Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Makalah Ini Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Tentang Sejarah Fisika
Disusun Oleh:
Yunawati (1711090085)
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan.......................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam era sekarang ini, untuk memahami fisika modern kita harus
mengenali lebih dalam kejadian-kejadian penting dalam perkembangan
ilmu fisika sepanjang sejarah. Sejarah pemikiran fisika penting untuk
diketahui, karena pengetahuan ini akan memberikan pengertian yang lebih
mendalam tentang kemajuan fisika dewasa ini. Mungkin kejadiankejadian
tertentu bagi mereka yang hidup dimasa lampau tidak mempunyai arti
penting menurut segi pandang mereka sendiri, tetapi dari sudut historis
merupakan sebagian dari kejadian-kejadian yang spektakuler yang telah
mereka capai. Dengan demikian kita akan mendapat kesadaran yang lebih
baik atas kebenaran pengetahuan manusia tentang fisika modern sebagai
perkembangan dari sains secara keseluruhan.
Fisika pada awalnya berkembang dari dunia filosofi dimana
manusia terus memperhatikan benda-benda disekitarnyaberinteraksi,
kenapa benda yang tanpa disangka akan jatuh kebawa, kenapa benda yang
berlainan memiliki sifat yang berlainan juga, dan sebagainya. Sehingga
fisika berawal bukan dari eksperimen yang sistematis melanikan melalui
pengamatan, pengalaman, dan pemikiran yang terbatas. Selanjutnya dalam
makalah ini akan titik beratkan untuk membahas perkembangan dan
pertumbuhan pemikiran fisika menurut Richtmeyer dan jacoub. Berikut
juga akan dibahas tentang persamaan dan perbedaan pendapat antara
kedua tokoh tersebut.
A. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah sejarah perkembangan fisika menurut Richtmeyer ?
2. Bagaimanakah sejarah perkembangan fisika menurur Jacoub?
3. Apakah perbedan dan persamaan pendapat dari kedua tokoh tersebut?
4. Tokoh-tokoh per priode dan isi pemikirannya?
5. Siapakah Tokoh-Tokoh Ilmuan Muslim dan Nonmuslim?
B. Tujuan
1. Untuk mengetahui sejarah perkembangan fisika menurut Richtmeyer
2. Untuk mengetahui sejarah perkembangan fisika menurut Jacoob
3. Untuk mengetahui persamaan dan perbedaan pedapat dari kedua tokoh
tersebut
4. Agar dapat mengetahui tokoh-tokoh per priode dan isi pemikirannya
5. Agar dapat mengetahui tokoh-tokoh ilmuan muslim dan nonmuslim
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
mendorong secara terus menerus ; kemagnetan berkembang
;eksperimen optika berkembang, ilmu kimia berkembang (Alchemy).
1450 M-1550 M Ada publikasi teori Heliosentris dari Copernicus
yang tercetak dalam bukunya De Revolutionibus Orbium Caelestium.
Dalam pendapatnya yang paling terkenal yaitu Heliosentris, ia
mengganti posisi bumi sebagai pusat alam semesta dengan matahari.
Dan ia juga menggambarkan gerakan benda-benda langit. Sehingga
ilmu yang disumbangkan Copernicus menjadi titik penting dalam
revolusi saintifik, yaitu ketika ilmu mulai memikirkan gaya-gaya yang
menyebabkan gerakan benda langit.
2. Periode Kedua
Dimulai dari tahun 1550an sampai tahun1800an. Pada periode
kedua ini mulai dikembangkan metoda penelitian yang sistematis dengan
galileodikenal sebagai pencetus metoda saintifik dalam penelitian. Galileo
memperbaiki teori-teori sebelumnya untuk menghasilkan mekanika.
Dalam bukunya Discourses Concerning Two New Sciences, ia tidak lagi
mencari penyebab gerakan (dinamika), tapi menerangkan dengan
gejalanya (kinematika).
Newton meneruskan kerja Galileo terutama dalam bidang
mekanika menghasilkan hukum-hukum gerak yang sampai sekarang masih
dipakai. Sehingga dari tulisan Galileo terhubunglah benang merah
langsung ke menika newton.
Dalam mekanika selain hukum-hukum Newton dihasilkan pula
persamaan Bernoulli, Teori Kinetik Gas, Vibrasi Transversal dari batang,
kekekalan Momuntum sudut, persamaan Lagrange. Dalam fisika panas ada
penemuan termometer, Azas Black, dan Kalorimeter. Dalam gelombang
cahaya ada penemuan aberasi dan pengukuran kelajuan cahaya. Dalam
kelistrikan ada klasifikasi konduktor dan nonkondukror, penemuan
elektroskop, pengembangan teori arus listrik yang serupa dengan teori
penjalaran panas dan Hukum Coloumb.
3. Periode Ketiga
Dimulai dari Tahun 1800an sampai 1890an. Pada periode ini
diformulasikan konsep-konsep fisika yang mendasar yang sekarang kita
kenal dengan sebutan fisika klasik. Dalam periode ini fisika berkembang
dengan pesat terutama dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum
dalam mekanika, Fisika panas, Listrik-Magnet dan gelombang, yang
masih terpakai sampai saat ini. Dalam mekanika diformulasikan
Hamiltonian (yang kemudian dipakai dalam fisika kuantum), persamaan
gerak benda tegar, teori elastisitas, hidrodinamika. Dalam fisika panas
diformulasikan hukumhukum termodinamika, teori kinetik gas penjalaran
panas dan lain-lain. Dalam Listrik-Magnet diformulasikan Hukom Ohm,
Hukum Faraday, Teori Maxwell dan lain-lain. Dalam gelombang
3
diformulasikan teori gelombang cahaya, prinsip interferensi, difraksi dan
lain-lain.
4. Periode Keempat
Dimulai dari tahun 1890an sampai sekarang. Pada akhir abad ke-19
ditemukan beberapa fonumena yang tidak bisa dijelaskan melalui fisika
klasik. Hal ini menentut pengembangan konsep fisika yang lebih mendasar
lagi yang sekarang disebut Fisika Modern. Dalam periode ini
dikembangkan teori-teori yang lebih umum yang dapat mencankup
masalah yang berkaitan dengan kecepatan yang sangat tinggi (relativitas)
dan yang berkaitan dengan partikal yang sangat kecil (teori kuantum).
Teori Relativitas yang dipelapori oleh Einstein, teori ini
menjelaskan bahwa tidakj mungkin untuk membedakan satu sistem dari
yang lain jika dua-duanya bergerak dengan kecepatan tetap. Dari teori
Relativitas itu menghasilkan beberapa hal diantaranya adalah kesetaraan
massa dan energi E=mc2 yang dipakai sebagai salah satu prisip dasar
dalam trasformasi partikel.
Teori kuantum, yang diawali oleh karya Planck dan Bohr dan
kemudian dikembangkan oleh Schroedinger, Pauli, Heisenberg dan
lainlain, melahirkan teori-teori tentang atom, inti, partikel subatomik,
molekul, zat padat yang sangat besar perannya dalam pengembangan ilmu
dan teknologi.
4
Tokoh lain yang berperan Newton, Huygens, boyle, dll.
Prinsip yang berkembang :" ilmu dapat dikembangkan dan
dimajukan sesuai dengan teorinya yang berdasarkan eksperiman ;
diterima atau ditolak apabila teori sesuai atau berlawanan dengan
eksperimen yang diperlukan untuk menguji teori tersebut".
5
Dimilai perkembangan baru dengan dibuatnya teori-teori baru yang
lebih revolusioner dengan tidak mengindahkan mekanika klasik
(the new quantum mechanics)
Teori baru ini muncul berdasarkan uraian teoritisde Broglie,
Heissenbergh, dan Schrodiger serta percobaan Davisson-Germer
dan Thompson)
Ditemukan prinsip mekanika matriks (Heisenbergh), mekanika
gelombang (Schrodinger), dan mekanika gabungan keduanya yang
lebih umum (Dirac-Tomonaga)
Mekanika kuantum yang dikemukakan Dirac dinamakan simbolic
method, sifatnya sangat abstrak dan sukar dimengerti, dikenal
dengan nama Relativistic quantum mechanics.
6
ini kurang begitu pesat pada saat ini. Sedangkan Richtmeyer tidak
membagi kedalam 2 periode dalam perkembangan tersebut, karena dinilai
keduanya sudah termasuk kedalam era fisika modern. Berdasarkan buku
Introduction to modern physics. Richtmeyer menjelaskan bahwa pada
periode awal (pra sejarah sd 1550 M), ia membagi kedalam 4 periode,
yaitu :
a. 2400000 SM-599 SM : dibidang astronomi sudah dihasilkan Kalender
Mesir.
b. 600 SM-530 M : perkembangan ilmu dan teknologi sangat terkait
dengan perkembangan matematika.
c. 530 M-1450 M : mundurnya tradisi sains di Eropa dan pesatnya
perkembangan sains di Timur Tengah.
d. 1450M-1550 M : ada publikasi teori Heliosentris dari copernicus yang
menjadi titik penting dalam revolusi saintifik.
7
Karena itulah, unsur-unsur tersebut diberi nama atom (bahasa Yunani
atomos: a berarti "tidak" dan tomos berarti "terbagi")
Atom-atom tersebut merupakan unsur-unsur terkecil yang
membentuk realitas. Ukurannya begitu kecil sehingga mata manusia
tidak dapat melihatnya. Selain itu, atom juga tidak memiliki kualitas,
seperti panas atau manis. Atom-atom tersebut berbeda satu dengan yang
lainnya melalui tiga hal: bentuknya(seperti huruf A berbeda dengan
huruf N), urutannya (seperti AN berbeda dengan NA), dan posisinya
(huruf A berbeda dengan Z dalam urutan abjad). Dengan demikian,
atom memiliki kuantitas belaka, termasuk juga massa. Jumlah atom
yang membentuk realitas ini tidak berhingga.
Selain itu, atom juga dipandang sebagai tidak dijadikan, tidak
dapat dimusnahkan, dan tidak berubah. Yang terjadi pada atom adalah
gerak. Karena itu, Demokritus menyatakan bahwa "prinsip dasar alam
semesta adalah atom-atom dan kekosongan". Jika ada ruang kosong,
maka atom-atom itu dapat bergerak. Demokritus membandingkan gerak
atom dengan situasi ketika sinar matahari memasuki kamar yang gelap
gulita melalui retak-retak jendela. Di situ akan terlihat bagaimana debu
bergerak ke semua jurusan, walaupun tidak ada angin yang
menyebabkannya bergerak. Dengan demikian, tidak diperlukan prinsip
lain untuk membuat atom-atom itu bergerak, seperti prinsip "cinta" dan
"benci" menurut Empedokles. Adanya ruang kosong sudah cukup
membuat atom-atom itu bergerak.
Dunia dan seluruh realitas tercipta karena atom-atom yang berbeda
bentuk saling mengait satu sama lain. Atom-atom yang berkaitan itu
kemudian mulai bergerak berputar, dan makin lama makin banyak atom
yang ikut ambil bagian dari gerak tersebut. Kumpulan atom yang lebih
besar tinggal di pusat gerak tersebut sedangkan kumpulan atom yang
lebih halus dilontarkan ke ujungnya. Demikianlah dunia terbentuk.
Tentang manusia, Demokritos berpandangan bahwa manusia juga
terdiri dari atom- atom. Jiwa manusia digambarkan sebagai atom-atom
halus. Atom-atom ini digerakkan oleh gambaran-gambaran kecil atas
suatu benda yang disebut eidola. Dengan demikian muncul kesan-kesan
indrawi atas benda-benda tersebut.
c. Aristoteles ( 384-332 SM )
Aristoteles dilahirkan di kota Stagira, Macedonia, 384 SM.
Ayahnya seorang ahli fisika kenamaan. Pada umur tujuh belas tahun
Aristoteles pergi ke Athena belajar di Akademi Plato. Dia menetap di
sana selama dua puluh tahun hingga tak lama Plato meninggal dunia.
Dari ayahnya, Aristoteles mungkin memperoleh dorongan minat di
bidang biologi dan "pengetahuan praktis". Di bawah asuhan Plato dia
menanamkan minat dalam hal spekulasi filosofis. Nyaris tidak
terbantahkan, Aristoteles seorang filosof dan ilmuwan terbesar dalam
dunia masa lampau. Dia memelopori penyelidikan ihwal logika,
memperkaya hampir tiap cabang falsafah dan memberi sumbangsih tak
terberikan besarnya terhadap ilmu pengetahuan.
8
Aristoteles merupakan orang pertama pada periode ini yang
mengemukakan cabang mekanika yang berurusan dengan hubungan
timbal balik antara gerak dan gaya yaitu bidang dinamika. Ia
mengemukakan suatu argumen tentang sifat bawaan dari berbagai
benda yang memberikan alasan untuk berbagai sifat tersebut dalam
daya intrinsik khusus dari benda itu sendiri.
Aristoteles membedakan dua jenis gerak yaitu gerak alamiah (pure
motion) dan gerak paksa (violent motion). Menurutnya tiap unsur
memiliki “tempat alamiah” di alam semesta ini seperti di pusat bumi
yang dikelilingi oleh air udara dan api. Dengan cara serupa, tiap unsur
memiliki suatu gerak alamiah untuk bergerak kearah tempat alamiahnya
jika ia tidak ada di sana. Umumnya, bumi dan air memiliki sifat berat,
yaitu cenderung bergerak ke bawah, sementara udara dan api memiliki
sifat levitasi, yaitu cenderung bergerak ke atas. Gerak alamiah ether
adalah melingkar, dan ether selalu dalam tempat alamiahnya. Gerak
paksa disebabkan oleh gaya luar yang dikenakan dan boleh ke
sembarang arah. Gerak tersebut akan berhenti segera setelah gaya
dihilangkan.
Salah satu kekurangan dinamika Aristoteles adalah bahwa
kecepatan sebuah benda akan menjadi tak hingga jika tak ada resistansi
terhadap geraknya. Adalah sukar sekali bagi para penganut aliran
Aristoteles (Aristotelian) untuk membayangkan gerak tanpa resistansi.
Memang, kenyataan bahwa gerak seperti itu akan menjadi cepat secara
tak terhingga jika tak ada gesekan dengannya seperti seperti benda yang
bergerak di ruang kosong.
Teori Aristoteles bahwa gerak paksa membutuhkan suatu gaya
yang bekerja secara kontinyu ternyata bisa disangkal dengan
memandang gerak proyektil. Aristoteles mencontohkan pada sebuah
anak panah yang ditembakkan dari sebuah busur akan tetap bergerak
untuk beberapa jarak meskipun jelas-jelas tidak selamanya didorong.
busur entah bagaimana memberi suatu “daya gerak” kepada udara, yang
kemudian mempertahankan anak panah tetap bergerak. Penjelasan ini
sangat tidak meyakinkan, dan masalah gerak peluru terus berlanjut
hinga membuat kesal para Aristotelian selama berabad-abad.
9
tersebut atau melakukan pengujian tanpa merusak mahkota. Rupanya
saat mandi tersebut, Archimedes memikirkan problem tersebut.
Cabang lain mekanika adalah statika. Ia merupakan studi benda-
benda diam karena kombinasi berbagai gaya. Perintis bidang ini adalah
Archimedes. Archimedes adalah juga pendiri ilmu hidrostatika, yaitu
studi tentang keseimbangan gaya-gaya yang mereka kenakan pada
benda-benda tegar. Dalam bukunya yang berjudul “benda-benda
merapung” ia menyatakan suatu prinsip terkenal yaitu”benda-benda
yang lebih berat dari cairan bila ditempatakan dalam cairan akan turun
ke dasar cairan tersebut. Bila benda tersebut ditimbang beratnya dalam
cairan tersebut akan lebih ringan dari berat yang sebenarnya, seberat zat
cair yang dipisahkannya.”
Sumbangsih lain dari Archimedes yaitu Prinsip-prinsip fisika dan
matematika diaplikasikan oleh Archimedes seperti pompa ulir, untuk
mengangkat air dari tempat yang lebih rendah maupun untuk tujuan
perang. Memang tidak dapat dihindari bahwa suatu penemuan biasanya
akan dipicu oleh suatu kebutuhan mendesak. Cermin pembakar, derek
(crane) untuk melontarkan panah dan batu atau menenggelamkan kapal
adalah penguasaan fisika Archimedes yang dapat dikatakan luar biasa
pada zamannya. Kontribusi penghitungan Л (pi) dari Archimedes
barangkali dapat disebut sebagai awal bagi para pengikut untuk meniru
metode yang dipakai untuk menghitung luas lingkaran. Terus
memperbanyak jumlah segi enam untuk menghitung besaran Л (pi)
mengilhami para matematikawan berikutnya bahwa adanya suatu
ketidakhinggaan - seperti paradoks Zeno, dimana hal ini mendorong
penemuan kalkulus. Archimedes adalah orang yang mendasarkan
penemuannya dengan eksperiman. Sehingga, ia dijuluki Bapak IPA
Eksperimental.
10
Dilahirkan di Woolsthorpe-by-Colsterworth, Lincolnshire, 4
Januari 1643. Dia meninggal 31 Maret 1727 dalam usia 84 tahun. Dia
seorang fisikawan, matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam,
alkimiwan, dan teolog yang berasal dari Inggris. Newton menjabarkan
hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi pandangan
sains mengenai alam semesta selama tiga abad.
Newton berhasil menunjukkan bahwa gerak benda di Bumi dan
benda-benda luar angkasa lainnya diatur oleh sekumpulan hukum-
hukum alam yang sama. Ia membuktikannya dengan menunjukkan
konsistensi antara hukum gerak planet Kepler dengan teori gravitasinya.
Karyanya ini akhirnya menyirnakan keraguan para ilmuwan akan
heliosentrisme dan memajukan revolusi ilmiah.
Dalam bidang mekanika, Newton mencetuskan adanya prinsip
kekekalan momentum dan momentum sudut. Dalam bidang optika, ia
berhasil membangun teleskop refleksi yang pertama dan
mengembangkan teori warna berdasarkan pengamatan bahwa sebuah
kaca prisma akan membagi cahaya putih menjadi warna-warna lainnya.
Ia juga merumuskan hukum pendinginan dan mempelajari kecepatan
suara.
11
tumbukkan, dan akan mendapatkan kecepatan yang sama dengan
sebelumnya.
2. bila dua benda memiliki massa yang sama, maka karena tumbukkan
tersebut, benda yang memiliki massa yang lebih kecil akan terpantul
dan menghasilkan kecepatan yang sama dengan yang memiliki
massa yang lebih besar. Sementara, kecepatan dari benda yang
bermassa lebih besar tidak akan berubah.
12
Evangelista Torricelli (1608-1647), fisikawanItalia kelahiran
Faenza dan belajar di Sapienza CollegeRoma. Ia menjadi sekretaris
Galileo selama 3 bulan sampai Galileo wafat pada tahun 1641. Tahun
1642 ia menjadi profesor matematika di Florence. Pada tahun 1643 ia
menetapkan tentang tekanan atmosfer dan menemukan alat untuk
mengukurnya, yaitu barometer.
Pada tahun 1643, Torricelli membuat eksperimen sederhana, yang
dinamakan Torricelli Experiment, yaitu ia menggunakan sebuah tabung
kaca kuat dengan panjang kira-kira 1m dan salah satu ujungnya
tertutup. Dengan menggunakan sarung menghadap ke atas. Dengan
menggunakan corong ia menuangkan raksa dari botol ke dalam tabung
sampai penuh. Kemudian ia menutup ujung terbuka tabung dengan
jempolnya, dan segera membaliknya. Dengan cepat ia melepaskan
jempolnya dari ujung tabung dan menaruh tabung vertikal dalam
sebuah bejana berisi raksa. Ia mengamati permukaan raksa dalam
tabung dan berhenti ketika tinggi kolom raksa dalam tabung 76 cm di
atas permukaan raksa dalam bejana. Ruang vakum terperangkap di atas
kolam raksa.
13
dipengaruhi oleh magnet contohnya pada fenomena polarisasi. Ia yakin
bahwa ia telah melengkapi segala sesuatu yang berhubungan dengan
kelistrikan secara keseluruhan, konvertibilitas listrik dan aksi kimia.
Kemudian ia menghubungkannya dengan cahaya, afinitas kimia, sifat
kemagnetan, dan kelistrikan. Dan lebih jauh, ia mengetahui sepenuhnya
bahwa tak seorangpun dapat memproduksi kekuatan (energi) dan
menyediakan satu sama lain sampai kapanpun. “ Tidak di tempat
manapun” katanya. “ Apakah mungkin ada energi yang tercipta dengan
sendirinya tanpa adanya suatu pemasok yang cocok untuk
menyediakannya.”
Gagasan menakjubkan yang Faraday kemukakan ini kemuadian
dikenal sebagai sebagai doktrin dari “konservasi energi”, hukum yang
menyatakan pengubahan energi dai satu bentuk ke bentuk lainnyatidak
akan pernah terjamin dalam suatu kuantitas yang sama, atau singkatnya
“untuk menciptakan atau memusnahkan energi adalah suatu
ketidakmungkinan, dan seluruh fenomena dari materi di alam semesta
terbentuk dari transformasi energi.
b. THOMSON
Tahun 1847, untuk pertama kalinya Thomson mendengar karya
James Joule mengenai hubungan panas dan gerak mekanis. Asas
penyimpanan tenaga dalam karya Joule kelak dikenal sebagai Hukum
Termodinamika Pertama. Meskipun Joule diakui sebagai penemu utama
termodinamika, Thomsonlah yang "memantapkan termodinamika
menjadi disiplin ilmu yang resmi dan merumuskan hukumnya yang
pertama dan kedua dengan terminologi yang tepat."
Hukum Termodinamika Pertama menyatakan bahwa energi tidak
dapat diciptakan maupun dimusnahkan, tetapi bentuknya dapat diubah.
Artinya, jumlah tenaga/zat di alam semesta adalah tetap.
Hukum Kedua Termodinamika juga disebut Hukum Peluruhan
Energi. Asasuniversal yang mendasari hukum ini menunjukkan bahwa
semua sistem,jika tidak diprogram sebelumnya atau tidak diatur dengan
tepat,cenderung berubah dari keadaan teratur menjadi tidak teratur.
Inimenunjukkan bahwa secara keseluruhan, alam semesta
berprosesterus- menerus menuju kondisi di mana pengaturan semakin
berkurang.Ringkasnya, hukum termodinamika menunjukkan bahwa
"jumlah tenaga dialam semesta tidak berubah, tapi tenaga yang ada
senantiasa berkurang.
c. Daniel Bernoulli (1700 M – 1780 M)
Daniel Bernoulli ( 8 Pebruari 1700 – 17 Maret 1782) adalah
ilmuwan swiss. Ahli matematik yang menghabiskan banyak hidunya di
Basel, di mana ia akhirnya meninggal. Keahlian matematikanya untuk
diaplikasikan ke mekanika, terutama ilmu mekanika zat cair (fluida)
dan gas. Prinsip Bernoulli adalah sebuah istilah di dalam mekanika
fluida yang menyatakan bahwa pada suatu aliran fluida, peningkatan
pada kecepatan fluida akan menimbulkan penurunan tekanan pada
aliran tersebut. Prinsip ini sebenarnya merupakan penyederhanaan dari
Persamaan Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah energi pada suatu
14
titik di dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan jumlah energi
di titik lain pada jalur aliran yang sama. Prinsip ini diambil dari nama
ilmuwan Belanda/Swiss yang bernama Daniel Bernoulli.
Dalam bentuknya yang sudah disederhanakan, secara umum
terdapat dua bentuk persamaan Bernoulli; yang pertama berlaku untuk
aliran tak-termampatkan (incompressible flow), dan yang lain adalah
untuk fluida termampatkan (compressible flow)
e. Hamilton
Jika ditinjau gerak partikel yang terkendala pada suatu permukaan
bidang, maka diperlukan adanya gaya tertentu yakni gaya konstrain
yang berperan mempertahankan kontak antara partikel dengan
permukaan bidang. Namun tak selamanya gaya konstrain yang beraksi
15
terhadap partikel dapat diketahui. Pendekatan Newtonian memerlukan
informasi gaya total yang beraksi pada partikel. Gaya total ini
merupakan keseluruhan gaya yang beraksi pada partikel, termasuk juga
gaya konstrain. Oleh karena itu, jika dalam kondisi khusus terdapat
gaya yang tak dapat diketahui, maka pendekatan Newtonian tak
berlaku. Sehingga diperlukan pendekatan baru dengan meninjau
kuantitas fisis lain yang merupakan karakteristik partikel, misal energi
totalnya. Pendekatan ini dilakukan dengan menggunakan prinsip
Hamilton, dimana persamaan Lagrange yakni persamaan umum
dinamika partikel dapat diturunkan dari prinsip tersebut. Prinsip
Hamilton mengatakan, Dari seluruh lintasan yang mungkin bagi sistem
dinamis untuk berpindah dari satu titik ke titik lain dalam interval
waktu spesifik (konsisten dengan sembarang konstrain), lintasan nyata
yang diikuti sistem dinamis adalah lintasan yang meminimumkan
integral waktu selisih antara energi kinetik dengan energi potensial.
f. Josep h-Louis Lagrange ( 1736 M – 1813 M )
Persamaan gerak partikel yang dinyatakan oleh persamaan
Lagrange dapat diperoleh dengan meninjau energi kinetik dan energi
potensial partikel tanpa perlu meninjau gaya yang beraksi pada partikel.
Energi kinetik partikel dalam koordinat kartesian adalah fungsi dari
kecepatan, energi potensial partikel yang bergerak dalam medan gaya
konservatif adalah fungsi dari posisi. Persamaan Lagrange merupakan
persamaan gerak partikel sebagai fungsi dari koordinat umum,
kecepatan umum, dan mungkin waktu. Waktu berpengaruh dalam
persaman Lagrange dikarenakan persamaan transformasi yang
menghubungkan koordinat kartesian dan koordinat umum mengandung
fungsi waktu. Pada dasarnya, persamaan Lagrange ekivalen dengan
persamaan gerak Newton, jika koordinat yang digunakan adalah
koordinat kartesian. Dalam mekanika Newtonian, konsep gaya
diperlukan sebagai kuantitas fisis yang berperan dalam aksi terhadap
partikel. Dalam dinamika Lagrangian, kuantitas fisis yang ditinjau
adalah energi kinetik dan energi potensial partikel. Keuntungannya,
karena energi adalah besaran skalar, maka energi bersifat invarian
terhadap transformasi koordinat. Dalam kondisi tertentu, tidaklah
mungkin atau sulit menyatakan seluruh gaya yang beraksi terhadap
partikel, maka pendekatan Newtonian menjadi rumit atau bahkan tak
mungkin dilakukan.
16
1955) adalah seorang ilmuwan fisika teoretis yang dipandang luas
sebagai ilmuwan terbesar dalam abad ke-20. Dia mengemukakan teori
relativitas dan juga banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika
kuantum, mekanika statistik, dan kosmologi. Dia dianugerahi
Penghargaan Nobel dalam Fisika pada tahun 1921 untuk penjelasannya
tentang efek fotoelektrik dan "pengabdiannya bagi Fisika Teoretis".
Muslimobsessio
Jabir Ibnu Hayyan lahir di Irak pada tahun 712 Masehi. Ia dikenal
di Eropa dengan nama Gebert. Gebert merupakan penemu ilmu kimia.
Awalnya, Gebert melakukan eksperimen mengenai kuantitas zat yang
berhubungan dengan reaksi kimia yang terjadi. Dari keberhasilan
praktikumnya tersebut, ia menemukan hukum perbandingan tetap terhadap
reaksi kimia.
Gebert juga menemukan reaksi kimia lainnya seperti penguapan,
sublimasi, dan kristalisasi yang kemudian ilmu kimia tersebut masih
digunakan hingga saat ini.
17
fiku
.com
Al-Khawarizmi lahir di Uzbekistan pada tahun 780 Masehi. Ia
merupakan penulis buku tentang Al-Jabar yang menjadi buku pertama
mengenai ilmu aljabar, solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Ia
juga disebut sebagai bapak aljabar.
Pada abad ke-12, Al-Khawarizmi memperkenalkan sistem
penomoran bilangan desimal ke dunia Barat. Ia juga merevisi ilmu
geografi Ptolomeus dan membuat tulisan mengenai astronomi.
s.com
Al-Kindi merupakan ilmuwan yang telah menulis 270 ensiklopedi
mengenai berbagai macam bidang ilmu. Ilmuwan yang lahir pada tahun
801 ini merupakan ahli matematika, kedokteran, geografi, dan fisika.
Selain di bidang sains, ia juga mendalami ilmu filsafat, musik dan Yunani
kuno.
18
Al-Kindi dikenal sebagai seorang ilmuwan yang serba bisa dan
filsuf pertama yang beragama islam dan mahir berbahasa Yunani. Semasa
hidupnya, ia juga mendalami ilmu pengobatan, farmasi, optik, astrologi
dan masih banyak lagi.
as.c
om
Ilmuwan yang biasa dipanggil Ar-Razi ini lahir di Iran pada tahun
864 Masehi. Ar-Razi disebut bapak imunologi karena telah menemukan
penyakit alergi asma, cacar dan ilmu imunologi. Ia menekuni bidang
kedokteran di Baghdad dan pernah diamanahkan menjadi memimpin
sebuah rumah sakit di Rayy dan Muqtadari di Baghdad.
Selain ilmu kedokteran, ia juga mendalami berbagai ilmu sains
lainnya, seperti farmasi dan matematika. Ia juga menggeluti bidang kimia
dan dikenal sebagai pembuat alat-alat kimia seperti mortar, spatula dan
tabung reaksi yang masih digunakan di berbagai belahan dunia hingga
sekarang.
5. Al-Battani
Nu.or.id
19
Al-Battani merupakan ahli astronom terbesar Islam. Lahir pada
tahun 929 Masehi, ia merupakan pencipta alat ukur gata gravitasi dan alat
ukur garis lintang dan busur bumi pada globe dengan ketelitian hingga 3
desimal.
Ia juga astronom pertama yang dapat mengukur jarak bumi dengan
matahari, mengukur keliling bumi dan menerangkan bahwa bumi berputar
pada porosnya, jauh sebelum Galileo Galilei.
Linke
din.com
Abul Qasim yang lahir pada tahun 936 Masehi, merupakan dokter
pertama yang ahli di bidang kedokteran gigi dan kelahiran anak. Ia
sepanjang hidupnya, meneliti ilmu kedokteran khususnya gigi dan
kelahiran anak, selain itu ia juga menciptakan penemuan mengenai obat-
obatan.
Abul Qasim pernah menciptakan alat bedah sendiri dengan teknik pengoperasian
yang maju pada saat itu. Ia juga pernah menulis buku tentang kedokteran gigi dan
kelahiran anak yang menjadi sumber utama pembelajaran pengobatan dan
kedokteran.
7. Ibnu Sina/Avicenna
Islampo
s.com
20
Ibnu Sina atau Avicenna merupakan ilmuwan dan filsuf terkenal
yang lahir pada tahun 986 Masehi. Ia pernah menulis buku tentang fungsi
organ tubuh, meneliti penyakit TBC, diabetes dan penyakit lainnya.
Selain mempelajari ilmu-ilmu tersebut, avicenna juga tak
melupakan ilmu akhirat. Ia telah menyelesaikan hafalan Alquran pada
umur 10 tahun. Setelah usai menghafal Alquran, ia baru menghabiskan
waktu mudanya untuk mempelajari dan mendalami ilmu kesehatan,
psikologi, geologi, dan filsafat
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah belajar sejarah tentang berkembangnya fisika dapat
disimpulkan bahwa sejarah perkembangan fisika menurut Richtmeyer
dibagi menjadi empat periode, yaitu : Periode Pertama (zaman prsejarah-
155an), Periode Kedua (tahun 1550an-1800an), Periode Ketiga (1800an-
1890an), Periode Keempat (1890-sekarang).
Sedangkan menurut Jacoub, sejarah perkembangan fisika dibagi
menjadi 5 periode, yaitu: periode pertama (zaman prasejarah-1550an),
periode kedua (1550an-1800an), periode ketiga (1800an-1890an), periode
keempat(1887an-1925an), periode kelima (1925an-sekarang)
Persamaan pendapat antara kedua tokoh tersebut adalah terletak
pada pembagian waktu dari periode pertama sampai ketiga. Sedangkan
perbedaannya yaitu terletak pada periode keempat. Menurut Richtmyer
periode keempat dimulai tahun 1890-sekarang, sedangkan menurut Jacoub
periode tersebut masih dibagi lagi menjadi dua periode, yaitu periode
keempat (1887an-1925an) yang masih dipengaruhi oleh fisika klasik, dan
21
periode kelima (1925an-sekarang) yang tidak dipengaruhi oleh fisika
klasik.
22
DAFTAR PUSTAKA
Fanny.2013.Tokoh-Tokoh Fisika.Jakarta:Erlangga.
Purnamasari.2012.Sejarah Perkembangan Fisika.Yogyakarta:Media Press.
Widyaningsih,Sri Wahyu.2012.Sejarah Fisika. Bandung: ITB.
Indah.2012.SejarahPerkembanganIlmuFisika.(online).
http://karanindah.blogspot.com/2012/12/sejarah-perkembangan-ilmu-fisika.html.
https://www.idntimes.com/science/discovery/raiyani-hidayah/ilmuwan-muslim-yang-
berpengaruh-di-dunia-sains-exp-c1c2/full