Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan yang digunakan aplikasi yang kami kembangkan yaitu Rapid Application Development
(RAD), dikarenakan metode ini memiliki kemampuan untuk adaptasi dengan cepat sesuai kebutuhan, oleh
karena itu pengembangan applikasi dapat dilakukan dengan lebih cepat.

RAD memiliki tahap-tahap berikut ini :

1. Perencanaan Syarat-Syarat
Dalam tahap ini kelompok kami berdiskusi mengenai infografis di Universitas Negeri Malang. Tahap
ini memerlukan peran aktif dari setiap anggota agar pembuatan aplikasi dapat berjalan dengan baik,
sehingga perencanaan yang akan dibuat kedalam sistem yaitu :
a. Identifikasi masalah mengenai infografis Universitas Negeri Malang.
b. Identifikasi tujuan aplikasi Infografis Universitas Negeri Malang.
c. Identifikasi kebutuhan dalam perancangan aplikasi Infografis Universitas Negeri Malang.
2. Workshop Desain RAD
Dalam tahap ini kelompok kami merancang arsitektur dari aplikasi Infografis Universitas Negeri
Malang sehingga didapatkan hasil berupa :
a. Use Case Diagram

Gambar 1
Menggambarkan sistem dari aplikasi infografis Universitas Negeri Malang

b. Desain Interface Halaman Utama

Gambar 2
Gambar diatas merupakan rancangan desain user interface untuk aplikasi infografis Universitas
Negeri Malang
3. Implementasi
Dalam tahap ini pembuatan aplikasi dilakukan dengan cara pembuatan objek infografis, pembuatan
interface aplikasi serta penerapan markerless pada aplikasi. Setiap tahap memiliki tujuan yang berbeda-
beda sehingga akan dijelaskan sebagai berikut :
a. Pembuatan Infografis

Gambar 3
Pembuatan infografis dilakukan melalui blender serta ada juga infografis yang dibuat melalui
adobe photoshop setelah itu di import ke vuvoria. Infografis dibuat sebagai informasi mengenai
sebuah lokasi.

b. Pembuatan Interface Aplikasi

Gambar 4
Pembuatan interface aplikasi dilakukan melalui vuvoria disertai dengan script agar aplikasi dapat
berjalan sebagaimana mestinya. Setiap tombol berfungsi sesuai dengan text dari button tersebut.
Rektorat menunjukkan infografis rektorat. Gedung H5 berfungsi menunjukkan infografis dari
gedung H5. Credit berfungsi untuk menunjukkan siapa pengembang aplikasi. Dan Quit untuk
keluar dari aplikasi.

c. Penerapan Markerless

Gambar 5
Untuk menerapkan markerless dibutuhkan script yang befungsi agar kita dapat memasukkan
koordinat dari Latitude dan Longtitude seperti diatas, koordinat diatas didapatkan melalui
googlemaps. Markerless disini berguna untuk men-scan sebuah object augmented reality
berdasasrkan dari koordinat googlemaps atau lokasi.