METODE PENELITIAN
Desain penelitian (research design) adalah cetak biru dari sebuah penelitian.
Menurut David de Vaus (2005), fungsi desain penelitian adalah untuk memastikan
bahwa bukti yang akan dicari dalam penelitian memungkinkan untuk menjawab
research question sejelas mungkin. Untuk memperoleh bukti yang relevan perlu lebih
dulu menentukan jenis bukti yang dibutuhkan untuk menjawab pertanyaan penelitian,
untuk menguji teori, untuk mengevaluasi program, atau untuk menjelaskan beberapa
fenomena.
penelitian merupakan dasar dalam melakukan penelitian. Oleh sebab itu, desain
penelitian yang baik akan menghasilkan penelitian yang efektif dan efisien.
Penyusunan desain dilakukan setelah kita menentukan topik dan judul penelitian
yang akan diteliti. Desain penelitian memaparkan apa, mengapa, dan bagaiamana
penelitian adalah pedoman atau prosedur serta teknik dalam perencanaan penelitian
yang berguna sebagai panduan untuk membangun strategi yang menghasilkan model
21
22
karena perilaku sosial cenderung bersifat dinamis dan situasional. Maka, desain
penelitian kualitatif harus bersifat longgar (dapat diubah di lapangan), karena dalam
Desain penelitian yang terlalu ketat dan operasional justru membuat peneliti tidak
bebas menangkap data-data dari objek yang dinamis dan tidak dapat diprekdisikan.
atas data yang dimiliki sehingga membentuk struktur dalam penjelasannya. Dalam hal
ini data yang dikumpulkan adalah Implementasi Hubungan Kerja sama Pemerintah
Penelitian ini menggunakan literature review, yaitu skripsi yang dibuat oleh
dan Skripsi yang dibuat oleh Aulia Wafda seorang mahasiswi jurusan ilmu hubungan
pada subjek dan objek penelitian, skripsi tersebut membahas mengenai kerja sama
di Indonesia.
23
kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sosial, seperti antropologi, sosiologi, dan psikologi, ilmu politik, dan hubungan
(meaning) yang oleh sejumlah individu atau kelompok orang dianggap berasal dari
masalah sosial dan kemanusiaan” (h. 4). Penelitian kualitatif ini melibatkan
pertanyaan dan prosedur yang muncul, mengumpulkan data yang spesifik dari para
partisipan, menganalisis data secara induktif mulai dari tema-tema yang khusus ke
dari data yang diperoleh. Laporan akhir penelitian kualitatif memiliki struktur atau
memahami (to understand) dan menafsirkan (to interpret) sebuah perilaku atau
proses, dan konteks sebuah perilaku atau peristiwa sosial yang sedang diamati.
Ketiga, data yang dikumpulkan dalam penelitian kualitatif lebih berupa kata-kata
atau objek yang diteliti dalam penelitian kualitatif biasanya kecil (tidak terlalu luas)
dan tidak ditentukan secara acak (random). Kelima, penelitian kualitatif ditujukan
untuk menghasilkan data non-numerik, yakni data-data yang sifatnya verbal (Bakry,
2016, h. 18-20).
Perang Dingin, politik lingkungan internasional, dan kajian keamanan (Bakry, 2016,
penelitian ini. Untuk mendapatkan hasil penelitian sesuai dengan masalah pokok,
harus dapat memahami dan menafsirkan makna sebuah peristiwa atau perilaku sosial
yang sedang diamati seperti yang dijelaskan di atas, dalam hal ini Implementasi
Hubungan kerja sama Pemerintah Republik Indonesia dan Republik Serbia di bidang
pertahanan.
Cresswell dan Clark menyebut lima jenis tradisi penelitian kualitatif yang
grounded theory, etnografi, dan studi kasus (Bakry, 2016, h. 114). Selain itu,
sejumlah pakar juga menyebutkan beberapa metode penelitian lain yang tergolong
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian kualitatif bervariasi, mulai dari
Studi kasus ialah suatu serangkaian kegiatan ilmiah yang dilakukan secara
intensif, terinci, dan mendalam tentang suatu program, peristiwa, dan aktivitas, baik
yang dipilih (kasus) adalah hal yang aktual (reallife events), yang sudah berlangsung
Data yang dikumpulkan dalam penelitian kualitatif lebih berupa katakata dan
gambar-gambar atau objek. Data yang dikumpulkan dari partisipan lebih bersifat
penelitian kualitatif lebih bersifat deskriptif dan eksplanatif (Bakry, 2016, h. 19).
Dalam penelitian ini, sifat penelitiannya adalah deskriptif, kalaupun ada angka-angka
atau tabel-tabel sifatnya juga deskriptif. Pada penelitian ini, analisis data disajikan
dalam bentuk asli (natural). Setiap bagian ditelaah satu demi satu dan memberikan
makna.
penelitian pada penelitian ini yaitu “ Bagaimana Implementasi Hubungan kerja sama
berdasarkan data-data yang ada secara objektif, apa adanya tanpa ada pengaruh
yang ada sehingga diperoleh hubungan satu sama lainnya untuk sampai pada suatu
yang lengkap tentang subjek yang diteliti sekaligus aktivitas sosial yang terdapat di
dalamnya (Neuman, 2000, h. 21-22). Sementara itu, sifat penelitian eksplanatif adalah
jenis penelitian yang bertujuan untuk menemukan penjelasan tentang mengapa suatu
kejadian atau gejala terjadi. Hasil akhir dari penelitian ini adalah gambaran mengenai
Dalam proses memilih tingkat analisis, ditetapkan unit analisis, seperti yang
dikutip dari Mohtar Mas’oed (1994), yaitu yang perilakunya hendak dideskripsikan,
dijelaskan, dan diramalkan (bisa juga disebut variabel dependen) dan unit eksplanasi
yaitu dampaknya terhadap unit analisis yang hendak diamati (bisa juga disebut
fenomena yang akan diteliti. Kenneth Waltz, ilmuwan yang pada pertengahan 1950-
an, mengidentifikasi tiga tingkat analisa, yaitu individu, negara, dan sistem
analisa negara dan sistem internasional sebagai yang paling efektif untuk
1994, h. 40).
tingkat analisa yang paling komprehensif dan tuntas, sehingga memungkinkan untuk
(h. 40).
28
Pada penelitian ini, unit analisis yang digunakan adalah unit analisis negara-
bangsa, yaitu Indonesia. Karena penelitian ini lebih melihat kepada negara Indonesia
dalam menjalankan kerja sama nya dengan Serbia di bidang pertahanan. Hubungan
internasional pada dasarnya didominasi oleh perilaku negara-bangsa. Dalam hal ini,
hanya akan diperhatikan sejauh perilaku mereka itu berkaitan dengan tindakan
3.6 Konsep.
Suatu konsep merupakan abstraksi yang mewakili suatu objek, sifat suatu
objek, atau suatu fenomena tertentu. Konsep merupaka sebuah kata yang
yang relevan (Mas’oed, 1990: 94). Konsep berfungsi sebagai gambaran pembahasan
itu, konsep juga berfungsi sebagai pengorganisir gagasan, persepsi, dan simbol, yaitu
dalam bentuk klasifikasi dan generalisasi. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan
suatu negara dengan negara lain yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
Kerja sama bilateral adalah kerja sama yang dilakukan antara dua
Kerja sama regional adalah kerja sama yang dilakukan oleh beberapa
negara dalam suatu kawasan atau wilayah. Kerja sama ini biasanya dilakukan
karena adanya kepentingan bersama baik dalam bidang politik, ekonomi, dan
dua kelompok kerja sama ekonomi regional. Contoh: kerja sama antara MEE
dengan ASEAN.
CENTO.
2. Keamanan Regional
penting merujuk kekenyataan adanya tingkat otonomi yang relatif tinggi dari
subsistem regional ini tetap diletakkan pada konteks analisis tingkat negara
dan tingkat sistemik. Untuk memahami isu keamanan suatu kawasan regional
Dalam bukunya yang berjudul People, State and Fear: an Agenda for
International Security Studies in the Post Cold War Era Buzan berpendapat
31
phenomenon).
Oleh karena itu, keamanan suatu negara dan suatu kawasan tidak dapat
regional ini maka Buzan menawarkan suatu konsep yang disebutnya sebagai
concern link together sufficiently closely that their national security cannot
security complex ini mencakup aspek persaingan dan juga kerjasama diantara
penelitian. Alasan pemilihan informan yang tepat adalah informan yang sesuai
dengan kajian yang ia dalami. Dalam penelitian ini, kemungkinan narasumber yang
Kementrian Pertahanan.
penelitian maka yang dijadikan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang dibuat oleh peneliti untuk
dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama atau tempat objek
penelitian dilakukan. Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka atau library
research, yaitu dengan memperoleh informasi melalui literatur (buku, dokumen, hasil
penelitian, artikel, jurnal, surat kabar, majalah, atau website) atau informasi lainnya
yang berhubungan dengan masalah yang diteliti kemudian menganalisa data tersebut
sehingga dapat ditemukan jawaban atas pertanyaan penelitian tentang masalah yang
terkait. Data sekunder yang diperlukan berupa literatur yang relevan dengan
33
Metode kualitatif secara umum menggunakan strategi atau teknik analisis data
yang bergantung pada data non-numerik. Informasi atau data-data yang telah
subjektif, impersionistik, atau bahkan diagnostik. Pada dasarnya analisis data adalah
proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang paling mudah dibaca dan
diintrepretasikan.
kualitatif, yaitu dengan menggambarkan suatu fenomena secara faktual dan kemudian
menyajikan penjelasan yang objektif berdasarkan data dan fakta yang tersedia.
Teknik analisa menggunakan kualitatif ini menghubungkan antar faktor sebagai unit
antaranya analisis isi (content analysis) dan analisis wacana (discourse analysis).
sementara analisis isi lebih banyak digunakan sebagai metode penelitian kuantitatif.
dan konstruktivis (h. 19). Analisis wacana bukan sekedar sebuah teknik untuk
memahami isi sebuah teks, tetapi juga membawa serta seperangkat asumsi tentang
Langkah-langkah dalam analisis data dalam penelitian ini adalah pada awal
seperti sumber sejarah yang mendukung penelitian, informasi melalui library research
konsep atau teori sehingga didapatkan suatu fakta sejarah yang dapat dipercaya
Setelah dilakukan pengumpulan data dan pengolahan data, maka dilakukan analisis
data. Dari hasil analisis data dapat ditarik kesimpulan. Penarikan kesimpulan