Kelompok 1
Kelompok 1
Dosen :
Oleh Kelompok I:
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MANADO
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karna atas
Kebidanan Neonatus, bayi balita dan anak pra sekolah . Adapun judul Makalah ini
adalah “ Lingkup Asuhan Neonatus, Bayi dan anak Balita” Makalah ini disusun
kuliah Asuhan Kebidanan Neonatus Bayi Balita dan Anak Pra Sekolah. Di sadari
bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari segi isi maupun susunan
tata bahasa
Manado, 29 Januari 2020
Kelompok I
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui tentang
bayi baru lahir normal, bayi baru lahir bermasalah, kelainan kelainan pada
bayi baru lahir dan trauma pada bayi baru lahir. Dengan pembuatan makalah
ini diharapkan para mahasiswa dapat mengerti dan mampu
menangani masalah-masalah tersebut bila kelak terjun ke lapangan.
C. Manfaat
1. Dapat mengetahui kondisi-kondisi bayi baru lahir normal
2. Dapat mengetahui kondisi – kondisi bayi baru lahir bermasalah
3. Dapat mengetahui kelainan kelainan pada bayi baru lahir
4. Dapat mengetahui trauma pada bayi baru lahir
BAB II
PEMBAHASAN
Riwayat kesehatan bayi baru lahir yang penting dan harus juga di kaji,
antara lain:
a. Factor genetic, meliputi kelainan/gangguan metabolic pada keluarga dan
sindroma genetik.
b. Factor maternal (ibu), meliputi adanya penyakit jantung, diabetes
mellitus,penyakit ginjal,penyakit hati, hipertensi, penyakit kelamin,
riwayat penganiayaan, riwayat abortus, RH/isoimunisasi
c. Factor antenatal, meliputi pernah ANC/tidak, ada riwayat pendarahan,
preeklamsia, infeksi, perkembangan janin terlalu besar
/terganggu,diabetes gestasional,poli/oligohidramnion
d. Factor prenatal, meliputi premature/ postmatur, partus lama, penggunaan
obat selama persalinan, gawat janin, suhu ibu meningkat,posisi janin tidak
normal, air ketuban bercampur mekonium, amnionitis, ketuban peca dini
(KPD), pendarahan dalam persalinan, prolapsus tapi pusat, ibu hipotensi,
asidosis janin, jenis persalinan
Dalam waktu 24 jam, apabila bayi tidak mengalami masalah apapun,
segaralah melakukan pemeriksaan fisik yang lebih lengkap. Pada saat
melakukan pemeriksaan fisik yang lebih lengkap. Pada saat melakukan
pemeriksaan fisik bayi baru lahir, pemeriksa hendaknya memperhatikan
beberapa hal yang penting berikut ini:
a. Periksa bayi dibawah pemancar panas dengan penerangan yang cukup,
kecuali ada tanda-tanda jelas bahwa bayi sudah kepanasan.
b. Untuk kasus bayi baru lahir rujukan, minta orang tua/keluarga bayi hadir
selama pemeriksaan dan sambil berbicara dengan keluarga bayi serta
sebelum melepaskan pakaian bayi, perhatikan warna kulit, frekuensi
nafas, postur tubuh, gerakan, reaksi terhadap rangsangan dan
abnormalitas yang nyata.
c. Gunakan tempat yang hangat dan bersih untuk pemeriksaan.
d. Cuci tangan sebelum dan sesudah pemeriksaan, gunakan sarung tangan
e. Bersikap lembut pada waktu memeriksa
f. Lihat, dengar dan rasakan tiap-tiap daerah pemeriksaan head to toe secara
sistematis.
g. Jika ditemukan factor resiko atau masalah, carilah bantuan lebioh lanjut
yang memang diperlukan.
h. Catat setiap hasil pengamatan
Bentuk-bentuk trauma :
1. Caput succedaneum
Pembengkakan pada suatu tempat dikepala karena adanya timbunan getah
bening dibawah lapisan apinerose diluar periostium.
2. Chepal hematoma
Pembengkakan pada kepala karena adanya penumpukan darah pada
subperiostium dengan batas yang jelas dan darah tidak melewati garis
sutura tengkorak bayi baru lahir.
3. Brachial palsi
Kelumpuhan pada pleksus brachialis.
4. Fraktur clavicula
Keadaan patahnya tulang clavicula pada saat persalinan. Biasanya
kesulitan melahirkan bahu pada letak kepala dan melahirkan lengan pada
presentasi bokong.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir dari kehamilan
37 minggu sampai 42 minggu dan berat badan lahir 2.500 gr – 4.000
gr.
B. Saran
http://sis-doank27.blogspot.com/2010/06/askep-bayi-baru-lahir-normal.html