Ekonomi Makro Islam
Ekonomi Makro Islam
Disusun oleh:
LAILI SAIDAH
NIM: 1804120900
i
KATA PENGANTAR
ٱلرِنَٰمۡح ه ه
ٱَّللِ ه
ِيم
ِ ٱلرح ِمۡسِب
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang,
karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kami bisa menyelesaikan tugas makalah ini
yang berjudul Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi di Indonesia.
Tugas makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi
Makro Islam. Kami sangat berterimakasih kepada Ayu Azhara, M.M. karena
telah membimbing kami dan banyak memberikan ilmunya kepada kami.
Seperti kata pepatah tidak ada gading yang tidak retak, kami menyadari dalam
penulisan tugas makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik serta saran yang membangun untuk
menjadikan tugas lebih baik dari sebelumnya dan dapat dijadikan acuan-acuan
dalam menyusun tugas selanjutnya.
Kami memohon maaf apabila dalam penulisan tugas makalah ini terdapat
kesalahan pengetikan dan kekeliruan sehingga membingungkan pembaca dalam
memahami maksud dari tulisan kami.
Tim Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL. ................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR. .......................................................................................... ii
DAFTAR ISI. ........................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah. ...................................................................... 1
B. Rumusan Masalah. ................................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan. .................................................................................. 1
D. Metode Penulisan. ................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi. ........................ 3
B. Faktor-Faktor yang Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi. .......... 5
C. Permasalahan dan Kebijakan-kebijakan Pemerintah Dalam
Meningkatkan Pertumbuhan dan Pembangunan Perekonomian Di
Indonesia ............................................................................................... 7
D. Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi di Indonesia ...................... 13
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................... 20
B. Saran .................................................................................................... 21
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Selama ini banyak negara berkembang telah berhasil menunjukkan laju
pertumbuhan ekonomi salah satunya adalah Indonesia, namun masih banyak
permasalahan yang belum terpecahkan, seperti: pengganguran, pembagian
pendapatan tidak merata, banyak kemiskinan absolut, pendidikan masih rendah,
pelayanan kesehatan masih kurang, dan penduduk yang sangat kaya cenderung
semakin kaya sedangkan sebagian besar penduduk tetap saja masih kemiskinan.
Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi memiliki definisi yang berbeda,
yaitu pertumbuhan ekonomi ialah proses kenaikan output per kapita dalam
jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah satu indikator
keberhasilan pembangunan. Dengan demikian makin tingginya pertumbuhan
ekonomi biasanya makin tinggi pula kesejahteraan masyarakat. Sedangkan
pembangunan ekonomi ialah usaha meningkatkan pendapatan per kapita dengan
jalan mengolah kekuatan ekonomi potensial menjadi ekonomi riil melalui
penanaman modal, penggunaan teknologi, penambahan pengetahuan,
peningkatan ketrampilan, dan manajemen.
B. Rumusan Masalah
Ada beberapa rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
1. Apa definisi pertumbuhan dan pembangunan ekonomi?
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan pembangunan
ekonomi di Indonesia?
3. Apa saja permasalahan dan kebijakan-kebijakan pemerintah dalam
meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan perekonomian di Indonesia?
4. Bagaimana pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di Indonesia?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan dalam
makalah ini adalah:
1
2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
1. Pertumbuhan Ekonomi
Adalah suatu kondisi di mana terjadi peningkatan produk domestic
bruto dari suatu negara atau daerah. Pertumbuhan ekonomi dikatakan
meningkat apabila persentase kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB) pada
suatu periode lebih besar dari periode sebelumnya. Kenaikan PDB tersebut
tidak disertai perhitungan persentase terhadap tingkat pertumbuhan
penduduk. Jadi, pertumbuhan ekonomi adalah suatu keadaan di mana terjadi
kenaikan PDB suatu negara tanpa memandang apakah kenaikan tersebut lebih
besar atau lebih kecil dari tingkat pertumbuhan penduduk.1
Menurut Schupter, pembangunan ekonomi adalah pertambahan output
(pendapatan nasional) yang disebabkan oleh pertambahan alami dari tingkat
pertambahan penduduk dan tingkat tabungan.2
Sedangkan Islam mendefinisikan pertumbuhan ekonomi sebagai
perkembangan yang terus-menerus dari faktor produksi secara benar yang
mampu memberikan konstribusi bagi kesejahteraan manusia. Dengan
demikian, maka pertumbuhan ekonomi menurut Islam merupakan hal yang
sarat nilai. Suatu peningkatan yang dialami oleh faktor produksi tidak
dianggap sebagai pertumbuhan ekonomi jika produksi tersebut misalnya
memasukkan barang-barang yang terbukti memberikan efek buruk dan
membahayakan manusia.
Lebih dari itu, perubahan ekonomi merupakan aktivitas menyeluruh
dalam bidang produksi yang berkaitan erat dengan keadilan distribusi.
Pertumbuhan mencakup sisi yang lebih luas untuk pertumbuhan dan
kemajuan aspek materil dan spiritual manusia. Dengan kata lain, pendekatan
ini bukan hanya persoalan ekonomi kehidupan manusia saja, akan tetapi
1
Alam, Ekonomi Jilid 2, Jakarta: Erlangga, 2007, h. 25-26.
2
Iskandar Putong, Pengantar Ekonomi Makro, t.tp., Buku & Artikel Karya Iskandar
Putong, 2015, h. 141.
3
4
mencakup aspek hukum, sosial, politik dan budaya. Dalam pengertian ini,
tujuan pertumbuhan ekonomi adalah untuk memajukan dasar-dasar keadilan
sosial, kesamaan, Hak Asasi Manusia (HAM) dan martabat manusia.
Dapat disimpulkan, pertumbuhan ekonomi menurut Islam bersifat multi
dimensi yang mencakup aspek kuantitatif dan kualitatif. Tujuannya bukan
semata-mata kesejahteraan material di dunia, tetapi juga kesejahteraan
akhirat. Keduanya menurut Islam menyatu secara integral.3
2. Pembangunan Ekonomi
Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan
perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan produk dan disertai
dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara yang
semakian baik atau mapan. Masalah pembangunan ekonomi tidak lepas dari
pertumbuhan ekonomi (economic growth), pembangunan ekonomi
mendorong pertumbuhan ekonomi, sebaliknya pertumbuhan ekonomi
memperlancar proses pembangunan ekonomi (economic development). 4
Sedangkan istilah pembangunan ekonomi yang dimaksudkan dalam
Islam adalah: “the process of allaviating poverty and provision of ease,
comfort and decency in life” (proses untuk mengurangi kemiskinan serta
menciptakan ketentraman, kenyamanan dan tata susila dalam kehidupan).
Dalam pengertian ini, maka pembangunan ekonomi menurut Islam bersifat
multi dimensi yang mencakup aspek kuantitatif dan kualitatif. Tujuannya
bukan semata-mata kesejahteraan material di dunia, tetapi juga kesejahteraan
akhirat. Keduanya menurut Islam menyatu secara integral dan saling
mempengaruhi.5
3. Perbedaan Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi
a. Keduanya menekankan pada kenaikan PDB. Namun pertumbuhan
ekonomi hanya menekankan kenaikan PDB tanpa membandingkan
3
Rizal Muttaqin, Pertumbuhan Ekonomi dalam Persfektif Islam, Jurnal Ekonomi Syariah
dan Bisnis, Vol. 1. No. 02, 2018, h. 119-120.
4
Ali Ibrahim Hasyim, Ekonomi Makro, Jakarta: Kencana, 2016, h. 232
5
Al-Mizan, Pembangunan Ekonomi dalam Persfektif Ekonomi Islam, Jurnal Kajian
Ekonomi Islam, Vol. 1, No. 2, 2016, h. 5
5
6
Ibid., h. 26.
6
7
Dhita Nur Elia Fitri, Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi
Di Indonesia Tahun 1984-2013, Skripsi, Universitas Negeri Jogyakarta, 2016, h. 14-15.
8
8
Mudrajad Kuncoro, Ekonomi Pembangunan Teori, Masalah dan Kebijakan, Yogyakarta:
AMP YKPN, 2003, h. 107.
9
9
https://www.kompasiana.com/yos08/58e2d1a94c7a617f5151cf0a/strategi-pemerintah-
dalam-mengurangi-tingkat-kemiskinan-indonesia
10
10
https://www.liputan6.com/citizen6/read/3922461/ini-6-cara-mengatasi-pengangguran-
dari-pendidikan-hingga-transmigrasi
14
Rp59,1 Juta atau US$4 174,9. Ekonomi Indonesia tahun 2019 tumbuh 5,02
persen, lebih rendah dibanding capaian tahun 2018 sebesar 5,17 persen. Dari
sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya
sebesar 10,55 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai
oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Nonprofit yang melayani
Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 10,62 persen. Ekonomi Indonesia
triwulan IV-2019 dibanding triwulan IV-2018 tumbuh 4,97 persen (y-on-y).
Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha,
dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya sebesar
10,78 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh
Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 4,97
persen. Ekonomi Indonesia triwulan IV-2019 dibanding triwulan III-2019
mengalami kontraksi sebesar 1,74 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, hal ini
disebabkan oleh efek musiman pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan,
dan Perikanan yang mengalami penurunan 20,52 persen.
Berikut ini presentase pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2014-
2019.11
11
Badan Pusat Statistik, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan IV 2019, No.17/02/Th.
XXIV, 5 Februari 2020.
15
12
Badan Pusat Statistik, Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2019, No.56/07/Th.XXII,
15 Juli 2019.
16
13
Badan Pusat Statistik, Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia Agustus 2019, No.91/11/Th.
XXII, 05 November 2019.
18
Manusia (IPM) Indonesia pada 1990 tercatat 0,525 poin, kemudian naik
perlahan hingga 0,707 poin pada tahun lalu. Dalam laporan yang dirilis
United Nations Development Programme (UNDP) ini, pemerintah Indonesia
dinilai menggunakan pendekatan tambahan untuk menciptakan dan
memperluas program kesehatan. Proses ini dimulai dengan menyediakan
asuransi untuk pegawai negeri sipil dan pekerja sektor formal.Indeks
Pembangunan Manusia diukur berdasarkan rata-rata pencapaian dari tiga
dimensi yang berkaitan dengan durasi dan kehidupan yang sehat,
pengetahuan, dan standar kehidupan yang layak. Berikut ini presentase indeks
pembangunan manusia di Indonesia:
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pertumbuhan ekonomi adalah suatu keadaan di mana terjadi kenaikan
PDB suatu negara tanpa memandang apakah kenaikan tersebut lebih besar atau
lebih kecil dari tingkat pertumbuhan penduduk. Sedangkan pembangunan
ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan perkapita dengan
memperhitungkan adanya pertambahan produk dan disertai dengan perubahan
fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara yang semakian baik atau
mapan.
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan ekonomi
adalah tanah dan kekayaan alam, jumlah dan mutu dari penduduk dan tenaga
kerja, barang-barang modal dan tingkat teknologi, sistem sosial dan sikap
masyarakat, kondisi politik.
Permasalahan dalam pertumbuhan adalah kemiskinan dan pengangguran.
Adapun strategi nyata untuk mengatasi kemiskinan melalui pembangunan
masyarakat desa, pemberian beasiswa, perbaikan kebijakan penyaluran dana
bantuan sosial, pemberdayaan jaminan sosial nasional, mempertahankan daya
beli penduduk miskin, dana amanah, pembangunan rumah bagi fakir miskin dan
pemberdayaan nelayan serta petani Indonesia. Kemudian dalam mengatasi
pengangguran pemerintah melakukan penyelenggaraan bursa tenaga kerja,
memberikan pelatihan kerja, meningkatkan mutu pendidikan, meningkatkan jiwa
kewirausahaan, dan melakukan transmigrasi.
Adapun pertumbuhan ekonomi di Indonesia dari segi PDB mengalami penurunan
di tahun 2019, akan tetapi permasalahan-permasalahan yang ada pada pertumbuhan
ekonomi seperti kemiskinan dan pengangguran mengalami penurunan berdasarkan data
dari Badan Pusat Statistik. Sedangkan dari segi pembangunan ekonomi indicator-
indikator penting dalam pembangunan ekonomomi juga mengalami peningkatan seperti
dari sektor pengembangan teknologi dan peningkatan kualitas manusia.
21
B. Saran
Setelah kita mengetahui dan memahami apa yang dimaksud dengan
pertumbuhan dan perkembangan ekonomi kita bisa mengaplikasikannya dengan
benar dalam kehidupan sehari-hari agar kita dapat meningkatkan perekonomian
di Indonesia. Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, maka
kami memerlukan saran-saran dari para pembaca makalah kami. Kedepannya
penulis akan lebih fokus dan detail dalam menjelaskan tentang makalah di atas
dengan sumber-sumber yang lebih banyak yang dapat dipertanggung jawabkan.
DAFTAR PUSTAKA
22