Oleh :
14420192129
2019/2020
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
SOP Pemberian Obat Melalui Oral
1.Defenisi
Pemberian obat oral adalah suatu tindakan untuk membantu proses penyembuhan
dengan cara memberikan obat-obatan melalui mulut sesuai dengan program
pengobatan dari dokter.
Pemberian obat kepada pasien terdapat beberapa cara, yaitu melalui rute oral,
parenteral, rektal, vagina, kulit, mata, telinga, dan hidung.
2. Tujuan
1. Pasien mendapatkan pengobatan sesuai program pengobatan dokter.
2. Memperlancar proses pengobatan dan menghindari kesalahan dalam pemberian
obat.
3. Mencegah, mengobati dan mengurangi rasa sakit sesuai dengan efek terapi dari
jenis obat.
4. Proses reabsorbsi lebih lambat sehingga bila timbul efek samping dari obat tersebut
dapat segera diatasi
5. Menghindari pemberian obat yang menyebabkan kerusakan kulit dan jaringan.
3. Indikasi
1. Pada pasien yang tidak membutuhkan absorbsi obat secara cepat.
2. Pada pasien yang tidak mengalami gangguan pencernaan
4. Kontraindikasi
1. Pasien dengan gangguan pada system pecernaan, seperti kanker orall, gangguan
menelan, dsb.
5. Persiapan Alat
Obat-obat yang diperlukan dalam tempatnya
Gelas obat
Sendok
Gelas ukuran (jika diperlukan
Air minum pada tempatnya
Lap makan atau tissue
Martil dan lumpang penggerus (bila diperlukan)
Spuit steril
Kartu atau buku berisi rencana pengobatan
Kalau perlu kartu obat berisi
7. Persiapan Lingkungan
Bekerja sebaiknya dari sebelah kanan pasien
Meletakkan alat sedemikian rupa sehingga mudah bekerja
B. Tahap Pelaksanaan
Cuci tangan dan pakai handscoone (sarung tangan)
Kaji kemampuan klien untuk dapat minum obat per oral (menelan, mual,
muntah, adanya program tahan makan atau minum, akan dilakukan
pengisapan lambung dll)
Periksa kembali perintah pengobatan (nama klien, nama dan dosis obat,
waktu dan cara pemberian) periksa tanggal kedaluarsa obat, bila ada
kerugian pada perintah pengobatan laporkan pada perawat/bidan yang
berwenang atau dokter yang meminta.
Ambil obat sesuai yang diperlukan (baca perintah pengobatan dan ambil obat
yang diperlukan)
Siapkan obat-obatan yang akan diberikan. Siapkan jumlah obat yang sesuai
dengan dosis yang diperlukan tanpa mengkontaminasi obat (gunakan tehnik
aseptik untuk menjaga kebersihan obat)
6. Tahap Akhir
Evaluasi perasaan klien : kembali dalam waktu 30 menit untuk mengevaluasi
respon terhadap pengobatan.
Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya.
Dokumentasi : Catat waktu aktual setiap obat diberikan pada catatan obat
Cuci tangan
DAFTAR PUSTAKA
Potter,Perry. 2000. Guide to Basic Skill and Prosedur Dasar, Edisi III, Alih
bahasa Ester Monica, Penerbit buku kedokteran EGC.
Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta. EGC
Uliyah, Musrfatul. 2009.Ktrampilan Dasar Praktik Klinik. Jakarta : salemba
medika.