Bab ini membahas mengenai kegiatan praktik kerja lapangan (PKL) dalam
penerapan asuhan keperawatan komunitas Di Desa Tondok Bakaru, Kecamatan
Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat .Kegiatan ini berlangsung mulai
tanggal 13 Januari 2020 sampai dengan 06 Februari 2020. Kegiatan diawali dengan
pendataan, tabulasi, perumusan masalah keperawatan, perencanaan tindakan
keperawatan, pelaksanaan tindakan keperawatan, dan evaluasi
Penggunaan metode ilmiah dalam pelaksanaan asuhan keperawatan
komunitas membantu perawat dalam melakukan praktik keperawatan komunitas
secara sistematis untuk memecahkan masalah keperawatan komunitas, guna
mencapai tujuan keperawatan komunitas yaitu meningkatkan kemandirian
masyarakat dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal.
Kelima tahapan yang menjadi pedoman dalam praktik keperawatan
komunitas Di Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa,
Sulawesi Barat akan dibahas sebagai berikut :
A. Perumusan Masalah
Analisa Data Komunitas
NO DATA DIAGNOSA
1 Berdasarkan hasil pendataan di Desa Tondok Ketidakefektifan
Bakaru didapatkan : pemeliharaan kesehatan
lingkungan (ventilasi,
Dari 509 KK terdapat 15 KK (2,95%) yang
pekarangan rumah,
jenis lantainya menggunakan tanah.
jamban, air bersih, jentik
Dari 509 KK terdapat 193 KK (37,9%)
nyamuk)
yang tidak memanfaatkan pekarangan.
Dari 509 KK terdapatkan 192 KK (37,7%)
yang memiliki ventilasi rumah yang kurang
baik.
Dari 509 KK terdapat 192 K (44,2%) yang
memiliki kondisi pencahayaan rumah
remang-remang dan terdapat 42 KK
(8,3%) dengan kondisi pencahayaan
gelap.
Dari 509 KK terdapat 190 KK (37,3%)
yang memiliki kondisi kebersihan rumah
tidak bersih.
Dari 509 KK terdapat 186 KK (54%) yang
memiliki jarak kandang dari rumah <10
meter.
Dari 509 KK terdapat 161 KK (47%) yang
memiliki kondisi kandang tidak bersih.
Dari 509 KK terdapat 179 KK (35,2%)
yang cara pembuangan sampahnya di
sungai/ sembarang tempat
Dari 509 KK terdapat 126 KK (24,8%)
yang tidak memiliki penampungan sampah
sementara
Dari 509 KK terdapat 273 KK (53,6%)
yang jarak tempat sampah <5 meter
Dari 509 KK terdapat 1 KK (0,2%) yang
masih menggunakan sumber air hujan
untuk masak dan minum
Dari 509 KK terdapat 12 KK (2,4%) yang
masih menggunakan sumber air sungai
untuk mandi dan mencuci
Dari 509 KK terdapat 86 KK (17%) yang
menggunakan ember terbuka sebagai
tempat penyimpanan air
Dari 509 KK terdapat 81 KK (16%) yang
terdapat jentik dalam penampungan
Dari 509 KK terdapat 3 KK dengan
kualitas sumber air minum berwarna
Dari 509 KK terdapat KK yang memiliki
jarak sumber air dengan buangan limbah
<10 meter
Dari 509 KK terdapat 25 KK yang tempat
pembuangan tinjanya dengan cara KK
cemplung, 45 KK plengsengan dan 17 kk
di sungai
Hasil Wawancara :
Hasil Observasi :
Tampak jentik nyamuk di beberapa
penampungan air warga
2. Berdasarkan hasil pendataan di Desa Tondok Perilaku Kesehatan
Bakaru didapatkan : Cenderung Beresiko
Defisiensi Pengetahuan Ibu- ibu dan 1. Penyuluhan 1. Penyuluhan 1. Pengetahuan 1. 70% remaja
pengetahuan remaja dan Ibu- Remaja di 2. Demostrasi dan remaja tentang dan ibu- ibu
tentang Ibu tentang Desa demonstrasi SADARI mampu
perawatan Tondok mengenai meningkat mengetahui
SADARI dapat
payudara pada
meningkat dari Bakaru SADARI serta mampu mengenai
ibu hamil dan ibu
57% menjadi melakukan teknik SADARI
menyusui
90% teknik SADARI 2. 50% siswa
Pengetahuan mampu
ibu- ibu tentang melakukan
Gizi Seimbang teknik SADARI
dapat meningkat
dari 31% menjadi
80%
3. Ketidakefektifan Pengetahuan Masyarakat 1. Penyuluhan 1. Penyuluhan 1. Pengetahuan 70% warga
pemeliharaan masyarakat tondok 2. Kerja Bakti tentang masyarakat mampu
kesehatan tentang rumah bakaru 3. Penanaman PHBS tentang rumah mengetahui
lingkungan
sehat dapat TOGA (Rumah sehat serta tentang rumah
(ventilasi,
meningkat dari Sehat) perilaku sehat sehat
pekarangan
44,2% menjadi 2. Kerja bakti di masyarakat 50% dari warga
rumah, jamban,
80% masing- meningkat Desa Tondok
air bersih, jentik
nyamuk) Masyarakat masing 2. Masyarakat Bakaru ikut
mampu Dusun memelihara terlibat dalam
memelihara dan 3. Penanaman lingkungan kegiatan kerja
memanfaatkan TOGA dengan bakti
lingkungan masing- menjaga 50%
dapat meningkat masing kebersihan lingkungan
dari 62,1% Dusun 3. Masyarakat rumah warga
menjadi 90% memanfaatkan tampak bersih
lingkungan dan terdapat
dengan TOGA di
menanam halaman rumah
TOGA
4 Lansia dapat Lansia Di 1. Penyuluhan 1. Penyuluhan/ 1. Lansia 50 % lansia
ikut serta dalam Desa 2. Pemeriksaa informasi mengetahui mengikuti
kegiatan Tondok n yang penyakit yang posyandu
posyandu lansia Bakaru Kesehatan berkaitan di alami lansia
dapat meningkat 3. Senam dengan 2. Lansia 50 % lansia
dari 15% Lansia penyakit mengetahui terlibat dalam
menjadi 85% pada lansia pengobatan senam lansia
Lansia dapat 2. Pemeriksaan tradisional
mengetahui Kesehatan 3. Lansia
informasi (Asam urat, mengikuti
mengenai Kolesterol, senam
penyakit yang Gula Darah,
dialami Tekanan
Lansia mampu Darah)
berpartisipasi 3. Senam
dalam kegiatan Lansia
senam lansia
Kader dapat ikut Kader 1. Penyuluha 1. Pelatihan 1. Meningkatnya 90% kader
serta dalam Lansia n posyandu pengetahuan mengikuti
pelatihan Desa 2. Demonstra lansia para kader demonstrasi
posyandu lansia Tondok si 2. Pelatihan tentang cara lansia
& senam lansia Bakaru senam lansia melakukan 90% kader
Kader mampu posyandu mengikuiti
mendemonstrasi lansia senam lansia
5 kan kegiatan 2. Kader
posyandu lansia mendemonstra
Kader mampu sikan kegiatan
mempraktekkan posyandu
cara senam lansia
lansia 3. Kader
melakukan
senam lansia
Pengetahuan Masyarakat Penyuluhan 1. Penyuluhan Meningkatnya 80%
masyarakat Desa tentang pengetahuan masyarakat
tentang deteksi Tondok deteksi dini masyarakat mengikuti
6
dini stroke Bakaru stroke tentang cara penyuluhan
dapat mendeteksi dini
meningkat stroke
E. Planning Of Action (POA)
N
Penanggung
O Masalah Kesehatan Rencana Sasaran Tempat Tanggal
Jawab
.
1. Untuk
Perencanaan 1
dilaksanakan
di :
1. Inovasi : Lansia Desa Balai Desa Rabu, 29 Januari
Pengkaderan Tondok Bakaru (Dusun 2020 1. Kepala Desa
untuk para Tondok 2. Kepala
kader lansia Bakaru, Dusun
tentang cara Pakondo, 3. Pihak Pustu
pemeriksaan Rante 4. Kader Lansia
tekanan darah Pongko) 5. Mahasiswa
2. Penyuluhan Kantor
tentang Kecamatan
Ketidakefektifan
pencegahan (Dusun
pemeliharaan kesehatan
Penyakit Tidak Batu,
(hipertensi)
Menular Kendenan,
Tusan)
2. Untuk
perencanaan 2
dilaksanakan di
Pustu
Jumat, 31 Januari
3. 2020
3.
Jumat, 24 Januari
2020
4. Defisiensi pengetahuan Penyuluhan dan Ibu hamil dan ibu Pustu 1. Untuk 1. Kepala
tentang perawatan demonstrasi menyusui warga perencanaan 1 & 3 Puskesmas
payudara pada ibu hamil tentang desa Tondok dilaksanakan pada 2. Bidan Pustu
dan menyusui perawatan Bakaru Kamis, 23 Januari 3. Kader Pustu
payudara 2020 4. Mahasiswa
Penyuluhan
tentang KB 2. Untuk
(Keluarga perencanaan 2
Berencana) dilaksanakan pada
Penyuluhan : Senin, 3 Februari
1000 hari
kehidupan
5. Defisiensi pengetahuan 1. Penyuluhan Remaja desa 1. Untuk Sabtu, 25 Januari 1. Kepala Desa
tentang kesehatan tentang Tondok Bakaru perencanaan 1 2020 2. Tokoh
reproduksi dan IMS (Infeksi Kesehatan dilaksakan di Agama
Menular Seksual) pada Reproduksi Reatreat GpdI 3. Pelprap GpdI
remaja dan penyakit Bethesda Bethesda
infeksi Tondok
menular 2. Untuk Bakaru
seksual Perencanaan 2 4. PAR &
2. Penyuluhan dilaksanakan di PPGTM
tentang GpdI Bethesda 5. Mahasiswa(i)
Minggu, 2 Februari
SADARI (bagi
2020
remaja putri)
F. Implementasi
Diagnosa Rencana Tindak
No Tanggal Implementasi Evaluasi
Keperawatan Lanjut
1 Senin, 27 Melakukan penyuluhan Evaluasi Struktur
Januari 2020 tentang PHBS (menggosok a. Rencana Penyuluhan telah
gigi & mencuci tangan) dan dilakukan seminggu sebelum acara
Gizi Seimbang di 2 lokasi dilakukan
kegiatan: b. Undangan penyuluhan disebarkan
a. Siswa SDN 005 Rante 3 hari sebelum kegiatan
Buda jam 08.30 WITA Evaluasi Proses
b. Siswa SDK 016 Rante a. SDN 005 Rante Buda
Pongko jam 08.30 1) Siswa yang hadir ada 99
WITA orang (kelas 1-6) juga guru
sebanyak 4 orang
2) Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
3) Penyuluhan dilaksanakan di
ruangan kelas
4) Demonstrasi dilakukan di
lapangan
b. SDK 016 Rante Pongko
1) Siswa yang hadir ada 79 orang
(kelas 1-6), juga hadir guru
sebanyak 6 orang
2) Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
3) Penyuluhan dilaksanakan di
ruangan kelas
4) Demonstrasi dilakukan di
lapangan
Evaluasi Hasil
1. SDN 005 Rante Buda
a. Dari 99 siswa semuanya
mampu melakukan cara
menggosok gigi dan mencuci
tangan dengan baik dan benar
b. Sebagian siswa sudah mengerti
tentang gizi seimbang
2. SDK 016 Rante Pongko
a. Dari 75 siswa semuanya
mampu melakukan cara
menggosok gigi dan mencuci
tangan dengan baik dan benar
b. Sebagian siswa sudah mengerti
tentang gizi
2 Sabtu, 25 1. Melakukan penyuluhan Evaluasi Struktur
Januari 2020 bahaya merokok dan IMS a. Rencana Penyuluhan telah
di Balai Desa jam 16.00 dilakukan seminggu sebelum acara
WITA dilakukan
Minggu, 26 2. Melakukan penyuluhan
Januari 2020 SADARI dan Gizi b. Undangan penyuluhan disebarkan
Seimbang di 2 lokasi: 2 hari sebelum kegiatan
a. GTM Bukit Hermon Evaluasi Proses
Tusan jam 11.00 1. Balai Desa
WITA a. Peserta penyuluhan yang hadir
b. GPDI Bethesda 15 orang
Tondok Bakaru jam b. Peserta aktif mengikuti
11.00 WITA penyuluhan dari awal sampai
c. GTM Efrata Air Hidup akhir kegiatan
Rante Pongko jam c. Beberapa peserta bertanya
11.00 WITA tentang materi penyuluhan yang
diberikan
2. GTM Bukit Hermon Tusan
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
3. GPDI Bethesda Tondok Bakaru
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
4. GTM Efrata Air Hidup Rante Pongko
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
Evaluasi Hasil
1. Balai Desa
Dari 30 remaja yang mengikuti
penyuluhan tentang bahaya merokok
dan IMS terdapat ..................
2. GTM Bukit Hermon Tusan
Dari 30 remaja dan ibu- ibu yang
mengikuti penyuluhan tentang
3. GPDI Bethesda Tondok Bakaru
Dari 30 remaja dan ibu- ibu yang
mengikuti penyuluhan tentang
4. GTM Efrata Air Hidup Rante Pongko
Dari 30 remaja dan ibu- ibu yang
mengikuti penyuluhan tentang
3. Minggu, 26 1. Melakukan penyuluhan Evaluasi Struktur
Januari 2020 Rumah Sehat di 2 lokasi: a. Rencana Penyuluhan telah
a. Balai Desa 16.00 WITA dilakukan seminggu sebelum acara
b. GTM Bukit Hermon dilakukan
Tusan jam 16.00 WITA b. Undangan penyuluhan disebarkan
2 hari sebelum kegiatan
Evaluasi Proses
1. Balai Desa
Tidak ada masyarakat yang
berpartisipasi
2. GTM Bukit Hermon Tusan
a. Peserta penyuluhan yang hadir 9
orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
Evaluasi Hasil
1. Balai Desa
Tidak ada masyarakat yang
berpartisipasi
2. GTM Bukit Hermon Tusan
a. Dari 9 peserta yang mengikuti
penyuluhan semuanya telah
mengerti dengan materi rumah
sehat yang diberikan
b. Sebagian peserta mengatakan
sudah memenuhi beberapa
kriteria rumah sehat
2. Melakukan Kerja Bakti dan Evaluasi Struktur
Penanaman TOGA di tiap 1. Rencana Penyuluhan telah dilakukan
dusun: seminggu sebelum acara dilakukan
a. Dusun Batu (Sabtu, 25 2. Undangan penyuluhan disebarkan 2
Januari 2020) jam hari sebelum kegiatan
07.30 WITA Evaluasi Proses
b. Dusun Kendenan 1. Dusun Batu
(Minggu, 26 Januari a. Peserta penyuluhan yang hadir
2020) jam 16.00 15 orang
c. Dusun Tusan (Minggu, b. Peserta aktif mengikuti
26 Januari 2020) penyuluhan dari awal sampai
d. Dusun Tondok Bakaru akhir kegiatan
(Minggu, 2 Februari
2020) jam 15.00 WITA c. Beberapa peserta bertanya
e. Dusun Pakondo tentang materi penyuluhan yang
(Minggu, 2 Februari diberikan
2020) 2. Dusun Kendenan
f. Dusun Rante Pongko a. Peserta penyuluhan yang hadir
(Selasa, 28 Januari 25 orang
2020) jam 09.30 WITA b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
3. Dusun Tusan
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
4. Dusun Tondok Bakaru
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
5. Dusun Pakondo
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
6. Dusun Rante Pongko
a. Peserta penyuluhan yang hadir
25 orang
b. Peserta aktif mengikuti
penyuluhan dari awal sampai
akhir kegiatan
c. Beberapa peserta bertanya
tentang materi penyuluhan yang
diberikan
Evaluasi Hasil
1. Dusun Batu
2. Dusun Kendenan
3. Dusun Tusan
5. Dusun Pakondo