Anda di halaman 1dari 13

MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN ANALISIS PRODUK KEWIRAUSAHAAN

DOSEN PENGAMPU : RIA ANGGRAENI UTAMI, S.H.,M.H.

DISUSUN OLEH :

ANINDYA RAZA SALSABILA (F0G018044)

PRODI D3 KEBIDANAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS BENGKULU

TAHUN AJARAN 2020

1
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Penulis panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum
ini.
Laporan ini telah penulis susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu penulis
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan laporan ini.
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka penulis menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar penulis dapat
memperbaiki laporan ini.
Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini dapat memberikan manfaat maupun
inpirasi terhadap pembaca.

Bengkulu, 29 Maret 2020

Penyusun

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR....................................................................................... 2

DAFTAR ISI...................................................................................................... 3

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...............................................................................................4
B. Rumusan Masalah..........................................................................................5
C. Tujuan.............................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Kewirausahaan.............................................................................6
B. Karakteristik Kewirausahaan .......................................................................7
C. Faktor keberhasilan atau kegagalan dalam kewirausahaan .........................7

BAB III ANALISIS PRODUK .......................................................................9

BAB IV PENUTUP
KESIMPULAN....................................................................................................14

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa
berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu.
Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada
kondisi risiko atau ketidakpastian. Wirausaha secara historis sudah dikenal sejak
diperkenalkan oleh Richard Castillon pada tahun 1755.
Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.
Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai
cara berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai
motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai
nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul, dan juga dibutuhkan banyak
skill, modal, dan mamajemen yang baik.
kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk melakukan upaya upaya
memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh seseorang, atas dasar
kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang dimiliki untuk
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. Strategi
pemasaran adalah suatu awal dalam rangka memperkenalkan produk pada
konsumen dan ini akan menjadi sangat penting karena akan berkaitan dengan
keuntungan-keuntungan yang kana diperoleh perusahaan. Dengan pemasaran
produk yang baik maka akan dapat meningkatkan penjualan dan merebut pasar.
Persaingan yang ketat antar kewirausahaan memebuat pengusaha harus
menetapkan strategi pemasaran bagi usahanya.
Dari uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakuakan analisis suatu
produk kewirausahaan untuk mengetahui bagaimana berwirausaha dengan baik.
Maka penulis melakukan pembuatan ” laporan analisis produk usaha “ untuk
meningkatkan pengetahuan dalam berwirausaha.

4
B. Rumusan Masalah
1. Arti Kewirausahaan
2. Karakteristik Kewirausahaan
3. Faktor keberhasilan atau kegagalan dalam kewirausahaan

C. Tujuan
1. Untuk dapat mengetahui pengertian dan hakekat kewirausahaan.
2. Untuk dapat mengetahui karakteristik dan ciri-ciri kewirausahaan.
3. Untuk dapat mengetahui faktor-faktor apa yang membuat dia berhasil.
4. Untuk dapat mengetahui faktor-faktor apa yang membuat dia gagal/bankrut.

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Kewirausahaan
Apa itu kewirausahaan? Kewirausahaan (dalam bahasa Inggris
Entrepreneurship) adalah kemampuan seorang manajer resiko dalam mengoptimalkan
segala sumber daya yang ada, baik itu material, intelektual, waktu, dan kemampuan
kreativitasnya untuk menghasilkan suatu produk atau usaha yang berguna bagi dirinya
maupun orang lain. Pengertian kewirausahaan secara umum adalah suatu proses
dalam mengerjakan sesuatu yang baru atau kreatif dan berbeda (inovatif) yang
bermanfaat dalam memberikan nilai lebih.
Dan ada pula beberapa pendapat pengertian tentang kewirausahaan, seperti:
a. Menurut Drs. Joko Untoro bahwa kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk
melakukan upaya upaya memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh
seseorang, atas dasar kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang
dimiliki untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.
b. Menurut Ahmad Sanusi (1994) kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan
dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat,
proses, dan hasil bisnis.
c. Pengertian kewirausahaan menurut Drucker (1959) bahwa kewirausahaan adalah
kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.

Sedangkan pengertian Wirausaha sendiri adalah seorang yang berani berusaha


secara mandiri dengan mengarahkan segala sumber daya dan upaya meliputi
kepandaian mengenali produk baru, menentukan produksi baru, menyusun operasi
untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur pemodalan operasinya
untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.

Dan ada pula beberapa pendapat pengertian tentang kewirausahaan, seperti:

a. Menurut KBBI pengertian wirausaha sama dengan wiraswasta, yaitu orang yang
pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru,
menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur
permodalan operasinya.

6
b. Wirausaha atau enterpreneur adalah orang yang memiliki kemampuan melihat dan
menilai kesempatan kesempatan bisnis mengumpulkan sumber sumber daya yang
dibutuhkan guna mengambil keuntungan daripadanya serta mengambil tindakan
yang tepat, guna memastikan kesuksesan

Analisis SWOT mengatur kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman utama


Anda ke dalam daftar yang terorganisir dan biasanya disajikan dalam bilah kisi-kisi
yang sederhana. Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (kelemahan) adalah berasal
dari internal perusahaan Anda. hal-hal yang dapat Anda kontrol dan dapat berubah.
Contohnya termasuk siapa yang ada di tim Anda, paten dan properti intelektual Anda,
dan lokasi Anda. Opportunities  (peluang) dan Threats (ancaman) adalah hal eksternal
yang mempengaruhi bisnis atau hal-hal yang terjadi di luar perusahaan Anda pada
pasar yang lebih besar. Anda dapat memanfaatkan peluang dan melindungi dari
ancaman, tetapi Anda tidak dapat mengubahnya. Contohnya termasuk pesaing, harga
bahan baku, dan tren belanja pelanggan.

B. Karakteristik Kewirausahaan
Karakteristik kewirausahaan :
1. Santun Jujur dan berani
2. Berani mengambil resiko
3. Kreatif dan Inovatif
4. Kesabaran
5. Yakin terhadap produk yang dimiliki
6. Mengenal sangat banyak produknya
7. Memiliki hubungan social yang baik
8. Memiliki modal usaha
9. Percaya diri
10. Keuletan dalam bekerja
11. Berorientasi ke masa depan
12. Disiplin dan Realistis

7
C. Faktor-Faktor keberhasilan atau kegagalan
1. Faktor keberhasilan :
a. Perencanaan yang tepat dan matang serta dapat dilaksanakan dengan baik
b. Visi, misi dan dedikasi yang tinggi dari usahanya
c. Komitmen yang tinggi dalam usaha untuk mencapai tujuan dan prestasi
d. Dana yang cukup
e. SDM (Sumber Dana Manusia) yang handal
f. Manajemen usaha yang baik, tepat dan realistis
g. Faktor eksternal dan internal berupa peningkatan permintaan barang/jasa
h. Keterampilan dan pengalaman dalam bidang usaha
i. Kecocokan minat terhadap barang usaha
j. Kebutuhan konsumen yang terpuaskan
k. Sarana dan prasarana sebagai penunjang usaha
l. Percaya dan yakin usahanya dapat dilakukan
m. Menerima gagasan baru dalam dunia usaha
n. Instropeksi diri
o. Mendengar saran orang lain
p. Bersemangat dan bergaul

2. Faktor Kegagalan :
a. Kurangnya kehandalan SDM dan tidak kompeten dalam manajerial serta
kurangnya pengalaman
b. Kurang dapat mengendalikan keuangan
c. Lokasi yang kurang memadai
d. Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha
e. Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi kewirausahaan
f. Gagal dalam perencanaan
g. Kurangnya pemahaman dalam bidang usaha yang diambil
h. Kurangnyam pemahaman dalam pengadaan, pemeliharaan, dan
pengawasan bahan baku dan sarana peralatan
i. Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi perubahan teknologi
j. Keuntungan yang tidak mencukupi
k. Tidak adanya produk yang baru

8
BAB III

ANALISIS PRODUK

1. Produk Asli Bengkulu


Nama Produk : Kue Bay Tat
Produk Kuliner Asli Bengkulu

Kue Bay Tat merupakan salah satu makanan khas di Provinsi Bengkulu. Bay
tat merupakan sejenis roti pipih agak tebal yang dipanggang mirip pizza. Bay tat
terbuat dari terigu, mentega, telur, gula dan santan. Tampilannya berbentuk segi
empat seperti tart namun dengan tampilan seperti pie, biasanya bertopping nenas atau
keju. Konon kue ini dulu merupakan makanan khas para raja Bengkulu.

Bentuk bay tat bundar dan dihias seperti bunga menjadikan kue itu semakin
cantik. Aroma santan kelapa menjadi ciri khas kue berwarna kuning kecoklatan itu.
Karena bentuknya yang bundar inilah, orang-orang menjulukinya pizza Bengkulu.
Kue ini sering kali menjadi makanan favorit para wisatawan dari dalam sumatera
maupun luar sumatera.

Meskipun Bay Tat sudah ada sejak jaman dahulu dan menjadi makanan khas
para raja Bengkulu. Sekarang Bay Tat banyak dijual di kedai oleh-oleh Bengkulu
yang menjual snack seperti punai, manisan terong, kue siput, dll.

Usaha kue bay tat menjadi suatau pilihan usaha yang menguntungkan sampai
banyak orang yang tertarik denagn peminatnya yang tergolong besar, jumlah
peminatnya terutama bagi turis domestik dan internasional yang membei untuk
dijadikan buah tangan.

9
2. Produk Pabrik ( Skala Nasional )

Nama Merek : SilverQueen ( Coklat )


Produk perusahaan : PT Petra Food.

Silverqueen adalah salah satu merek cokelat terkenal di Indonesia.


Didirikan sejak tahun 1950, perusahaan ini beroperasi dibawah naungan
PT Petra Food yang juga mengelola Ceres dan Delfi. Perusahaan ini
bermarkas di kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Merek asli Indonesia
ini tak kalah bersaing dengan merek cokelat asal luar negeri seperti
M&M, Lotte, Kit-Kat, bahkan Cadburry dan Toblerone. Banyak orang
mengira cokelat ini adalah merek dari luar negeri karena nama dan
pemasaran iklan memberikan kesan Eropa. Indonesia adalah negara
penghasil kakao terbesar ketiga.
Pada mulanya, perusahaan ini bernama NV Ceres milik orang Belanda
yang pada akhirnya pada tahun 1942, saat masa pendudukan Jepang di
Indonesia, perusahaan ini dijual kepada orang Indonesia keturunan
Tionghoa, Ming Chee Chuang. Kemudian pada tahun 1950, perusahaan
ini berganti nama menjadi PT Perusahaan Industri Ceres (Ceres).
Silverqueen berhasil menjaga reputasinya sebagai produk makanan
ringan yang berkualitas dan seolah sudah menjadi bagian dari masyarakat
Indonesia. Slogannya "Santai belum lengkap tanpa Silverqueen",
ditujukan kepada konsumen mayoritas penggemar cokelat yaitu remaja.
Produk ini hampir dapat ditemu diseluruh penjuru Indonesia dari
Supermarket hingga toko kelontong kecil. Silverqueen saat ini telah
mengembangkan berbagai macam varian bentuk makanan ringan, seperti
Bites, ChunkyBar, Rock'R, caramel dan masih banyak lagi yang dapat
ditemui di toko-toko.
Selama masa perkembangannya, saat ini Silver Queen telah memiliki
banyak varian rasa mauoun kemasan. Diantaranya:

1. Cashew Milk Chocolate, kemasannya berwarna biru


2. Cashew White Chocolate, kemasannya berwarna putih
3. Cashew Milk Chocolate, kemasannya berwarna merah

10
4. Almond Milk Chocolate kemasannya berwarna pink
5. Cashew Dark Chocolate kemasannya berwarna hitam
6. Fruit & Nut Milk Chocolate kemasannya berwarna hijau
7. Chunky Chasew Milk Chocolate
8. Bites Chasew Milk Chocolate
9. ChunkyBar Chasew Milk Chocolate
10. Chunky Almond Milk Chocolate
11. Caramel Chasew Milk Chocolate
12. Chunky Fruit & Nut Milk Chocolate
13. Chunky Mini Chasew Milk Chocolate
14. ChunkyBar Cashew White Chocolate
15. ChunkyBar Almond Milk Chocolate
16. ChunkyBar Cashew Dark Chocolate
17. ChunkyBar Fruit & Nut Milk Chocolate
18. Crispy Chasew Milk Chocolate
19. CashewCrunch Chocolate
20. Bites Almond Milk Chocolate
21. ChunkyBar Chasew Orange Peel Chocolate
22. Rock'R Chasew Milk Chocolate
23. Bites Chasew Dark Chocolate
24. ChunkyBar Chasew Strawberry White Chocolate
25. Rock'R Chasew Dark Chocolate
26. Montes
27. O'nuts
28. Cheese Biscuits Chasew Milk Chocolate
29. Cashew Greentea Chocolate

Analisis SWOT dari perusahaan ini adalah sebagai berikut :


1. Strength (kekuatan)
 Merek yang sudah dikenal oleh masyarakat
 Jangkauan distribusi yang luas 

 Mengandung lemak yng tinggi sehingga menghailkan kalori yang


banyak.

11
 Mengandung protein yang tinggi.

 Mengandung vitamin.

 Kadar gula yang tinggi


2. Weakness (Kelemahan)
 Persediaan bahan baku sebagian masih bergantung pada impor

 Kegemukan

 Kelesterol tinggi

 Skit gula

 Coklat yang mengandung kefein damat melemahkan syaraf (kefein


diperbolehkan -+ 5mg perhari)

3. Threats (Ancaman)
 Product substitution
Banyak barang pengganti dalam bentuk produk coklat lain seperti
silverqueen (tiruan) yang bermunculan.
 Kompetitor mengeluarkan produk baru yg inovatif
Para competitor menyaingi kami denganmengeluarkan produk
baru yang inovatif dan jauh lebih enak rasanya dan lebih
praktisdalam membuatnya.
 Dikenakannya pajak penjualan 

12
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan seuatu yang
baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak
inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup. Pada
hakekatnya kewirausahaan adalah sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki
kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif.
Sikap yang tidak mudah menyerahlah yang menjadi faktor dasar utama kesuksesan
seorang wirausahawan disamping sifat-sifat lainnya yang penting juga. Seperti,
proaktif, kreatif dan inovatif. kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk
melakukan upaya upaya memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh seseorang,
atas dasar kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang dimiliki untuk
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.

13

Anda mungkin juga menyukai