Anda di halaman 1dari 32

BUKU PANDUAN DAN

LAPORAN KEMAJUAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA


PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
(EDISI 2016)

NAMA : .........………………………………………………….

NIM : .........………………………………………………….

PROGRAM STUDI TEKNIK


INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
Jl. H.S. Ronggowaluyo, Telukjambe Timur, Karawang 41361
BIODATA MAHASISWA

Nama : …………………………………………………………………...........
NIM : …………………………………………………………………...........

Tempat/Tanggal Lahir :…………………………………………………………………...........

Alamat : …………………………………………………………………...........

Email : …………………………………………………………………...........

No. Handphone : …………………………………………………………………...........

Nama Pembimbing Lapangan : …………………………………………………………………...........

Nama Dosen Pembimbing : …………………………………………………………………...........

Nama Dosen Wali : …………………………………………………………………...........

Nama Perusahaan/Instansi : …………………………………………………………………...........

Alamat Perusahaan/Instansi : …………………………………………………………………...........

…………………………………………………………………...........

Judul Kerja Prak : …………………………………………………………………...........

…………………………………………………………………...........

…………………………………………………………………...........

Waktu Kerja Praktek : ………………………………………………………………….........


BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Pengertian Kerja Praktek


Kerja Praktek yang selanjutnya disingkat dengan KP adalah salah satu mata kuliah wajib dengan
bobot 2 SKS yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang sebagai salah satu syarat untuk menyusun
Tugas Akhir.
Kerja Praktek merupakan kegiatan untuk memberi wawasan keilmuan mengenai penerapan
pengetahuan yang bersifat teoritis pada dunia industri maupun bisnis serta memahami keterkaitan antara
pengetahuan teoritis dengan dunia industri maupun bisnis.

1.2. Batasan Kerja Praktek


Kerja praktek perlu dibatasi dalam rangka penentuan lokasinya. Berikut ini adalah batasan-batasan kerja
praktek :
1. Kerja praktek dapat dilaksanakan pada berbagai institusi seperti perusahaan manufaktur atau proses,
perusahaan jasa, laboratorium, institusi pendidikan, atau instansi lain yang berhubungan dengan
teknik industri.
2. Waktu pelaksanaan kerja praktek 1 (satu) bulan.
3. Jenis kerja praktek Program Studi Teknik Industri adalah aktivitas yang berbatas waktu, artinya
mahasiswa masuk setiap hari di institusi yang dituju, terlibat dalam kegiatan keseharian insitusi, dan
diberikan tugas tertentu oleh Pembimbing Lapangan.
4. Kerja praktek dilakukan berkelompok, dengan catatan bahwa tema/topik dan bidang kajian masing-
masing mahasiswa berbeda. Jumlah mahasiswa per kelompok ditentukan kemudian.

1.3. Tujuan Kerja Praktek


Tujuan pelaksanaan Kerja Praktek adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
memperluas pengetahuan dan pemahaman mengenai teknik industri dan penerapannya serta
memberikan gambaran umum kepada mahasiswa mengenai kondisi di dunia kerja.

1.4. Ruang Lingkup atau Bidang Kajian Kerja Praktek


Ruang lingkup atau bidang kajian Kerja Praktek Program Studi Teknik Industri adalah sebagai
berikut:
a. Bidang optimasi dan sistem
informasi
Bidang ini meliputi penerapan atau pengembangan serta analisis dari pendekatan Penelitian
Operasional, Pemodelan Sistem, Simulasi Sistem Dinamis, Pendekatan Sistem Terpadu, MCDM,
Teori Artificial Intelligence, Neural Network (Jaringan Syaraf Tiruan), Teori Fuzzy, dan Genetic
Algorithm untuk mencari solusi keputusan yang optimal; reduksi biaya, peningkatan kinerja sistem
dari berbagai persoalan yang terjadi dalam sistem usaha, jasa dan industri, dan kebijakan publik
maupun private.
b. Bidang sistem
manufacturing

Panduan dan Laporan Kemajuan KP – TI_Unsika (Edisi 2016) Hal. 1


Bidang ini meliputi penerapan atau pengembangan serta analisis dari pendekatan Sistem
Manufacturing Integral, Analisis dan Perancangan, Manajemen Perawatan, Manajemen Material dan
Logistik, Manajemen Kualitas, Manajemen Teknologi, Manajemen Distribusi, CIM, PPC, dan
Penjadwalan untuk menyelesaikan problematik nyata di industri.

Panduan dan Laporan Kemajuan KP – TI_Unsika (Edisi 2016) Hal. 2


c. Bidang ergonomi dan pengukuran kerja
Bidang ini meliputi penerapan atau pengembangan serta analisis dari metodologi pendekatan TTC
dan PK, Perencanaan Fasilitas, Analisis Ergonomis, dan Sistem Manusia Mesin untuk meningkatkan
kenyamanan, produktivitas, kesehatan dan keselamatan kerja, serta peningkatan efisiensi dan
efektivitas sistem kerja.
d. Bidang statistik dan manajemen keputusan
Bidang ini meliputi analisis hasil penerapan atau pengembangan teknik dan pendekatan Statistik,
Manajemen Kualitas, Decision Support System, Manajemen Nilai, Analisis Keputusan untuk berbagai
problem perencanaan, peningkatan produkivitas dan efisiensi, proses perubahan, maintenance dari
sistem industri dan usaha.
e. Bidang manajemen sistem industri
Bidang ini meliputi penerapan dan implementasi sekaligus melakukan analisis dari penggunaan
berbagai perangkat analisis manajemen seperti Manajemen Proyek, Manajemen Jasa, Analisis
Lokasi, Input-Output, Ekonomi Industri, Manajemen Lingkungan Berbasis ISO 14000, Teori
Konstrain, Analisis Produktivitas, Pengukuran Kinerja, Strategi Korporasi dan seterusnya untuk
membantu proses penataan, perencanaan, evaluasi, pengukuran, pemilihan, distribusi, alokasi
sumberdaya langka dan input produksi dengan objek keputusan sistem IKM, perusahaan besar, dan
pemerintahan.

1.5. Persyaratan Kerja Praktek


Mahasiswa yang diperbolehkan mengambil Mata Kuliah Kerja Praktek harus memenuhi ketentuan
sebagai berikut :
 Telah mengikuti semua matakuliah sampai dengan semester V atau minimal 95 SKS dengan IPK ≥
2,75 (dibuktikan dengan transkrip nilai)
 Mengambil MK Kerja Praktek pada semester berjalan (dibuktikan dengan KRS)
 Telah mendaftar sebagai peserta Kerja Praktek (dibuktikan dengan kwitansi pembayaran)
 Terdaftar sebagai peserta Kerja Praktek sesuai dengan data yang diterbitkan oleh Tata Usaha
Fakultas Teknik

1.6. Prosedur Pelaksanaan


1. Mahasiswa mendaftar sebagai peserta Kerja Praktek ke bagian Keuangan Universitas
2. Mahasiswa melakukan registrasi ulang sebagai peserta Kerja Praktek dengan cara menyerahkan
copy kwitansi pendaftaran kepada Tata Usaha FT-Unsika
3. Mahasiswa wajib mengikuti briefing atau responsi dengan Kaprodi Teknik Industri sebelum
melakukan segala kegiatan yang berkaitan dengan Kerja Praktek.
4. Mahasiswa membentuk kelompok untuk melaksanakan KP. Jumlah mahasiswa per kelompok
ditentukan kemudian. Kerja Praktek bisa dilakukan secara berkelompok di perusahaan yang sama,
dengan ketentuan topik, judul dan laporan harus berbeda.
5. Mahasiswa mendaftarkan kelompok KP-nya kepada Kaprodi Teknik Industri
6. Mahasiswa diwajibkan mencari informasi awal (nama perusahaan dan alamat) dan jika diperlukan
konfirmasi secara lisan terlebih dahulu ke perusahaan yang akan dituju sebagai tempat Kerja
Paktek.
7. Mahasiswa secara berkelompok mengajukan surat permohonan tempat KP kepada Tata Usaha
8. Mahasiswa secara berkelompok mencari tempat pelaksanaan KP sambil membawa surat
permohonan lokasi KP
9. Apabila tidak diterima di salah satu perusahaan, maka mahasiswa mengajukan surat permohonan
tempat KP lagi kepada Tata Usaha FT-Unsika.
10. Apabila mahasiswa sudah mendapatkan tempat KP, selanjutnya mahasiswa melapor ke Kaprodi
Teknik Industri untuk ditentukan dosen pembimbingnya
11. Mahasiswa KP melakukan bimbingan proposal Kerja Praktek dan Laporan Kerja Praktek dengan
pembimbing yang ditunjuk oleh Kaprodi Teknik Industri.
12. Mahasiswa melaksanakan KP di perusahaan sesuai arahan pembimbing lapangan yang ditentukan
oleh pihak perusahaan.
13. Mahasiswa melaksanakan KP di perusahaan selama minimal 1 (satu) bulan, sambil melaksanakan
bimbingan kepada pembimbing di kampus secara berkala
14. Mahasiswa wajib mengisi kartu kendali kerja praktek, lembar kemajuan kerja praktek, dll. secara
individu
15. Setelah selesai 1 (satu) bulan melaksanakan KP di Perusahaan, selanjutnya mahasiswa
melaksanakan proses bimbingan penyusunan laporan KP hingga pelaksanaan ujian/seminar KP
bersama dosen pembimbing. Pelaksanaan bimbingan hingga proses ujian/seminar paling lama 1
(satu) hingga 2 (dua) bulan.
16. Mahasiswa diwajibkan memiliki dan membawa Kartu Kendali Kerja Praktek (Form KP-04) selama
proses Kerja Praktek berlangsung.
17. Sebelum pelaksanaan Kerja Praktek dimulai, mahasiswa :
a. Mahasiswa mendapatkan pembekalan dari Dosen Pembimbing Kerja Praktek sebelum
melakukan Kerja Praktek.
b. Menghubungi perusahaan (industri/instansi) tempat kerja praktek untuk konfirmasi kepastian
waktu pelaksanaan kerja praktek.
18. Pada saat pelaksanaan Kerja Praktek, mahasiswa :
a. Selama melakukan Kerja Praktek dan pembuatan laporan, mahasiswa wajib berkonsultasi
dengan dosen pembimbing paling sedikit 6 (enam) kali yang dituangkan dalam Laporan
Kemajuan Bimbingan Kerja Praktek (Form KP-03).
b. Selama Kerja Praktek, mahasiswa harus mentaati aturan yang ditetapkan oleh perusahaan
termasuk standar prosedur dan safety management system perusahaan dan menjaga nama baik
almamater (Teknik Industri-Unsika).
c. Di akhir Kerja Praktek, Mahasiswa wajib meminta surat keterangan telah melaksanakan Kerja
Praktek yang diisi oleh Pimpinan Perusahaan (atau yang ditunjuk oleh pimpinan perusahaan).
19. Setelah pelaksanaan Kerja Praktek selesai :
a. Mahasiswa wajib menulis dan menyelesaikan Laporan Kerja Praktek, serta melaksanakan
seminar/ujian kerja praktek.
b. Penulisan Laporan dan seminar/ujian Kerja Praktek harus selesai paling lambat 1 (satu) hingga 2
(dua) bulan setelah Kerja Praktek selesai dilaksanakan.
c. Mahasiswa yang telah selesai melaksanakan Kerja Praktek harus meminta penilaian kerja
praktek dari pembimbing lapangan di perusahaan (Form KP- 05).
d. Mahasiswa mengikuti ujian/seminar Kerja Praktek bersama dosen pembimbing, dengan
diketahui oleh Kaprodi Teknik Industri.
e. Jika dalam semester berjalan kerja praktek tidak selesai atau laporan KP belum diseminarkan,
maka Kerja Praktek dianggap gugur dan mahasiswa harus mengajukan proposal Kerja Praktek
yang baru pada semester mendatang.
20. Setelah pelaksanaan seminar Kerja Praktek selesai :
a. Mahasiswa wajib melakukan revisi Laporan Kerja Praktek sesuai dengan hasil seminar/ujian dan
selanjutnya Laporan Kerja Praktek ditandatangani oleh pembimbing lapangan, dosen
pembimbing, dan diketahui oleh Ketua Program Studi Teknik Industri.
b. Mahasiswa wajib menyerahkan laporan Kerja Praktek sebanyak 2 rangkap ditambah dengan
softcopy (CD) dua buah kepada Kaprodi Teknik Industri
c. Laporan Kerja Praktek yang diserahkan kepada Kaprodi Teknik Industri adalah Laporan Kerja
Praktek yang telah dijilid hardcover dengan sampul warna biru telor asin dan telah dibubuhi
tanda tangan pembimbing lapangan (Cap Stempel Perusahaan), dosen pembimbing, dan Ketua
Prodi Teknik Industri (Cap Stempel Fakultas Teknik)
21. Penilaian Kerja Praktek (Form KP-05, Form KP-06, dan Form KP-07) dilakukan oleh Pembimbing
Lapangan (60%) dan Dosen Pembimbing (40%), serta direkapitulasi dalam berita acara
seminar/ujian Kerja Praktek oleh Dosen Pembimbing, untuk selanjutnya diserahkan kepada Ketua
Program Studi Teknik Industri.
BAB II
PEDOMAN PENULISAN DAN ISI LAPORAN KERJA PRAKTEK

2.1. Penulisan
Penulisan Laporan Kerja Praktek harus mengikuti tata cara penulisan laporan teknik ilmiah yang telah
ditentukan (jumlah halaman minimum 40 halaman tidak termasuk lampiran). Laporan Kerja Praktek
harus berisi hal-hal yang dikerjakan dan diamati, dikaitkan dengan pengetahuan yang didapat dari
perkuliahan. Informasi dalam laporan harus berdasarkan keadaan sebenarnya yang disampaikan dalam
kalimat- kalimat yang jelas dan tidak menimbulkan pengertian yang berbeda.

2.2. Isi Laporan Kerja Praktek


Halaman Sampul
Halaman Judul
Lembar Pengesahan
Lembar Pernyataan Keaslian
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar (jika ada)
Daftar Tabel (jika ada)
Daftar Lampiran (jika ada)
Daftar Istilah dan
Singkatan

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
(Uraikan latar belakang mengenai bidang yang akan dikaji dalam kerja praktek,
meliputi deskripsi dari bidang kajian yang bersifat umum hingga deskripsi yang bersifat
khusus sesuai dengan kondisi di perusahaan lokasi Kerja Praktek)
1.2. Ruang Lingkup Kerja Praktek
(Uraikan ruang lingkup pelaksanaan kerja praktek yang dilakukan, meliputi nama
dan lokasi perusahaan, bagian/departemen tempat KP, bidang yang dikaji dalam
KP, dan batasan-batasan lain yang diperlukan)
1.3. Tujuan dan Manfaat Kerja Praktek
1.4. Sistematika Penulisan

BAB II DESKRIPSI TEMPAT KERJA PRAKTEK


2.1. Data Umum Perusahaan
1. Sejarah Perusahaan
2. Struktur
Organisasi
3. Aktivitas Perusahaan
a. Businees Plan Perusahaan
b. Alur Produksi Perusahaan
c. Manajemen Perusahaan
d. dan lain-lain yang dianggap perlu
2.2. Deskripsi Bidang Kajian Kerja Praktek
(Jelaskan semua hal yang terkait dengan bidang yang menjadi kajian utama dalam
kerja praktek sesuai dengan keilmuan Teknik Industri. Bidang kajian ini selanjutnya
akan dianalisis dan dibahas pada Bab IV)

BAB III TINJAUAN PUSTAKA


(Berisi teori-teori yang berhubungan dengan judul kerja praktek)

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN


4.1 Analisis
(Lakukan analisis atau kajian terhadap kondisi eksisting dari bidang yang dikaji dalam
Kerja Praktek dibandingkan dengan teori-teori dan aturan-aturan yang terkait dengan
bidang kajian. Bila perlu perhitungan, bisa juga dilakukan tahapan pengumpulan dan
pengolahan data.)
4.2 Pembahasan
(Lakukan pembahasan terhadap hasil analisis atau pengumpulan dan pengolahan data
yang telah dilakukan)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


5.1. Kesimpulan
5.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
(meliputi tabel, gambar dan sebagainya)

2.3. Penggandaan Laporan Kerja Praktek


 Laporan Kerja Praktek diketik pada kertas berukuran A4, dengan huruf times new roman berukuran
12pt dan jarak 1,5 spasi.
 Laporan digandakan sebanyak 2 (dua) eksemplar hardcopy dengan sampul hardcover berwarna
biru telor asin dan 2 buah softcopy (CD).
 Laporan Kerja Praktek hardcopy disampaikan kepada :
 Perusahaan/tempat Kerja Praktek (1 eksemplar)
 Prodi Teknik Industri (1 eksemplar)
 Laporan Kerja Praktek softcopy disampaikan kepada Kaprodi Teknik Industri dan Dosen
Pembimbing

2.4. Sampul dan Judul Laporan Kerja Praktek


Sampul Laporan Kerja Praktek diisi dengan tulisan berikut :
1. Tema/judul Kerja Praktek (huruf kapital Times New Roman dengan ukuran 15 pt, 1 spasi)
2. Logo Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang (ukuran 4,5 x 4,5 cm)
3. Nama, NIM (huruf Times New Roman 12 pt, 1 spasi)
4. Program Studi, Fakultas, Universitas dan tahun penulisan (huruf 14 pt, 1 spasi)
Lembar judul Laporan Kerja Praktek diisi dengan tulisan berikut :
1. Tema/judul Kerja Praktek (huruf Title case Times New Roman 15 pt, 1
spasi)
2. Alasan penyusunan KP
3. Nama, NIM (huruf 12 pt, 1 spasi)
4. Program Studi, Fakultas, Universitas dan tahun penulisan (huruf 14 pt, 1 spasi)

2.5. Format dan Ukuran Buku Laporan Kerja Praktek


Buku Laporan Kerja Praktek diketik 1,5 spasi pada satu muka memakai bentuk huruf Times New Roman
dengan ukuran 12 pt, ukuran kertas A4, kualitas kertas HVS 70 gram atau 80 gram dengan format dan
ukuran sebagai berikut :
1. Lebar tepi atas dan sisi kiri 4 cm, sedangkan lebar tepi sisi kanan dan bawah adalah 3
cm
2. Jumlah halaman minimum 40 halaman (Bab 1 hingga Bab 5, tidak termasuk lampiran)
3. Istilah dalam bahasa asing ditulis cetak miring
(italic)

2.6. Penulisan Bab, Sub Bab, dan Sub-sub Bab


1. Setiap bab dimulai pada halaman baru
Penulisan nomor bab harus menggunakan angka Romawi kapital yang diawali (BAB I, BAB II, BAB
III, dan seterusnya), sedangkan penulisan sub bab dan sub-sub bab menggunakan sistem campuran
yaitu huruf dan angka.
2.1. ................................................... A. ........................................................
1. .............................................. 1. ...................................................
a. ......................................... a. ..............................................
1) .................................... 1) .........................................
a) ............................... atau
a) ....................................
(1) ........................ (1) .............................
(a) ................. (a) ......................

2. Judul bab dituliskan seluruhnya dengan huruf kapital (UPPER CASE) dengan perataan tengah
(center alignment). Ukuran font yang digunakan adalah 14 dengan jenis tebal (bold).
3. Nomor dan judul bab ditulis secara simetris/rata tengah.
4. Judul sub bab dan sub-sub bab ditulis dengan huruf kapital hanya pada huruf pertama tiap kata (Title
Case) kecuali kata sambung. Jenis huruf yang digunakan adalah bold ukuran 12.
5. Nomor dan judul sub bab serta sub-sub bab dimulai dari margin kiri ruang pengetikan.
6. Penomoran bab umumnya hanya sampai 3 level (bab/sub bab/sub-sub bab).

2.7. Penomoran Halaman


1. Penomoran halaman menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, dan seterusnya) untuk bagian awal
dan angka Arab (1,2,3, dan seterusnya) untuk bagian tubuh/isi dan bagian akhir.
2. Nomor halaman diletakkan pada bagian bawah tengah kertas, kurang lebih 1.5 cm dari tepi bawah
kertas untuk bagian awal. Bagian tubuh/isi nomor halaman diletakkan di tengah bawah untuk awal
bab, dan untuk kelanjutan bab diketik di kanan atas.
3. Nomor halaman ditulis bersambung dari halaman 1 hingga halaman terakhir (tidak menggunakan
halaman per BAB)
4. Tidak diperkenankan menggunakan header dan/atau footer selain nomor halaman
2.8. Penulisan Tabel dan Gambar
1. Setiap gambar dan tabel pada proposal dan laporan harus diberi nomor dan judul.
2. Nomor dan judul gambar ditulis dengan font ukuran 10 point, diletakkan di bawah gambar yang
bersangkutan dan diberi nomor gambar yang didahului oleh nomor bab.
3. Gambar dan nomor serta judul gambar diletakkan rata tengah (center).
4. Gambar tidak menggunakan bingkai dan legend.
5. Nomor dan judul tabel ditulis dengan font ukuran 10 point, diletakkan di atas tabel yang
bersangkutan dan diberi nomor tabel yang didahului oleh nomor bab.
6. Tabel dan nomor serta judul tabel diletakkan rata tengah (center).
7. Penulisan tabel tidak diperkenankan garis vertikal, yang diperbolehkan garis horizontal minimal 3
garis. Jangan lupa satuan untuk data/angka di dalam tabel.
8. Ukuran font di dalam tabel ditulis lebih kecil daripada ukuran font naskah utama dan jarak antar
baris dalam tabel adalah 1 spasi.
9. Setiap gambar dan tabel harus diacu dalam naskah. Beberapa contoh kalimat yang menunjukkan
acuan gambar dan tabel antara lain.
Gambar 2.1 menunjukkan ............................................
............ (hal ini ) dapat ditunjukkan pada gambar 2 1.
............ (hal ini ) tertera pada tabel 2 1.
............ (hal ini ) tercantum pada tabel 2 1.
Sistem A yang terdiri dari dua buah subsistem (gambar 2 1) adalah ..........
10. Jika tabel atau gambar terlalu panjang, maka dapat diputus dan dilanjutkan pada halaman
berikutnya. Untuk tabel yang terpotong masing-masing bagian harus dilengkapi dengan kepala
tabel.
11. Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut:
a. Ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri
b. Ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format kertas
c. Diperkecil ukurannya, tetapi ukuran huruf yang tercantum di dalamnya tidak boleh lebih kecil
dari 8 point.
12. Untuk gambar dan tabel yang dikutip dari sumber lain harus ditulis sumbernya. Untuk tabel sumber
kutipan dituliskan di bawah tabel, sedangkan untuk gambar sumber kutipan dituliskan di bawah
nomor dan judul gambar.
13. Pencantuman sumber kutipan dilakukan dengan menuliskan nama keluarga/belakang pengarang
diikuti oleh tahun terbit dan dalam tanda kurung.
Contoh :
Sumber : Cengel (2001)
Jika tidak ada nama pengarang, maka judul karya ditulis sebagai sumber, diikuti dengan tahun
penerbitan dan halaman dalam tanda kurung.
14. Gambar/tabel dari sumber lain yang telah diolah diberi tambahan keterangan telah diolah dalam
kurung.
15. Contoh penulisan nomor, judul, dan sumber tabel
Tabel 4.2 Nilai Komponen Filter

Sumber: Hasil Pengolahan Data (2014)

Keterangan:
Tabel 4.2 menunjukkan tabel ke-2 di bab IV

16. Contoh penulisan nomor, judul, dan sumber gambar

Gambar 4.1 Pengaruh waktu pemutihan terhadap derajat putih


(ISO ) (pH cairan bubur kertas 6,5)
Sumber: Hasil Pengolahan Data (2014)
Keterangan:
Gambar 4.1 menunjukkan gambar ke-1 di bab IV

2.9. Penulisan Persamaan


1. Persamaan matematika diberi nomor persamaan yang didahului nomor bab dalam tanda kurung.
2. Nomor persamaan dituliskan rata kanan.
3. Setiap notasi yang pertama kali digunakan harus diberi penjelasan beserta satuannya.
4. Contoh penulisan persamaan matematika
P = F/A ...........................................................................................................(2.1)
P menunjukkan tekanan dalam kPa, F adalah gaya dalam kN, dan A adalah luas penampang tegak
lurus gaya dalam m2.

2.10.Penulisan Sumber Acuan/Kutipan


Penulisan kutipan menggunakan cara langsung atau sistem back note atau end note.
Contoh :
1. Nama penulis pada bagian permulaan kalimat
Mulyadi (1986) mendefinisikan biaya sebagai pengorbanan sumber ekonomis, yang diukur dalam
satuan uang yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu.
2. Nama penulis pada bagian tengah kalimat.
Menurut Mulyadi (1986), biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis, yang diukur dalam satuan
uang yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu.
3. Nama penulis pada bagian akhir kalimat.
Biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis, yang diukur dalam satuan uang
yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu
(Mulyadi, 1986).
Catatan :
1. Untuk 1 penulis ditulis nama akhir penulis (untuk 1 penulis) dan tahun dalam tanda kurung, contoh:
Syafarudin Alwi dituliskan (Alwi, 1998).
2. Untuk 2 penulis ditulis nama akhir kedua penulis dan tahun, contoh : Syafarudin Alwi dan Sutrisno
Hadi dituliskan (Alwi dan Hadi, 1998).
3. Untuk lebih dari 2 penulis dituliskan nama akhir penulis, et al., atau dkk., tahun (lebih dari 2 penulis),
contoh (Alwi et al., 1998), atau (Alwi dkk., 1998).
4. Untuk acuan lebih dari 2 sumber diacu bersamaan, contoh Syafarudin Alwi dan Sutrisno Hadi
dituliskan (Alwi, 1991; Hadi, 1994), 2 tulisan atau lebih oleh 1 penulis (Alwi, 1997; 1998).
5. Apabila daftar acuan lebih dari 1 tulisan oleh pengarang yang sama dalam tahun penerbitan yang
sama, gunakan akhiran a, b, dan seterusnya setelah tahun pada acuan, contoh : (Alwi, 1992a; Alwi,
1992b).

2.11.Penulisan Daftar Pustaka


Daftar referensi atau daftar pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam sebuah
penulisan. Sumber informasi yang dicantumkan dalam daftar referensi merupakan sumber informasi
yang dikutip dalam uraian/teks dan yang mendukung atau dipakai sebagai acuan. Informasi tentang
sumber yang digunakan harus ditulis secara benar, lengkap, dan konsisten dengan menggunakan
format/standar tertentu. Dalam sebuah karya tulis, format penulisan yang dipakai pada penulisan kutipan
harus sama dengan format penulisan daftar referensi.
1. Penulisan daftar pustaka mengikuti aturan APA style.
2. Sumber yang dikutip dalam uraian/teks, tabel dan atau gambar harus ditulis lengkap dalam Daftar
Pustaka.
3. Gelar kebangsawanan atau gelar akademik tidak perlu ditulis.
4. Baris pertama setiap pustaka dimulai dari margin kiri sedangkan baris kedua dan seterusnya ditulis
dengan jarak 1.27 cm dari margin kiri (hanging format).
5. Daftar diurutkan berdasarkan abjad tanpa diberi nomor.
6. Beri jarak 1 (satu) baris kosong antara 1 pustaka dengan pustaka yang lainnya.
7. Berikut adalah contoh penulisan sumber kutipan pada daftar pustaka :
a. Buku dengan 1 penulis
Alisjahbana, I. (1980). Teknologi dan Perkembangannya. Jakarta: Yayasan Indayu.
b. Buku dengan 2 atau hingga 5 penulis
Pasandaran, E. & Taylor, C. D. (1984). Irigasi Perencanaan dan Pengelolaan. Jakarta:
Gramedia.
c. Buku yang berisi kumpulan artikel (ada editornya).
Davis, R.(1962). Character and Society. Ed. Louis G. Louck, William M. Gibson, and George
Arms. Toward Liberal Education. New York: Mc Graw Hill.

Panduan dan Laporan Kemajuan KP – TI_Unsika (Edisi 2016) Hal. 10


d. Karya dalam antologi/kumpulan tulisan/buku
Alibali, M. W. (2005). Mechanisms of change in the development of mathematical reasoning.
Dalam R. V. Kail (Ed.), Advances in child development and behavior (pp. 79-123). New
York: Academic Press.
e. Buku dengan penulis dan penerbit sama
Ditjen Cipta Karya. (1971). Peraturan Beton Indonesia Tahun 1971. Jakarta: Ditjen Cipta Karya.
f. Skripsi/Tesis/Disertasi
Suroso, A. (1990). Kajian Optimasi Air pada Waduk Bening untuk Irigasi dan PLTM. Skripsi.
Tidak dipublikasikan. Malang: Universitas Brawijaya.
Tjitro, S. (2001). Simulasi Numerik Proses Pembekuan Alumunium Pada Pengecoran Cetakan
Pasir. Tesis. Tidak dipublikasikan. Jakarta: Universitas Indonesia.
g. Berbentuk jurnal ilmiah
Marijan, K. (2005). Mengembangkan Industri Kecil dan Menengah Melalui Klaster. Jurnal Insan,
Volume 7 Nomor 3, Desember 2005, halaman 216-225.
h. Makalah dalam seminar, penataran, lokakarya
Nampiah & Rifai, M. A. (1987). Species of Alternaria in agricultural centers in Java. Makalah
dalam Symposium on Corp Pathogens and Nematodes. BIOTROP. Bogor, 21-23 February
1987.
Meyer, B. & Herman, K. (1985). Formaldehyde Release from Pressed Wood Products. Dalam
Turoski. (Editor). Proceedings of the Symposium at the 187th Meeting on the American
Chemical Society: 101-116. Washington: American Chemical Society.
i. Karya terjemahan
Groover, M.P. (2005). Otomasi, Sistem Produksi, dan Computer Integrated Manufacturing, Jilid
1. Terjemahan Bagus Arthaya & I Ketut Gunarta. Surabaya: Penerbit Guna Widya.
j. Daftar Pustaka yang Berupa Peraturan Perundang-Undangan:
Undang-Undang Dasar 1945.
Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat No. II/MPR/1988 tentang Garis-Garis besar Haluan
Negara.
Undang-Undang No. 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah. Lembaran Negara RI No. 92
Tahun 1999.
k. Pustaka dengan sumber dari internet :
Mitchel, W. J. (1995). City of Bits: Space, Place and the Infobahn. Cambridge: MIT Press.
http:/www.mitpress.mit.edu: 80/City of Bits/Pulling Glass/Index.html. (diakses 1 Agustus 2008).
l. Pustaka dengan sumber artikel dari Koran/Surat Kabar :
Park, A. (2009, Sept. 14). A shot at cancer. Time 174(10), 32-39.
Sapiie, S. (1975). Pemindahan Teknologi: Suatu Usul Pemecahan Untuk Indonesia. Prisma. IV
(1):19.
Suhardjono. (1991). Menggusur Drainase Mengundang Banjir. Surabaya Post. 13 Januari. hlm.
19.
Pitunov, B. (2002). Sekolah Unggulan ataukah Sekolah Pengunggulan? Majapahit Pos. 13
Desember. hlm. 4&11.
2.12.Format Halaman Sampul

LAPORAN KERJA PRAKTEK

<< JUDUL KERJA PRAKTEK >>

Disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan mata


kuliah Kerja Praktek pada Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang

Oleh:
<< NAMA MAHASISWA >>
<< N I M >>

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK


UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA
KARAWANG 2015/2016
2.13.Format Halaman Judul

LAPORAN KERJA PRAKTEK

<< JUDUL KERJA PRAKTEK >>

Disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan mata


kuliah Kerja Praktek Program Studi Teknik Industri Fakultas
Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang

Oleh:
<< NAMA MAHASISWA >>
<< N I M >>

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK


UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
2015/2016
2.14. Format Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Kerja Praktek dengan judul “………………………….………….” ini disusun untuk


memenuhi syarat kelulusan Mata Kuliah Kerja Praktek pada Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik Universitas Singapebangsa Karawang oleh:

Nama : ………………………………………………………
NIM : ………………………………………………………

Laporan Kerja Praktek ini telah diperiksa, disetujui dan disyahkan :

Pada hari : ………………………………………………………


Tanggal : ………………………………………………………

Karawang, ………………………
Dosen Pembimbing Pembimbing Lapangan

Cap stempel
perusahaan
……………………………… ……….………………………
NIDN. ……………………… NIK. ………..……………….

Mengetahui:
Ketua Program Studi Teknik Industri

Cap stempel
FT-Unsika
………………………….……………
NIDN. ………………….…………...
2.15. Lembar Pernyataan Keaslian Kerja Praktek

PERNYATAAN KEASLIAN KERJA PRAKTEK

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ……………………………………………………..

NIM : …………………………………..

Adalah mahasiswa Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa
Karawang

Menyatakan

Bahwa Laporan Kerja Praktek ini adalah hasil karya sendiri, dan semua sumber baik yang
dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

Karawang, …………………… 2016


Yang membuat pernyataan,

Materai
Rp.
3.000,-
………………………………….
NIM.
……………………………
2.16. Format CD

Contoh cover CD Laporan Kerja Praktek

LAPORAN KERJA PRAKTEK


<< JUDUL KERJA PRAKTEK >>

<< NAMA MAHASISWA >>


<< N I M >>

PEMBIMBING:
<<NAMA_PEMBIMBING>> <<NIDN>>

PROGRAM STUDI TEKNIK


INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK -
UNSIKA 2015/2016

Susunan isi CD/email Laporan Kerja Praktek/Upload: fttugaswahyudin@gmail.com:


(LA_KP_NamaMahasiswa_npm_gnp_20202_Dopem)

Catatan:
1. Laporan versi PDF yang dimasukkan ke dalam CD/email adalah laporan
yang sudah disahkan/ditandatangani oleh pembimbing dan penguji
2. File Olah Data berisi file-file yang diperlukan/digunakan dalam pengolahan data tetapi
tidak dimasukkan ke dalam laporan Kerja Praktek
3. File Lain-lain berisi file-file yang berhubungan dengan Kerja Praktek tetapi tidak
termasuk ke dalam kriteria sesuai susunan di atas (misalnya: jurnal ilmiah yang
digunakan sebagai pustaka, dan lain-lain)
BAB III
PENUTUP

Demikian Buku Panduan dan Laporan Kemajuan Kerja Praktek Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang ini disusun, untuk dijadikan sebagai pedoman wajib
bagi para mahasiswa yang sedang melaksanakan kerja praktek dan Dosen Pembimbing yang melakukan
pembimbingan kerja praktik.
Apabila terjadi ketidaksesuaian antara pelaksanaan dan penulisan laporan kerja praktek dengan
panduan, maka mahasiswa diwajibkan untuk memperbaiki terlebih dahulu sebelum nilai kerja praktek
dikeluarkan oleh Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang.
LAMPIRAN
FORM KP-03

LAPORAN KEMAJUAN BIMBINGAN KERJA PRAKTEK

Nama : ........................................................................................................................
NIM : ........................................................................................................................
Program Studi : ........................................................................................................................
Judul Kerja Praktek : ........................................................................................................................
........................................................................................................................
Dosen Pembimbing : ........................................................................................................................

Materi yang Paraf Dosen


No Tanggal Penugasan
dikonsultasikan Pembimbing

Catatan :
Laporan kemajuan ini harap dibawa pada saat bimbingan dengan dosen pembimbing

Karawang, ……….………………………
Dosen Pembimbing

………………………………………………..
NIDN. ........................................................
FORM KP-04
KARTU KENDALI KERJA Nama : ...........
PRAKTEK NIM : ...........
Dosen Pembimbing : ...........
Pembimbing Lapangan : ...........
Nama Instansi/Perusahaan : ...........

Tanggal Jam Kerja


Paraf
Tanggal Jam Kerja Jenis Kegiatan dan Penjelasannya Pembimbing
Lapangan

Menyetujui, Karawang, ………………………….


Pembimbing Lapangan Mahasiswa

........................................................... ………..............................................
NIK. ................................................... NPM. .................................................
FORM KP-05
FORMULIR PENILAIAN PEMBIMBING
LAPANGAN
Nama
Mahasiswa :.

NIM :.

Nama
Perusahaan :.

Alamat
Perusahaan :.

Waktu
Kerja
Praktek :.

Judul
Laporan
Kerja
Praktek :.

Nama
Pembimbing
Lapangan :.

N
i
l
a
i

d
a
r
i

P
e
m
b
i
m
b
i
n
g
Lapangan/Perusahaan*

No Uraian Nilai*
1. Kerajinan Kerja
2. Kesungguhan Kerja
3. Kualitas Kerja
4. Ketaatan pada Pedoman dan Peraturan Kerja
Jumlah
Nilai rata-rata*

*Skala Nilai : 0 -
100
Karawang,
Konversi Nilai: Pembimbing Lapangan
85 – 100 =A
70 – 84,9 =B
55 – 69,9 =C
40 – 54,9 =D …………….
0 – 39,9 =E …………………………...
. NIK.
........................................
...........
FORM KP-06
FORMULIR PENILAIAN DOSEN Nama Mahasiswa : ....
PEMBIMBING
NIM : ....
Nama Perusahaan : ....
Alamat Perusahaan : ....
....
Waktu Kerja Praktek : ....
Judul Laporan Kerja
Praktek : ....
....
....
Nama Dosen
Pembimbing : ....

Nilai dari Dosen


Pembimbing *

No Uraian Nilai*
1. Keaktifan dalam Bimbingan
2. Sistematika Laporan Kerja Praktek
3. Pemahaman materi secara keseluruhan
Jumlah

Nilai rata-rata*

8
7 K
5 ar
4 a
w
a
n
g
,.
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
... .................................
Dose
n
Pemb
imbin
g






.









.
.
.
.

.
.

N
I
D
N
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI FORM KP-07
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Jl. H.S. Ronggowaluyo, Telukjambe Timur, Karawang 41361 BERIT
A
ACARA
UJIAN
KERJA
PRAKT
EK

Pada hari ini


.................
tanggal .........
..... bulan
....................
tahun ............
.... telah
dilaksanakan
Ujian Kerja
Praktek atas :

Nama
Mahasis
wa
NIM
Judul
Laporan
Kerja
Praktek

Nama
Pembim
bing
Lapanga
n
Nama
Dosen
Pembim
bing

Dengan hasil akhir


sebagai berikut:
Nilai
No Uraian
Nilai
A Nilai dari Pembimbing Lapangan :
1. Kerajinan Kerja .................
2. Kesungguhan Kerja .................
3. Kualitas Kerja .................
4. Ketaatan pada Pedoman dan Peraturan Kerja .................
B Nilai dari Dosen Pembimbing :
1. Keaktifan dalam Bimbingan .................
2. Sistematika Laporan Kerja Praktek .................
3. Pemahaman materi secara keseluruhan .................
Nilai Akhir (60% * A) + (40% * B)
Nilai dalam Huruf
*Skala Nilai : 0 – 100
Aturan Konversi Nilai ke Huruf: 85 < A < 100 70 < B < 85 55 < C
< 70 40 < D < 55 0<E
< 40

Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benar dan


untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahu Karawang, ...................


i: .........................
Kaprodi Dosen
Teknik Pembimbing/Penguji
Industri,

......................................
................... ............
................... NIDN. ..........................
............. .............
NIDN. .......
...................
..............

Anda mungkin juga menyukai