Makalah Interaksi Obat
Makalah Interaksi Obat
Narasi Kasus
Ny. L, umur 39 tahun, RL: 150cm, LiLA 32cm, , suku jawa, beragama islam, alamat di Gambarsari Kebasen, ekonomi menengah
keatas, masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri pada pinggang dan perut bagian bawah. Pasien mulai menyadari terdapat benjolan di
perut sejak 1,5tahun yang lalu, semakin lama semakin membesar. Dokter memberikan diagnose penyakit Myoma Uteri. Pengetahuan
dan perilaku gizi yang dimiliki ny. L sudah baik, ditunjukan dengan tingkat Pendidikan yang s1. Ny.L bekerja sebagai pegawai negeri
dari pukul 08.00 hingga 14.00, dan berolahraga 1 minggu sekali. Tidak ada gangguan menelan dan mengunyah.
Pasien mendapatkan terapi medis, terapi diit, dan juga terapi obat. Terapi medisnya berupa. Mendapatkan obat ketorolac, inj. Kalnex,
asam mefenamat, infuse RL, vitamin C, dan diazepam. Dari hasil asesmen, pasien memiliki pola makan yang tidak teratur, yaitu
makan 3x sehari, mengkonsumsi sedikit sayuran kira-kira 4sdm karena kurang suka makan sayuran. Snack 1x sehari dan setiap hari
minum jus dipagi hari. Dari hasil recall asupan makanan pasien sebelum masuk rumah sakit energi 2015kkal, protein 64,73g, lemak
53,86 g, karbohidrat 286g. asupan makan pasien pada saat dirumah sakit meliputi energi 1984kkal, protein 70,73g, lemak 67,36g,
karbohidrat 238,85g. Data pemeriksaan laboratorium, Hb: 10,4, Albumin: 4,1, Glukosa: 115, creatinine: 0,81, tensi darah
140/80mmHg, nadi 88x/menit, suhu 36,4°C. hasil pemeriksaan USG menunjukkan pasien mengalami Mioma Uteri.