MATA KULIAH
MANAJEMEN DATA
“MODEL DATA”
Disusun Oleh :
IRVAN
1911601472
Dosen Pengampu
Dr. Achmad Solichin, S.Kom., M.T.I
Terdapat 4 (empat) kelompok model data, yaitu model data berbasis objek, model data
berbasis record, model data fisikal dan model data konseptual.
a) Model Data Berbasis Objek.
Pada model ini menjelaskan data pada tingkat konsepsi dan view. Model ini
menggunakan objek sebagai perangkat lunak yang ditulis dalam potongan kecil yang
dapat digunakan kembali sebagai elemen dalam file database. Database berorientasi
objek adalah sebuah database multimedia yang bisa menyimpan lebih banyak tipe data
dibanding database relasional.
Salah satu model database berorientasi objek adalah database hypertext atau database
web, yang memuat teks dan dihubungkan ke dokumen lain. Model lainnya adalah
database hypermedia, yang memuat link dan juga grafis, suara, dan video. Contoh:
database DB2, Cloudscape, Oracle9i dan sebagainya.
Pada model ini biasanya digunakn untuk hal-hal rekayasa (misal skripsi), Model basis
data berorientasi objek, didefinisikan dengan bahasa pemograman misalnya bahasa
JAVA, disimpan dan diakses serta applikasi End User dibangun dengan pemrograman
berorientasi objek pula. Untuk membuat link antara basis data dengan applikasi
digunakanlah ODMS (Object Database Management System).
Model data berorientasi objek, secara teori objek mudah diatur, objek dapat dilakukan
dari sifat pewarisan objek lain, kompatibel dengan tools pemrograman, dan pemrogram
hanya dibutuhkan pemahaman atas konsep model ini untuk mengkombinasikanya
dengan storage basis data relasional. Begitu pula untuk user harus paham konsepnya
karena model ini tidak dapat dikerjakan dengan pemrograman tradisionil.
Kardinalitas/derajat Relasi
Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan
entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan
maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain
dan begitu juga sebaliknya.
D. EVOLUSI MODEL
Hierarkis
• Jaringan
• Relasional
• Hubungan entitas
• Berorientasi objek (OO)
• Pasangan nilai kunci
• Model data grafik
F. Peraturan bisnis
• Deskripsi singkat, tepat, dan tidak ambigu a kebijakan, prosedur, atau prinsip dalam
spesifik organisasi
• Terapkan ke organisasi mana pun yang menyimpan dan menggunakan data menghasilkan
informasi
• Deskripsi operasi yang membantu menciptakan dan menegakkan tindakan dalam
lingkungan organisasi itu
Peraturan bisnis
• Harus diterjemahkan secara tertulis
• Harus selalu diperbarui
• Terkadang bersifat eksternal bagi organisasi
• Harus mudah dipahami dan disebarluaskan
• Menjelaskan karakteristik data seperti yang dilihat oleh
G. Perusahaan Sumber Aturan Bisnis
• Manajer perusahaan
• Pembuat kebijakan
• Manajer departemen
• Dokumentasi tertulis
• Prosedur
• Standar
• Manual operasi
• Wawancara langsung dengan pengguna akhir Menerjemahkan Aturan Bisnis ke dalam
Model Data
H. Komponen
• Membakukan pandangan perusahaan terhadap data
• Merupakan alat komunikasi antara pengguna dan desainer
• Memungkinkan desainer untuk memahami sifat, peran, dan ruang lingkup data
• Memungkinkan desainer untuk memahami proses bisnis
• Memungkinkan desainer untuk mengembangkan hubungan yang sesuai aturan dan batasan
partisipasi
• Mempromosikan pembuatan model data yang akurat Menerjemahkan Aturan Bisnis ke
dalam Model Data Komponen
• Secara umum, kata benda diterjemahkan ke dalam entitas
• Kata kerja diterjemahkan ke dalam hubungan antar entitas
• Hubungan bersifat dua arah