roller
slop slop
Merakit baut pada Merakit baut pada
roller slop 0 3 A A 3 0 roller slop
pertama pertama
Mengambil roller
Mengambil baut
slop kedua sayap 15 2 RE RE 2 15
roller slop
depan
Mengarahkan
Mengarahkan
baut pada roller 5 2,5 P P 2,5 5
baut pada bumper
slop
Merakit baut pada Merakit baut pada
0 3 A A 3 0
roller slop kedua roller slop kedua
Mengambil roller
Mengambil
15 3 RE RE 3 15 slop sayap depan
rakitan tamiya
pertama
Mengarahkan
Memegang
0 2,5 G P 2,5 5 baut pada sayap
rakitan tamiya
depan
Merakit baut roller Merakit baut roller
slop pada sayap 0 3 A A 3 0 slop pada sayap
depan depan
Mengambil roller
Memegang
0 2 G RE 2 15 slop sayap depan
rakitan Tamiya
kedua
Mengarahkan
Memegang
0 2,5 G P 2,5 5 baut pada sayap
rakitan Tamiya
depan
Merakit baut roller Merakit baut roller
slop pada sayap 0 3,05 A RE 3,05 0 slop pada sayap
depan depan
MELVA ASIONNA 22
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Membawa hasil Membawa hasil


rakitan tamiya rakitan tamiya
kegudang 300 15 M M 15 300 kegudang
penyimpanan penyimpanan
barang jadi barang jadi
TOTAL 305 105,55 105,55 495 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 105,55 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 105,55 detik
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

3.3.2 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan Perbaikan


1. Stasiun Kerja I
Tabel 3.9 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan SK1 Perbaikan

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 05
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil Mengambil Gear
15 3 RE RE 3 15
rangka chassis pink pertama
Merakit gear pink Merakit gear pink
0 2 A A 2 0
pada chassis pada chassis
Mengambil Gear Mengambil gear
15 3 RE RE 3 15
pink kedua hijau
Merakit gear pink Merakit gear
kedua pada 0 2 A A 2 0 hijau pada
chassis chassis
Mangambil roda
belakang yang
Menunggu 0 3 D RE 3 15
sudah terpasang
dengan As-nya
Mengarahkan As Mengarahkan As
5 1 P P 1 5
pada chassis pada chassis
Merakit roda Merakit roda
belakang pada 0 4 A A 4 0 belakang pada
chassis chassis
Mengambil roda Memegang
15 1 RE G 1 0
belakang lainnya rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
roda belakang 5 1 P P 1 5 roda belakang
pada As pada As
Memasangkan Memasangkan
0 3 A A 3 0
roda belakang roda belakang
Memegang 0 3 G RE 3 15 Mengambil roda
rakitan chassis depan yang telah
terpasang dengan

MELVA ASIONNA 23
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

As-nya
Mengarahkan As Mengarahkan As
5 1 P P 1 5
pada chassis pada chassis
Merakit roda Merakit roda
depan pada 0 5 A A 5 0 depan pada
chassis chassis
Mengambil roda Memegang
15 3 RE G 3 0
depan lainnya rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
roda depan pada 5 1 P P 1 5 roda depan pada
As-nya As-nya
Memasangkan Memasangkan
0 3 A A 3 0
roda depan roda depan
Mengambil
15 2 RE D 2 0 Menunggu
gardan
Merakit gardan Merakit gardan
0 2 A A 2 0
pada chassis pada chassis
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 300 15 M M 15 300 rakitan ke stasiun
kerja 2 kerja 2
TOTAL 395 58 58 380 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 58 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 58 detik
(Sumber: Pengolahan Data,2019)
2. Stasiun Kerja II
Tabel 3.10 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan SK2 Perbaikan

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 06
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil Mengambil
15 2 RE RE 2 15
rangka dinamo dinamo
Mengarahkan Mengarahkan
dinamo pada dinamo pada
5 1 P P 1 5
lingkaran di lingkaran di
rangka rangka
Merakit rangka Merakit rangka
0 1,5 A A 1,5 0
pada dinamo pada dinamo
Mengambil As Mengarahkan As
15 1 RE P 1 5
kecil pada rangka
Merakit As pada Merakit As pada
0 0,5 A A 0,5 0
rangka dinamo rangka dinamo
Mengarahkan
Mengambil gear
rakitan dinamo 5 1,5 P RE 1,5 15
hitam
pada gear
Merakit gear 0 1 A A 1 0 Merakit gear

MELVA ASIONNA 24
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Hitam pada besi Hitam pada besi


Mengarahkan Mangambil
rangka penutup 5 1,5 P RE 1,5 15 rangka penutup
dinamo dinamo
Merakit rangka Merakit rangka
dinamo dengan dinamo dengan
0 3 A A 3 0
rangka rangka
penutupnya penutupnya
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 300 15 M M 15 300 rakitan ke stasiun
kerja 3 kerja 3
TOTAL 345 28 28 355 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 28 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 28 detik
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

3. Stasiun Kerja III


Tabel 3.11 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan SK3 Perbaikan

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 07
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil velg Mengambil ring
15 1 RE RE 1 15
pertama velg pertama
Merakit ring pada Merakit ring pada
0 1 A A 1 0
velg nya velg nya
Mengambil velg Mengambil ring
15 1 RE RE 1 15
kedua kedua
Merakit ring pada Merakit ring pada
0 1 A A 1 0
velgnya velgnya
Mengambil
rakitan velg 15 1 RE RE 1 15 Mengambil sayap
pertama
Mengarahkan Mengarahkan
5 1,5 P P 1,5 5
velg pada sayap velg pada sayap
Memasangkan Memasangkan
velg pada sayap velg pada sayap
0 3 U U 3 0
menggunakan menggunakan
baut baut
Mengambil Memegang
15 1 RE G 1 0
rakitan velg kedua rakitan sayap
Mengarahkan Mengarahkan
5 1,5 P P 1,5 5
Velg pada sayap velg pada sayap
Memasangkan 0 3 A A 3 0 Memasangkan
velg pada sayap velg pada sayap
menggunakan menggunakan

MELVA ASIONNA 25
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

baut baut
Membawa hasil Membawa hasil
rakitan ke stasiun 270 10 M M 10 200 rakitan ke stasiun
kerja 4 kerja 4
TOTAL 70 25 25 255 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 25 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 25 detik
(Sumber: Pengolahan Data)

4. Stasiun Kerja IV
Tabel 3.12 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan SK4 Perbaikan

PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN


PEKERJAAN : PERAKITAN TAMIYA
DEPARTEMEN :-
NO.PETA : 08
SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : ELISA YOLANDA SIAHAAN
TANGGAL DIPETAKAN : 21 MEI 2019
Jarak Waktu Waktu Jarak
Tangan Kiri (Cm) (Dtk) Simbol Simbol (Dtk) (Cm) Tangan Kanan
Mengambil Mengambil
15 3 RE RE 3 15
rakitan chassis rakitan dinamo
Mengarahkan
Memegang
0 2 G P 2 5 rakitan dinamo
rakitan chassis
pada chassis
Merakit dinamo Merakit dinamo
0 4 A A 4 0
pada chassis pada chassis
Mengambil
Menunggu 0 2 D RE 2 15
rangka putih
Merakit rangka Merakit rangka
putih pada bagian 0 3 A A 3 0 putih pada bagian
depan chassis depan chassis
Mengambil sabuk
Menunggu 0 2 D RE 2 15
baterai
Merakit sabuk Merakit sabuk
baterai pada baterai pada
0 3 A A 3 0
bagian tengah bagian tengah
chassis chassis
Mengambil body Mengambil sayap
15 2 RE RE 2 15
tamiya belakang body
Mengarahkan Mengarahkan
sayap belakang 5 2 P P 2 5 sayap belakang
pada body tamiya pada body tamiya
Merakit sayap Merakit sayap
belakang pada 0 3 A A 3 0 belakang pada
body tamiya body tamiya

MELVA ASIONNA 26
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Mengambil Mengambil
15 4 RE RE 4 15
rakitan sayap rakitan chassis
Mengarahkan Mengarahkan
rakitan sayap rakitan sayap
5 2 P P 2 5
pada bagian pada bagian
bawah chassis bawah chassis
Merakit sayap Merakit sayap
pada bagian 0 3 A A 3 0 pada bagian
bawah chassis bawah chassis
Mengarahkan
Mengambil
chassis sejajar 5 3 P RE 3 15
rakitan body
dengan body
Memegang body Mengambil
0 2 G RE 2 15
dan chassis pengunci
Memegang body Mengunci rakitan
0 2 G A 2 0
dan chassis tamiya
Mengambil roller
Mengambil baut
slop pertama 15 3 RE RE 3 15
roller slop
sayap depan
Merakit roller slop
Mengarahkan
pertama dengan
roller slop
5 5 P U 5 0 sayap depan
pertama pada
menggunakan
sayap depan
baut
Mengambil roller
Mengambil baut
slop kedua sayap 15 4 RE RE 4 15
roller slop
depan
Merakit roller slop
Mengarahkan
kedua dengan
roller slop kedua
5 5 P U 5 0 sayap depan
pada sayap
menggunakan
depan
baut
Rakitan dibawa Rakitan dibawa
ke tempat 300 15 M M 15 300 ke tempat
pemeriksaan pemeriksaan
TOTAL 400 74 74 450 TOTAL
RINGKASAN
WAKTU TIAP SIKLUS : 74 detik
JUMLAH PRODUK TIAP SIKLUS : 1 buah
WAKTU UNTUK MEMBUAT SATU PRODUK : 74 detik
(Sumber: Pengolahan Data,2019)

MELVA ASIONNA 27
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

BAB IV
ANALISIS

4.1 Analisis Diagram Alir


Dari data yang telah diperoleh dan diolah untuk merakit tamiya menunjukkan
bahwa diagram aliran tamiya sekarang memiliki tujuh ruangan bebeda diantaranya gudang
penyimpanan bahan baku, stasiun kerja 1, stasiun kerja 2, stasiun kerja 3, stasiun kerja 4,
gudang penyimpanan barang jadi, dan satu ruang yang tidak dipergunakan. Selain itu
diagram alir saat ini memiliki tata ruang yang kurang efisien sehingga mempersulit
operator dalam berpindah dari satu stasiun kerja ke stasiun kerja lainnya. Diagram alir
saat ini memiliki 14 aktivitas yang terdiri dari 2 aktivitas penyimpanan, 3 aktivitas inspeksi,
4 aktivitas operasi, dan 5 aktivitas transportasi.
Sehingga praktikan membuat diaram aliran perbaikan yang terdiri dari tujuh ruang
yaitu gudang penyimpanan bahan baku, stasiun kerja 1, stasiun kerja 2, stasiun kerja 3,
stasiun kerja 4, ruang inspeksi dan gudang penyimpanan barang jadi,. Diagram alir ini
lebih efisien dikarenakan layout produksi lebih mempermudah operator berpindah dari
satu stasiun ke stasiun lainnya. Selain itu diagram alir usulan ini memiliki 13 aktivitas
diantaranya 2 aktivitas penyimpanan, 1 aktivitas inspeksi, 4 aktivitas operasi, dan 6
aktivitas transportasi.

4.2 Analisis Peta Aliran Proses


Dari data tang telah diolah, diperoleh ringkasan pada peka aliran proses tamiya
sekarang yang menunjukkan terdapat 34 total perakitan yang terdiri dari 25 kegiatan
operasi, 3 kegiatan pemeriksaan, 4 kegiatan transportasi dan 2 penyimpanan dengan total
waktu untuk merakit tamiya selama 4,05 menit atau 243 detik.
Sedangkan pada ringkasan peta aliran proses tamiya perbaikan/usulan
menunjukkan terdapat 24 total perakitan yang terdiri dari 16 kegiatan operasi, 2 kegiatan
pemeriksaan, 4 kegiatan transportasi dan 2 penyimpanan dengan total waktu untuk
merakit tamiya selama 3,5 menit atau 210 detik.

4.3 Analisis Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan


Tabel 4.1 Rekapitulasi PTKTK SK1 Tamiya Sekarang
Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 5 4
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 4 4
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 8 8
Menunggu (D) 2 2
Memegang (G) 1 2
Pemeriksaan (I) 0 0
Total 21 21
Jarak (cm) 390 380
Waktu/produk (detik) 65,25 65,25
(Sumber: Pengolahan Data)

Tabel 4.2 Rekapitulasi PTKTK SK2 Tamiya Sekarang


Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
MELVA ASIONNA 28
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Menjangkau/mengambil (RE) 2 3
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 4 3
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 4 4
Menunggu (D) 0 0
Memegang (G) 2 2
Pemeriksaan (I) 1 1
Total 14 14
Jarak (cm) 350 360
Waktu/produk (detik) 32,65 32,65
(Sumber: Pengolahan Data)
Tabel 4.3 Rekapitulasi PTKTK SK3 Tamiya Sekarang
Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 4 6
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 2 2
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 6 6
Menunggu (D) 0 0
Memegang (G) 2 0
Pemeriksaan (I) 1 1
Total 16 16
Jarak (cm) 370 400
Waktu/produk (detik) 30,87 30.87
(Sumber: Pengolahan Data)
Tabel 4.4 Rekapitulasi PTKTK SK4 Tamiya Sekarang
Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 6 12
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 5 8
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 9 9
Menunggu (D) 4 1
Memegang (G) 6 0
Pemeriksaan (I) 1 1
Total 32 32
Jarak (cm) 305 495
Waktu/produk (detik) 105,55 105,55
(Sumber: Pengolahan Data)

Tabel 4.5 Rekapitulasi PTKTK SK1 Tamiya Perbaikan


Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 5 4
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 4 4
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 7 7
Menunggu (D) 1 1
Memegang (G) 1 2

MELVA ASIONNA 29
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

Pemeriksaan (I) 0 0
Total 19 19
Jarak (cm) 395 380
Waktu/produk (detik) 58 58
(Sumber: Pengolahan Data)
Tabel 4.6 Rekapitulasi PTKTK SK2 Tamiya Perbaikan
Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 2 3
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 3 2
Menggunakan (U) 0 0
Merakit/memasangkan (A) 4 4
Menunggu (D) 0 0
Memegang (G) 0 0
Pemeriksaan (I) 0 0
Total 10 10
Jarak (cm) 345 355
Waktu/produk (detik) 28 28
(Sumber: Pengolahan Data)
Tabel 4.7 Rekapitulasi PTKTK SK3 Tamiya Perbaikan
Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 4 3
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 2 2
Menggunakan (U) 1 1
Merakit/memasangkan (A) 3 3
Menunggu (D) 0 0
Memegang (G) 0 1
Pemeriksaan (I) 0 0
Total 11 11
Jarak (cm) 270 255
Waktu/produk (detik) 25 25
(Sumber: Pengolahan Data)

Tabel 4.8 Rekapitulasi PTKTK SK4 Tamiya Perbaikan


Jumlah
Elemen
Kiri Kanan
Menjangkau/mengambil (RE) 5 9
Membawa (M) 1 1
Mengarahkan (P) 5 3
Menggunakan (U) 0 2
Merakit/memasangkan (A) 5 6
Menunggu (D) 2 0
Memegang (G) 3 0
Pemeriksaan (I) 0 0
Total 21 21
Jarak (cm) 400 450
Waktu/produk (detik) 74 74
(Sumber: Pengolahan Data)

Dari data diatas dapat dilihat bahwa gerakan yang terdapat pada peta tangan kiri dan
tangan kanan perakitan Tamiya baik sekarang maupun perbaikan tidak begitu berbeda. Dengan
MELVA ASIONNA 30
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

gerakan tangan kanan dan tangan kiri yang seimbang menyebabkan minimnya pemborosan
waktu Untuk SK1 terjadi penghematan waktu dari 65,25 detik menjadi 58 detik yaitu sebesar
7,25 detik, SK2 terjadi penghematan waktu dari 32,65 detik menjadi 28 detik yaitu sebesar 4,65
detik, SK3 terjadi penghematan waktu dari 30,87 detik menjadi 25 detik yaitu sebesar 5,87 detik,
dan SK4 terjadi penghematan waktu dari 105,55 detik menjadi 74 detik yaitu sebesar 31,55 detik.

MELVA ASIONNA 31
MODUL VIII- PETA-PETA KERJA KELOMPOK14

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dalam Praktikum Peta-peta Kerja kali ini dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:
 Diagram Aliran perakitan Tamiya yang dilakukan terdiri dari 14 aktifitas yang terdiri dari 2
aktivitas penyimpanan, 3 aktivitas inspeksi, 4 aktivitas operasi, dan 5 aktivitas transportasi
maka dilakukan analisis dan perbaikan pada layout gedung dan urutan aktifitas agar lebih
efisien dan efektif sehingga diperoleh diagram aliran yang memiliki 13 aktivitas diantaranya 2
aktivitas penyimpanan, 1 aktivitas inspeksi, 4 aktivitas operasi, dan 6 aktivitas transportasi.
 Peta Aliran Proses perakitan tamiya saat praktikum dilakukan dalam 34 total perakitan yang
terdiri dari 25 kegiatan operasi, 3 kegiatan pemeriksaan, 4 kegiatan transportasi dan 2
penyimpanan dengan total waktu untuk merakit tamiya selama 4,05 menit atau 243 detik lalu
dilakukan analisis untuk memperoleh perbaikan dari peta aliran proses tersebut yaitu dengan
melakukan 24 total perakitan yang terdiri dari 16 kegiatan operasi, 2 kegiatan pemeriksaan, 4
kegiatan transportasi dan 2 penyimpanan dengan total waktu untuk merakit tamiya selama
3,5 menit atau 210 detik.
 Peta Kerja Tangan Kiri Tangan Kanan yang dilakukan saat praktikum dilakukan per stasiun
kerja (SK) dan terdapat 4 SK didalamnya, lalu dianalisis dan dilakukan perbaikan sehingga
waktu yang digunakan dalam merakit tamiya lebih singkat. Untuk SK1 terjadi penghematan
waktu dari 65,25 detik menjadi 58 detik yaitu sebesar 7,25 detik, SK2 terjadi penghematan
waktu dari 32,65 detik menjadi 28 detik yaitu sebesar 4,65 detik, SK3 terjadi penghematan
waktu dari 30,87 detik menjadi 25 detik yaitu sebesar 5,87 detik, dan SK4 terjadi
penghematan waktu dari 105,55 detik menjadi 74 detik yaitu sebesar 31,55 detik.

5.2 Saran
Adapun beberapa saran dalam praktikum kali ini,yaitu:
 Sabaiknya tamiya yang disediakan lebih banyak agar dapat digunakan pengamat tanpa
menunggu terlalu lama
 Tamiya yang akan digunakan dalam pengamatan sebaiknya dalam keadaan baik dan
lengkap
 Sebaiknya disediakan meja yang lebih layak saat pengamatan berlangsung agar
mempermudah proses pengamatan

MELVA ASIONNA 32

Anda mungkin juga menyukai