Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN GIZI

PEMBERIAN VITAMIN A BALITA

A. Pendahuluan
Dalam undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan,
khususnya pada Bab VIII tentang Gizi, pada pasal 141 ayat 1 menyatakan
bahwa upaya perbaikan gizi masyarakat ditujukan untuk meningkatkan
mutu gizi perorangan dan masyarakat, antara lain melalui perbaikan pola
konsumsi makanan, perbaikan perilaku sadar gizi dan peningkatan akses
mutu pelayanan gizi dan kesehatan sesuai dengan kemajuan ilmu serta
teknologi. Upaya pembinaan dan intervensi gizi yang dilakukan oleh
pemerintah secara bertahap dan berkesinambungan yaitu dengan program
pemberian vitamin A pada balita 6-59 bulan.
B. Latar Belakang
Program perbaikan gizi masyarakat merupakan program pokok untuk
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Masalah gizi
merupakan masalah yang penanganannya harus dilaksanakan secara
terpadu dengan berbagai sektor, bukan hanya dengan pendekatan medis.
Masalah gizi berkaitan erat dengan masalah ekonomi dan perilaku serta
pengetahuan masyarakat. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang
kesehatan dipengaruhi oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat
akan pentingnya kesehatan dan dampak ke depan jika kesehatan
terabaikan. Keadaan gizi masyarakat yang optimal, dapat meningkatkan
produktifitas dan angka harapan hidup masyarakat.
Salah satu masalah gizi utama di lndonesia adalah kekurangan
vitamin A. Capaian pemberian vitamin A di Puskesmas .................. tahun
2015 adalah 100%. Untuk pencegahan kurang vitamin A pada balita maka
dilakukan distribusi vitamin A pada bulan Februari dan Agustus.
C. Maksud dan Tujuan
1.   Tujuan umum
Meningkatkan keberhasilan kegiatan pemberian vitamin A melalui
pembinaan mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan
sehingga kegiatan pencegahan kekurangan vitamin A dapat berjalan dengan
baik.
2.   Tujuan khusus
         Memberikan kapsul vitamin A sesuai umur balita yaitu balita 6-11 blan
kapsul warna biru (100.000 IU) dan balita 12-59 bulan kapsul warna merah
(200.000 IU).
         Semua bayi 6-11 bulan dan balita usia 11-59 bulan di wilayah kerja
Puskesmas .................. mendapatkan vitamin A

D. Tata Nilai Program


Pelaksana dalam melaksanakan kegiatan program memperhatikan sosial
budaya dasar masyarakat di wilayah kerja.
E. Tata Hubungan Kerja (Peran Lintas Upaya dan Lintas Sektor)
N Lintas Upaya dan Peran
o Lintas Sektor
1 Bidan Membagikan vit A di posyandu balita
setiap Februari dan Agustus (vit A biru
umur 6-11 bulan, vit A merah 12-59
bulan)

2 Kader Membantu memberikan vit A

F.  Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1.   Kegiatan Pokok
          Pemberian vitamin A
2.             Rincian Kegiatan
a.    Perencanaan meliputi data jumlah sasaran, jadwal pelaksanaan
b.   Pengadaan vitamin A
c.    Pelaksanaan Distribusi vitamin A di posyandu dan sweeping balita yang
tidak datang ke posyandu
d.   Monitoring dan evaluasi

G. Cara Melaksanakan Kegiatan


Kegiatan pemberian kapsul vitamin A pada balita di Posyandu dilakukan
dengan cara:
1.   Petugas gizi mengumpulkan data jumlah sasaran vitamin A
2.   Petugas gizi mengusulkan kebutuhan vitamin A melalui bidang Farmasi
Puskesmas
3.   Petugas gizi mendistribusikan kapsul vitamin A ke bidan desa saat rapat
koordinasi bidan
4.   Bidan mendistribusikan kapsul vitamin A ke sasaran (balita 6-59 bulan) di
posyandu
5.   Kader melakukan sweeping balita yang tidak datang ke posyandu
6.   Bidan melaporkan hasil distribusi kapsul vitamin A ke petugas gizi
puskesmas.
7.   Petugas gizi merekap laporan dari posyandu dan melaporkan hasil kegiatan
kepala Dinas Kesehatan Kabupaten.

H. Sasaran
Sasaran pemberian kapsul vitamin A di Posyandu (vit A biru umur
bayi umur 6-11 bulan, vit A merah umur 12 -59 bulan)

I.   Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan pemberian kapsul vitamin A di Posyandu dilaksanakan pada
bulan Februari dan Agustus 2015.

J.  Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan melaporkan hasil
kegiatan ke koordinator program UKM dan kepala puskesmas.

K. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dan pelaporan program gizi Puskesmas ..................
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten ...................

Anda mungkin juga menyukai