Anda di halaman 1dari 3

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Hewan Coba


Hewan coba atau hewan uji atau sering disebut hewan laboratorium
adalah hewan yang khusus diternakan untuk keperluan penelitian biologik.
Hewan percobaan digunakan untuk penelitian pengaruh bahan kimia atau obat
pada manusia. (Sulaksono,1992:321). Hewan coba perlu di timbang agar dapat
menghitung dosis yang diberikan sesuai dengan massanya.

B. Pengertian Neraca Ohaus


Neraca Ohauss berguna untuk mengukur massa benda atau logam dalam
praktek laboratorium. Beban maksimal yang mampu ditimbang menggunakan
neraca ini adalah 311 gram. Batas ketelitian neraca Ohauss adalah 0,1 gram.
Pengkalibrasian neraca ohaus dengan cara, meletakkan semua anting pada
lengan neraca dititik terendah dari skala yang ditunjukan. kemudian putar
sekrup atau tombol kalibrasi yang letaknya berada di bawah tempat beban,
putar sekrup hingga neraca mencapai garis kesetimbangan (titik 0).

C. Bagian Bagian Neraca Ohaus Dan Fungsinya


1. Tempat beban, adalah tempat yang digunakan untuk meletakan benda yang
akan diukur.
2. Tombol kalibrasi, adalah sebuah tombol atau knop yang digunakan untuk
mengkalibrasi neraca ohaus ketika neraca akan digunakan.
3. Lengan neraca, adalah lengan yang terdiri dari skala dengan ukuran
tertentu, jumlah lengan pada neraca bisa 2,3, atau 4. Masing masing lengan
menunjukan skala dan satuan yang berbeda-beda.
4. Pemberat, (anting). adalah sebuah logam yang menggantung pada lengan,
fungsinya sebagai penunjuk hasil pengukuran. ia dapat digeser-geser dan
setiap lengan neraca memilikinya.
5. Garis kesetimbangan, disebut juga titik 0, yang digunkan untuk
menentukan titik kesetimbangan pada proses penimbangan.
D. Kelebihan dan Kekurangan Neraca Ohaus
1. Kelebihan Neraca Ohaus
Kelebihan neraca ohaus adalah dapat mengukur massa hewan percobaan
dengan ketelitian yang sangat detail.
2. Kekurangan Neraca Ohaus
Kekurangan neraca ohaus adalah kapasitas beban maksimal yang bisa
ditimbang dengan menggunakan neraca ini adalah 311 gram.

E. Cara Menimbang Hewan Percobaan dengan Neraca Ohaus


Pada neraca Ohaus lengan depannya memuat angka puluhan, lengan
belakangnya memuat angka ratusan, sedangkan sebuah lingkaran skala memuat
angka satuan dan seperseratusan. Cara menimbang hewan percobaan
menggunakan neraca ohaus adalah sebagai berikut.
1. Geser penunjuk pada lengan depan dan belakang ke sisi kiri dan lingkaran
skala diarahkan pada posisi nol. Ini artinya neraca menunjukkan skala nol.
2. Periksa bahwa neraca pada posisi setimbang
3. Letakkan hewa percobaan yang ingin diketahui massanya (ditimbang) ke
dalam wadah beban
4. Ubahlah keempat penunjuk, diurutkan dari penunjuk yang terdapat pada
ratusan, puluhan, satuan, dan yang terakhir seperseratusan hingga tercapai
keadaan yang setimbang
5. Bacalah massa hewan percobaan dengan menjumlahkan nilai yang
ditunjukkan oleh penunjuk ratusan, satuan, dan yang terakhir
seperseratusan.

Contoh Perhitungan Penimbangan dengan Neraca Ohaus:

Diketahui:

- Posisi beban geser pada lengan skala ( 0 – 200 g ) = 200


- Posisi beban geser pada lengan skala ( 0 – 100 g ) = 50
- Posisi beban geser pada lengan skala ( 0 – 10 g ) = 7
- Posisi beban geser pada lengan skala ( 0 – 1,0 g ) = 0,55

Hasil pengukuran : ( 200 + 50 + 7 + 0,55 ) g = 257,55 g

Ketelitian alat : 0,01 g

Penulisan hasi pengukuran : ( 257,55 ± 0,01 ) g

Anda mungkin juga menyukai