Anda di halaman 1dari 1

Sebenarnya sudah tercantum di makalah

Bahwa PPh pasal 25 itu pajak yang dikenakan untuk wajib pajak pribadi, perusahaan atau badan hukum
lainnya atas penghasilan yang didapatkan.

Dan pph pasal 29 itu untuk kurang bayar yg tercantum di SPT Tahunan PPh.

■Cara Membedakan PPh 25 dan PPh 29

Jika dilihat secara peraturan perundang-undangan perpajakan, PPh 25 dan PPh 29 hanya istilah yang
menggambarkan Pasal dalam Undang-undang Pajak Penghasilan yang mengaturnya. PPh pasal 25
berarti jenis setoran atau kewajiban yang diatur dalam Pasal 25 UU PPh. Sedangkan PPh 29 berarti jenis
setoran atau kewajiban yang diatur dalam Pasal 29 UU PPh. Untuk membedakannya,

●PPh 25 kata kuncinya "angsuran" ,merupakan angsuran pajak yang dibayarkan setiap bulan untuk
tahun pajak yang bersangkutan, paling lambat dibayar tanggal 15 bulan berikutnya dan pelaporan paling
lambat tanggal 20 bulan berikutnya.

●Sedangkan PPh 29, kata kunci "pelunasan", merupakan kekurangan pajak yang terutang pada akhir
tahun pajak, paling lambat dibayar sebelum SPT Tahunan PPh disampaikan. Untuk Wajib Pajak Orang
Pribadi paling lambat tanggal 31 Maret tahun berikutnya, dan untuk Wajib Pajak Badan paling lambat
tanggal 30 April tahun berikutnya

■Tarif Pajak

○Bagi Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu (WPOP-PT),PPh 25 yang sudah dilunasi adalah 0.75
dikalikan jumlah penghasilan atau omzet per bulan. Sedangkan PPh 29 yang harus dilunasi adalah PPh
yang masih terutang dikurangi PPh 25 yang sudah dilunasi.

○Bagi Wajib Pajak Badan (WPB),Angsuran PPh 25 adalah PPh terutang tahun sebelumnya dikalikan 12.
Sedangkan PPh pasal 29 yang harus dilunasi adalah PPh yang terutang angsuran PPh pasal 25.

Anda mungkin juga menyukai