Anda di halaman 1dari 18

MONITORING DAN

EVALUASI
Merita, S.Gz, M.Si
MONEV

  Pemantauan suatu kegiatan dan bukan


merupakan suatu kegiatan yang mencari-cari
kesalahan, tetapi membantu melakukan
tindakan perbaikan secara terus menerus.
  Dilakukan sebagai usaha untuk menentukan
apa yang sedang dilaksanakan dengan cara
memantau hasil/prestasi yang dicapai dan jika
terdapat penyimpangan dari standar yang telah
ditentukan, maka segera diadakan perbaikan,
sehingga semua hasil/prestasi yang dicapai
dapat sesuai dengan rencana.
TUJUAN MONEV

1. Menyediakan informasi yang relevan dan tepat


waktu pada pelaksanaan kegiatan pembelajaran
yang akan membantu pembuatan keputusan
manajemen yang efektif dan merencanakan
berbagai tindakan yang diperlukan.
2. Mengetahui bahwa kegiatan pembelajaran yang
dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan.
3. Mengetahui rencana pembelajaran yang dibuat dan
kesesuaiannya dengan kurikulum.
4. Memberikan masukan terhadap pengambilan
keputusan berkaitan perlu atau tidaknya inovasi
dan revisi dalam kegiatan pembelajaran
PRINSIP-PRINSIP MONEV

1. Sistem monitoring dan evalusi pembelajaran dibuat


sesuai standar.
2. Tujuan yang jelas
3. Dilakukan tepat waktu
4. Sistem monitoring dan evaluasi bersifat partisipatif
dan transparan
5. Sistem monitoring dan evaluasi dibuat fleksibel
6. Bersifat action-oriented
7. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan secara
cost-effective.
8. Unit monitoring dan evaluasi terdiri dari tim
monitoring dan evaluasi yang tidak hanya bertugas
mengumpulkan data tetapi juga melakukan analisis
masalah dan memberikan rekomendasi pemecahan
masalah secara praktis.
FOKUS MONITOR DAN EVALUASI

1. Efisiensi  Pemanfaatan input sesuai dengan


output yang dihasilkan
2. Efektifitas  apakah suatu kegiatan telah
mencapai tujuan yang ditetapkan
3. Impact  apakah yang telah dilakukan
memberikan perbedaan terhadap masalah yang
ingin diselesaikan.
PERBEDAAN MONITORING DAN EVALUASI
Aspek Monitoring Evaluasi

Tujuan Menilai kemajuan dalam pelaksanaan Memberikan gambaran pada


program yang sedang berjalan suatu waktu tertentu megenai
suatu program

Fokus Akuntabilitas penyampain input Akuntabilitas penggunaan


program sumber daya
Dasar untuk aksi perbaikan Pembelajaran tentang hal-hal
Penilaian keberlanjutan program yang dapat dilakukan lebih baik
dimasa yang akan datang

Cakupan 1. Apakah pelaksanaan sesuai 1. Relevansi


dengan rencana? 2. Keberhasilan
2. Apakah terdapat penyimpangan? 3. Efektifitas biaya
3. Apakah penyimpangan dapat 4. Pembelajaran
dibenarkan?

Waktu Dilaksanakan terus menerus atau Umumnya dilaksanakan pada


Pelaksanaan secara berkala selama pelaksanaan pertengahan atau akhir
program program
KOMPONEN EVALUASI

1. Process Evaluation
2. Outcome Evaluation
3. Impact Evaluation
PROCESS EVALUATION

 Mengevaluasi proses pelaksanaan program.


 Beberapa hal yang diukur :
 Apakah program sampai pada sasaran yg telah
ditentukan?
 Apa persepsi partisipan terhadap program
 Apakah program berjalan sesuai dengan yang
direncanakan
 Bagaimana kualitas pelaksanaan program?
OUTCOME EVALUATION

 Mengukur hasil dari program yang telah dilakukan.


 Ini dapat berupa hasil langsung, jangka pendek
(Direct effect, intermediate effect).
 Contoh :
 Langsung : mengukur jumlah sasaran yang
mendapat edukasi dan informasi.
 Jangka pendek : pelaksanaan service yang sesuai
prosedur, perubahan perilaku.
IMPACT EVALUATION

 Mengukur perbedaan ketika dilaksanakan program


dan ketika tidak dilaksanakan program.
 Mengukur efek jangka panjang (long term effect)
 Menjawab seberapa besar perubahan yang pada
populasi terjadi karena pelaksanaan program.
 Desain penelitian yang teliti dan lebih kompleks
diperlukan dalam evaluasi ini.
TIPE EVALUATOR

1. Evaluator Internal
 Menyatu dengan obyek yang dievaluasi
2. Evaluator Eksternal
 Punya kredibilitas yang lebih tinggi dan
keahlian yang lebih spesifik
 Tidak terikat dengan keputusan2 administratif
3. Evaluator Partisipatif
 Wakil dari pemerintah dan stakeholder
(termasuk penerima manfaat) bekerjasama
dalam merancang dan melaksanakan evaluasi.
 Metode partisipatif memungkinkan digunakan
dalam evaluasi internal dan eksternal.
EVALUASI INTERNAL DAN EKSTERNAL
Evaluator Kelebihan Kekurangan
Evaluator - Evaluator cukup mengenal - Objektifitas tim evaluasi
internal dengan lingkungan yang thd hasil evaluasi mungkin
dievaluasi dapat dipengaruhi berbagai
- Beberapa responden lebih kepentingan
mudah digali informasinya oleh - Tim evaluasi mungkin
orang dalam daripada orang luar kurang terlatih atau
- Biaya lebih rendah dibanding memiliki kemampuan
eksternal dalam bidang evaluasi
Evaluator - Evaluasi dapat lebih objektif - Evaluasi ekstenal dapat
Eksternal - Evaluator memiliki kemampuan memakan biaya yang
dan ketrampilan lebih dalam besar.
bidang evaluasi - Evaluator eksternal
- Beberapa responden lebih mungkin salah mengerti
mudah digali informasinya oleh keinginan kita terhadap
orang luar apa yang ingin dievaluasi
- Menggunakan evaluasi eksternal
dapat memberikan kredibilitas
lebih terhadap hasil temuan
INDIKATOR DALAM MONITORING EVALUASI

Indikator : variabel yang


mengindikasi/memberi petunjuk tentang
suatu keadaan tertentu, sehingga dapat
digunakan untuk mengukur perubahan
(Green, 1992).
Core Indicator : Indikator yang disarankan
untuk dipakai secara national.
Indikator dapat berupa kualitatif indikator
maupun kuantitatif indikator.
PROSES MONITORING DAN EVALUASI

• Yakni apa yang akan dimonitor dan dievaluasi


What
• Yakni metode dan instrumen yang akan digunakan
dalam mengumpulkan insformasi dan membangun
How indikator

• Yakni pihak yang akan melakukan kegiatan monitoring


dan evaluasi, baik itu internal maupun eksternal,
Who institusi yang akan dilibatkan, dan sebagainya
PROSES MONITORING DAN EVALUASI

1. Menetapkan apa yang akan dievaluasi/monitor


 Identifikasi program/kegiatan/objek yang akan
dievaluasi
 Jelaskan uraian program/kegiatan/objek evaluasi
 Tentukan fokus yang menjadi perhatian s.d
informasinya
2. Menyusun rencana evaluasi
 Menyusun pertanyaan evaluasi
 Menetapkan informasi yang diperlukan
 Menentukan kreiteria evaluasi
 Menentukan bagaimana, dimana, kapan, dari siapa
informasi didapat
 Mengidentifikasi hambatan pelaksanaan evaluasi
PROSES MONITORING DAN EVALUASI

3. Pengumpulan data
 Identifikasi infrmasi
 Instrumen
 Pilot test untuk menguji informasi
4. Analisis dan presentasi data
 Metode analisis dan presentasi data
 Kesimpulan
5. Pengambilan keputusan
 Pilihan rekomendasi
 Pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah (Ojha,
1998):
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai