Perusaahaan sudah barang tentu ingin mengetahui hasil melakukan promosi dan tingkat
penjualan yang diperoleh dari investasi melakukan komunikasi pemasaran. Out-put melakukan
komunikasi pemasaran dapat berupa :
a. Skor dapat mengenal dan mengingat kembali pesan yang disampaikan : hal itu
mengukur sampai seberapa jauh target audien menjadi sadar, dapat mengenal, dan
dapat mengingat kembali berbagai pesan yang disampaikan (awareness and
recoqnition motives).
b. Seberapa jauh perilaku target audien itu berubah (persuasion changes). Komunikasi
pemasaran yang dilakukan tidak hanya berharap agar pesan yang disampaikan itu di
dengar dan dimengerti, terlebih lagi pesan itu mengharapkan agar penerima penerima
peean membentuk preferensi untuk menggunakan produk perusahaan (preferences
motives). Perusahaan berharap agar penerimaan pesan tidak memperlakukan produk
perusahaan dianggap sama seperti produk perusahaan lain tetapi mengharapkan agar
mereka mengunggulkan produk perusahaan di atas yang lain. Tujuan paling akhir dari
komunikasi pemasaran adalah terjadinya transaksi pembelian oleh penerima pesan
(transaction motives) . Motid inilah yang merupakan “ultimate goal” dari setiap
komunikasi pemasaran.
c. Biaya menjangkau setiap seribu audiens : karena biaya dan efektivitas pesan untuk
setiap media berbeda maka perusahaan juga ingin mengukur berapa biaya
menjangkau setiap ribu audiens untuk masing – masing pilihan media.