“PCNE”
Disusun oleh :
Meja 3
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
Prioritas
ke
Monitoring?
1. Kadar B12 pasien dalam darah
2. Rasa kesemutan yang pasien
Pembahasan :
1. Dosis B12 yang dibutuhkan pasien harusnya berapa? Dan jika multivitamin vitamin B
nya sudah sesuai dengan kebutuhan pasien tidak usah diganti
Jawaban:
Multivitamin yang dimaksud dalam kasus ini tidak diketahui sehingga kemungkinan
multivitamin yang dimaksud juga mengandung vitamin lain seperti vitamin C, D, zinc
dan sebagainya namun kurang efisien dalam dosis vitamin B nya. Contoh dalam
multivitamin bermerek, yaitu Enervon-C mengandung B12 hanya 5 mcg saja bila
dibandingkan dengan vitamin B kompleks bermerek seperti Neurobion tablet yang
mengandung vitamin B12 sebesar 200 mcg, B1 sebesar 100 mg, dan B6 sebesar 100 mg.
Hal ini dilakukan untuk mengatasi defisiensi vitamin B12, yaitu metformin sehingga
pasien mengalami rasa kesemutan tersebut. Bila mengacu pada penelitian menurut Rizvi
(2013), pasien dengan konsumsi vitamin B1 (100 mg), B6 (100 mg), dan B12 (200 mcg)
terbukti efisien dalam penurunan gejala neuropati (kesemutan, rasa kebas) pada pasien
diabetes mellitus.
2. Apa yang dilakukan bila ada interaksi antara obat antihipertensi ACEi (Lisinopril) dan
obat antidiabetes Sulfonilurea (Glipizide)?
Jawaban:
Interaksi yang mungkin terjadi antara obat ACEi dan obat diabetes ialah meningkatnya
risiko hipoglikemia. Apabila hipoglikemia terjadi, saran yang dapat diberikan ialah
penggantian obat diabetes yang risiko hipoglikemia lebih rendah dibandingkan obat
golongan sulfonilurea (SU). Adapun obat diabetes yang dapat disarankan ialah:
Kesimpulan :
1. Terapi farmakologi yang telah diberikan tetap dilanjutkan dan diedukasi lebih jelas
terkait penggunaan obatnya
2. Multivitamin diganti dengan vitamin B kompleks
3. Edukasi perubahan pola hidup pasien
Daftar Pustaka :
Rizvi, A., Ahmad, A., dan Rizvi, Z., 2013. Efficacy of Combination of Vitamin B1, B6, and B12
in Management of Diabetic Peripheral Neuropathy. Pakistan Journal of Medical and Health
Sciences, 7(3), 801-803.