Anda di halaman 1dari 5

SENKOM MITRA POLRI

PROSEDUR TETAP

PENANGANAN NARKOBA DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN

No. Dokumen No. Revisi


/SMP/ I / 2020 00
Tanggal Terbit : Januari 2020
Dibuat oleh Disetujui oleh Disetujui oleh

Untung Maulana, SH Katno Hadi,SE


Ketua Bidang Ketua Umum Pembina PP Senkom

1. Definisi
Penanganan atas dugaan adanya seseorang atau sekelompok orang yang
menggunakan dan atau mengedarkan narkoba di sekitar dan di lingkungan pondok
pesantren
2. Pedoman
Undang Undang no 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
Undang Undang no 5 tahun 1997 Tentang Psikotropika
Perjanjiaan Kerja sama Senkom Mitra Polri dengan Pondok Pesantren No :

3. Tujuan
- Memastikan bahwa di area pondok tidak ditemukan dan bebas serta bersih dari
ancamann bahaya narkoba dan mensyaratkan penerimaan siswa baru pondok
dengan surat keterangan bebas Narkoba dari Dinas Kesehatan setempat.
- Memantau dan mengawasi kegiatan pondok agar terbebas dari pengguna dan
pengedar Narkoba
- Penanganan terhadap pengedar, pengguna Narkoba dengan cepat, tanggap
untuk diserahkan kepada pihak yang berwenang (Kepolisian setempat/BNNK)
untuk proses rehabilitasi atau proses hukum.
- Turut serta aktif berperan untuk kepentingan generasi penerus Bangsa dan NKRI
bebas dan bersih dari Narkoba dengan mensosialisakan ancaman bahaya
penggunaan Narkoba kepada Civitas Pondok Pesanten.

4. Penangung Jawabdan Pelaksana


Penanggung jawab proses ini adalah Pimpinan Pondok Pesantren ,anggota senkom
sertan Petugas pelaksana pengamanan yang telah ditunjuk oleh koordinator
lapangan

No Personil Tanggung Jawab


.
1 Anggota Senkom - Menerima laporan atau keluhan dari masyarakatatau
Mitra Polri dan menangkap tangan atas orang yang dicurigai
Anggota Keamanan menggunakan, mengedarkan atau memakai Narkoba
dilingkungan Pondok Pesantren .
- Melakukan permintaan keterangan kepada terduga
pengguna atau pengerdar Narkoba (Mencatat identitas
,mengamankan tempat terjadinya perkara (TKP)
mengamankan Barang Bukti dan mencatat identitas
saksi saksi).
2. Pimpinan Pondok - Memastikan terhadap personil yang dicurigai , apakah
Pesantrean sebagai pengedar atau penguna Narkoba agar dapat
ditentukan proses selanjutya untuk proses rehabilitasi
atau hukum lanjut.

4. Input/Output
4.1 Input : Laporan masyarakat atau tertangkap tangan terduga pengguna
Narkoba atau pengedar Narkoba
Output : Laporan pada kantor BNNP atau Kepolisian terdekat dan Kronologis
Kejadian.
Area Pondok Pensantren Bebas dan Bersih dari Narkoba.

5. PROSEDUR TETAP
1. Laporan dari masyarakat atau tertangkap tangan diketahui menggunakan atau melakukan
peredaran Narkoba dilingkungan Pondok pesantren, Anggota Senkom / Anggota
Keamanan yang mendapatkan laporan/informasi segera ke Tempat Kejadian
Perkara untuk melakukan identifikasi awal dan mengamankan Tempat Kejadian
Perkara,mengamankan terduga pengguna/pengedar Narkoba serta mengamankan
barang bukti.
 Proses permintaan keterangan internal (mencatat identitas pengguna/Pengedar
Narkoba) dan melakukan pengamanan terhadap barang bukti lainnya.
 Melapor kepada Pimpinan Pondok Pesantren .
 Pimpinan Pondok melakukan tindakan pemberhentan terduga Pengguna/Pengedar
dari kegiatan belajar mengajar dilingkungan Pondok Pesantren.
 Pimpinan Pondok menyerahkan untuk terduga pengguna Narkoba kepada Pihak
keluarga tentang kasus /kejadian tersebut dan menyarankan kepada pihak orang
tua untuk melapor kepada pihak Kepolisian terdekat/BNNK guna dilakukan
rehabilitasi.
 Pimpinan Pondok menyerahkan untuk terduga pengedar kepada pihak Kepolisian
terdekat/BNNK untuk dilakukan proses hukum lanjut beserta saksi pelapor dan
barang buktinya
 Membuat kronologis Kejadian
Bagan alur kerja adalah sebagai berikut :

AKTIVITAS DOKUMEN KETERANGAN


/ CATATAN
INFORMASI
Mulai

Petugas
- Petugas Mengamankan
- Amankan terduga terduga
Form Laporan
Pengguna/Pengedar pengguna/pengedar
Kejadian
Narkoba
Narkoba
- Mencatat identitas
- Mintai keterangan ,Catat pengguna/Pengedar
identitas terduga - Amankan Barang Bukti.
Pengguna/Pengedar - Membuat laporan
Narkoba,amankan BB kejadian.
- Lapor kepada Pimpinan
Pondok Pesantren
Pimpinan Pondok

Melakukan keputusan atas - Pimpinan Pondok


kasus yang terjadi, lapor menentukan untuk
polisi/BNNK atau tindak lanjut jika
terduga
diserahkan Pihak keluarga.
penggunaNarkoba
diserahkan kepada pihak
keluarga dengan saran
lapor Kepolisian/BNNK
Proses untuk rehabilitasi dan
Kepolisian terduga pengedar
Narkoba untuk
diserahkan kepada
PihakKepolisian
Keluarga tersedekat/BNNK untuk
proses lanjut

Pimpinan Pindok /Petugas Buku Serah


Terduga Pengguna Narkoba
Terima
- Apabila diserahkan
Membuat surat pernyataan - Menyerahkan terduga
PihakKeluarga maka
sanggup untuk Rehabilitasi pengedar Narkoba membuat surat
kepada pihak Kepolisian pernyataan dari Orang
terdkat/BNNK Tua dan Terduga
Surat Pernyataan Pengguna sanggup
- Membuat berita Acara.
untuk rehabilitasi dan
serah Terima tidak mengulan kembali
Pimpinan Pondok /Petugas perbuatannya.

- Apabila proses
- Membuat laporan kekepolisian /BNNK
penyelesaian kasus maka petugas
menghubungi
diserahkan kepada Pihak
kepolisian/BNNK
Keluarga mengantarkan terduga
pengedar ke kepolisian
berikut saksi saksi dan
barang bukti..
- Membuat berita Ac
Serah terima.

Selesai Selesai

Anda mungkin juga menyukai