MALARIA
DISUSUN OLEH :
(B181020)
2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Malaria ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
Parasitologi. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Malaria
bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Saya menyadari, makalah yang
saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................. i
DAFTAR ISI........................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah....................................................................... 1
C. Tujuan ......................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................
A. Pengertian Malaria...................................................................... 2
B. Penyebab dan Jenis Malaria........................................................ 2
C. Siklus hidup parasit penyebab malaria........................................ 4
D. Gejala Malaria............................................................................. 6
E. Cara Penularan dan Pencegahan Malaria.................................... 8
F. Diagnosis dan Pengobatan Malaria............................................. 9
A. Kesimpulan.................................................................................. 15
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual didalam darah. Infeksi
malaria memberikan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali. Dapat
berlangsung akut ataupun kronik. Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi
ataupun mengalami komplikasi sistemik yang dikenal sebagai malaria berat. Malaria
pada semua daerah di Indonesia dan salah satunya adalah Kalimantan.
Nyamuk anopheles dapat berkembang biak pada beberapa kondisi air yang ada
dilingkungan kita. Oleh karena itulah, pada kondisi tertentu, tempat penampungan air
dirumah kita bisa saja adalah wadah yang baik bagi perkembangbiakan nyamuk tersebut
serta sekaligus merupakan tempat kita membesarkan nyamuk tersebut yang akan
menyebarkan plasmodium dalam darah kita. Malaria merupakan penyakit yang merusak
system peredaran darah dalam tubuh kita.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian malaria?
2. Apa penyebab dan jenis malaria?
3. Apa gejala-gejala malaria?
4. Bagaimana siklus hidup parasit penyebab Malaria?
5. Bagaimana cara penularan dan cara pencegahan malaria?
6. Bagaimana cara mendiagnosis dan prngobatan penyakit malaria?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui lebih luas tentang malria
2. Untuk mengetahui apa saja penyebab dan jenis malaria.
3. Untuk mengetahui gejala-gejala malaria
4. Untuk mengetahui bagaimana siklus hidup parasit penyebab malaria
5. Untuk mengetahui bagaimana cara penularan dan pencegahan malaria
6. Untuk mengetahui bagaimana cara mendiagnosis dan pengobatan penyakit malaria.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Malaria
Definisi penyakit malaria menurut World Health Orgnization (WHO)adalah penyakit
yang disebabkan oleh parasit malaria ( plasmodium) bentukaseksual yang masuk kedalam
tubuh manusia yang ditularkan oleh nyamuk malaria ( Anopheles SPP ) betina. Definisi
lainnya adalah suatu jenis penyakit menular yangdisebabkan oleh agen tertentu yang
infektif dengan perantara suatu vektor dandapat disebarkan dari satu sumber infeksi kepada
host.
Penyakit malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasite plasmodium
antara lain plasmodium malariae, plasmodium vivax, plasmodiumfalciparum,
plasmodium ovale yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop yangditularkan oleh
nyamuk malaia (anopheles), penyakit malaria dapat menyerangsemua orang baik laki-
laki maupun perempuan, pada semua golongan umur (daribayi, anak-anak, sampai
dewasa), apapun pekerjaannya, penyakit malaria biasanyamenyerang yang tinggal didaerah yang
mempunyai banyak genangan air yangsesuai untuk tempat perkembangbiakan nyamuk
malaria seperti persawahan, pantai,perbukitan dan pinggiran hutan (Depkes
RI, 2004).
B. Penyebab dan jenis malaria
Menurut Hiswani (2004) Penyakit malaria adalah salah satu penyakit yang
penularannya melalui gigitan nyamuk anopheles betina. Berdasarkan survai unit
kerja SPP (serangga penular penyakit) telah ditemukan di Indonesia ada 46 species
nyamuk anopheles yang tersebar diseluruh Indonesia. Dari species-species nyamuk
tersebut ternyata ada 20 species yang dapat menularkan penyakit malaria. Dengan
kata lain di Indonesia ada 20 species nyamuk anopheles yang berperan sebagai
vektor penyakit malaria.
Penyakit ini memiliki empat jenis dan disebabkan oleh spesies parasit yang berbeda.
Jenis malaria itu adalah:
1. Malaria ertian (paling ringan), yang disebabkan plasmodium vivax dengan gejala
demam dapat terjadi setiap dua hari sekali setelah gejala pertama terjadi (dapat
terjadi selama dua minggu setelah infeksi).
2. Demam rimba (jungle fever), malaria aestivo-autumnal atau disebut juga malaria
tropika, disebabkan plasmodium falciparum merupakan penyebab sebagian besar
kematian akibat malaria. Organisme bentuk ini sering menghalangi jalan darah ke
otak, menyebabkan koma, mengigau dan kematian.
Siklus di luar sel darah merah
Siklus di luar sel darah merah berlangsung dalam hati. Pada Plasmodium vivax dan
Plasmodium ovale ada yang ditemukan dalam bentuk laten di dalam sel hati yang
disebut hipnosoit. Hipnosoit merupakan suatu fase dari siklus hidup parasit yang
nantinya dapat menyebabkan kumat / kambuh atau rekurensi (long term relapse).
Plasmodium vivax dapat kambuh berkali-kali bahkan sampai jangka waktu 3 – 4
tahun. Sedangkan untuk Plasmodium ovale dapat kambuh sampai bertahun-tahun
apabila pengobatannya tidak dilakukan dengan baik. Setelah sel hati pecah akan
keluar merozoit yang masuk ke eritrosit (fase eritrositer).
Fase di dalam sel darah merah
Fase hidup dalam sel darah merah / eritrositer terbagi dalam :
a) Fase sisogoni yang menimbulkan demam
b) Fase gametogoni yang menyebabkan seseorang menjadi sumber penularan
penyakit bagi nyamuk vektor malaria. Kambuh pada Plasmodium falciparum
disebut rekrudensi (short term relapse), karena siklus didalam sel darah merah
masih berlangsung sebagai akibat pengobatan yang tidak teratur. Merozoit
sebagian besar masuk ke eritrosit dan sebagian kecil siap untuk diisap oleh
nyamuk vektor malaria. Setelah masuk tubuh nyamuk vektor malaria,
mengalami siklus sporogoni karena menghasilkan sporozoit yaitu bentuk
parasit yang sudah siap untuk ditularkan kepada manusia.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Penyakit malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh plasmodium falsifarum,
plasmodium vivax, plasmodium malariae, plasmodium ovale dan yang mix atau campuran
yang penularannya melalui gigitan nyamuk anopheles betina. Dengan gejala badan terasa
lemas dan pucat karena kekurangan darah dan berkeringat, nafsu makan menurun, mual-mual
kadang-kadang diikuti muntah, Sakit kepala yang berat, terus menerus, khususnya pada
infeksi dengan plasmodium Falciparum, Dalam keadaan menahun (kronis) gejala diatas,
disertai pembesaran limpa, Malaria berat, seperti gejala diatas disertai kejang-kejang dan
penurunan, Pada anak, makin muda usia makin tidak jelas gejala klinisnya tetapi yang
menonjol adalah mencret (diare) dan pusat karena kekurangan darah (anemia) serta adanya
riwayat kunjungan ke atau berasal dari daerah malaria.
DAFTAR PUSTAKA
Sudoyo, A. 2006. Ilmu Penyakit Dalam. Pusat penerbitan Ilmu Penyakit Dalam FKUI:
Jakarta.